Terlalu ‘Mager’ untuk Bercinta? Cobain, Ini 4 Posisi Paling Irit Tenaga


Jakarta

Lelah usai bekerja dan beraktivitas seharian mungkin membuat beberapa orang merasa mager untuk berhubungan seksual. Meski begitu, seks nyatanya tak melulu harus dilakukan dengan gerakan yang intens dan energik.

Walaupun lelah, pasutri tidak perlu mengorbankan sesi bercinta. Beberapa posisi seks ini dapat membantu pasangan mencapai klimaks dengan nyaman.


1. Spooning dengan kaki terbuka

Berhubungan seks dengan posisi ini kerap menjadi pilihan bagi mereka yang mager atau lelah. Akan tetapi, posisi ini kerap kali membuat wanita merasa lebih sulit untuk mencapai klimaks. Maka dari itu, ubah sedikit posisi ini dengan berbaring ke arah yang sama dengan pasangan, kemudian rentangkan kaki ke posisi kepiting dan pindahkan ke pasangan.

2. Flat Doggy Style

Posisi ini memungkinkan G-spot wanita terstimulasi. Untuk melakukan posisi ini, wanita akan berbaring tengkurap dengan kedua kaki menyatu. Kemudian, laki-laki akan berlutut di atas kakinya dan melakukan penetrasi dari belakang.

3. Elevated Missionary

Posisi misionaris memang kerap dianggap sebagai posisi yang basic. Akan tetapi, versi ini berbeda dengan yang biasanya. Wanita akan berbaring telentang dan menopang panggulnya dengan dua bantal. Selanjutnya, biarkan pasangan melakukan penetrasi seperti misionaris biasanya.

Pastikan tulang kemaluan wanita sejajar dengan panggul pasangannya. Ini memungkinkan stimulasi G-spot yang lebih baik, stimulasi klitoris, dan klimaks yang lebih baik.

4. Teratai alias lotus

Untuk melakukan ini, wanita akan duduk di atas pasangannya dan menghadap mereka. Ini menjadikan posisi Teratai sebagai posisi seksual yang intim. Namun, posisi ini memakan waktu sedikit banyak sehingga mungkin butuh waktu lama untuk mencapai klimaks.

(up/up)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Berapa ‘Kuota’ Ejakulasi dalam Sehari? Kenali Faktanya Biar Tak Kehabisan


Jakarta

Multiple orgasm bukan hal yang mustahil pada pria, meski memang jarang yang mengalaminya. Kalaupun bisa, apa benar bikin ‘kuota’ produksi sperma cepat habis?

Faktanya, tidak pernah ada ‘kuota’ ejakulasi dalam sehari. Pria bisa mengalaminya sesering mungkin, walaupun rata-rata pria mengalaminya paling banyak 1-5 kali dalam sehari.

Beberapa orang mungkin mengalaminya lebih banyak ketika melakukan aktivitas seksual secara ‘marathon’, baik masturbasi maupun berpasangan.


Terpenting, ejakulasi tidak seharusnya menyakitkan maupun terasa tidak nyaman. Jika seseorang sampai merasa sakit, maka kemungkinan itu tandanya sudah berlebihan.

Sperma nggak habis?

Faktanya lagi, pria tidak memiliki kuota produksi sperma. Meski dikeluarkan setiap kali ejakulasi, produksi sperma terus berjalan.

Setiap kali sperma dikeluarkan dari testis dan epididimis melalui ujung Mr P saat ejakulasi, tubuh segera memproduksi lebih banyak sperma. Satu yang perlu diingat, volume ejakulasi cenderung berkurang ketika pria ejakulasi berturut-turut.

Fase refraktori

Fakta lagi nih, normalnya pria tidak segampang itu untuk bisa ejakulasi secara marathon. Setelah mengalaminya satu kali, ada fase yang disebut refraktori yakni ketika Mr P mengecil dan kembali lemas.

Berbeda dengan wanita yang bisa langsung ‘gaspol’ lagi selama ada cukup rangsangan, umumnya pria butuh waktu untuk bisa ereksi kembali. Lamanya fase refraktori berbeda, ada yang cepat dan ada yang lebih lama.

Di usia lebih muda, pria bisa melewati fase refraktori dengan lebih cepat. Seiring bertambahnya usia, butuh waktu lebih lama untuk ‘recharge’ agar bisa kembali ‘turned on’.

NEXT: Sering ejakulasi bisa mencegah kanker prostat?

Sering ejakulasi kerap disebut menurunkan risiko kanker prostat. Bahkan ada penelitian yang menyebut, seorang pria yang ejakulasi 21 kali dalam sebulan bisa memangkas risiko hingga 33 persen.

Faktanya, nggak sesimpel itu. Dokter urologi dr Agus Rizal Ardy Hariandy Hamid, SpU(K) memberikan catatan, jumlah sampel dalam penelitian itu terlalu sedikit. Butuh kehati-hatian untuk menyimpulkan hasilnya.

“Kami yang lebih percaya dengan evidence case itu tidak terlalu, ya kalau kita bilang paper itu cukup hati-hati,” jelasnya dalam sebuah paparan.

“Kemudian belum ada penelitian kausalitas, karena itu hanya dikumpulkan. Orang dikumpulkan, dicoba, dibuat analisis, itu bisa saja,” tambahnya.

Sebaliknya, terlalu sering ejakulasi menurut pengalaman dr Agus lebih erat kaitannya dengan risiko radang prostat. Frekuensi ideal yang disarankannya adalah 1-2 kali dalam sepekan.

(up/up)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Seberapa Dalam Sih Ukuran Miss V? Ternyata Bisa ‘Sepanjang’ Ini


Jakarta

Vagina memiliki banyak manfaat seperti mengeluarkan darah menstruasi hingga menjadi jalan keluarnya bayi. Saat melakukan hubungan seks, vagina mempunyai peran sebagai penyalur hasrat seksual sekaligus sebagai jalan masuknya sperma ke rahim.

Tak sedikit orang yang mengetahui seberapa dalam ukuran vagina yang dimiliki oleh wanita. Sebenarnya, organ reproduksi wanita atau vagina memiliki sifat yang elastis sehingga dapat melebar.

Melebarnya vagina disebabkan oleh beberapa faktor. Misalnya, saat penis, mainan seks, jari, dan tampon dimasukkan ke dalam vagina, dinding vagina akan melebar sesuai dengan ukuran penis atau benda tersebut.


Dikutip dari Times of India, penelitian dalam British Journal of Obstetrics & Gynecology menemukan bahwa rata-rata kedalaman vagina yang dimiliki oleh wanita sekitar 3,77 inci atau 9,6 cm. Namun, saat wanita mengalami rangsangan, ukuran kedalaman vagina akan berubah menjadi 4,25 sampai 4,75 inci atau setara dengan 10,8 sampai 12 cm.

Sebenarnya, ukuran kedalam vagina setiap wanita dapat berubah ketika melahirkan dan menyebabkan vagina terasa kering, longgar, dan nyeri. Namun, vagina dapat kembali kencang dalam beberapa hari setelah melahirkan dan kembali kebentuk semula setelah 6 bulan melahirkan.

Sebagian wanita mengetahui bahwa vagina dapat melebar pada keadaan tertentu. Hal ini disebabkan oleh jaringan mukosa. Jaringan ini merupakan lapisan yang berada pada vagina dan melepaskan cairan pelumas untuk vagina.

Terkadang, beberapa wanita menganggap bahwa vagina yang longgar mempengaruhi kenikmatan saat melakukan hubungan seks. Padahal, kedalaman vagina tidak mempengaruhi kinerja kehidupan seks pasangan. Sebab, kebanyakan pria mempunyai ukuran penis yang berbeda dan memanjang ketika sedang ereksi yang menyebabkan vagina membesar akibat otot vagina melemah.

(naf/naf)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Masih Ngantuk Tapi Kebelet Morning Sex? Variasi Ini Bisa Dicoba


Jakarta

Tak sedikit pasangan yang malas untuk melakukan seks di pagi hari karena masih merasa ngantuk akibat begadang. Padahal, melakukan seks di pagi hari memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh dan menjaga keharmonisan rumah tangga.

Terdapat banyak cara yang bisa dilakukan pasangan untuk meningkatkan gairah seksual, salah satunya dengan melakukan seks kilat di pagi hari sebelum memutuskan untuk melanjutkan tidur kembali atau melakukan aktivitas kerja.

Dikutip dari Elite Daily, terdapat beberapa posisi seks kilat yang dapat dilakukan pasangan pada pagi hari:


1. The Pancake

Posisi pancake merupakan variasi doggy style yang dimodifikasi. Wanita dapat berbaring dan meletakkan kedua kaki di atas bahu pria. Selanjutnya, pria dapat melakukan penetrasi dengan meraih punggung wanita dan menariknya erat-erat ke tubuh pria. Posisi ini memberikan kendali penuh pada pria untuk mengatur kecepatan penetrasi.

2. Spooning

Posisi ini dilakukan dengan memeluk pasangan sambil berbaring dan meringkuk di belakang pasangan. Posisi bercinta ini paling baik untuk meningkatkan keintiman dan perasaan pasangan karena tubuh yang saling berpelukkan. Seks ini tidak memerlukan banyak gerakan, sehingga sangat cocok dilakukan pada pagi hari ketika pasangan masih merasa ngantuk.

3. X Marks The Spot

Saat ingin mencoba posisi ini, pria cukup hanya berdiri dan wanita berbaring sambil mengangkat kakinya ke atas serta menyilangkan kakinya hingga menyerupai huruf X. Selain itu, dalam melakukan posisi ini, pasangan tidak hanya bisa melakukan di kasur tetapi bisa dilakukan di sofa bahkan meja.

4. Reverse Cowgirl

Posisi ini sangat disukai oleh pria dengan wanita yang berada di atasnya dengan membelakangi. Meskipun posisi ini tidak memberikan kontak mata dan sentuhan, tetapi dapat memberikan keintiman. Sekaligus, posisi ini juga tidak memberikan gerakan yang membuat tubuh menjadi lelah di pagi hari.

(naf/naf)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

5 Alasan Istri Mendadak Susah Banget Orgasme, Bisa Jadi gegara Ini


Jakarta

Berbagai pasangan mendefinisikan orgasme sebagai puncak kenikmatan selama aktivitas seksual. Akan tetapi, menurut penelitian, wanita lebih sulit orgasme dibandingkan pria. Bahkan, sebagian wanita tidak pernah mengalami orgasme sama sekali saat berhubungan seks.

Sebenarnya, seorang wanita bisa mencapai orgasme dalam jangka waktu yang lama. Dalam momen tersebut, pria biasanya mengalami kesulitan untuk membuat wanita mencapai orgasme dengan cepat, biasanya wanita akan mencapai orgasme jika melakukan posisi seks yang mereka senangi.

Dikutip dari Health Shots, berikut hal-hal yang membuat wanita sulit untuk mencapai orgasme:


1. Gangguan kecemasan

Terdapat sebuah survei yang dilakukan oleh Universitas Valparaiso, Indiana mengenai permasalahan ini. Survei tersebut menemukan bahwa kebanyakan wanita tidak bisa mencapai orgasme akibat gangguan kecemasan yang berlebihan. Selanjutnya, wanita juga lebih mudah untuk merasakan frustasi dan kebingungan. Lantas, hal yang perlu dilakukan untuk memperbaiki masalah ini adalah berbicara dengan terapis.

2. Tidak buang air kecil terlebih dahulu

Wanita perlu mengeluarkan urine terlebih dahulu sebelum melakukan hubungan seks karena jika urine ditahan dan pria melakukan gerakan yang membentur dinding vagina maka wanita akan menahan. Jika hal tersebut telah terjadi, maka wanita akan sulit untuk melakukan orgasme. Namun, perlu diingat bahwa buang air kecil setelah berhubungan seks juga penting dilakukan karena dapat membantu mencegah infeksi saluran kemih.

3. Kurang percaya diri

Rasa kurang percaya diri bisa menjadi penyebab wanita lebih sulit orgasme. Hal ini karena terdapat pikiran-pikiran negatif yang mencegah wanita untuk melepaskan perasaannya dan membiarkan sensasi fisik menjadi fokus utama. Selain itu, menurut studi pada tahun 2015, wanita yang tidak melakukan mastrubasi cenderung tidak mencapai klimaks saat berhubungan seksual.

4. Tidak melakukan foreplay

Wanita dapat mencapai tingkat kepuasan seks sampai terjadinya orgasme dengan melakukan foreplay atau pemanasan selama 15 menit sebelum aktivitas seks terjadi. Maka dari itu, ketika wanita tidak melakukan foreplay dan langsung melakukan seks mengakibatkan wanita sulit mencapai orgasme.

5. Stres

Terlalu banyak pikiran menjadi penyebab hubungan seksual tidak harmonis. Alih-alih mendapatkan hubungan seksual yang nikmat dan berkualitas, terlalu banyak memikirkan suatu hal menyebabkan pasangan menjadi tidak puas. Namun, tak hanya stres terhadap kerjaan saja, masalah dalam hubungan dan banyak perubahan posisi seks juga membuat wanita sulit mencapai orgasmenya.

(naf/naf)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Hubungan Suami Istri Normalnya Berapa Kali Seminggu? Begini Kata Pakar Seks


Jakarta

Hubungan intim merupakan hal yang penting dilakukan untuk pasangan suami istri. Selain baik untuk kesehatan, hubungan intim dapat meningkatkan keharmonisan rumah tangga.

Namun kini yang menjadi pertanyaan banyak pasangan suami istri adalah berapa kali hubungan seks normalnya dilakukan dalam waktu seminggu. Apakah ada jumlah tertentu yang baik untuk dilakukan pasangan suami istri?

Sebenarnya tidak ada jawaban yang baku soal seberapa sering hubungan seks sebaiknya dilakukan oleh pasangan suami istri.


Dalam sebuah studi yang dilakukan pada tahun 2017 yang diterbitkan dalam Archives of Sex Behaviour, ditemukan bahwa rata-rata orang dewasa berhubungan seks sebanyak 54 kali dalam setahun, atau seminggu sekali. Temuan tersebut berdasarkan data perilaku hubungan seks 26.000 orang dari tahun 1989 hingga 2014.

Adapun terkait jumlah hubungan seks seseorang berubah berdasarkan usia. Orang yang berusia 20an dilaporkan melakukan hubungan seks 80 kali setahun (rata-rata 1,6 kali per minggu) dan menurun menjadi 20 kali per tahun (rata-rata 0,4 kali per minggu) pada usia 60an.

Walaupun rata-rata orang berhubungan seks sebanyak sekali seminggu, namun hasil tersebut bukan berarti jumlah seks yang tepat untuk semua hubungan.

“Saya telah bekerja dengan pasangan yang akan berpendapat bahwa seminggu sekali terlalu banyak, dan yang lain akan mengatakan itu tidak cukup,” kata terapis seks Stefani Goerlich dikutip dari The Insider, Kamis (4/5/2023).

Adapun lebih lanjut menurut ahli, jumlah hubungan seks itu kembali pada pasangan. Pasangan suami istri berhak menentukan jumlah yang tepat untuk melakukan hubungan seks.

“Meskipun mungkin ada seks ‘terlalu sedikit’ atau ‘terlalu banyak’, itu benar-benar subyektif dan bergantung pada pasangan,” kata terapis keluarga Christine Lozano menambahkan.

Ia juga mengatakan hal yang seharusnya menjadi perhatian bukanlah jumlah hubungan seks, melainkan kualitas hubungan seks yang dilakukan pasangan suami istri.

Cara Meningkatkan Kualitas Hubungan Seks

Kurangi Stres

Stres dapat menghambat kenikmatan hubungan seksual pasangan suami istri. Dalam studi yang diterbitkan dalam Journal of Sexual Medicine pada tahun 2013 menemukan bahwa wanita dengan stres tinggi memiliki gairah genital yang lebih rendah.

Temukan cara untuk bisa mengurangi stres. Bisa dilakukan dengan melakukan meditasi, terapi, membuat jurnal, dan lakukan beragam hal yang menyenangkan.

Jelajahi Hasrat Seksual

Coba lakukan eksplorasi seksualitas untuk menemukan apa hal yang menyenangkan dilakukan pada tubuh. Ketika sudah menemukan rasa nyaman dengan diri dan apa yang dapat memuaskan diri, hasrat seksual akan lebih mudah disampaikan pada pasangan.

Mencoba Hal Baru

Jika pernikahan sudah berjalan dalam waktu yang lama, mencoba hal yang baru bisa menjadi salah satu cara meningkatkan kualitas hubungan seksual. Coba berbagai posisi, fantasi, atau mainan baru yang dapat ‘memperbarui’ hubungan intim.

Melakukan Foreplay

Foreplay bisa menjadi lebih dari sekedar sentuhan fisik maupun tindakan seksual. Perjalanan melakukan hubungan seks yang panas justru dimulai jauh sebelum masuk ke kamar tidur.

Ciptakan ruang yang aman untuk pasangan dan perlakukan pasangan dengan kebaikan, kasih sayang, dan rasa hormat. Hal tersebut dapat memberikan titik awal untuk hubungan yang lebih mendalam dan bermakna selama melakukan hubungan intim.

Berkomunikasi dengan Pasangan

Jika ingin mencoba hal yang baru atau mengubah kehidupan seksual, komunikasi yang terbuka dan jujur pada pasangan menjadi kunci utama. Diskusikan tentang apa yang diinginkan tanpa menghakimi dan tetap memberi nyaman pada pasangan.

(avk/kna)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Pasutri Catat! Ini 4 Cara Berhubungan Setelah Melahirkan agar Tidak Sakit


Jakarta

Setelah melajirkan, tubuh wanita akan mengalami perubahan hormon yang berpengaruh pada performa seks. Akibatnya, seks terasa lebih menyakitkan alih-alih menyenangkan. Lantas, bagaimana cara berhubungan setelah melahirkan agar tidak sakit?

Pada dasarnya, tidak ada larangan terkait berhubungan seks setelah melahirkan. Namun, ada sejumlah hal yang perlu dipertimbangkan oleh pasutri agar seks terasa lebih nikmat.

Waktu yang Tepat

Dikutup dari Verywell Family, seorang wanita disarankan untuk menunggu 4-6 minggu pasca melahirkan. Aturan ini berlaku bagi wanita yang melahirkan secara normal, maupun caesar.


Memberikan jeda dapat memberikan kesempatan untuk tubuh kembali pulih serta meminimnalkan risiko komplikasi. Dalam jangka waktu yang disarankan ini, perdarahan postpartum akan berhenti dan serviks (leher rahim) juga perlahan akan menutup.

Namun, sebaiknya konsultasi lebih dulu dengan dokter sebelum berhubungan seks. Sebab, berhubungan seks setelah melahirkan tanpa persetujuan dokter dapat meningkatkan risiko rasa sakit dan infeksi.

Cara Berhubungan Setelah Melahirkan Agar Tidak Sakit

Dikutip dari Verywell Family, berikut adalah cara berhubungan setelah melahirkan agar tidak sakit:

1. Terapi otot dasar panggul

Ketika melahirkan, wanita yang mengalami robekan saat melahirkan juga dapat mengalami nyeri akibat jaringan parut yang berkembang selama proses penyembuhan. Hal ini dapat menyebabkan ketidaknyamanan saat berhubungan seksual.

Sejumlah wanita merasakan bahwa mereka hanya mengalami rasa sakit selama penetrasi yang dalam, yang menandakan perlunya terapi dasar panggul. Terapi dasar panggul bekerja pada otot, jaringan, dan ligamen dasar panggul yang menopang bagian tubuh wanita.

Wanita yang melakukan terapi otot dasar panggul pasca melahirkan mungkin akan mengalami peningkatan gairah dan orgame. Terdapat berbagai macam terapi otot dasar panggul, di antaranya:

  • Senam kegel
  • Pijat
  • Stimulasi listrik
  • Dilator (alat berbentuk tabung yang berfungsi untuk mengendurkan otot).

2. Gunakan pelumas

Ibu menyusui cenderung mengalami vagina kering. Oleh sebab itu, dibutuhkan pelumas untuk mengurangi rasa sakit saat penetrasi.

3. Pijat perineum

Memijat area antara vagina dan anus (perineum) dapat meningkatkan mobilitas jaringan parut. Jika seks pasca melahirkan terasa menyakitkan di sekitar lubang vagina, pijat perineum adalah pilihan yang bermanfaat.

4. Eksperimen

Seks pascamelahirkan terlihat berbeda bagi setiap pasangan. Jika wanita tidak posisi atau tindakan seksual sebelumnya, jangan dipaksakan untuk melanjutkan rutinitas lama. Cobalah bereksperimen dengan cara-cara intim tanpa penetrasi seperti dengan masturbasi bersama, seks oral, dan pijatan.

(hnu/vyp)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

4 Posisi Bercinta yang Cocok Dicoba di Kamar Mandi, Sensasinya Beda!


Jakarta

Pasangan suami istri terkadang menginginkan sensasi bercinta yang berbeda dari biasanya. Misalnya, dengan melakukan hubungan seks di kamar mandi. Bagi pasangan yang belum pernah mencobanya, bercinta di kamar mandi mungkin bisa menimbulkan kecanggungan.

Memang, melakukan seks di kamar mandi cukup menantang untuk sebagian pasangan. Namun jika ingin menciptakan momen bercinta yang berkesan dan beda dari biasanya, kamar mandi boleh jadi pilihan.

Namun, pasangan harus memperhatikan beberapa hal saat melakukan hubungan seks di kamar mandi, seperti menjaga kebersihan kamar mandi agar tidak licin, memberikan aroma agar kamar mandi harum, atau meletakkan keset anti slip.


Dikutip dari Times of India, berikut 4 posisi seks yang bisa dilakukan oleh pasangan di kamar mandi:

1. Plunger

Kamar mandi yang memiliki wastafel atau bangku bisa digunakan oleh pasangan saat melakukan hubungan seks. Dalam posisi ini, wanita bisa memegang wastafel atau bangku dengan satu kaki yang mengangkat dan pria melakukan penetrasi dari belakang. Namun, gunakan keset anti slip agar tidak terpeleset saat melakukan seks.

2. Seat love

Posisi ini membutuhkan dudukan toilet yang bersih atau tempat duduk biasa. Wanita dapat duduk di atas pria dengan posisi berhadap-hadapan. Melakukan hubungan seks dengan posisi ini sangat menyenangkan karena pasangan dapat melihat dan menyentuh wajah bahkan tubuh masing-masing.

3. Oral

Aktivitas seks oral sering digunakan untuk foreplay bagi pasangan. Wastafel yang berada di kamar mandi bisa digunakan sebagai dudukan wanita. Namun tentunya, pastikan terlebih dahulu apakah wastafel kuat untuk menyanggah tubuh wanita. Sebagai alternatif, pasangan bisa mengganti opsi dengan pinggiran bathtub.

4. Slide soap

Saat melakukan posisi ini, wanita bisa memegang keran kamar mandi untuk menyeimbangkan tubuhnya, sedangkan pria dapat menyentuh tubuh wanita yang telah tertutupi oleh sabun. Selain itu, pria juga bisa merangsang wanita dengan memegang area G-spot. Sebagian pasangan mengatakan jika posisi ini sangat mudah dan memberikan kenikmatman maksimal.

(vyp/vyp)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

5 Rekomendasi Posisi Bercinta Buat Pasutri yang Kelebihan BB


Jakarta

Memiliki berat badan berlebih mungkin menjadi ‘PR’ bagi beberapa pasutri. Perut buncit dan bobot lebih bisa menjadi penghalang bagi pasutri dalam mempraktikkan berbagai posisi seks dan kesulitan menopang tubuh pasangan.

Dikutip dari Flo Health, tidak semua posisi seks memungkinkan untuk setiap tubuh. Namun, tidak perlu khawatir. Berikut ini adalah 5 posisi seks yang direkomendasikan untuk pasutri dengan berat badan berlebih.

1. Doggy style

Posisi klasik ini adalah salah satu posisi seks terbaik untuk orang yang kelebihan berat badan. Posisi ini bisa sedikit melelahkan. Mengatasinya, cobalah gunakan bantal untuk membantu pasutri mempertahankan posisi lebih lama.


Dalam posisi ini, wanita bertumpu pada tangan dan lutut. Pria berlutut atau berdiri di belakang wanita dan melakukan penetrasi. Pria dapat menggunakan pinggulnya untuk membantu mendorong penetrasi lebih kuat. Jika lengan terasa lelah, wanita bisa turun ke lengan bawah, bahkan menggunakannya sebagai bantal kepala.

Posisi ini juga memudahkan stimulasi saat penetrasi dan menjangkau bagian tubuh lain pasangan.

2. The seated position

Alat peraga dan modifikasi lainnya memberikan cara mudah untuk menambah variasi pada kehidupan seks. Ini mencakup hal-hal yang lebih eksotis, bantal, bantal, atau furnitur, dalam posisi ini.

Selain menyenangkan bagi sebagian besar orang, posisi ini juga menjadi salah satu posisi seks terbaik bagi pasangan yang kelebihan berat badan. Yang pasutri butuhkan hanya kursi yang kokoh. Posisikan kursi di samping meja, kursi, atau perabot lain untuk penyangga tambahan.

Dalam posisi ini, pria duduk di kursi dan diangkang oleh wanita. Jika tidak dapat menjangkau kaki pasangan di sekelilingnya atau merasa tidak seimbang, pasangan dapat berbalik dan duduk di pangkuannya, memungkinkan pria melakukan penetrasi dari belakang.

3. Butterfly

Posisi ini adalah salah satu posisi seks terbaik untuk orang yang kelebihan berat badan dari segala ukuran dan bentuk. Posisi butterfly memungkinkan penetrasi lebih dalam tanpa gangguan dari perut yang besar. Sebagai bonus, meletakkan kaki di bahu pasangan membantu merasakan sensasi kenikmatan yang berbeda di vagina, termasuk G-spot.

Untuk posisi ini, wanita harus berbaring telentang dengan kaki di udara atau bersandar di dada pasangan. Geser ke ujung tempat tidur dengan bokong bersandar di tepinya. Pria melakukan penetrasi sambil berdiri di antara kedua kaki wanita. Jika tinggi badan tidak rata atau butuh sudut yang lebih baik, letakkan bantal di bawah pinggul.

Salah satu hal yang lebih intim dari posisi ini adalah pasutri saling berhadapan. Ini memungkinkan keintiman dan ciuman yang lebih besar.

4. Reverse cowgirl

Reverse cowgirl adalah posisi seks untuk pasangan yang kelebihan berat badan yang mengakomodasi ukuran tubuh yang lebih besar.

Reverse cowgirl membuat wanita mengangkangi pasangan seperti posisi cowgirl, tetapi menghadap ke arah lain, bukan ke arah pasangan. Jika suka, wanita dapat mencondongkan tubuh ke depan, menopang diri pada telapak tangan untuk mengubah sudut penetrasi. Seperti dalam doggy style, wanita bisa merangsang klitoris sendiri dalam posisi ini.

5. Sideways crunched turtle

Posisi ini mirip dengan posisi spooning, tetapi lebih optimal terutama untuk orang yang memiliki masalah dengan penetrasi pada posisi tersebut. Karena sedikit lebih akomodatif daripada doggy style, posisi ini merupakan salah satu posisi yang bagus untuk pasangan yang kelebihan berat badan.

Sideways crunched turtle juga dinilai lebih nyaman dan santai karena pasangan tidak perlu mengangkat tangan atau menggunakan kaki untuk mengontrol gerakan dan kedalaman penetrasi.

Untuk melakukan posisi ini, wanita bertumpu pada lengan bawah dan lutut dengan dada di atas tempat tidur. Bulatkan tubuh seperti sedang melakukan yoga. Bagian belakang tubuh lebih tinggi di udara. Pria berlutut lalu melakukan penetrasi dari belakang.

Lengan dapat berada di tempat yang paling nyaman, misalnya menjadi sandaran kepala, bertumpu di bawah dada, atau menjangkau untuk menahan kaki agar stabil.

Banyak wanita yang kelebihan berat badan melaporkan merasa tidak percaya diri saat berhubungan seks. Lakukan banyak foreplay untuk mengatur suasana hati dan membantu tetap rileks. Hal terpenting adalah menikmati momen kebersamaan dengan pasangan, terlepas dari 5 posisi tersebut.

(vyp/vyp)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

4 ‘Tips and Trick’ Foreplay Ini Bikin Momen Bercinta Makin Bergairah, Penasaran?


Jakarta

Sudah menjadi rahasia umum, foreplay adalah kunci untuk bikin sesi bercinta semakin berwarna dan antimembosankan. Selain itu, foreplay juga bisa membantu membangun koneksi emosional saat pasutri berhubungan intim.

Foreplay bisa membuat pasangan merasa lebih dekat satu sama lain dan membangun intimasi yang bisa membangkitkan suasana menjadi lebih bergairah.

Selain membantu ‘memanaskan’ suasana, foreplay juga bisa menjadi pemanasan tubuh secara fisik dan membantu pria ataupun wanita untuk mencapai klimaks dengan lebih cepat, dikutip dari Everyday Health.


Menurut Debra Herbenick, PhD, MPH, direktur dari Center for Sexual Health Promotion Indiana University, foreplay adalah bagian yang krusial untuk seks yang baik.

Berikut adalah 4 ide foreplay yang bisa dicoba untuk buat sesi bercinta semakin ‘panas’.

1. Melakukan permainan

Nyatanya, foreplay tidak hanya dilakukan saat bercinta, tetapi bisa juga dilakukan sebelum memulai sesi bercinta. Terdapat berbagai macam permainan yang bisa dilakukan sebelum memulai seks, seperti truth or dare, role play, dan games-games lainnya yang bisa membangun kedekatan dengan pasangan.

2. Ungkapkan perasaan

Saling terbuka dan mengungkapkan perasaan satu sama lain bisa menjadi solusi untuk menjadikan sesi bercinta semakin nikmat. Dengan menyampaikan apa yang dirasakan dan apa yang diharapkan dari pasangan, bisa membantu menentukan sesi bercinta seperti apa yang cocok untuk kedua belah pihak.

3. Menggunakan minyak atau produk wangi-wangian

Memberikan satu sama lain pijatan dengan menggunakan minyak tubuh atau losion juga bisa menjadi sesi yang menarik untuk memanaskan suasana.

4. Memberikan sentuhan bagi satu sama lain

Coba berbagai cara untuk memberikan satu sama lain sentuhan. Bisa dengan mengelus atau meraba berbagai bagian tubuh pasangan, membelai rambut, atau memberikan gelitik lembut. Selain itu, bisa juga dengan berdansa atau mandi bersama sebelum memulai sesi bercinta.

(vyp/vyp)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy