Tak Melulu dengan Bercinta, Begini 4 Trik buat Bikin Pasangan Makin Bucin


Jakarta

Bila menyebut kata ‘keintiman’, seringkali yang muncul di pikiran adalah intimasi dalam bentuk aktivitas atau sentuhan fisik, seperti berpegangan tangan, berpelukan, hingga berhubungan seksual. Meski memang intimasi dalam bentuk fisik juga penting dalam mempertahankan sebuah hubungan, intimasi secara emosional juga tak kalah penting.

Dikutip dari NBC News, intimasi emosional adalah koneksi mendalam dengan pasangan melalui aksi yang mengekspresikan perasaan, kerentanan, dan kepercayaan.

“Bagian dari hubungan adalah membagikan rahasia, membicarakan tentang hubungan anda, dan memberitahu pasangan terkait kabar atau berita penting. Pasangan umumnya lebih bahagia ketika kedua belah pihak bisa saling membagikan dan memahami perasaan satu sama lain,” jelas Sanam Hafeez, seorang ahli neuropsikologi dan anggota program Clinical Psychology di Columbia University,


Secara garis besar, intimasi secara emosional dapat membangun rasa aman yang mendalam dalam sebuah hubungan. Tanpa adanya intimasi emosional, hubungan dapat terhambat dalam berbagai aspek, seperti timbulnya rasa kesepian, rasa takut atau khawatir, rasa sensitif yang berlebih, hingga dendam atau perasaan buruk terhadap pasangan.

Menurut Rachel Wright, seorang konselor pernikahan dan psikoterapis, kurangnya intimasi secara emosional kemungkinan besar akan mempengaruhi juga intimasi secara fisik. Tanpa adanya intimasi emosional, hubungan tidak akan mampu bertahan dalam jangka waktu yang panjang.

Membangun intimasi emosional membutuhkan waktu dan proses yang tidak singkat. Berikut adalah 4 langkah yang bisa anda coba untuk membangun atau memperbaiki ikatan emosional dengan pasangan.

1. Menunjukkan sisi rentan secara strategis untuk memperoleh kepercayaan

Meski sudah menghabiskan banyak waktu bersama seseorang, terkadang tetap sulit untuk bisa membuka hati dan meruntuhkan tembok pertahanan diri sepenuhnya. Menunjukkan sisi rentan pada pasangan itu penting.

Beberapa contoh yang bisa dicoba, bagikan pengalaman di tempat kerja hari ini, cobalah ekspresikan perasaan di masa lalu yang sulit untuk diceritakan ke orang lain, atau ceritakan fakta diri yang terpendam sejak lama.

2. Berikan pasangan afirmasi dan pujian secara rutin

Terkadang, rasa nyaman bisa membuat kita lupa dengan pentingnya memberikan afirmasi dan pujian pada pasangan. Tak jarang juga orang yang merasa sulit untuk mengekspresikan perasaan mereka dalam bentuk kata-kata. Namun, afirmasi secara verbal adalah faktor yang penting.

“Membentuk kebiasaan untuk memberikan pujian dan afirmasi yang spesifik kepada pasangan bisa membantu anda untuk mempertahankan perspektif terkait mengapa orang tersebut spesial untuk anda dan itu juga bisa membantu mereka untuk melihat bagaimana anda memandang mereka,” jelas Sanam Hafeez.

“Anda tidak ingin pasangan anda merasa tak terlihat karena anda lupa untuk menyampaikan apresiasi,” pungkasnya.

3. Prioritaskan kepuasan seksual

Sebuah penelitian dalam Journal of Sex and Marital Theraphy mengungkap bahwa pasangan yang kepuasan seksualnya terpenuhi memiliki koneksi emosional yang lebih besar.

Meski seks bukanlah satu-satunya jawaban dalam meningkatkan ikatan emosional, mencoba untuk mengenal dan eksplorasi apa yang diinginkan pasangan bisa membantu membangun koneksi emosional yang lebih mendalam.

4. Berusahalah untuk keluar dari zona nyaman

Kesibukan dalam keseharian bisa membuat kita menghindari hal-hal yang berada di luar zona nyaman. Namun, hal ini bisa berbahaya dalam suatu hubungan.

“Ini bisa berarti kita sudah kehilangan makna dari melakukan hal untuk satu sama lain yang membuat senang dan membangun intimasi. Kita berhenti mencoba untuk membuat mereka terkesan, kita berhenti mencoba untuk mengerti, dan di situasi seperti itulah kerentanan dan perasaan bisa hilang,” jelas Hafeez.

Menurutnya, penting untuk menyediakan waktu untuk satu sama lain dan mengisinya dengan hal yang ada di luar zona nyaman kita dengan pasangan, tak hanya sekadar makan bersama atau tidur bersama.

(vyp/vyp)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

5 Tips Bercinta di Bulan Puasa, Awas Asam Lambung kalau Masih Kekenyangan!


Jakarta

Puasa di bulan Ramadan, bukan sekedar tidak makan dan minum. Berhubungan seks juga tidak diperbolehkan saat menjalani puasa. Jika ingin melakukan hubungan seks di bulan puasa, pasangan harus memperhatikan beberapa hal.

Memilih waktu yang tepat saat berhubungan seks adalah cara yang dapat dilakukan oleh pasangan agar tidak mengganggu ibadah berpuasa. Berhubungan seks sebenarnya mempunyai manfaat yang baik untuk kesehatan tubuh karena seks dapat membakar kalori yang ada.

Namun, melakukan hubungan seks dianjurkan setelah berbuka puasa dengan keadaan perut tidak kosong dan tidak penuh karena hal ini dapat memicu mual dan muntah. Maka dari itu, waktu yang tepat untuk melakukan hubungan seks adalah pukul 20.00, saat tubuh sudah berenergi kembali.


Jika pasangan memaksakan diri untuk melakukan hubungan seks setelah makan dengan keadaan perut yang penuh, maka hal ini dapat meningkatkan asam lambung sehingga timbul rasa terbakar pada perut dan dada.

Dikutip dari berbagai sumber mengenai tips berhubungan seks saat bulan puasa:

1. Memangkas durasi

Sebenarnya, tubuh tidak cukup berenergi saat seharian berpuasa. Melakukan hubungan seks dipercaya dapat membakar kalori, maka dari itu dianjurkan untuk seks setelah buka puasa dan makanan telah turun yaitu pukul 20.00.

Pasangan dianjurkan untuk melakukan hubungan seks dengan durasi yang cepat untuk mendapatkan jam tidur yang ideal. Meski dengan durasi singkat, tapi jika dilakukan dengan tepat tidak mengganggu kenyamanan saat berhubungan seks. Seks dengan durasi cepat juga karena tubuh harus beristirahat yang cukup untuk mempersiapkan sahur.

2. Melakukan pemanasan

Sebaiknya, pasangan melakukan kesepakatan mengenai posisi yang akan dilakukan saat berhubungan seks. Hal ini dapat membantu pasangan untuk orgasme lebih cepat dan seks yang efektif dapat membuat tubuh menjadi santai sehingga tidur pun akan lebih berkualitas. Beberapa posisi seks yang berpotensi mencapai orgasme dengan cepat yang dapat dilakukan oleh pasangan seperti posisi woman on top, misionaris, doggy style, dan standing sex.

NEXT: Jangan lupa mandi wajib

3. Menjaga asupan gizi

Tubuh membutuhkan asupan gizi yang sama setiap harinya, saat sahur dan puasa dipastikan untuk mengkonsumsi asupan vitamin, karbohidrat, mineral, protein dan serat saat buka maupun sahur dalam jumlah yang seimbang. Pemenuhan dalam asupan gizi inilah yang membantu meningkatkan energi saat berhubungan seks. Namun, perlu adanya konsultasi dengan dokter untuk memilih suplemen yang tepat sesuai dengan kebutuhan.

4. Kurangi kontak fisik dengan pasangan saat siang hari

Melakukan kontak fisik dengan pasangan justru membuat gairah seks memuncak, hal ini menyebabkan puasa menjadi batal. Selain itu, kurangi obrolan yang memancing pasangan untuk bergairah dan pastikan pasangan untuk menjaga kesehatannya selama berpuasa.

Saat siang hari, alihkan pikiran anda dengan melakukan ibadah yang dapat melipatgandakan pahala puasa seperti sholat sunnah atau membaca Al-Qur’an.

5. Mandi wajib setelah berhubungan seks

Setelah melakukan hubungan seks, mandi wajib adalah hal yang tidak diperbolehkan untuk ditunda, ketika pasangan menunda mandi wajib justru berujung pada lupa. Dalam menjalankan ibadah sholat dan puasa, tubuh harus dalam keadaan suci dan bersiap menjalani puasa sehari penuh.

(up/up)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Kapan Sih Waktu Paling Tepat untuk Bercinta Saat Puasa?


Jakarta

Memilih waktu yang tepat untuk berhubungan seks dan memenuhi kebutuhan hasrat seksual saat masa puasa memang menjadi tantangan bagi banyak pasangan.

Pada dasarnya, berhubungan seks tidak boleh dilakukan di siang hari saat masa puasa. Bagi pasutri, penting untuk mengatur ulang waktu berhubungan seks selama bulan puasa agar tidak menimbulkan konflik yang tidak diinginkan.

Pakar menyarankan untuk memilih waktu bercinta di malam hari setelah berbuka puasa atau di pagi hari sebelum atau sesudah sahur, tentunya dengan menjalankan mandi junub agar tetap bisa melaksanakan puasa di siang harinya.


Seksolog klinis, Zoya Amirin, MPsi, FIAS memberikan sejumlah saran bagi para pasutri untuk dapat mengelola hasrat seksual dengan baik, agar mencegah renggangnya hubungan.

“Sebenarnya khususnya puasa itu momen kita menahan hawa nafsu. Tapi ketika kita menggunakan kata ‘menahan seks’ dalam konteks hubungan, itu pasti akan membuat suasana hati yang tidak nyaman, akan membuat pikiran-pikiran yang negatif dari tekanan yang secara tidak sadar ini,” jelas Zoya.

Menurutnya, kehidupan seks itu bukan seharusnya ditahan, tetapi dikelola.

“Jangan menahan hasrat seksual, tapi kita kelola, kita cari jalan tengahnya, kita cari apa yang kita inginkan juga diinginkan oleh pasangan kita,” pungkasnya.

Salah satu cara yang bisa dilakukan ketika merasakan meningkatnya gairah seksual di bulan puasa adalah untuk menghindari faktor-faktor yang dapat memicu, contohnya dari hal yang kita lihat atau tonton.

Selain itu, di luar dari adanya faktor pemicu, gairah seksual dapat muncul dengan sendirinya tanpa adanya pemicu. Terkait kondisi seperti ini, Zoya menyarankan untuk menenangkan diri, menerima perasaan itu, dan jangan menolaknya.

“Kita harus belajar acceptance atau penerimaan. Tenangkan diri, tarik napas sepuluh kali, karena ketika kita bernapas dengan tenang, jantung akan mengikuti napas kita jadi dia ikutan tenang,” ucap Zoya.

“Belajarlah untuk menerima bahwa itu ada dalam kontrol kita. Karena kortisol di otak, begitu kita menolak, itu akan bekerja sebagai hormon stres. Jadi tenangin dulu kortisolnya. Begitu sudah diterima, kortisolnya akan tenang,” lanjutnya.

Selain belajar untuk menerima dan mengelola perasaan, Zoya juga menyorot pentingnya komunikasi dengan pasangan mengenai momen atau waktu yang tepat untuk berhubungan seksual.

“Penting sekali ketika dua-duanya sama-sama menginginkan, meskipun terutama yang perempuan musti mandi junubnya, repot dengan segini banyak perubahan, penting untuk dua-duanya merasa diinginkan, ya. Dan dua-duanya menjadi satu tim untuk melewati masa perubahan ini bersama-sama,” tuturnya.

“Kita terima bahwa kita adalah manusia normal, yang pasti tanpa pemicu pun mungkin saja kita bisa bergairah. Jadi belajarlah untuk menerima itu, tarik napas, dan ingatkan diri kita bahwa ada kok waktunya untuk mengekspresikan hasrat seksual ini pada pasangan,” tutupnya.

(vyp/vyp)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Agar Istri Lebih Mudah Raih Orgasme, 4 Tips dari Pakar Ini Bisa Dicoba Nih


Jakarta

Salah satu indikasi kepuasan saat bercinta adalah orgasme pada wanita. Namun, tidak sedikit pula wanita yang jarang bahkan belum pernah merasakan orgasme saat bercinta dengan pasangan. Kondisi ini mungkin membuat suami merasa belum bisa memuaskan pasangannya.

Namun, tidak perlu khawatir. Dikutip dari Insider, ada 4 tips yang harus dilakukan sebelum mulai bercinta. Simak penjelasannya berikut.

1. Fokus pada pasangan saat bercinta

“Luangkan waktu untuk benar-benar beralih ke seks yang Anda lakukan sehingga Anda benar-benar hadir untuk diri sendiri dan pasangan,” jelas pakar seks Isiah McKimmie.


Mandi sebelum berhubungan seks membantu meningkatkan fokus pikiran. Selanjutnya, tarik napas dalam-dalam, dan kemudian tatap mata pasangan.

2. Pastikan wanita benar-benar terangsang

Jika penetrasi adalah bagian dari kehidupan seks Anda, penting untuk memastikan bahwa wanita benar-benar terangsang sebelum berhubungan seks.

“Banyak pasangan cenderung cepat melakukan penetrasi, tetapi wanita memiliki tingkat pelumasan yang berbeda-beda. Beberapa wanita bisa langsung orgasme, tetapi sebagian besar perlu memastikan bahwa mereka benar-benar terangsang sebelum segala jenis penetrasi terjadi,” ucap pakar seks Vanessa Marin.

Kegagalan orgasme saat penetrasi dapat menyebabkan sedikit robekan mikro pada vagina atau infeksi jamur. Akan tetapi, jika wanita terangsang dengan benar, ini dapat mencegah terjadinya rasa sakit saat berhubungan intim. Cobalah untuk melakukan pemanasan atau foreplay sebelum berhubungan seks.

3. Olahraga

Beberapa penelitian menunjukkan olahraga ringan selama 10-20 menit dapat meningkatkan gairah dan keinginan melakukan seks. Marin menyarankan untuk pergi ke gym atau jalan-jalan sebentar di lingkungan sekitar. Peningkatan aliran darah setelah olahraga membantu wanita mencapai orgasme.

4. Habiskan waktu bersama pasangan

McKimmie dan Marin menekankan pentingnya membangun hubungan yang lebih intim sebelum berhubungan seks. Tanpa handphone atau TV, hanya berdua dengan pasangan. Berusaha meluangkan waktu dengan pasangan meskipun tidak ada bercinta juga meningkatkan kehidupan seks.

“Kita perlu lebih fokus untuk terhubung sepanjang hari. Terutama untuk pasangan yang berada dalam hubungan jangka panjang,” kata McKimmie.

“Kebanyakan pasangan sangat terburu-buru, dan rasanya seks hanyalah hal lain dalam daftar tugas. Kadang itu baik-baik saja, tetapi seringkali sulit untuk sepenuhnya membuat diri Anda dalam mood dan merasa terhubung,” tambah Marin.

(suc/suc)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Bentuk Penis Sehat Menurut Medis dan yang Terkena Penyakit


Jakarta

Penis merupakan organ pria yang memiliki fungsi meliputi reproduksi dan buang air kecil. Tak ada orang yang memiliki bentuk penis yang sama.

Sebagai salah satu organ vital, kesehatan penis tentu harus diperhatikan. Sebab, kondisi penis yang tak sehat bisa mengakibatkan terganggunya fungsi penis itu sendiri.

Bentuk Penis

Penis yang berbentuk melengkung atau lurus merupakan kondisi yang normal. Pada umumnya, organ vital ini memang cenderung melengkung atau bengkok ke salah satu arah.


Menurut Healthline, asalkan penis tidak melengkung lebih dari 15 derajat, kondisi ini masih sangat normal. Akan tetapi, jika melengkung lebih dari 15 derajat dan mengganggu penetrasi seksual, maka, kamu perlu periksa ke dokter spesialis kulit dan kelamin.

Setiap orang memiliki bentuk penis yang berbeda. Menurut Medical News Today, perkiraan tentang panjang penis rata-rata bisa bervariasi.

Begitu pula dengan ketebalan atau lingkar yang juga berbeda. Bagi sebagian orang, lingkar pangkal batang penis sama dengan lingkar kepala penis.

Bagi yang lain, beberapa mungkin memiliki kepala penis dengan ketebalan lebih dari pangkal batangnya, ataupun sebaliknya. Jadi, asalkan semua masih berfungsi dengan normal dan tak ada keluhan sakit atau nyeri, tak perlu khawatir.

Mengutip situs Healthline, adapun beberapa bentuk penis antara lain:

1. Melengkung ke Atas

Bentuk pertama adalah melengkung ke atas. Seperti pisang, penis ini melengkung sedikit ke atas, setidaknya saat ereksi.

2. Melengkung ke Bawah

Selain melengkung ke atas, ada bentuk penis yang membentuk sedikit lengkungan ke bawah. Jika digambarkan, maka seperti pisang terbalik.

3. Berbentuk C

Ada pula penis yang berbentuk C. Jenis ini memiliki lekukan yang mencolok ke kanan.

4. Lurus

Bentuk ini sedikit berbeda dengan sebelumnya. Penis lurus memiliki bentuk yang hampir sama dari batang ke kepala.

5. Kerucut

Penis dengan bentuk ini lebih tebal di pangkal dan menyempit saat mendekati kepala. Hal ini membuatnya membentuk kerucut.

Ukuran dan Warna Penis

Ukuran penis ditentukan oleh faktor genetik yang dibawa. Saat berada di udara yang dingin, penis akan menyusut, hal ini pun merupakan kondisi yang normal. Penis akan mengembang ke bentuk semula ketika kembali ke suhu normal.

Akan tetapi, kebiasaan merokok ternyata bisa membuat ukuran penis menyusut. Zat beracun yang ada di dalam rokok bisa menyebabkan terhambatnya aliran darah, sehingga mempengaruhi kemampuan organ ini melakukan ereksi dan mempertahankannya.

Sementara itu, penis yang sehat memiliki warna yang sama dengan rona kulit pemiliknya. Bisa juga 1 sampai 2 tingkat lebih gelap atau lebih terang.

Namun, warnanya bisa sedikit gelap saat seorang pria mengalami ereksi, sehingga warnanya sedikit kemerahan. Meski begitu, apabila ada bercak pada penis dan tak kunjung menghilang disertai sakit, maka segeralah memeriksakan diri ke dokter.

Penyakit Kelengkungan Penis yang Tak Normal

Menurut Medical News Today, kelengkungan penis yang tidak normal bisa menjadi tanda dari penyakit Peyronie. Berikut gejalanya:

  1. Area yang menebal atau plak di batang penis
  2. Kelengkungan penis saat ereksi
  3. Nyeri pada penis
  4. Disfungsi ereksi.

Para ilmuwan tak mengetahui dengan pasti apa yang menyebabkan penyakit Peyronie. Namun umumnya, kondisi ini disebabkan oleh trauma ringan dan berulang pada penis. Hal ini terjadi selama berhubungan seksual atau masturbasi. Selain itu, faktor genetik juga bisa berhubungan pada perkembangan kondisi ini.

Sehingga, bagi siapapun yang mencurigai bahwa mereka menderita penyakit Peyronie harus segera memeriksakan diri ke medis. Dalam beberapa kasus, dokter bisa merekomendasikan operasi untuk menghilangkan plak atau mengurangi kelengkungan pada penis.

Itulah informasi mengenai bentuk penis yang sehat. Menjaga kesehatan penis penting dilakukan agar tidak memunculkan masalah penyakit. Biasakan gaya hidup dan aktivitas seksual yang sehat!

(elk/row)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

7 Cara Ini Dipercaya Bisa Cegah Kehamilan Setelah Berhubungan Intim


Jakarta

Sebagian pasangan mungkin ada yang sedang ingin menunda kehamilan karena berbagai alasan. Untuk itu berbagai cara dilakukan untuk mencegah kehamilan setelah berhubungan.

Menggunakan kontrasepsi selama berhubungan seks sebetulnya adalah cara yang terbukti efektif untuk mencegah kehamilan. Hanya saja terkadang ada juga pasangan yang ingin mencoba cara-cara alami.

Mulai dari mengonsumsi makanan tertentu hingga menjaga jadwal berhubungan. Berikut hal-hal yang dipercaya bisa mencegah kehamilan setelah berhubungan.


Cara Mencegah Kehamilan Setelah Berhubungan Tanpa Kontrasepsi

Dikutip dari laman Parenting First Cry, untuk mencegah kehamilan yang tidak diinginkan, banyak wanita menggunakan pil KB. Namun sebagian mungkin mengkhawatirkan efek sampingnya bagi tubuh sehingga lebih memilih sejumlah alternatif yang dapat membantu kamu mencegah kehamilan.

1. Buah Pepaya

Jika kamu melakukan hubungan seks tanpa pengaman, mengkonsumsi pepaya dua kali sehari selama 3-4 hari ke depan dapat mengurangi kemungkinan kehamilan yang tidak diinginkan. Ada juga yang percaya jika buah ini dikonsumsi oleh pasangan pria bisa mengurangi jumlah sperma.

Perlu diperhatikan bahwa belum ada bukti ilmiah pada metode-metode ini. Namun, kamu tetap bisa mengkonsumsinya agar menjaga-jaga.

2. Jahe

Jahe dipercaya dapat mencegah kehamilan. Kamu bisa mengkonsumsinya dengan merebus parutan jahe selama lima menit, kemudian minum air jahe dua kali sehari setelah berhubungan intim.

3. Aprikot

Cara mencegah kehamilan setelah berhubungan lainnya yaitu dengan mengkonsumsi buah aprikot. Caranya, rebut air hangat dan aprikot kering, tambah 2 sendok makan madu dalam cangkir agar minuman tidak terlalu hambar.

4. Kayu Manis

Kayu manis mengandung vitamin C tinggi yang dapat menurunkan hormon progesteron. Hal ini menyebabkan kontraksi di rahim dan lapisan rahim rusak, yang mengakibatkan terjadinya menstruasi.

5. Nanas

Cara mencegah kehamilan setelah berhubungan selanjutnya dengan menggunakan nanas muda. Makan nanas muda setiap hari selama 2-3 hari setelah berhubungan seksual agar dapat menunda proses pembuahan.

6. Mengurangi Berhubungan Seks di Masa Subur

Dikutip dari buku Fikih Kedokteran ‘Ala Mazhab Indonesia oleh Fitriyani, dkk, masa subur wanita dapat mempengaruhi peluang terjadinya pembuahan selama melakukan hubungan seks. Risiko kehamilan bisa lebih kecil jika hubungan intim dilakukan di luar masa subur.

Masa subur wanita jatuh pada hari ke-8 sampai hari ke-19 dalam periode menstruasi. Namun, angka ini tidak bisa menjadi tolak ukur pasti karena masa subur setiap wanita berbeda-beda.

7. Ejakulasi di Luar Rahim

Cara mencegah kehamilan setelah berhubungan berikutnya dengan melakukan ejakulasi di luar rahim atau biasa disebut dengan istilah senggama terputus. Efektivitas metode ini untuk mencegah kehamilan sekitar 70 persen, artinya, ada 30 pasangan yang tetap mengalami kehamilan meski telah ejakulasi di luar vagina.

Itulah penjelasan mengenai cara mencegah kehamilan setelah berhubungan seks tanpa alat kontrasepsi. Perlu diperhatikan bahwa buah-buah yang tercantum di atas tidak 100% efektif untuk menunda kehamilan.

Sebagai catatan, konsumsilah buah-buah tersebut secukupnya. Jika masih ragu, konsultasikan dengan dokter makanan dan minuman apa yang disarankan untuk menurunkan hormon progesteron pada wanita.

(fds/fds)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

8 Makanan yang Bikin Pria-Wanita Gampang ‘Klimaks’ saat Bercinta


Jakarta

Beberapa pasangan meyakini orgasme sebagai puncak kenikmatan dalam bercinta. Namun, tidak semua wanita atau pria dapat mengalami orgasme dengan mudah. Sebagian dari mereka sulit orgasme meski sudah mendapat cukup rangsangan dan penetrasi.

Dikutip dari Times of India, ahli gizi Ishi Khosla menjelaskan segala sesuatu tentang seks yang baik sangat bergantung pada sirkulasi darah tubuh, yang juga dipengaruhi oleh asupan makanan. Makanan yang memfasilitasi pemompaan darah yang tepat dalam tubuh menambah ‘kehebatan’ seksual.

Berikut ada 8 makanan yang dapat membantu wanita meraih orgasme.


1. Bayam

Bayam dikenal juga viagra alami. Sayuran ini kaya akan vitamin E, yang merupakan katalis utama untuk memproduksi hormon seks dalam tubuh. Bayam juga kaya mangan yang memfasilitasi produksi hormon estrogen wanita. Ahli gizi Aishwarya Rajan mengatakan kekurangan magnesium juga memengaruhi tingkat kesuburan wanita. Pada pria, sayuran berdaun hijau mengandung zinc yang berguna meningkatkan dengan libido dan kualitas produksi sperma pria.

2. Biji-bijian

Biji-bijian seperti biji rami, biji labu, kedelai, buncis, dan biji bunga matahari adalah sahabat bagi hormon seksual. Mengonsumsi 1 sendok makan biji rami setiap hari membantu meningkatkan kadar testosteron dalam tubuh. Biji ini kaya akan asam lemak omega-3 yang bermanfaat meningkatkan kadar hormon agar lebih bergairah. Biji labu kaya akan zinc yang merupakan mineral yang dibutuhkan untuk menghasilkan testosteron bagi pria.

3. Seafood (ikan dan tiram)

Ikan atau tiram kaya dengan asam lemak omega-3 yang memicu metabolisme dan membuat tubuh tetap segar. Ikan dapat meningkatkan hormon dopamin yang menyalakan sistem kesenangan otak. Selain itu, seafood mengandung vitamin B yang terkait dengan kesuburan. Tiram yang dikenal karena sifat afrodisiaknya adalah sumber zinc terkaya yang menyehatkan kelenjar prostat dan meningkatkan produksi testosteron pada pria.

4. Kacang

Semua jenis kacang memberikan energi yang berbanding lurus dengan stamina saat berhubungan seks. Jangan ragu untuk mengonsumsi kacang-kacangan setiap hari, termasuk almond, pistachio, kenari, kacang tanah, dan lainnya. Stamina adalah kekuatan pendorong di balik kehidupan seks yang memuaskan.

5. Buah-buahan

Semua buah-buahan, terutama yang kaya vitamin C bisa menjadi makanan pendorong kepuasan seksual. Aishwarya mengatakan tubuh membutuhkan vitamin C untuk menjaga organ seksual tetap prima. Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi 500-1.000 mg vitamin C dalam sehari meningkatkan jumlah dan kualitas sperma yang dihasilkan. Beberapa buah yang dimaksud antara lain buah jeruk, kiwi, blackcurrant, dan strawberry.

6. Coklat hitam

Studi menemukan wanita yang makan cokelat setiap hari menjalani kehidupan seks yang lebih memuaskan secara seksual. Konsumsilah 1-2 potong coklat hitam setiap hari sebelum berhubungan seks.

“Cokelat mengandung bahan kimia yang disebut phenethylamine yang memicu perasaan rileks, mabuk, dan kesenangan. Ini melepaskan serotonin yang meningkatkan suasana hati, mengurangi stres dan merangsang keinginan kontak fisik dan menurunkan hambatan,” jelas ahli endokrin Dr Pankaj Aggarwal.

7. Pisang

“Pisang sangat ideal untuk memberi daya tahan di kamar tidur karena merupakan sumber kaya vitamin B yang mengubah karbohidrat menjadi energi. Pisang juga membantu tubuh memproduksi hormon seks seperti testosteron,” kata Aggarwal. Makan pisang beberapa jam sebelum bercinta bisa membuat pasutri bersemangat.

8. Minyak zaitun

Minyak zaitun dipercaya bisa menjadi solusi untuk memicu produksi hormon testosterone. Maka dari itu untuk membantu mencapai orgasme, cobalah perbanyak asupan makanan dengan bahan minyak zaitun.

(vyp/vyp)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Kapan Waktu Paling Pas buat Pasutri Bercinta Selama Ramadan? Ini Kata Seksolog


Jakarta

Tak hanya menahan lapar dan haus, puasa juga mengharuskan pasutri untuk menahan hasrat bercinta. Lantas kapan sih waktu paling pas untuk pasutri bercinta selama bulan Ramadan?

Jelas, penting untuk pasutri pintar-pintar mengatur ulang waktu berhubungan seks selama bulan puasa. Seksolog klinis Zoya Amirin, MPsi, FIAS berpendapat waktu yang tepat untuk berhubungan seks mungkin setelah tarawih atau saat pasutri sedang santai (di malam hari).

“Jangan sampai tengah malam banget atau beberapa saat sebelum sahur, Itu terlalu hectic menurut saya. Seks tidak harus dilakukan setiap hari. Jangan ada seks yang spontan. Dibuat seperti kencan, direncanakan,” jelasnya pada detikcom dalam pada program e-Life beberapa waktu lalu.


Supaya tidak kaku, atur jadwal hubungan seks seperti akan berkencan. Hal ini bermanfaat agar suami-istri merasa senang, terhubung secara emosi, dan koneksi satu sama lain bisa lebih terbangun.

Bukan Menahan Seks, tapi Mengelola dengan Baik

Lebih lanjut menurut Zoya, penggunaan kata ‘menahan seks’ dalam suatu hubungan berisiko menimbulkan suasana hati yang tidak nyaman. Pikiran negatif pun datang dari tekanan yang tidak disadari ini. Oleh sebab itu, seks bukanlah ditahan, tetapi dikelola dengan baik.

“Jangan menahan hasrat seksual, tapi kita kelola. Kita cari jalan tengahnya, kita cari apa yang kita inginkan juga diinginkan oleh pasangan,” katanya.

Bagaimana Jika Pasutri Bergairah Saat Puasa di Siang Hari?

Zoya melanjutkan, mengelola hasrat tidak hanya harus dilakukan ketika puasa, tetapi juga dalam hidup sehari-hari.

“Namanya juga hasrat ya. Kita ‘kan kadang-kadang nggak ada pemicunya. Kalo ada pemicunya, berarti kita harus hindari pemicunya,” tutur Zoya.

Ia menyarankan untuk menghindari tontonan, audio, atau media sosial yang mungkin dapat memicu munculnya hasrat seksual.

Namun, bisa saja seseorang bergairah tanpa disertai pemicu. Ketika melihat pasangan beraktivitas atau siap-siap bekerja, bisa saja hasrat muncul.

“Nah, kalau hal-hal seperti itu apa yang harus dilakukan? Cara mengelolanya adalah dengan masuk ke kamar atau ke toilet kalau lagi di tempat umum. Pokoknya menyepi (menyendiri) dulu, Tarik napas sampai 10 kali,” jelasnya.

NEXT: Mengelola hasrat seksual

Dengan bernapas dengan tenang sebanyak 10 kali, jantung yang berdebar-debar saat muncul hasrat tersebut akan mengikuti ritme napas dan ikut tenang.

Selanjutnya, orang perlu menerima kenyataan bahwa dirinya sedang bergairah, tetapi tidak melampiaskannya saat itu juga. Penerimaan dilakukan dengan mengatakan bahwa hasrat yang muncul ketika melihat pasangan adalah sesuatu yang wajar karena dapat diartikan sebagai rasa sayang.

“Kenapa harus di-accept? Karena kalau kita tolak itu akan makin bikin otak penasaran untuk membuat kita bergairah terus,” katanya.

Di samping mengelola dan menerima hasrat, Zoya menyoroti pentingnya komunikasi dengan pasangan, terlebih ketika sama-sama bergairah saat puasa. Pasangan harus menjadi tim yang kompak untuk melewati gairah kala berpuasa.

“Penting sekali ketika dua-duanya sama-sama menginginkan, meskipun terutama yang perempuan harus mandi junubnya. Repot dengan segini banyak perubahan. Dua-duanya menjadi satu tim untuk melewati masa perubahan ini bersama-sama,” tutup Zoya.

(vyp/vyp)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy