Ladies,Catat! Ini 5 Cara Menjaga Miss V dari Bau Tak Sedap


Jakarta

Pada dasarnya, vagina adalah organ yang bisa mengeluarkan berbagai jenis bau, layaknya organ tubuh lainnya. Aroma yang dikeluarkan vagina bisa berubah-ubah, bergantung pada tingkat hidrasi, makanan yang dikonsumsi, obat-obatan yang dikonsumsi, siklus menstruasi, hingga kondisi kesehatan tertentu.

Namun, vagina juga bisa mengeluarkan bau tak sedap yang bisa menandakan kondisi vagina yang tidak sehat. Umumnya, bau tak sedap yang dikeluarkan dari vagina merupakan tanda-tanda infeksi.

Dikutip dari Healthline, penyebab lainnya adalah kebersihan vagina yang tidak terjaga dengan baik, kondisi vaginosis bakterialis, perubahan hormon, dan gangguan pada vagina lainnya seperti vaginitis.


Berikut adalah 5 langkah yang bisa diterapkan ketika merasa adanya bau tak sedap yang dikeluarkan dari vagina.

1. Mandi secara rutin

Seperti yang telah disebutkan, salah satu penyebab keluarnya bau tak sedap dari vagina adalah kebersihan yang tidak terjaga dengan baik. Area vagina adalah daerah yang bisa mengakumulasi keringat, kulit mati, dan kotoran lainnya. Hal-hal tersebut dapat menimbulkan bau tidak sedap pada vagina.

Menjaga kebersihan tubuh, terlebih organ intim, merupakan hal yang penting yang tak boleh diabaikan. Selain menjaga vagina terhindar dari bau tak sedap, kebersihan juga penting untuk menjaga vagina tetap sehat dan terhindar dari berbagai jenis infeksi.

2. Jangan mencuci bagian dalam vagina

Bagian luar vagina, yaitu bagian bibir vagina atau vulva adalah bagian yang wajib dibersihkan. Sedangkan bagian dalam vagina merupakan organ yang mampu untuk membersihkan dirinya sendiri.

Pada bagian dalam vagina, terdapat bakteri baik yang dibutuhkan untuk menjaga keseimbangan vagina. Mencuci bagian dalam vagina bisa mengganggu keseimbangan tersebut dan meningkatkan risiko terjadinya infeksi jamur yang juga dapat berpengaruh pada bau dari vagina.

3. Perhatikan produk-produk yang digunakan

Segala jenis produk yang berkaitan dengan vagina dapat berpengaruh pada aroma yang dihasilkan, seperti sabun mandi, tisu toilet, hingga detergen yang digunakan untuk mencuci pakaian dalam. Bila merasakan adanya perubahan pada vagina setelah mengganti produk-produk tersebut, bisa jadi produk itulah penyebabnya.

4. Menjaga hidrasi tubuh

Mengonsumsi banyak air adalah hal yang penting untuk menjaga tubuh tetap sehat, termasuk kesehatan organ intim.

5. Mengatur pola makan

Pola makan yang sehat dan seimbang juga memegang peran penting dalam menjaga kesehatan vagina. Makanan-makanan berminyak atau makanan dengan bau menyengat, seperti asparagus, bawang putih, dan bawang bombay bisa berdampak pada bau yang dikeluarkan dari vagina.

(kna/kna)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

7 Tips ‘Tokcer’ Hamil Bayi Laki-laki yang Mungkin Bisa Dicoba


Jakarta

Memiliki momongan merupakan impian sebagian besar pasutri. Tidak jarang, program hamil pun kerap dijalankan untuk segera mendapat keturunan. Program hamil bayi laki-laki dan perempuan memiliki perbedaan, misalnya dari cara berhubungan seks dan pola hidup.

Bayi laki-laki berasal dari sperma kromosom Y yang berasal dari pria untuk pembuahan. Ketika sperma membawa kromosom Y dan membuahi sel telur, wanita akan mengandung bayi laki-laki.

Berikut ini 7 tips yang dapat dilakukan pasutri agar sperma kromosom Y dapat membuahi sel telur, dikutip dari berbagai sumber.


1. Bercinta di masa subur

Tim Naviri dalam Buku Pintar Ibu Hamil menjelaskan berhubungan seks ketika istri berada dalam masa subur meningkatkan peluang hamil bayi laki-laki. Gunakan alat pengukur suhu untuk mengetahui kapan suhu tubuh meningkat. Peningkatan suhu tubuh merupakan salah satu tanda datangnya masa subur.

“Apabila menginginkan bayi laki-laki, waktu berhubungan seks sebaiknya dilakukan sedekat mungkin dengan masa ovulasi atau masa subur. Lebih bagus jika tepat pada masa ovulasi, yakni berkisar antara 12 jam sebelumnya,” tulis Tim Naviri.

2. Istri orgasme lebih dulu

Pihak yang orgasme lebih dulu menentukan peluang kehamilan bayi laki-laki atau perempuan. Tim Naviri menulis bayi laki-laki bisa didapat jika istri orgasme lebih dulu atau bersamaan dengan suami.

Hal ini juga dijelaskan oleg Dr dr H Imam Rasjidi, SPOG (K) Onk dalam buku Panduan Kehamilan Muslimah. Ada penelitian yang menemukan hubungan orgasme dengan jenis kelamin bayi.

“Hal ini didasari adanya penelitian bahwa pada saat orgasme, istri akan mengeluarkan cairan yang bersifat basa/alkali sehingga vagina menjadi lebih basa (suasana basa disukai oleh sel spermatozoa dengan kromosom Y),” tulis dr Imam.

3. Mengubah pH vagina

Tingkat kelembaban atau pH vagina berperan dalam meningkatkan peluang kehamilan. Lingkungan vagina yang lebih asam cenderung membuat wanita hamil bayi perempuan. Sebaliknya, pH yang semakin basa cenderung menghasilkan bayi laki-laki.

Untuk menciptakan lingkungan basa, cuci atau bilas vagina dengan 1 sendok makan kue dan 200 cc air putih.

TERUSKAN MEMBACA, KLIK DI SINI

(naf/naf)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Ternyata Ini Ciri-ciri dan Penyebab Miss V Wanita Terasa Longgar


Jakarta

Dalam istilah medis, sebenarnya tidak ada vagina yang longgar. Bentuk vagina disebut elastis lantaran bisa ‘melebar’ dan ‘menyempit’ ketika melakukan hubungan seks atau pasca melahirkan.

Saat vagina mampu melakukan hubungan seksual dengan biasanya, tanpa ada rasa sakit atau tidak nyaman, hal itu berarti tidak yang perlu dikhawatirkan.

Penyebab Vagina Terasa Longgar

Terdapat faktor yang menyebabkan seseorang mungkin merasa vagina-nya terasa longgar:


1. Usia

Perubahan elastisitas vagina wanita dapat terjadi ketika memasuki usia 40 tahun. Hal ini dapat terjadi karena kadar estrogen mulai turun saat memasuki tahap pre-menopause. Hilangnya estrogen membuat jaringan vagina menjadi lebih tipis, mengering, dan kurang elastis. Maka dari itu, otot dan kulit membuat vagina terasa lebih longgar.

2. Melahirkan

Ketika wanita melahirkan, maka otot vagina mengalami penurunan. Setelah bayi lahir, wanita akan merasa vagina sedikit longgar dari bentuk biasanya. Hal ini sangat normal, vagina akan mengencang kembali beberapa hari setelah melahirkan meskipun bentuknya tidak seperti awal sebelum melahirkan. Apalagi, jika wanita sudah melahirkan beberapa kali cenderung kehilangan elasitas pada vaginya.

Cara Mengetahui Vagina ‘Longgar’

Terdapat beberapa cara yang bisa diketahui oleh wanita ketika vagina mengalami perubahan, yaitu:

1. Suami sulit mencapai klimaks

Ketika vagina kekurangan elastisnya, terkadang pria kesulitan untuk mempertahankan ereksi dan sulit mencapai klimaks. Biasanya, suami akan menyuruh istrinya untuk merapatkan kaki ketika berhubungan seks.

2. Sulit mencapai orgasme

Ketika vagina kekurangan elastisnya, terkadang sebagian wanita merasa sulit untuk mencapai orgasme.

3. Sulit menahan buang air kencing

Sebenarnya, kondisi ini sangat umum terjadi ketika wanita telah melahirkan. Biasanya, ia tidak bisa menahan air kencing akibat tertawa, batuk, atau bersin. Hal ini karena wanita yang mengalami elastis vagina meregang memiliki masalah kebocoran urine.

4. Lebih banyak kentut

Kondisi kentut atau disebut dengan queefing. Bunyi ini dapat terjadi akibat adanya pengeluaran udara yang terjebak di dalam vagina. Setelah udara ini terlepas, terdengar suara seperti kentut. Hal ini sangat normal dan tidak menyebabkan masalah kesehatan yang serius.

Cara Merapatkan Vagina

Terdapat beberapa cara yang bisa dilakukan oleh wanita untuk mengembalikan elasitas vaginanya, yaitu:

1. Senam kegel

Senam kegel adalah metode yang disenangi oleh kebanyakan wanita untuk merapatkan vaginanya. Latihan kegel ini melibatkan otot-otot panggul. Biasanya, wanita mengencangkan dan menahan otot panggul selama 5 sampai 10 detik. Senam ini dapat dilakukan secara rutin.

2. Vaginal cone

Suatu alat seperti tampon yang memiliki pemberat. Biasanya, alat ini dapat dimasukkan ke vagina yang berguna untuk mengencangkan vagina setelah melahirkan. Wanita dapat memasukkan cone yang paling ringan terlebih dahulu, kemudian menaikkan bebannya dan diulangi sebanyak dua kali selama 15 menit setiap harinya. Perlu diingat, menggunakan cone ini harus dicuci dengan air hangat sebelum digunakan.

(naf/naf)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Disimak Ya Ladies, 7 Makanan Ini Bisa Atasi Miss V Kering


Jakarta

Ketika vagina kering, melakukan hubungan seks akan terasa menyakitkan. Terkadang, vagina menjadi luka dan berdarah yang mengakibatkan seks tidak berjalan dengan baik dan nyaman. Bahkan, sebagian wanita lebih memilih untuk menghindari melakukan hubungan seks daripada menahan rasa sakit akibat vagina kering.

Sebenarnya, wanita yang memasuki masa menopause memiliki permasalahan vagina kering lebih sering. Namun, pada wanita muda juga bisa mengalami vagina kering akibat gaya hidup yang tidak sehat. Apalagi, mengkonsumsi makanan tertentu yang juga mempengaruhi kelembapan pada vagina.

Oleh karena itu, salah satu cara yang bisa dilakukan oleh wanita untuk mengatasi vagina kering yaitu dengan merubah pola hidup sehat dan mengkonsumsi makanan yang bisa mengembalikan kelembapan vagina.


Dikutip dari The Health Site, berikut beberapa makanan yang bisa mengembalikan kelembapan pada vagina wanita:

1. Biji rami

Mengkonsumsi biji rami dapat meningkatkan kadar estrogen dan membantu mengurangi kekeringan pada vagina. Biji rami memiliki kandungan asam lemak omega 3 yang tinggi dan kaya akan fitoestrogen. Selain itu, rutin mengkonsumsi biji rami dapat menurunkan kadar kolesterol dan mengurangi risiko kanker pada wanita.

2. Biji-bijian

Permasalahan utama vagina menjadi kering akibat ketidakseimbangan hormon. Mengkonsumsi makanan yang memiliki kandungan serat tinggi dapat mengatur keseimbangan hormon. Hal ini dapat menjaga vagina agar tetap sehat dan terlumasi dengan baik.

3. Kacang

Pistachio, walnut, dan almond merupakan jenis kacang yang mengandung asam lemak esensial dan vitamin E. Mengkonsumsi makanan ini dengan rutin dapat membantu mengembangkan dinding dan otot vagina menjadi lebih kuat sehingga vagina dapat terlumasi secara alami.

4. Kedelai

Kedelai memiliki kandungan yang membantu permasalahan kekeringan pada vagina, seperti omega-3, asam folat, zat besi, vitamin, dan mineral. Mengkonsumsi kedelai dapat membantu memulihkan fungsi estrogen yaitu menjaga organ reproduksi wanita agar tetap sehat dan mengembalikan kelembaban vagina secara alami. Tak hanya itu, kedelai juga memiliki manfaat untuk wanita menopause, seperti meringankan rasa lelah, keringat yang berlebihan, dan rasa panas yang muncul secara tiba-tiba pada tubuh.

5. Apel

Buah apel memiliki kandungan fitoestrogen yang membantu menjaga kelembaban vagina dan mengurangi risiko adanya iritasi. Wanita dapat mengkonsumsi buah apel secara rutin setiap harinya untuk memperbaiki kadar pelumas dan fungsi seksual menjadi lebih baik. Pelumas alami ini bisa membantu menjaga kesehatan vagina menjadi lebih lembab agar terlindungi dari penetrasi yang dilakukan saat berhubungan seks.

6. Lidah buaya

Mengkonsumsi lidah buaya sebagai jus dapat meningkatkan pelumas pada vagina. Tak hanya itu, menjadikannya sebagai pelumas juga diperbolehkan saat melakukan hubungan seks. Sebab, lidah buaya memiliki manfaat sebagai perawatan kulit bahkan menjaga kesehatan dan kadar pH vagina.

7. Ikan

Seperti yang diketahui, ikan mengandung asam lemak omega-3 yang membantu vagina menjadi terlumasi secara alami. Tak hanya itu, mengkonsumsi ikan juga mengurangi rasa gatal pada vagina akibat kekeringan. Wanita dapat mengkonsumsi ikan salmon, sarden atau makarel secara rutin untuk menjaga lendir vagina dan mencegah vagina menjadi kering. Maka dari itu, sangat penting bagi wanita untuk memastikan vagina cukup terlumasi saat melakukan hubungan seks untuk menghindari infeksi pada lapisan vagina.

(naf/naf)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Tanda-tanda Wanita Sedang Terangsang, Nggak Cuma Miss V Basah


Jakarta

Baik pria atau wanita merasa bergairah ketika dipengaruhi hormon atau mendapat rangsangan. Pada pria, mungkin tanda-tanda gairah lebih mudah terbaca. Namun, mengetahui wanita yang sedang terangsang membutuhkan ketelitian ekstra.

Wanita lebih sulit mencapai orgasme daripada pria. Jika tidak cukup terangsang sebelum berhubungan intim, wanita tidak akan menikmati dirinya sendiri, apalagi mencapai orgasme. Oleh sebab itu, penting mengetahui tanda-tanda pasangan sedang terangsang sebelum mulai berhubungan seks.

Dikutip dari LovePanky, ada beberapa tanda fisik wanita ketika mereka sedang terangsang. Berikut penjelasannya.


1. Vagina basah

Salah satu tanda utama dari gairah wanita adalah vagina terasa basah. Vagina menjadi basah secara alami saat terangsang untuk melumasi bagian kewanitaan mereka yang siap berhubungan seksual.

Namun, vagina basah tidak selalu menjadi tanda pertama dan kadang muncul lebih lama sejak terangsang. Basahnya vagina juga bisa terjadi tanpa dirangsang.

2. Puting mengeras dan lebih tegak

Puting manusia terdiri dari jaringan ereksi, mirip dengan jaringan yang membentuk klitoris dan penis pria. Selama terangsang, aliran darah ke payudara membuat jaringan ereksi ini merespons dengan berdiri tegak dan keras.

3. Klitoris membesar

Klitoris disebut sebagai ‘sepupu wanita’ dari penis laki-laki. Klitoris menanggapi gairah seksual dengan cara yang sama. Ada peningkatan aliran darah selama gairah seksual. Oleh karena itu, jaringan ereksi klitoris dipompa dengan darah yang membuatnya membesar, keras, dan lebih sensitif dari biasanya.

4. Vagina mengalami perluasan

Perluasan vagina atau dikenal sebagai ‘tenting’ adalah fenomena ketika otot-otot vagina mengembang sepertiga dari ukuran aslinya selama keadaan gairah seksual. Ini terjadi untuk mempersiapkan diri melakukan hubungan seksual dan memungkinkan menampung ereksi penis yang membesar.

5. Peningkatan detak jantung

Gairah adalah keadaan fisik yang meningkat saat melakukan atau merasakan sesuatu yang menuntut secara fisik dan mental. Seks menuntut secara fisik sekaligus menggairahkan secara mental. Tubuh merespon dengan meningkatkan aliran darah ke seluruh tubuh untuk mengantarkan lebih banyak oksigen ke sel-sel untuk aktivitas seksual.

6. Peningkatan suhu kulit

Kondisi ini dikenal juga sebagai ‘ sex flush.’ Wanita mengalami peningkatan suhu kulit saat terangsang secara seksual. Ini berguna untuk mengakomodasi peningkatan aliran darah mereka. Kondisi ini juga disertai dengan rona kemerahan yang muncul di dada, payudara, wajah, tangan, dan perut.

7. Napas lebih berat

Napas wanita menjadi lebih berat saat terangsang. Ini terjadi karena wanita menarik lebih banyak oksigen untuk mendukung peningkatan detak jantung mereka yang disebabkan oleh gairah seksual.

8. Pupil melebar

Tanda lain bahwa wanita sedang terangsang adalah jika pupilnya membesar saat melihat pasangan. Banyak penelitian menunjukkan pupil melebar ketika disajikan dengan sesuatu yang erotis, menggoda secara seksual, dan atraktif.

9. Payudara terlihat sedikit membesar

Selain puting yang mengeras, tanda fisik wanita sedang terangsang juga dapat terlihat dari payudara yang membesar. Pasangan mungkin memperhatikan bahwa payudara wanita tampak lebih berisi. Ini terjadi karena peningkatan aliran darah selama wanita terangsang.

10. Merasa sensitif ketika disentuh di zona tertentu

Wanita memiliki banyak zona sensitif seksual, misalnya pergelangan tangan, kepala, paha bagian dalam, leher, dan lainnya. Jika wanita terengah-engah saat pasangan menyentuh pergelangan tangannya, itu menjadi salah satu tanda ia sedang terangsang. Sentuh pula zona sensitif lain, bahkan hingga ujung jarinya.

11. Menyentuh pasangan

Selama terangsang, wanita menjadi lebih responsif terhadap sentuhan dan merasa lebih nikmat dari biasanya. Dengan peningkatan hormonnya dan memompa darah, kulit menjadi lebih sensitif. Wanita akan sangat senang merasakan kulitnya menyentuh kulit orang lain.

(suc/suc)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Tipe, Gangguan, dan Tips untuk Menjaganya


Jakarta

Ereksi artinya kondisi di mana penis menjadi tegang dan membesar karena aliran darah yang meningkat di dalamnya. Ereksi adalah hal yang wajar dan penting dalam fungsi seksual pada seorang pria.

Nah, dalam artikel ini, kita akan mengetahui apa itu ereksi beserta jenisnya, dan berbagai gangguan yang berhubungan dengan kondisi ini. Untuk mengetahui informasi selengkapnya mengenai ereksi, mari simak pembahasannya di bawah ini sampai selesai!

Ereksi Artinya

Dilansir dari laman Healthline, ereksi adalah kondisi ketika penis menjadi tegang dan membesar. Hal ini akan membuat penis terasa kaku dan menyebabkannya berdiri dan menjauh dari tubuh.


Ereksi adalah bagian penting dalam fungsi seksual pada pria dan sering dikaitkan dengan gairah seksual yang dimiliki. Ereksi bisa terjadi ketika seorang pria merasakan gairah atau rangsangan seksual.

Pada beberapa kondisi, penis juga bisa menjadi besar dan mengeras secara tiba-tiba tanpa rangsangan seksual. Misalnya pada saat pagi hari ketika seorang pria baru terbangun dari tidurnya.

Ereksi terjadi ketika otak mengirimkan sinyal ke saraf di penis untuk melebarkan pembuluh darah dan meningkatkan aliran darah ke dalam penis. Setelah itu, otot-otot pada penis dan panggul akan berkontraksi yang membuat penis menjadi tegang dan besar.

Tipe Ereksi

Pada umumnya, ada tiga tipe ereksi yang bisa dialami oleh seorang pria. Dilansir dari laman National Library of Medicine, berikut ini adalah penjelasan mengenai tipe-tipe ereksi.

1. Ereksi Refleksogenik

Ereksi refleksogenik merupakan jenis ereksi yang berasal dari sentuhan atau rangsangan fisik yang terjadi secara nyata. Misalnya, seorang pria bisa mengalami ereksi ketika melakukan foreplay sebelum berhubungan seksual.

Ereksi refleksogenik adalah jenis ereksi yang terjadi sebagai respons terhadap rangsangan fisik langsung. Ereksi refleksogenik biasanya merupakan tanda bahwa fungsi seksual seseorang masih normal.

2. Ereksi Psikogenik

Ereksi psikogenik merupakan rangsangan seksual yang bukan secara fisik, bisa berasal dari stimulasi audio visual atau fantasi. Misalnya, ketika seorang pria menyaksikan adegan film yang bersifat seksual atau membayangkan aktivitas seksual maka gairah seksual bisa memuncak dan menyebabkan ereksi.

3. Ereksi Nokturnal

Ereksi nokturnal terjadi secara alami yang berlangsung pada malam hari ketika sedang tertidur. Ereksi ini bisa muncul tanpa disengaja dan tanpa rangsangan seksual.

Disfungsi Ereksi

Dikutip dari buku Edukasi Kesehatan Reproduksi Remaja oleh Rima Wirenviona dan Anak Agung Istri Dalem Cinthya Riris, disfungsi ereksi merupakan ketidakmampuan penis untuk mencapai atau mempertahankan ereksi.

Disfungsi ereksi disebut juga dengan impotensi. Kondisi ini bisa berasal dari masalah fisik, psikologis, atau perpaduan dari kedua hal tersebut.

Masalah fisik termasuk penyakit jantung, diabetes, tekanan darah tinggi, obesitas, dan penyakit neurologis. Faktor psikologis seperti stres, kecemasan, depresi, dan masalah hubungan juga dapat mempengaruhi kemampuan seorang pria untuk mencapai dan mempertahankan ereksi.

Disfungsi ereksi yang dialami seorang pria dapat sangat mengganggu kehidupan seksual. Kondisi ini bisa menyebabkan ketidaknyamanan, frustasi, dan kurangnya rasa percaya diri dalam hubungan seksual yang akan mempengaruhi kualitas hidup secara keseluruhan, serta hubungan dan keintiman dengan pasangan.

Tips Menjaga Ereksi

Disfungsi ereksi dapat sangat mengganggu kehidupan bersama pasangan dan kehidupan secara menyeluruh. Berikut ini adalah beberapa tips untuk menjaga penis agar tetap bisa merasakan ereksi:

  • Menjaga asupan makanan yang sehat.
  • Olahraga secara teratur.
  • Menjaga berat badan tetap ideal.
  • Hindari konsumsi minuman beralkohol.
  • Hindari kebiasaan merokok.
  • Perhatikan kadar kolesterol dan tekanan darah di dalam tubuh.
  • Memperhatikan konsumsi obat.
  • Memperhatikan kondisi kesehatan mental.
  • Mengelola stres dengan olahraga, yoga, atau meditasi.
  • Tidur dan istirahat dengan cukup.

Nah, itulah dia pembahasan mengenai apa arti ereksi pada pria beserta tipe, gangguan, dan tips menjaga ereksi. Terapkanlah gaya hidup yang sehat agar kamu terhindar dari disfungsi ereksi dan menciptakan kehidupan seksual yang sehat bersama pasangan.

(fds/fds)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

6 Cara Alami Bikin Miss V Cepat Basah biar Bercinta Lebih Nikmat


Jakarta

Sebelum bercinta, vagina sebaiknya sudah dalam posisi mengalami lubrikasi atau pelumasan secara alami. Ini berguna untuk mempermudah penetrasi sehingga istri menikmati hubungan intim.

Pelumasan vagina alami sebagian besar didorong oleh hormon estrogen. Kadar estrogen rendah menyebabkan jaringan vagina menjadi tipis, rapuh, dan kering, otomatis membuat seks terasa menyakitkan.

Dikutip dari Business Insider India, terdapat sembilan cara alami untuk membantu pelumasan vagina. Begini caranya.


1. Konsumsi vitamin A

Vitamin A berperan penting dalam perkembangan selaput lendir yang meliputi lapisan vagina. Anita Sadaty, MD, dokter spesialis kebidanan dan ginekologi di Northwell Health System New York mengatakan vitamin A sangat membantu dalam kelembapan dan produksi kolagen. Vitamin A dapat dikonsumsi secara oral, tetapi tidak boleh dikonsumsi berlebihan.

“Jika vitamin A menjadi sangat tinggi, bisa terjadi kerusakan hati, tapi sejujurnya cukup sulit untuk overdosis,” katanya.

2. Konsumsi vitamin B

Sekresi vagina dapat diubah oleh faktor hormonal dan makanan. Fungsi kekebalan tubuh yang tepat penting untuk kesehatan vagina. Suplemen vitamin B kompleks meningkatkan fungsi kekebalan tubuh.

Vitamin B dapat dikonsumsi sebagai suplemen atau diserap melalui sumber makanan termasuk unggas, ikan, kentang, dan pisang. Namun, jangan sampai berlebihan. Ini dapat menyebabkan kurangnya kontrol otot, dan masalah pencernaan.

3. Tingkatkan asupan beta-karoten

Beta-karoten adalah provitamin, artinya tubuh menggunakannya untuk membuat vitamin lain, seperti vitamin A.

Beta-karoten ditemukan dalam makanan termasuk wortel, sayuran berdaun hijau tua, ubi jalar, brokoli, melon, dan labu. Meskipun tidak berbahaya dalam dosis tinggi, terlalu banyak dapat menyebabkan kulit menjadi kekuningan.

4. Konsumsi lemak omega-3

“Secara umum, asam lemak esensial akan membantu memperbaiki arsitektur mukosa vagina,” kata Sadaty.

Sebuah studi tahun 2012 menemukan omega-3 secara signifikan mengurangi kekeringan vagina selama 6 bulan di antara pengidap kanker payudara pascamenopause. Sebelumnya, mereka mengalami atrofi vagina yang merupakan penipisan, pengeringan, dan pembengkakan dinding vagina.

5. Konsumsi vitamin E

Vitamin E membantu meningkatkan pelumasan vagina. Sebuah studi tahun 2016 terhadap 52 wanita pascamenopause menunjukkan vitamin E membantu sebagian besar subjek dengan gejala atrofi vagina, termasuk kekeringan. Vitamin E dapat dicerna dari berbagai makanan, termasuk minyak nabati, kacang-kacangan, biji-bijian, buah-buahan, dan sayuran.

“Makanan seperti labu dan biji bunga matahari semuanya baik untuk mengatasi kekeringan,” kata Sadaty.

Ketika bersumber secara alami melalui makanan, vitamin E tidak membawa risiko. Namun dalam bentuk suplemen, vitamin E dosis tinggi meningkatkan risiko perdarahan dengan mengganggu kemampuan darah untuk menggumpal. Ini berpotensi menyebabkan stroke hemoragik atau pendarahan di otak.

6. Kelola stres

Sadaty menjelaskan salah satu faktor terpenting dalam menyeimbangkan hormon adalah tingkat stres yang rendah. Meskipun penelitiannya masih terbatas, stres, kecemasan, dan depresi dianggap dapat memperburuk kekeringan vagina.

Sadaty merekomendasikan 3 aktivitas untuk mengelola stres, yaitu olahraga, diet seimbang, dan tidur yang cukup. Penelitian menunjukkan olahraga membuat orang lebih bahagia dan stabil secara emosional. Studi juga menemukan tidur tidak hanya mengurangi stres dengan mengisi ulang dan memulihkan tubuh, tetapi juga mengarah pada kepuasan hidup yang lebih besar.

Pola makan tertentu dapat menjadi alat manajemen stres yang penting. Ada juga makanan kaya vitamin yang dapat mengurangi kekeringan secara drastis, termasuk sayuran, kacang-kacangan, biji-bijian, dan lemak sehat.

(naf/naf)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

6 Variasi Bercinta Minim ‘Effort’ Tapi Tetap Klimaks, Pasutri Mager Boleh Coba


Jakarta

Kesibukan masing-masing pasangan mungkin dapat membuat kehidupan seks terhenti sementara. Ketika menyadari hal ini terjadi, beberapa pasangan mencari tips berhubungan seks panas untuk membuat sesi bercinta kembali bergairah.

Meskipun begitu, posisi seks yang ‘aneh-aneh’ mungkin tidak bisa dilakukan oleh semua pasangan. Namun, siapa bilang posisi yang biasa saja tak bisa membuat roda kehidupan seks kembali berputar? Jika sedang mencari orgasme yang hilang, beberapa gerakan seks sederhana ini bisa dicoba.

1. Sentuhan Membawa Nikmat


Momen seksi bisa muncul disaat yang tak terduga. Lakukan kesempatan ini ketika sedang duduk berduaan di sofa. Dikutip dari She Knows, terapis seks Gloria Brame, PhD, menyarankan agar pasangan Anda menggunakan ujung jarinya untuk membelai kulit Anda secara perlahan dan lembut. Sentuhan ringan dan sensual menciptakan sensasi yang akan membangunkan tubuh sekaligus membuat badan rileks untuk berhubungan seks.

2. Tetap Kenakan Pakaian Dalam

Tetap menggunakan pakaian dapat menjadi ‘siksaan’ yang menyenangkan untuk bermain dengan satu sama lain di atas pakaian dalam masing-masing, menggoda, dan membelai kain. Ini dapat membantu membangun antisipasi sehingga ketika akhirnya melakukan kontak kulit, sensasi akan jauh lebih eksplosif dan mengasyikan.

3. Beri Ciuman Tipis

Alih-alih langsung menuju ke daerah bawah pinggang, ciptakan sensasi sensual yang panas dengan ciuman ringan. Mulailah dengan mencium bulu mata, lalu sudut mulut, rahang, dan tulang selangka. Selanjutnya, cium puting, dada, dan terus turun ke bawah hingga ke tulang pinggul. Dengan begini, maka antisipasi akan terbangun dan ciuman dapat membuat saraf waspada saat otak dan tubuh mencoba mencari tahu ke mana pasangan akan pergi selanjutnya.

4. Tekuk Lebih Dalam

Untuk stimulasi yang lebih saat melakukan posisi misionaris, cobalah untuk kaitkan lutut pasangan wanita ke bahu pasangan pria. Sudut dapat memberi lebih banyak tekanan pada klitoris sehingga memberikan kesempatan lebih baik untuk mencapai orgasme.

5. Hembuskan Udara Panas

Apapun posisi yang dilakukan, pasangan dapat membuat seks lebih panas dengan menghembuskan napas lembut pada kulit satu sama lain. Ini bisa dilakukan ke area sensitif lainnya seperti leher, puting, atau bagian pergelangan tangan.

6. Rangsangan di Leher

Leher adalah bagian yang sensitif. Tak jarang, ketika area ini diserang maka rintihan dapat keluar dari mulut pasangan. Garis yang membentang dari belakang telinga ke lekukan leher bertemu bahu sangatlah sensitif. Area sensitif lainnya adalah tulang rahang dan bagian belakang leher.

(naf/naf)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Cobain deh, 6 Posisi Simpel Ini Bisa Capai Titik G-Spot dan Orgasme Berkali-kali


Jakarta

Ketika berhubungan badan, ada titik-titik tertentu yang dapat membuat pasangan semakin terangsang. Bagi wanita, salah satunya adalah G-spot. Grafenberg spot adalah titik sensitif yang terletak di sekitar 2-3 cm di dalam lubang vagina di dinding atas atau paling dekat dengan perut. Saat dirangsang, area seukuran almond ini membengkak dan menjadi sensitif.

Beberapa posisi seks dapat mempenetrasi titik ini sehingga dapat menghasilkan orgamse yang luar biasa. Dikutip dari She Knows, berikut adalah enam posisi seks dengan kedalaman yang tepat untuk menyentuh G-spot.

1. Love-on-top

Untuk melakukan ini, minta pasangan wanita untuk duduk dengan sudut 45 derajat. Naik ke atas pangkuan laki-laki dan gerakan tubuh ke atas dan ke bawah. Posisi ini memungkinkan pasangannya untuk mengontrol tindakan dan menggerakkan tubuhnya sesuka mereka.


2. Sexy Spooning

Berbaring miring dan minta pasangan laki-laki untuk menjadi ‘sendok besar’. Angkat lulut perempuan sedikit dan laki-laki akan mempenetrasi dari belakang. Posisi ini memungkinkan penetrasi yang dalam, hands-free, dan sudut sempurna untuk membentur dinding depan vagina tempat G-spot berada. Ini juga memungkinkan akses klitoris yang mudah untuk diraba.

3. Rocking Horse

Posisi ini dilakukan dengan pasangan laki-laki duduk bersila dan bersandar. Pasangan lainnya akan berlutut di pangkuan mereka dan mulai memeluk mereka dengan paha saat wanita mulai menurunkan diri. Posisi ini memiliki akses klitoris yang sangat baik, dan bagus untuk stimulasi G-spot.

4. Doggy Style

Wanita akan menurunkan tangan dan lutut dan merentangkan kaki sehingga pasangan dapat menembus dari belakang. Semakin tinggi memiringkan bokong, pasangan akan semakin langsung membentur dinding depan vagina. Posisi ini memungkinkan penetrasi yang dalam, ditambah penis mendorong langsung ke G-spot, dan pria dapat memeluk serta memberinya akses jari langsung ke klitoris perempuan.

5. Criss Cross

Posisi seks ini bekerja paling baik di tempat tidur. Untuk melakukannya, perempuan harus kira-kira setinggi pinggul untuk pasangan laki-laki. Gantungkan kaki di tepian dan minta pasangan laki-laki untuk berdiri berhadapan. Angkat kaki ke udara, lalu silangkan menjadi X dan sandarkan pergelangan kaki di bahu pasangan laki-laki.

Ketika melakukan ini, pasangan mungkin ingin meletakkan bantal di bawah pinggul untuk menambah kenyamanan.

6. Modified Cowgirl

Minta pasangan laki-laki untuk berbaring telentang, lalu istirahat di atasnya alih-alih duduk atau mengangkang. Seperti kebanyakan penetrasi pada posisi teratas, cowgirl yang dimodifikasi memungkinkan mereka untuk mengontrol rangsangan klitoris mereka sendiri dan oleh karena itu orgasme mereka. Ini juga memungkinkan mereka untuk melakukan kontak mata dan merasakan seluruh tubuh pasangannya terhadap mereka.

(suc/suc)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Sering Bikin Penasaran, Cairan Apa Sih yang Keluar saat Squirt?


Jakarta

Ketika berhubungan seks, beberapa wanita mungkin mengalami squirting. Ketika hal ini terjadi, tak jarang beberapa orang penasaran akan cairan yang keluar tersebut. Bahkan, ada yang mengira cairan tersebut adalah urine.

Dikutip dari Women’s Health, pada dasarnya ejakulasi wanita adalah keluarnya cairan dari uretra saat berhubungan seks. Dikatakan ejakulasi ketika campuran urine dan sekresi dikeluarkan selama orgasme. Cairan biasanya lebih kental dan putih meski bisa lebih bening dan encer.

Meskipun istilah ejakulasi dan squirting digunakan secara bersamaan, ada perbedaan di antara keduanya. Perbedaan itu sebagian besar ditemukan pada cairan, jumlah yang dilepaskan, dan dari mana asalnya di dalam tubuh.


Cairan yang dikeluarkan saat squirting biasanya akan lebih encer dan bening, sementara ejakulasi akan muncul dengan sendirinya sebagai cairan yang kental dan lebih putih. Squirting berasal dari kandung kemih dan ejakulasi berasal dari kelenjar skene, juga dikenal sebagai prostat wanita. Cairan yang dikeluarkan squirting juga lebih banyak ketimbang ejakulasi.

Banyak spekulasi mengenai seberapa banyak urine yang mungkin atau mungkin tidak tercampur. Namun, penting diingat bahwa ejakulasi berasal dari kelenjar skene, sedangkan urine hanya berasal dari kandung kemih, bukan kelenjar. Terlebih lagi, susunan urine meliputi urea, kreatinin, dan asam urat, sementara ejakulasi mengandung fosfatase asam prostat tingkat tinggi, antigen spesifik prostat (PSA), glukosa dan fruktosa, dan tingkat urea dan kreatinin yang rendah.

Meskipun begitu, ejakulasi tidak terjadi di semua wanita. Penelitian menunjukkan bahwa hanya 10 hingga 54 persen wanita mengalami hal ini.

(naf/naf)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy