Bapak-Bapak! Ogah Bercinta dengan Istri Bisa Jadi Tanda Kecanduan Masturbasi


Jakarta

Masturbasi atau onani menjadi salah satu cara para pria untuk memuaskan hasrat seksualnya. Ini bisa dilakukan tanpa harus berhubungan seks dengan pasangan.

Namun, terlalu sering melakukan masturbasi ternyata bisa berdampak buruk bagi kesehatan. Terutama bagi pria yang sudah memiliki istri.

“Kalau kita ngomong yang ekstrem, yang sudah jadi abnormal, bikin dia jadi lebih suka masturbasi daripada dia berhubungan sama istrinya, nah di situ salahnya,” jelas dr Silvia ketika ditemui detikcom di Jakarta Pusat, Kamis (11/5/2023).


“Berarti dia sudah keasyikan sendiri,” lanjutnya.

Selain itu, dr Silvia mengungkapkan terlalu sering masturbasi juga bisa menurunkan kualitas dan jumlah sperma yang diproduksi tubuh. Meski bukan aktivitas yang berbahaya, akan lebih baik jika tidak dilakukan secara berlebihan.

Seperti pornografi dan aktivitas seksual lain, masturbasi juga bisa membuat seseorang kecanduan. Kecanduan seksual juga terkadang disebut sebagai perilaku seksual kompulsif.

Dikutip dari Very Well Mind, berikut beberapa tanda seseorang kecanduan masturbasi:

  • Masturbasi menyita banyak waktu
  • Kehidupan pribadi atau pekerjaan terganggu karena masturbasi
  • Lebih memilih masturbasi daripada aktivitas langsung
  • Kerap melakukan masturbasi di depan umum untuk memuaskan hasrat, misalnya di toilet umum
  • Melakukan masturbasi meski sedang tidak menginginkan atau tidak terangsang
  • Melakukan masturbasi untuk mengatasi emosi negatif
  • Mendapati diri merasa bersalah atau kesal selama atau setelah melakukan masturbasi
  • Mendapati diri sering memikirkan masturbasi

(sao/kna)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

5 Posisi Seks buat Pria dengan Mr P Kecil, Penetrasi Tetap Maksimal!


Jakarta

Sebagian pria merasa tidak percaya diri akibat ukuran penis yang kecil. Hal ini membuat mereka menganggap bahwa hubungan seksual menjadi tidak puas akibat ukuran penisnya.

Melakukan hubungan seks dengan posisi yang itu-itu saja akan membuat pasangan merasa bosan. Terlebih, jika pria memiliki ukuran penis yang kecil. Maka dari itu, posisi memiliki peran yang penting dalam melakukan hubungan seks.

Dikutip dari Cosmopolitan, berikut 5 posisi yang dapat dilakukan saat berhubungan seks untuk memaksimalkan ukuran penis yang kecil:


1. The Deeper Dog

Posisi doggie dapat dilakukan oleh pria yang memiliki penis lebih kecil. Gaya ini dapat membuat pasangan merasakan kenikmatan. Pria dapat menurunkan kepala wanita hingga menempel ke bantal untuk mencapai kedalaman yang maksimum. Selanjutnya angkat pinggul wanita sedikit ke atas sebelum melakukan penetrasi.

2. Pers N Play

Posisi ini dapat dilakukan dengan tubuh wanita yang mencondong ke tepi tempat tidur. Selanjutnya, pria dapat menempelkan tubuh di belakang pinggul wanita. Sebelum melakukan penetrasi, pria dapat memegang pinggul pasangan dengan erat. Melalui posisi ini, pria dapat melakukan penetrasi meskipun ukuran penis lebih kecil.

3. The Slippery Mermaid

Posisi ini dilakukan dengan pria yang berbaring di bawah dan wanita berada di atas. Namun, perlu dipastikan bahwa kedua kaki saling menempel. Posisi ini dapat bermanfaat untuk menstimulasi klitoris untuk mencapai puncak orgasme.

4. The Seated Swoon

Wanita dapat duduk di pangkuan dan bersandar dengan posisi yang menghadap ke pria. Selanjutnya, pria dapat memainkan klitoris wanita dengan jari-jari secara halus hingga wanita merasa orgasme. Setelah itu, lakukanlah penetrasi ke pasangan.

5. The Mortar and Pestle

Wanita dapat berbaring di atas kasur dengan menyelipkan bantal di bawah pinggul agar posisinya sedikit terangkat. Selanjutnya, wanita dapat membuka lebar kedua kakinya sebelum pria melakukan penetrasi. Melalui posisi ini, penetrasi dapat dilakukan dengan dalam.

(kna/kna)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Pasutri Merapat! Studi Ungkap Morning Sex Bisa Bikin Istri Lebih Cepat Hamil


Jakarta

Bagi pasangan yang sedang melakukan program hamil, waktu untuk berhubungan seks menjadi sesuatu yang penting. Lantas, kapan waktu terbaik berhubungan badan untuk hamil?

Penelitian menunjukkan bahwa sekitar 85 persen pasangan akan hamil dalam tahun pertama mereka mencoba. Namun, untuk meningkatkan peluang hamil lebih cepat, waktu terbaik adalah di antara hari ke 13 dan 15 dari siklus menstruasi.

Pada masa ini, wanita akan mengalami lonjakan hormon yang akan memberi sinyal pada salah satu indung telur untuk melepaskan sel telur. Inilah yang disebut ovulasi. Ketika ovulasi terjadi, sel telur akan mengalir ke saluran rahim dan siap dibuahi oleh sperma.


Selain memperhatikan siklus menstruasi, pasutri juga bisa mencari waktu terbaik berhubungan seks untuk hamil. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa seks di pagi hari adalah yang terbaik untuk melakukan pembuahan.

“Mungkin ada situasi potensial di mana siklus kesuburan atau siklus pembuahan lebih mungkin terjadi saat berhubungan seks di pagi hari, pada sebagian kecil pasien,” kata Daniel Kort, MD, seorang OB/GYN dan ahli endokrinologi reproduksi di Neway Fertility di New York, dikutip dari Fatherly, Rabu (10/3/2023).

Ada sejumlah alasan mengapa seks di pagi hari adalah waktu terbaik. Pada dasarnya, seorang pasangan yang sedang melakukan program hamil mungkin akan berhubungan badan tidak hanya satu atau dua kali. Untuk itu, seks di pagi hari dapat memberikan energi yang lebih banyak ketimbang di malam hari karena pasangan telah mendapatkan waktu istirahat yang cukup.

Penelitian juga menunjukkan bahwa sebagian besar hormon seks pria berada pada titik tertinggi di pagi hari.

Salah satu keuntungan dari seks pagi adalah dapat membantu pasangan untuk hamil, bahkan ketika waktu ovulasi relatif singkat. Sperma umumnya membuahi sel telur dalam waktu 72 jam setelah berhubungan seks. Akan tetapi, jika jendela ovulasi kurang dari 72 jam, seks di pagi hari dapat membuka peluang waktu yang mungkin berakhir ketika tidur.

“Dalam kasus tersebut, hal itu berpotensi menguntungkan pria yang melakukan hubungan seks di pagi hari, hanya dari perspektif waktu, untuk mengatur waktunya dengan waktu ovulasi. Wanita tertentu akan berovulasi lebih dekat ke pagi hari dan, bagi mereka, itu mungkin membantu,” jelas Kort.

Namun, menyatakan seks pagi sebagai obat untuk kesuburan tidaklah akurat. Dokter biasanya cenderung akan merekomendasikan pasangan untuk memvariasikan waktu mereka berhubungan seks sebagai cara sederhana untuk meningkatkan peluang hamil.

(kna/kna)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

10 Makanan yang Harus Dihindari Sebelum Bercinta, Ada yang Bikin Loyo


Jakarta

Gaya hidup dan kebiasaan pasutri memainkan peran penting dalam kesehatan seksual. Terkadang, mengubah lingkungan dan aktivitas yang dilakukan meningkatkan fungsi seksual.

Gairah seks bergantung pada banyak aspek, salah satunya adalah makanan. Meskipun merupakan makanan sehat, tetapi bukan ide yang baik untuk dikonsumsi tepat sebelum bercinta. Beberapa makanan juga memiliki konsekuensi jangka panjang pada kesehatan seksual.

Dikutip dari berbagai sumber, berikut adalah 10 makanan yang sebaiknya dihindari sebelum berhubungan seksual.


1. Makanan yang terlalu asin

Tekanan dan aliran darah sangat penting untuk mempertahankan ereksi. Ada peningkatan tekanan darah yang akut saat pasutri makan makanan terlalu asin. Sebaliknya, aliran darah ke organ yang lebih kecil berkurang sehingga memengaruhi ereksi dan orgasme.

Makanan yang terlalu asin patut dihindari terutama oleh pengidap hipertensi. Ada konsekuensi di pembuluh darah yang tidak akan mensintesis volume oksida nitrat yang sama. Beberapa kasus disfungsi ereksi dapat membaik hanya dengan makan lebih sehat.

Selain itu, Dr Robert Kominiarek DO FACOFP, penulis dan direktur medis Alpha Male Medical Institute mengatakan makanan yang terlalu asin meningkatkan retensi air dan kembung.

2. Kopi

Studi menunjukkan terlalu banyak kafein meningkatkan kadar kortisol yang merupakan hormon stres. Menurut Nicole Kasal, seorang pelatih kesehatan dan kebugaran, kafein dalam kopi dengan jumlah yang tinggi membuat tubuh lebih sulit untuk rileks dan menurunkan libido

Selain hasrat seksual, pasutri juga membutuhkan ketenangan pikiran minimal untuk mencapai ereksi. Jika pasangan adalah orang yang cemas dan gelisah, kopi akan memperburuk keadaan dan memengaruhi kualitas ereksi. Efek ini dapat bervariasi dari satu orang ke orang lain.

3. Alkohol

Meminum secangkir anggur merah dapat mengatur suasana hati sebelum berhubungan seks, tetapi minuman keras tidak ada manfaatnya. Alkohol adalah penghambat sistem saraf pusat yang membantu ereksi. Dengan demikian, minum alkohol terlalu banyak dapat menyebabkan disfungsi ereksi.

Selain itu, alkohol dapat memengaruhi gairah seks. Alkohol mengurangi kadar testosteron ketika minum banyak untuk waktu yang lama. Bahkan minuman ini dapat mengurangi libido dalam jangka panjang dan menyebabkan masalah kesehatan lainnya.

Selain itu, alkohol meningkatkan kadar melatonin yang juga dikenal sebagai hormon tidur. Kasal mengatakan satu gelas alkohol dapat membuat seseorang lesu. Bahkan, hal itu juga bisa menyebabkan kesulitan ereksi, menghambat orgasme, dan meningkatkan peluang pasangan Anda mengalami ejakulasi dini.

4. Produk susu

Hindari susu dan keju sebelum berhubungan seks. Hal ini karena produk tersebut membuat orang mengalami gejala gastrointestinal. Perut menjadi kembung, kram, dan bersendawa. Kondisi ini tentunya mengganggu performa dan gairah seks.

5. Minuman bersoda

Jika ingin menikmati seks lebih baik, jauhi semua jenis minuman bersoda sebelum bercinta. Minuman berkarbonasi mengakibatkan sendawa, khususnya setelah minum 1-2 gelas.

Selain itu, minuman bersoda dapat menurunkan kadar testosteron dan merusak libido dalam jangka panjang. Mereka juga mengandung kadar gula tinggi dan berhubungan dengan obesitas serta masalah metabolisme.

6. Kedelai

Semakin banyak testosteron, semakin tinggi gairah seks baik pria maupun wanita. Namun, kasal mengatakan jumlah kedelai yang berlebihan dalam diet dapat menyebabkan ketidakseimbangan hormon.

Sebuah studi di European Journal of Clinical Nutrition menemukan pria yang mengonsumsi 120 miligram atau lebih kedelai sehari mengalami penurunan testosteron yang signifikan.

7. Kacang polong

Kacang polong mengandung jenis serat makanan yang mengubah kinerja usus. Kacang polong membuat orang merasa buang air besar ingin buang air besar yang tentunya tidak nyaman jika sedang bercinta.

Kacang dapat berkontribusi untuk kesehatan jantung dan mengurangi kadar kolesterol. Cobalah untuk mengkonsumsinya di lain waktu.

8. Buah

Hindari buah-buahan, terutama setelah makan. Buah menyebabkan perut kram, bergas, dan menimbulkan rasa tidak nyaman.

“Buah dicerna dengan sangat cepat, jauh lebih cepat daripada apa pun yang bisa Anda makan,” jelas Kasal.

9. Makanan manis

Hindari, makanan manis dan makanan pencuci mulut. Makanan tersebut menyebabkan peningkatan insulin secara tiba-tiba dan memicu resistensi insulin dalam jangka panjang. Konsumsi berlebihan dapat menyebabkan obesitas yang mengurangi tingkat sirkulasi testosteron .

Pertimbangkan jika ingin mengonsumsi permen karet dan makanan lain dengan pemanis buatan. Sorbitol dan pemanis buatan tidak terserap di usus, menumpuk dan menyebabkan gejala gastrointestinal.

10. Makanan pedas

Makanan pedas memengaruhi sistem pencernaan. Ini memicu refluks asam, terutama jika mengidap maag dan masalah serupa. Refluks asam tidak nyaman dan terkadang menyakitkan. Ini juga menyebabkan bau mulut pada beberapa orang.

(suc/suc)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

9 Hal Penting yang Perlu Dilakukan Sebelum Bercinta, Biar Makin ‘Klepek-klepek’


Jakarta

Pasutri sebaiknya mempersiapkan segala sesuatu dengan baik sebelum bercinta. Ini bertujuan agar ‘eksekusi’ lebih intim dan bergairah. Persiapan tersebut terdiri dari fisik, mental, dan perlengkapan yang dibutuhkan selama berhubungan.

Dikutip dari Huffpost, 9 hal ini sebaiknya dilakukan pasutri sebelum bercinta. Apa saja?

1. Beri isyarat ‘genit’ sebelum melakukan seks

Meskipun spontanitas sering dipuji, menciptakan ketegangan seksual sebelum pasutri pergi ke kamar tidur dapat membuat pertemuan menjadi lebih mengasyikkan.


“Beri pasangan Anda ciuman yang lama di pagi hari, pesan genit di siang hari, atau kedipan sugestif saat mereka berjalan di depan pintu,” kata Sarah Hunter Murray, peneliti seks dan terapis hubungan.

“Sesuatu yang menunjukkan seks bisa jadi sudah di depan mata, tetapi beri waktu untuk imajinasi Anda mengembara dan tubuh menjadi hangat,” lanjutnya.

2. Berikan sentuhan kepada pasangan

Sentuhan penuh perhatian kepada pasangan membantu mengatur suasana hati. Selain itu, sediakan juga lagu romantis favorit, pencahayaan redup, lilin, atau wewangian yang dapat meningkatkan pengalaman seksual.

3. Buat daftar hal yang ingin dilakukan dan simpan

Pasutri lebih menikmati seks jika pikirannya terfokus pada pasangan. Apabila terus memikirkan hal lain, misalnya pekerjaan sehari-hari yang belum tuntas selama bercinta, Murray mengatakan itu bisa menghalangi fokus menikmati seks.

“Jadi, jika merasa hal-hal menumpuk di depan Anda, buatlah daftar apa yang perlu dilakukan dan kemudian singkirkan daftar itu sehingga bisa fokus menikmati seks selama beberapa menit,” paparnya.

4. Lakukan satu hal yang membuat diri sendiri merasa seksi

Murray mengatakan merasa seksi dan diinginkan pasangan adalah komponen kunci yang berkontribusi pada kenikmatan seksual.

“Sebelum bercinta, lakukan sesuatu yang membuat Anda merasa sedikit lebih seksi dan percaya diri. Sesuatu yang membuatmu merasa lebih menarik akan menempatkanmu di ruang yang lebih seksual.” sarannya.

Hal tersebut mungkin adalah mandi, mengenakan pakaian dalam yang menambah rasa percaya diri, atau mendengarkan lagu sensual.

5. Ambil napas dalam-dalam

“Kami melihat lebih banyak bukti bahwa mindfulness dapat membantu meningkatkan perhatian dan fokus pada sensasi seksual yang menyenangkan yang tentu saja menghasilkan seks yang lebih baik dan lebih memuaskan,” kata Murray.

Bahkan jika tidak bermeditasi, pasutri dapat dengan mudah memisahkan pengalaman seksual dari rutinitas harian.

“Sebelum beralih dari kesibukan Anda ke lingkungan seksual, luangkan waktu sejenak untuk menarik dan menghembuskan napas dalam-dalam. Ini akan membantumu rileks dan mendapatkan lebih banyak ruang untuk seks,” sambungnya.

6. Merangsang otak dengan berimajinasi

Bagi wanita khususnya, seks dimulai dari pikiran. Sunny Rodgers, seksolog klinis dan pelatih seks bersertifikat, mengatakan otak adalah organ seksual yang lebih kuat daripada alat kelamin karena dari situlah dorongan seks berasal.

“Membaca erotika atau membayangkan permainan seks secara visual akan meningkatkan indera dalam persiapan untuk seks,” kata Rodgers.

Pasutri dapat membumbui sesi imajinasi sepanjang hari pada jam-jam menjelang seks. Jangan lupa lakukan foreplay setelah sudah bersama pasangan.

7. Simpan pelumas di samping tempat tidur

Rodgers menyebut pelumas adalah barang penting di samping tempat tidur yang harus tetap berada dalam jangkauan lengan. Dia merekomendasikan untuk mencoba dispenser samping tempat tidur yang menghangatkan pelumas dan memiliki pengeluaran hands-free sehingga tidak perlu meraba-raba botol.

8. Mulailah dengan lambat dan sentuhan lembut

Satu hal utama yang perlu diingat, kebanyakan wanita membutuhkan sekitar 20 menit agar tubuh mereka siap sepenuhnya untuk melakukan penetrasi seks.

“Ini berarti meluangkan waktu untuk menikmati foreplay bisa memberikan pengalaman seks yang sangat menyenangkan bagi kedua pasangan,” kata Rodgers.

“Saling menanggalkan pakaian sepotong demi sepotong, saling memberikan ciuman di sepanjang tubuh adalah cara yang bagus untuk mengenal tubuh pasangan dan menciptakan suasana sensual,” katanya lagi.

(suc/suc)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Sstt… Begini Cara Bikin Gairah Bercinta Meletup-letup di Pagi Hari


Jakarta

Banyak penelitian mendukung bahwa seks di pagi hari lebih direkomendasikan daripada malam hari. Ketika pagi, baik pria maupun wanita sama-sama terangsang setelah tidur malam. Pakar hubungan Lee Wilson menjelaskan, ini disebabkan oleh pelepasan hormon yang terjadi selama waktu istirahat.

“Saat tidur, otak dan tubuh menggunakan melatonin untuk membuat Anda tetap mengantuk. Melatonin meningkatkan hormon pertumbuhan, yang berdampak langsung pada libido dan gairah,” kata Wilson, dikutip dari Men’s Journal.

Tingkat hormon pertumbuhan manusia mencapai puncaknya di pagi hari, sehingga tubuh secara fisik siap untuk terangsang. Rangsangan ini membuat pria sering mengalami ereksi di pagi hari (morning wood). Pada wanita, peningkatan libido ditandai dengan membesarnya klitoris.


“Anggap saja sebagai olahraga pagi dan investasi waktu Anda yang baik untuk mencegah kemungkinan masalah prostat di kemudian hari,” kata pakar seks Tami Rose.

Seks pagi hari juga terbukti mengurangi stres, meningkatkan endorfin, dan merangsang oksitosin (salah satu hormon bahagia) sehingga menurunkan reaktivitas tekanan darah.

Ada beberapa pendekatan yang membuat seks pagi hari lebih terasa seksi dan menggairahkan. Caranya yaitu mandi, saling membalurkan sabun dan keramas bersama pasangan.

Pendidik seks Searah Deysach menyarankan pasutri untuk melakukan spooning atau side by side sebagai posisi seks pagi yang alami dan mudah dilakukan.

“Itu membuat kedua pasangan berbaring di tempat tidur dan memungkinkan banyak kontak tubuh,” kata Deysach.

Seksolog Caitlin V Neal merekomendasikan cara membangunkan pasangan untuk bercinta dengan pijatan lambat, ciuman, atau seks oral. Sebelum melakukan ini, pastikan mendapat persetujuan dengan menanyakan apakah pasangan nyaman dengan disentuh secara seksual sebelum mereka benar-benar terjaga.

Sejalan dengan itu, Rose menambahkan seringkali salah satu pasangan sudah siap dan yang lainnya agak mengantuk. Jika demikian, bergerak perlahan dan buatlah agar mereka terbangun dengan sendirinya

Wanita mungkin membutuhkan lebih banyak foreplay atau jenis sentuhan yang lebih spesifik untuk menginginkan seks di pagi hari. Jika foreplay tambahan ini membuat pasangan merasa tergesa-gesa, setel alarm sedikit lebih awal.

Orgasme pagi hari tidak hanya diperuntukkan bagi pasangan. Sesi masturbasi tunggal dapat memperoleh manfaat kesehatan dan pembangun suasana hati yang sama. Seseorang dapat mengendalikan orgasme untuk memulai hari, bisa dengan masturbasi yang lambat dan sensual atau menggunakan mainan seks.

“Pria berhak mendapatkan pengalaman bermain solo lebih tinggi seperti yang dinikmati wanita secara terbuka selama bertahun-tahun,” kata Neal.

Jangan lupa gunakan pelumas untuk meningkatkan sensasi dan mencegah ejakulasi tertunda yang disebabkan terlalu banyak gesekan selama masturbasi.

(suc/suc)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Hubungan Intim Sebaiknya Seminggu Berapa Kali Sehari? Begini Jawabannya


Jakarta

Hubungan intim sebaiknya seminggu berapa kali sehari sih? Mengingat bercinta menjadi bagian yang tak terpisahkan dalam kehidupan pernikahan. Meski begitu, tak jarang beberapa pasangan penasaran tentang frekuensi seks yang ‘normal’.

Tak seperti minum obat, tiap pasangan memiliki ‘dosis’nya masing-masing untuk urusan bercinta. Faktor yang berbeda dapat mempengaruhi libido seseorang dan seberapa sering mereka berhubungan seks. Meski begitu, terdapat beberapa hasil penelitian yang bisa menjadi patokan.

Hubungan Intim Sebaiknya Seminggu Berapa Kali Sehari?

Sebuah studi tahun 2017 yang diterbitkan dalam Archives of Sexual Behavior mengungkap bahwa untuk pasangan yang sudah menikah, hubungan seks dilakukan sebanyak 51 kali setahun atau rata-rata seminggu sekali. Hasil penelitian ini didapat setelah mempelajari perilaku seksual lebih dari 26 ribu orang dari tahun 1989 hingga 2014.


Namun, frekuensi ini berubah-ubah tergantung pada usia. Mereka yang berusia 20-an dilaporkan berhubungan seks sekitar 80 kali setahun, sedangkan jumlahnya turun untuk pasangan berusia 60-an. Penting pula dicatat bahwa ‘seks’ adalah istilah yang luas yang mencakup banyak tindakan seksual sehingga definisi ini dapat bervariasi dari orang ke orang.

Senada dengan itu, artikel jurnal pada tahun 2019 juga menemukan bahwa rata-rata frekuensi pasutri berhubungan seks adalah tiga kali sebulan.

Meskipun hubungan intim sebaiknya dilakukan seminggu sekali, tetapi itu tidak berarti angka ini adalah jumlah yang tepat untuk semua pasangan. Masing-masing pasangan menentukan jumlah seks yang tepat untuk mereka sendiri.

Terdapat beberapa faktor yang bisa mempengaruhi frekuensi bercinta, seperti:

1. Kesehatan seseorang

Kondisi medis, obat-obatan, dan perawatan lain dapat mempengaruhi gairah seks seseorang. Misalnya, seseorang mungkin mengalami perubahan hormon selama menstruasi, kehamilan, dan menopause. Laki-laki dengan testosterone rendah mungkin menjadi kurang tertarik pada seks.

2. Umur

Orang mungkin lebih cenderung melakukan hubungan seks lebih sedikit seiring bertambahnya usia. Ini dapat berkaitan dengan kesehatan dan perubahan hormonal seseorang.

3. Perubahan dalam hubungan

Pasutri yang menikah lebih lama mungkin menjadi lebih rutin melakukan seks. Penting bagi pasangan untuk menjaga komunikasi terbuka untuk mendiskusikan kebutuhan seksual mereka.

4. Peristiwa dalam hidup

Pekerjaan, tanggung jawab keluarga, dan tanggung jawab sehari-hari dapat menyebabkan seseorang menjadi lelah dan sibuk. Pasangan mungkin perlu menjadwalkan kencan malam untuk memelihara hubungan mereka.

Meskipun frekuensi bercinta pada tiap pasangan berbeda, berhubungan seks dapat bermanfaat bagi kesehatan pasangan.

Penelitian menunjukkan bahwa melakukan aktivitas seksual secara teratur bermanfaat bagi kesehatan, kesejahteraan, dan kualitas hidup. Selain itu, pasangan yang memiliki kehidupan seks yang aktif dapat:

  • Menjadi lebih fit secara fisik
  • Menjadi lebih bahagia
  • Memiliki fungsi kognitif yang lebih baik
  • Memiliki harapan hidup yang meningkat
  • Memiliki fungsi kekebalan tubuh yang lebih baik
  • Memiliki detak jantung dan tekanan darah yang lebih rendah
  • Mengalami lebih sedikit stres

Berhubungan seks juga dapat meningkatkan kepuasan hubungan pada pasangan. Penelitian menunjukkan bahwa seks dan kasih sayang memiliki hubungan yang positif. Seks dan peningkatan kasih sayang yang menyertainya mempengaruhi kepuasan hubungan.

Namun, perihal hubungan intim sebaiknya seminggu berapa kali sehari jangan sampai menjadi beban pikiran. Seks seharusnya menjadi hal yang menyenangkan, bukan sesuatu yang menyebabkan lebih banyak stres.

Jika memang merasa tidak puas dengan frekuensi bercinta, ada baiknya untuk mengomunikasikan hal ini kepada pasangan. Lebih lagi, pasangan dapat mempertimbangkan menemui terapis seks atau terapis pasangan.

(suc/suc)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

7 Bahan Alami untuk Atasi Miss V Kering, Biar Nggak Sakit saat Bercinta


Jakarta

Sebagian besar wanita mungkin merasa tidak nyaman saat bercinta jika mengalami kekeringan vagina. Vagina kering membuat bercinta menjadi kurang nyaman dan menyebabkan lecet, perih, hingga iritasi saat penetrasi.

Dikutip dari PharmEasy, kekeringan vagina umumnya disebabkan oleh penurunan kadar hormon wanita yang disebut estrogen. Beberapa penyebab umum lainnya yaitu:

  • Persalinan
  • Menyusui
  • Menggunakan pil KB
  • Memasuki masa menopause
  • Menjalani operasi pengangkatan indung telur
  • Menjalani terapi kanker
  • Menjalani pengobatan anti-estrogen
  • Menggunakan obat-obatan seperti antihistamin atau antidepresan
  • Gangguan autoimun (sindrom Sjogren)

Namun, tidak perlu khawatir. Berikut adalah 7 pelumas alami yang dapat digunakan untuk mengatasi vagina kering.


1. Minyak kelapa

Wanita dapat menggunakan minyak kelapa untuk membantu meredakan kekeringan pada vagina. Minyak kelapa murni adalah minyak alami yang diperoleh dari kelapa tua. Ini memiliki banyak manfaat kesehatan, salah satunya meredakan kulit kering.

Minyak kelapa adalah emolien alami (menenangkan kulit) dan membantu melembabkan kulit. Oleskan minyak kelapa secara merata ke vagina dengan memijat perlahan. Pastikan untuk membersihkan tangan terlebih dahulu sebelum menyentuh vagina.

2. Minyak almond

Minyak almond telah digunakan untuk mengatasi kondisi kulit kering secara historis. Minyak almond memberi banyak efek menguntungkan bagi kulit. Minyak ini juga memiliki sifat emolien alami.

Wanita dapat menggunakan minyak herbal alami ini untuk membantu menghilangkan kekeringan pada vagina. Pertama, bersihkan tangan lalu oleskan minyak almond di sekitar vagina. Pastikan vagina bersih dan kering sebelum mengoleskan minyak almond.

3. Minyak zaitun

Minyak zaitun mengandung vitamin E yang baik untuk menjaga dan meningkatkan hidrasi kulit, serta meningkatkan daya ikat air. Kehilangan air di permukaan kulit berhubungan dengan lapisan kulit yang disebut stratum korneum. Kehilangan air dapat membuat kulit menjadi kering.

Minyak zaitun bermanfaat untuk meredakan kulit kering. Ambil sedikit minyak zaitun dan pijat di dalam dan sekitar vagina. Jangan lupa untuk mencuci tangan terlebih dahulu sebelum mengoleskan minyak.

4. Kedelai

Kedelai mengandung senyawa kimia yang memiliki banyak manfaat kesehatan. Suplemen makanan dengan kedelai membantu dalam memperbaiki gejala menopause seperti hot flashes dan kekeringan pada vagina. Tambahkan produk berbahan dasar kedelai ke dalam makanan untuk mendapat manfaatnya.

5. Pelembab vagina

Wanita dapat mencoba pelembab vagina untuk mengatasi kekeringan pada vagina. Menggunakan pelembab vagina dapat membantu mengunci kelembaban di dalam dan di sekitar vagina, serta mengatasi kekeringan pada vagina.

Pelembab ini biasanya terdiri dari dua jenis, internal dan eksternal. Pelembab internal dimasukkan ke dalam vagina. Sementara pelembab eksternal digunakan untuk vulva (bagian luar alat kelamin wanita).

6. Pelumas berbasis air

Wanita dapat menggunakan pelumas berbahan dasar air sebelum melakukan hubungan intim untuk menghilangkan kekeringan pada vagina. Pelumas ini memberikan kelembaban jangka pendek.

Pelumas dapat dioleskan di dalam dan sekitar vagina atau pada penis pasangan. Ini bertujuan untuk menghindari rasa tidak nyaman saat berhubungan seks dan membantu mengatasi kekeringan vagina.

7. Lakukan foreplay sebelum bercinta

Kelembaban vagina saat berhubungan seks tergantung pada gairah. Sebelum melakukan hubungan seksual, cobalah foreplay yang lebih lama agar memicu lubrikasi vagina.

Menikmati lebih banyak foreplay membantu wanita lebih terangsang saat berhubungan seks dan mencegah kekeringan vagina. Kelenjar bartholin di ‘pintu masuk’ vagina menghasilkan kelembaban selama gairah seksual.

(suc/suc)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Setara Olahraga, 5 Gaya Bercinta Ini Ampuh Bakar Banyak Kalori


Jakarta

Seks ternyata juga bisa menjadi opsi membakar kalori untuk ‘menggantikan’ sesi olahraga di pagi hari. Aktivitas ini membutuhkan banyak tenaga dan membantu melatih otot-otot tubuh dengan turut merelaksasikan pikiran serta tubuh.

Berbagai macam posisi seks memiliki perbedaannya sendiri, mulai dari berapa banyak kalori yang bisa dibakar sampai tingkat kenikmatan yang bisa diberikan.

Dikutip dari Times of India, berikut adalah 5 posisi bercinta paling populer beserta dengan jumlah kalori yang bisa dibakarnya.


1. Misionaris

Posisi misionaris adalah salah satu posisi yang paling populer di kalangan pasutri. Selain karena mudah untuk dilakukan, posisi ini ternyata juga bisa membakar kalori tubuh dengan cukup efektif.

Menurut ahli, posisi ini bisa membantu pria membakar hingga 150 kalori, jika pria berada di atas wanita.

2. Spooning

Spooning adalah gaya yang juga tak kalah populer. Posisi seks ini tergolong sebagai posisi yang memiliki intensitas rendah sehingga tidak sulit untuk dicoba.

Meski tergolong berintensitas rendah, posisi ini mampu membakar hingga lebih dari 100 kalori. Pergerakan pinggul yang ada dalam posisi ini turut membantu meningkatkan pembakaran kalori tubuh.

3. Doggy style

Gaya doggy adalah salah satu posisi yang populer di kalangan wanita. Dalam posisi ini, wanita bisa membakar banyak kalori, berkisar 100 sampai 130 kalori tergantung pada intensitas bercinta yang dilakukan. Posisi ini juga efektif dalam melatih dan membangun otot tubuh, terutama otot core dan tubuh bagian bawah.

4. Legs up style

Dalam gaya legs up atau kaki diangkat, kekuatan otot tubuh bagian bawah wanita sangat dilatih. Mulai dari melatih kekuatan otot hamstring hingga otot betis, gaya ini bisa membakar lebih dari 120 kalori.

5. Lotus

Posisi lotus adalah ketika pasangan mengaitkan kaki ke tubuh satu sama lain dalam posisi duduk. Di antara posisi-posisi bercinta lainnya, posisi ini memang membakar paling sedikit kalori, yaitu sekitar 80 kalori.

Namun, aktivitas bercinta bukanlah sebuah aktivitas yang hanya ditujukan untuk membakar kalori. Membangun keintiman dan koneksi dengan pasangan juga bagian yang tak kalah penting dari bercinta.

(suc/suc)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

7 Penyebab Miss V Berbau Amis, Wanita Wajib Tahu!


Jakarta

Setiap wanita memiliki bau alami yang relatif normal dan tidak berarti menjadi pertanda infeksi atau penyakit. Namun, adapula beberapa kondisi yang membuat bau vagina berbeda-beda, termasuk menstruasi.

Namun, jika aroma vagina sudah terlalu kuat dan berlebihan, bisa jadi pertanda adanya masalah pada kesehatan tubuh.

Dikutip dari Flo, ada beberapa alasan vagina terasa bau tidak sedap.


1. Bakteri vaginosis

Bakteri vaginosis menjadi salah satu penyebab utama vagina mengeluarkan aroma amis. Biasanya, wanita yang berada di fase subur mengalami aroma ini setelah melakukan hubungan seksual. Bakteri ini disebabkan oleh ketidakseimbangan bakteri pada flora vagina, paling sering adalah bakteri gardnerella vaginalis dan bacteroides. Bakteri ini menimbulkan rasa gatal dan keluarnya cairan berwarna putih, abu-abu, kuning, atau hijau.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa bakteri vaginosis dapat meningkatkan risiko kepada ibu hamil seperti pecahnya membran rahim, kelahiran prematur, serta infeksi nifas, seperti endometritis dan korioamnionitis.

2. Siklus menstruasi

Terkadang, vagina mengeluarkan bau amis sebelum dimulainya menstruasi. Hal ini dikarenakan adanya perubahan bakteri dan tingkat keasaman. Selama menstruasi, darah memiliki pH yang tinggi dan lapisan rahim bercampur dengan mikroflora vagina yang dapat mengubah bau. Perubahan hormon selama menopause juga mempengaruhi aroma vagina dan menyebabkan kekeringan.

3. Trikomoniasis

Wanita yang mempunyai aroma vagina tidak sedap juga berpotensi mengalami infeksi menular seksual seperti trikomoniasis. Menurut Pusat Pengendalian dan Perlindungan Penyakit, IMS mempengaruhi 3,7 juta wanita di seluruh Amerika Serikat. Biasanya, penyakit ini mengeluarkan bau amis, keluarnya cairan berwarna kuning dan hijau yang berbusa, nyeri dan bengkak pada vagina.

4. Keringat berlebihan

Wanita yang memiliki keringat berlebihan di area panggul memungkinkan dirinya mengalami vagina berbau amis. Apalagi keringat berlebih tersebut disebabkan oleh stres atau kecemasan. Biasanya, kondisi ini disebut dengan trimethylaminuria. Tak hanya vagina, ternyata bau mulut dan urine juga memiliki aroma seperti ikan asin.

5. Penyakit radang panggul

Alasan lainnya yang membuat wanita mengeluarkan aroma amis disebabkan oleh penyakit radang panggul (PID) yaitu infeksi pada panggul yang terjadi karena infeksi vagina menyebar ke organ reproduksi. Penyakit ini memungkinkan vagina mengeluarkan aroma yang tidak sedap dan pengidapnya berisiko tinggi mengalami kehamilan ektopik yaitu kehamilan yang terjadi di luar rahim.

6. Tidak membersihkan vagina

Bau yang dikeluarkan vagina dapat menyengat karena wanita tidak menjaga kebersihan area intim dengan bau. Hal ini biasanya disebabkan ketika wanita buang air kecil dan tidak membersihkannya dengan benar. Selain itu, wanita tidak mengganti celana dalam saat lembab dan malas ganti pembalut saat menstruasi. Hal ini lah yang memicu terganggunya pH alami vagina.

7. Pola makan tidak sehat

Bau vagina juga dipengaruhi oleh keseimbangan pH alami vagina. Maka dari itu, terdapat pengaruh pola makan yang mempengaruhi keseimbangan dalam pH vagina dan sperma pria. Makanan yang memiliki tingkat keasaman tinggi dapat bereaksi dengan mikroflora vagina dan menyebabkan vagina mengeluarkan bau amis.

(kna/kna)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy