Tag Archives: australia

Jakarta Masih Panas Banget, Hindari Paparan Langsung di Dua Jam Ini


Jakarta

Jakarta dan sejumlah wilayah lain di Indonesia masih dilanda suhu tinggi dan gerah luar biasa. Dengan kondisi ini, Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto menyarankan masyarakat menghindari paparan sinar langsung pada pukul 10.00 WIB dan 16.00 WIB. Keduanya adalah momen ketika intensitas matahari sedang sangat tinggi.

Ekposure langsung sinar matahari ke kulit bisa berdampak buruk pada kesehatan, mulai dari dehidrasi hingga kanker kulit. Karena itu BMKG menyarankan masyarakat untuk:

  • Menggunakan pelindung diri
  • Minum cukup air putih setiap hari
  • Mengurangi aktivitas berat di luar ruangan.


Menurut BMKG, suhu panas di Indonesia bisa mencapai 35°C dengan sebaran merata di seluruh Indonesia. Wilayah yang paling berdampak adalah sebagian besar Nusa Tenggara, Jawa bagian barat hingga timur, Kalimantan bagian barat dan tengah, Sulawesi bagian selatan dan tenggara, serta beberapa wilayah Papua.

Kondisi suhu panas ini kemungkinan masih akan berlangsung hingga akhir Oktober 2025 atau awal November 2025. Fenomena ini disebabkan pergerakan semu matahari di belahan bumi selatan, monsun Australia, dan minimnya tutupan. Akibatnya, sinar matahari terasa lebih intens di beberapa wilayah.

Ada Kemungkinan Hujan

Di tengah cuaca yang terasa panas, masih ada kemungkinan hujan di beberapa wilayah. Dalam laman Instagramnya, prakiraan hujan pada Jumat (17/9/2025) di Jabodetabek terdapat di wilayah berikut:

  • Kota Tangerang
  • Kota Tangerang Selatan
  • Kabupaten Tangerang
  • Jakarta Barat
  • Jakarta Selatan
  • Jakarta Timur
  • Kepulauan Seribu
  • Kabupaten Bekasi
  • Kota Bekasi
  • Kabupaten Bogor
  • Kota Bogor
  • Kota Depok.

Dengan kemungkinan ini, warga Jabodetabek bisa menghadapi perubahan suhu tiba-tiba. Detikers bisa melindungi diri dengan menjaga kecukupan cairan, mengonsumsi makanan bergizi, dan upaya lain untuk menjaga kesehatan tubuh.

(row/fem)



Sumber : travel.detik.com

Bedanya Apa dan Dampaknya ke BB?

Jakarta

Banyak orang tua yang mengeluhkan anaknya susah makan. Ada yang menolak sayur, hanya mau makanan tertentu, atau bahkan menutup mulut rapat-rapat setiap kali disuapi. Situasi ini sering membuat orang tua bingung sekaligus khawatir, terutama ketika berat badan anak tidak kunjung naik sesuai harapan.

Di balik masalah ini, ada dua istilah yang sering muncul, yakni feeding difficulty dan picky eating. Keduanya sama-sama berkaitan dengan tantangan makan pada anak, tetapi sebenarnya memiliki arti dan konsekuensi yang berbeda.

Apa Bedanya Feeding Difficulty dengan Picky Eating?

Dikutip dari UNICEF, istilah feeding difficulties atau kesulitan makan mencakup pengertian yang luas, dengan tingkat keparahan dan kompleksitas yang bisa sangat bervariasi pada setiap anak, tergantung kebutuhan individunya. Kesulitan makan dapat muncul dalam berbagai bentuk, seperti menolak makan, hanya memilih makanan tertentu (selectivity), atau asupan makanan yang sangat sedikit.


Senada, studi yang dipublikasikan di Korean Journal of Pediatrics yang berjudul ‘How to Approach Feeding Difficulties in Young Children’, menjelaskan kesulitan makan (feeding difficulty) adalah istilah ‘payung’ yang mencakup semua masalah makan, tanpa memandang penyebab, tingkat keparahan, maupun konsekuensinya. Istilah ini meliputi berbagai masalah yang memengaruhi proses pemberian makan pada anak.

Manifestasinya bisa berupa waktu makan yang sangat lama, penolakan makanan, suasana makan yang penuh gangguan dan stres, tidak adanya kemampuan makan mandiri sesuai usia, kebiasaan makan pada malam hari pada bayi dan balita, penggunaan distraksi untuk meningkatkan asupan, menyusu atau minum susu botol yang berkepanjangan pada balita dan anak yang lebih besar, hingga kegagalan dalam mengenalkan tekstur makanan yang lebih lanjut.

Penyebab Feeding Difficulty

Adapun penyebabnya sulit makan pada anak beragam dan multifaktor, mulai dari perilaku hingga kondisi biologis atau medis yang mendasarinya. Beberapa tantangan yang dapat memicu feeding difficulties pada anak antara lain gangguan medis (organik) seperti kesulitan mengoordinasikan hisap dan telan, hisapan yang lemah, kondisi tongue tie, serta gangguan oral-motor yang bisa berujung pada aspirasi dan rasa takut tersedak.

Selain itu, terdapat pula gangguan non-organik seperti gangguan pemrosesan sensorik, keterikatan (attachment) yang kurang baik, kebiasaan makan yang sangat selektif, dan asupan makanan yang terbatas tanpa penyebab medis yang jelas.

Bahkan sulit makan yang dialami anak bisa disebabkan oleh faktor lingkungan, khususnya keluarga. Dikutip dari laman Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) penyebab yang paling banyak dijumpai adalah pemberian nutrisi yang kurang tepat mengenai komposisi makanan, tekstur maupun tata cara pemberiannya.

Indonesia terdiri dari berbagai macam etnik yang memiliki beragam kultur dan tradisi. Perilaku orang tua memegang peranan paling penting dalam praktik pemberian makan pada anak. Hal ini dipengaruhi oleh latar belakang sosial budaya serta adat istiadat orangtua/keluarga itu sendiri.

Sebagai contoh anak dipaksa meminum jamu-jamuan yang dipercaya dapat menambah nafsu makan, namun justru menimbulkan trauma mendalam pada psikologis anak yang berakibat semakin sulit makan.

Senada, Prof Dr dr Damayanti Rusli Sjarif, SpA(K), pakar nutrisi dan penyakit metabolik anak, paksaan justru bisa memicu trauma makan yang berdampak panjang pada tumbuh kembang anak.

“Kalau dia sudah tidak mau makan, ya sudah stop. Minimal, maksimal lamanya makan itu hanya setengah jam. Sesudah itu stop. Kenapa? Biar anaknya belajar bahwa waktu makan itu nggak sepanjang mau dia, ada waktunya,” ujarnya dalam wawancara dengan detikcom, Kamis (17/9/2025).

Pengertian Picky Eater

Sementara picky eating atau picky eater merupakan istilah yang lebih spesifik. Picky eater berarti anak mau mengonsumsi berbagai jenis makanan baik yang sudah maupun yang belum dikenalnya tapi menolak mengonsumsi dalam jumlah yang cukup.

Selain jumlah yang tidak cukup, picky eater pun berhubungan dengan rasa dan tekstur makanan. Walaupun pilih-pilih makanan, picky eater masih mau mengonsumsi minimal satu macam makanan dari setiap kelompok karbohidrat, protein, sayur/buah dan susu. Misalnya, walaupun anak menolak makan nasi, tapi ia masih mau makan roti atau mi.

Picky eater juga masih merupakan fase normal dalam perkembangan seorang anak, lain halnya dengan selective eater yang mengakibatkan anak berisiko mengalami defisiensi makro atau mikronutrien tertentu.

Penyebab Picky Eater

Menurut studi yang dipublikasikan di Cambridge University Press yang berjudul ‘Picky Eating in Children: Causes and Consequences’, picky eating paling banyak ditemukan pada anak usia sekitar 3 tahun. Faktor yang memprediksi seorang anak akan menjadi picky eater di usia prasekolah dapat muncul pada tiga fase berbeda:

  • Sebelum dan selama kehamilan
  • Fase awal pemberian makan (tahun pertama kehidupan, mencerminkan praktik makan awal)
  • Tahun kedua kehidupan (mencerminkan gaya pengasuhan makan orang tua seiring meningkatnya kemandirian anak).

Faktor-faktor ini juga bisa dikategorikan menjadi tiga kelompok, yakni faktor terkait anak, faktor terkait orang tua/pengasuh, serta faktor interaksi anak-orang tua.

“Studi di Australia menunjukkan bahwa pola makan sehat ibu ketika anak berusia 1 tahun memprediksi konsumsi sayur anak saat berusia 2 tahun. Pada usia 2-4 tahun, pola makan sehat ibu juga terkait dengan rendahnya prevalensi picky eating satu tahun kemudian. Sebaliknya, tekanan dari orang tua agar anak makan justru meningkatkan risiko picky eating, terutama bila disertai kekhawatiran anak terlihat kurus,” demikian kata keterangan studi tersebut.

Begitu juga studi yang diterbitkan di Frontiers dengan judul ‘The influence of family in children’s feeding difficulties: an integrative review’ menjelaskan kesulitan makan (feeding difficulties) tidak hanya terjadi pada anak yang sehat, tetapi juga sering ditemukan pada anak dengan kondisi medis tertentu.

Sebagai contoh, anak dengan atresia esofagus kerap mengalami tantangan makan yang signifikan, yang berdampak pada pertumbuhan dan asupan nutrisi. Demikian pula, anak dengan cerebral palsy sering menghadapi masalah seperti makanan keluar dari mulut, tersedak, dan muntah, yang berhubungan dengan defisit tinggi-berat badan serta kebutuhan intervensi seperti gastrostomi.

Sementara itu, anak dengan down syndrome memiliki defisit motorik dan kognitif yang memengaruhi kemampuan mengunyah dan menelan, sehingga membutuhkan adaptasi diet serta dukungan khusus untuk mencegah komplikasi gizi.

“Dalam semua kasus tersebut, intervensi yang dipersonalisasi, termasuk terapi wicara, bimbingan gastroenterologi, dan panduan nutrisi, sangat penting untuk mengoptimalkan asupan kalori, mencegah malnutrisi, serta meningkatkan kualitas hidup,” tutur studi tersebut.

Dampak Feeding Difficulty dan Picky Eating

Picky eating umum terjadi pada anak kecil dan biasanya berkurang seiring bertambahnya usia, sementara feeding difficulty dapat menetap, yang menyebabkan kekurangan nutrisi, masalah pertumbuhan, dan tantangan psikososial.

Studi yang diterbitkan di Jurnal Ilmiah Kesehatan yang berjudul’ Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Sulit Makan Pada Balita di RW 001 Kelurahan Jatinegara Jakarta Timur’ mengemukakan anak yang sulit makan atau pilih-pilih makanan (picky eater) cenderung mengalami kekurangan berat badan, terutama pada anak di bawah usia lima tahun.

“Jika kebiasaan pilih-pilih makanan tidak segera diatasi, maka anak dapat mengembangkan
selera terhadap makanan tertentu dan mungkin tidak mendapatkan nutrisi yang cukup,sehingga dapat mempengaruhi status gizi mereka,” demikian bunyi studi tersebut.

IDAI juga mengatakan sulit makan berkepanjangan berakibat menurunnya asupan kalori yang dibutuhkan sehingga dapat memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak. Dampak sulit makan pada awalnya berpengaruh terhadap berat badan (tetap/dapat turun) kemudian akan memengaruhi tinggi badan serta status gizi. Pemeriksaan status gizi dilakukan dengan pengukuran antropometri meliputi berat badan, tinggi badan dan lingkar kepala.

Dilakukan pula pemeriksaan fisik lainnya yakni masalah gigi geligi, mulut, kemampuan menelan atau bila terdapat gangguan neurologis yang mungkin dapat mengganggu proses makan. Berbagai hal yang mengganggu proses makan ini harus dideteksi sedini mungkin dan segera diatasi sesuai penyebab yang mendasarinya.

Menurut Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2019, anak-anak berusia antara 1-3 tahun harus mengonsumsi sumber energi sekitar 1350 kkal per hari. Jumlah tersebut sesuai dengan kebutuhan usia dan tingkat aktivitas fisiknya.

Tatalaksana Feeding Rules

IDAI mengatakan, ada beberapa hal yang perlu dilakukan untuk mengatasi anak yang mengalami kesulitan makan, salah satunya menerapkan feeding rules. Dengan menerapkan feeding rules pada anak-anak, maka mereka akan memperoleh nutrisi yang dibutuhkannya selama masa tumbuh kembang dengan cukup. Kecukupan nutrisi ini ditandai antara lain dengan berat badan, tinggi badan, dan lingkar kepala yang normal.

Ketiga hal ini, berat badan, tinggi badan, dan lingkar kepala, juga merupakan indikator tumbuh kembang yang perlu dikenali. Memahami ketiga indikator tersebut dapat membantu deteksi dini jika terjadi gangguan pada tumbuh kembang anak.

Penerapan feeding rules menurut IDAI dilakukan dengan mengatur jadwal makan, menciptakan kenyamanan suasana, dan menerapkan prosedur makan yang tepat.

1. Jadwal Makan

  • Jadwal makanan utama dan makanan selingan (snack) yang teratur
  • Pemberian makan sebaiknya tidak lebih dari 30 menit
  • Pemberian ASI atau susu hanya 2-3 kali sehari
  • Jangan menawarkan camilan yang lain saat makan kecuali minum

2. Lingkungan yang Nyaman

  • Lingkungan yang menyenangkan (tidak boleh ada paksaan untuk makan)
  • Siapkan serbet untuk alas makan agar tidak berantakan
  • Tidak ada distraksi (mainan, televisi, perangkat permainan elektronik) saat makan
  • Jangan memberikan makanan sebagai hadiah

3. Prosedur Makan

  • Berikan makanan dalam porsi kecil
  • Berikan makanan utama dulu, baru diakhiri dengan minum
  • Dorong anak untuk makan sendiri
  • Bila anak menunjukkan tanda tidak mau makan (mengatupkan mulut, memalingkan kepala, menangis), tawarkan kembali makanan secara netral, yaitu tanpa membujuk ataupun memaksa
  • Bila setelah 10-15 menit anak tetap tidak mau makan, akhiri proses makan
  • Hanya boleh membersihkan mulut anak jika makan sudah selesai

Di samping pengaturan jadwal, IDAI juga menyarankan untuk melakukan responsive feeding karena saat pemberian makan bukan hanya makanan yang diberikan, tetapi juga pembelajaran dan kasih sayang. Orangtua harus peka terhadap bahasa tubuh anak-kenali tanda lapar dan kenyang.

Perlu diketahui oleh para orangtua bahwa anaklah yang menentukan jumlah makanan yang dibutuhkannya. Lakukan kontak mata dan berbicaralah dengan anak. Motivasi anak untuk mencoba makan sendiri, damping anak selama proses makan berlangsung. Anak dapat diajak makan bersama keluarga sehingga dia belajar bagaimana seharusnya makan dengan mencontoh orang di sekitarnya.

Senada, Prof Damayanti mengatakan, aturan makan atau feeding rules serta responsive feeding sebaiknya diterapkan sejak dini. Bahkan sejak masa menyusui pun sebenarnya sudah ada aturan makan.

Dengan begitu, anak akan terbiasa makan sesuai jadwal dan lebih mandiri dalam menentukan kapan dirinya sudah cukup makan.

“Menerapkan feeding rules mengajari anak bertanggung jawab dengan kecukupan jumlah makanannya dalam waktu 30 menit. Jika dia hanya makan sedikit pengasuhnya tidak akan memberikan diluar jam makan, meskipun dia memaksa dengan tantrum cukup diberitahu jadwal makan berikutnya tanpa harus marah-marah,” ucap Prof Damayanti.

Dengan pola makan yang konsisten dan penuh responsivitas, anak akan belajar disiplin tanpa merasa tertekan. Sebaliknya, paksaan justru berisiko menimbulkan trauma yang membuat anak semakin sulit makan, bahkan menolak makanan tertentu di kemudian hari.

Hal ini juga didukung oleh studi yang dipublikasikan di International Conference on Public Health (ICPH) yang berjudul ‘Relationship Between Basic Feeding Rule Applied by Parents and Eating Difficulties of Children Under Five Years of Age in Kediri, East Java’. Kesimpulan dari studi tersebut mengatakan, aturan pemberian makan dasar atau feeding rules yang kurang dari orang tua meningkatkan kejadian kesulitan pada anak balita.

Orang tua juga perlu memerhatikan nutrisi pada anak saat menerapkan feeding rules. Menurut Prof Damayanti, protein hewani adalah nutrisi yang wajib ada dalam menu makan anak sehari-hari.

“Harus protein hewani. Kenapa? Karena asam amino esensialnya lengkap. Asam amino esensial itu nggak bisa diproduksi badan kita sendiri,” jelasnya.

Dibandingkan protein nabati, protein hewani lebih mudah diserap tubuh sekaligus kaya mikronutrien penting, mulai dari zat besi, vitamin D, omega-3, hingga zinc. Semua zat ini berperan dalam mendukung fungsi otak, sistem imun, serta pertumbuhan sel dan organ tubuh.

Anak yang kekurangan asupan protein hewani berisiko mengalami hambatan pertumbuhan, bahkan stunting. Kondisi ini dapat berdampak jangka panjang, mulai dari gangguan kognitif hingga masalah perkembangan fisik.

Bukan cuma daging sapi atau ayam, protein hewani juga bisa diperoleh dari berbagai sumber makanan sehari-hari. Susu dan produk olahannya dapat menjadi pilihan, sementara telur dikenal sebagai sumber protein lengkap yang praktis. Ikan pun penting, terutama ikan laut yang kaya omega-3.

Dengan memberi prioritas pada protein hewani dan sumber mikronutrien, anak bisa tumbuh sehat, cerdas, dan mencapai potensi maksimalnya.

Waktu emas pertumbuhan Si Kecil hanya terjadi sekali, & tak bisa terulang kembali. Jangan biarkan Gerakan Tutup Mulut (GTM) menghalangi tumbuh kembangnya. Setiap pilihan apapun, kapanpun – terasa seperti momen penentu yang akan membentuk masa depan Si Kecil. Yuk Moms kita ubah Gerakan Tutup Mulut (GTM) menjadi Gerakan Tumbuh Maximal karena pilihan terbaik Bunda hari ini, menentukan masa depan Si Kecil esok hari.

Kini GTM bukan lagi drama, tapi #GerakanTumbuhMaximal #KarenaWaktuTakBisaKembali!

(suc/suc)



Sumber : health.detik.com

Laga Serie A dan LaLiga di Luar Eropa Masih Tunggu Restu FIFA


Zurich

UEFA memang terpaksa mengizinkan dua laga Liga Eropa digelar di luar Benua Biru. Tapi, kepastiannya masih menunggu restu FIFA.

Ada masing-masing satu laga LaLiga dan Serie A yang rencananya digelar di dua negara berbeda. LaLiga menggelar laga Barcelona vs Villarreal di Miami Desember mendatang, sementara Serie A menunjuk Perth untuk jadi tuan rumah laga AC Milan vs Como bulan Februari 2026.

Keputusan ini awalnya ditentang UEFA yang merasa laga liga domestik harusnya tetap digelar di negara sendiri demi penggemar. Namun, Ceferin akhirnya harus merestui kedua laga itu digelar di luar Eropa.


Tapi, Ceferin hanya mengizinkan dua partai tersebut karena ada celah dalam peraturan FIFA yang membuat hal itu mungkin dilakukan. Sayangnya kedua partai itu belum 100 persen jadi digelar di Amerika Serikat dan Australia.

Menurut Football Italia, kepastian itu masih menunggu lampu hijau dari FIFA, apakah mengizinkan duel Milan vs Como di Australia dan Barcelona Villarreal di AS.

Jawaban FIFA diperkirakan akan muncul dalam beberapa hari ke depan dan diperkirakan akan tegak lurus dengan keputusan UEFA. Kalau sudah begini, rasa-rasanya laga Serie A dan LaLiga di luar Eropa tinggal menunggu waktu dihelat.

(mrp/rin)



Sumber : sport.detik.com

Nottingham Forest Mau Pecat Postecoglu Nih!


Nottingham

Nasib Ange Postecoglou sebagai manajer Nottingham Forest lagi di ujung tanduk. Sebab, manajemen berencana memecatnya karena performa buruk The Tricky Trees.

Belum genap sebulan dikontrak, Postecoglou kini disorot karena Forest belum juga membaik. Kekalahan 0-2 dari Newcastle United membuat Forest terdampar di posisi ke-17 klasemen Liga Inggris, cuma unggul satu poin dari zona merah.

Manajer asal Australia itu bahkan belum bisa membawa Forest menang dari tujuh pertandingan berlalu, dua seri dan lima kalah! Situasi ini membuat pekerjaan Postecogolou dalam bahaya.


Dikutip Daily Mail, Evangelos Marinakis sebagai pemilik klub mulai gerah dengan kinerja Postecoglou. Dia akan mengajak Postecoglou bicara empat mata terkait kelanjutan karier si manajer.

Ada potensi Postecoglou bakal dipecat karena Marinakis, mengingat dia tidak segan untuk melakukannya. Contoh saja Nuno Espirito Santo yang diberhentikan karena perselisihan musim panas lalu.

Maka dari itu, Postecoglou punya misi berat untuk membangkitkan tim dan mengembalikan kepercayaan Marinakis. Tiga laga terdekatnya adalah Chelsea, Porto, dan Bournemouth dalam waktu sembilan hari setelah break jeda internasional.

Untuk calon pengganti ada manajer Fulham Marco Silva dan Rafael Benitez yang kini lagi menganggur. Benitez dikenal dekat dengan Marinakis dan ikut menonton laga Liga Champions.

Sayangnya, Benitez terakhir kali melatih Maret 2024, sementara Silva butuh dana besar untuk menebus kontraknya di Fulham.

(mrp/rin)



Sumber : sport.detik.com

Bukti Alex Rins Masih Kompetitif


Mandalika

Meski finis kesepuluh di Mandalika, Alex Rins sangat gembira. Pebalap Yamaha pabrikan itu telah membungkam keraguan setelah tampil kompetitif.

Pebalap berusia 29 tahun itu menjalani akhir pekan MotoGP Mandalika 2025 yang impresif. Rins start keempat, posisi mula terbaiknya dalam tiga tahun.

Mantan pebalap Suzuki itu sempat merangsek ke posisi kedua, lalu bersaing untuk podium. Sayangnya, ban belakang tunggangan Rins mengalami keausan parah sehingga dia harus rela menyudahi balapan di posisi ke-10.


Kendati demikian, hasil di MotoGP Mandalika 2025 itu merupakan yang terbaik yang dicapai Alex Rins sejak P10 di Sachsenring. Hanya 10 besar kedua Rins di sepanjang musim ini.

“Aku sangat senang, bukan karena balapannya tapi karena akhir pekannya karenna ini sedikit mengingatkanku pada masa lalu — dengan Suzuki, bersenang-senang. Akubalapan dengan cukup bagus, aku menjaga posisiku, aku menyalip. Kami melakoni sebuah akhir pekan yang hebat,” kata dia di Crash.

“Aku toh tidak pernah berhenti percaya pada diriku sendiri. Memang ada beberapa orang di sekitarku yang berhenti percaya kepadaku. Mempertanyakan ini-itu, tapi tidak pernah berhenti percaya bahwa aku bisa melakukannya,” ungkap Rins melanjutkan.

“Sudah pasti ini cuma satu akhir pekan, tapi sekarang kita pergi ke Australia. Kita lihat saja apa yang terjadi di sana. Aku akan berusaha memberikan yang terbaik.”

“Memang sangat sulit ketika orang-orang tidak lagi mempercayai Anda, dan Anda bertarung dan Anda mendesak. Ini cukup memuaskan. Tapi seperti yang kukatakan tadi, ini cuma satu akhir pekan, kita lihat saja bagaimana kelanjutannya,” lugas Alex Rins.

(rin/yna)



Sumber : sport.detik.com

Tak Banyak yang Tahu, Pulau di Australia Ini Mayoritas Penduduknya Muslim


Jakarta

Di Australia terdapat Pulau Natal yang mayoritas penduduknya merupakan muslim. Tempat ini merupakan pulau kecil yang terletak di Samudra Hindia, tepatnya di selatan Pulau Jawa, Indonesia.

Meski berdekatan dengan Indonesia, Pulau Natal bukanlah bagian dari RI. Pulau tersebut memiliki ekosistem yang unik dengan ragam budaya serta sejarah.

Gilad James melalui bukunya yang berjudul Pengantar Pulau Natal mencatat bahwa pada 2020, Pulau Natal dihuni oleh sekitar 1.800 manusia. Populasi pulai ini terdiri dari beragam etnis dengan mayoritas keturunan Tiongkok dan Melayu.


Total luas Pulau Natal sekitar 135 kilometer persegi dan terbentuk dari aktivitas vulkanik. Dari segi geologi, Pulau Natal didominasi oleh bebatuan kapur yang terbentuk dari akumulasi sisa-sisa organisme laut seperti karang dan kerang selama jutaan tahun.

Kenapa Dinamai Pulau Natal?

Pulau Natal pertama kali diketahui keberadaannya oleh pelaut Eropa bernama Richard Rowe pada 1615. Pada hari Natal tahun 1643, Kapten William Mynors dari Royal Mary yang merupakan salah satu kapal kongsi dagang Inggris EIC melintas dan menamai pulau tersebut.

Karena melewati pulau tersebut pada Hari Natal, maka pulau itu dinamakan Pulau Natal. Pada awal abad ke-17, Pulau Natal dimasukkan dalam peta navigasi Inggris dan Belanda.

Lalu, pada 1666, Pulau Natal dimasukkan ke dalam peta yang diterbitkan kartografer Belanda, Pieter Goos.

Mayoritas Penduduk Pulau Natal Adalah Muslim

Meski penamaan pulau ini adalah Pulau Natal, mayoritas penduduknya beragama Islam. Ini disebabkan imigrasi yang terjadi sehingga pulau tersebut tidak memiliki penduduk asli.

Warganya kebanyakan merupakan imigran yang bekerja di pulau tersebut dan berjuang untuk mendapatkan kewarganegaraan dari pemerintah Australia. Di antara para imigran itu, terdapat muslim yang akhirnya membawa pengaruh ajaran Islam.

Mengutip dari laman Index Mundi, pada 2021 populasi muslim di Pulau Natal adalah 19,4 persen dari total penduduknya yaitu 1.402 jiwa. Sebagian besar dari mereka merupakan imigran beretnis Melayu, tetapi etnis tersebut bukan kelompok mayoritas.

Jumlah tersebut membuat Islam menjadi agama mayoritas kedua di Pulau Natal. Seperti Indonesia dan Malaysia, di Pulau Natal juga terdapat banyak perayaan hari besar Islam yang digelar, seperti Idul Fitri dan Idul Adha yang bahkan masuk ke daftar hari libur.

(aeb/lus)



Sumber : www.detik.com

Ramai-ramai Sekutu AS Akan Akui Negara Palestina



Jakarta

Suara Barat untuk kedaulatan negara Palestina kian kuat. Sejumlah negara sekutu Amerika Serikat (AS) ramai-ramai akan mengakui Palestina di Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada September mendatang.

Dalam pernyataan terbaru hari ini, Senin (11/8), Australia mengatakan akan mengakui negara Palestina. Canberra menegaskan berkomitmen untuk solusi dua negara dan memastikan Hamas tak terlibat dalam negara mana pun nantinya.

“Australia akan mengakui negara Palestina di Sidang Umum PBB ke-80 pada bulan September, untuk berkontribusi pada momentum internasional menuju solusi dua negara, gencatan senjata di Gaza, dan pembebasan sandera,” kata Perdana Menteri Australia Anthony Albanese dalam konferensi pers, dikutip dari Reuters, Senin (11/8/2025).


Albanese menilai solusi dua negara bisa menciptakan perdamaian di Timur Tengah. “Solusi dua negara adalah harapan terbaik umat manusia untuk memutus siklus kekerasan di Timur Tengah dan mengakhiri konflik, penderitaan, dan kelaparan di Gaza,” tegasnya.

Selain Australia, Selandia Baru kemungkinan juga akan mengumumkan pengakuannya terhadap negara Palestina pada forum yang sama. Menteri Luar Negeri Selandia Baru Winston Peter mengatakan negaranya tengah mempertimbangkan hal tersebut.

Rencana Australia untuk mengakui kedaulatan Palestina akan menjadi tekanan bagi Israel dan membuat AS makin terisolasi dari sekutu utamanya. Akhir bulan lalu, Prancis, yang memiliki hubungan dekat dengan AS selama Perang Revolusi, memutuskan akan mengakui negara Palestina di PBB pada September nanti.

“Sesuai dengan komitmen historisnya untuk perdamaian yang adil dan abadi di Timur Tengah, saya telah memutuskan bahwa Prancis akan mengakui Negara Palestina. Saya akan membuat pengumuman resmi di Majelis Umum PBB pada bulan September,” kata Presiden Prancis Emmanuel Macron di media sosial X dan Instagram, Kamis (24/7/2025).

Kurang dari sepekan, pernyataan Macron itu disusul Inggris. Diketahui, Inggris adalah sekutu terdekat AS, “Amerika Serikat tak punya sekutu yang lebih dekat daripada United Kingdom” demikian kata Departemen Luar Negeri AS menggambarkan kedekatan mereka.

Inggris, kata Perdana Menteri Keir Starmer, siap mengakui negara Palestina kecuali Israel mengambil tindakan untuk mengizinkan lebih banyak bantuan ke Gaza, tak ada aneksasi Tepi Barat, dan berkomitmen untuk solusi dua negara. Langkah tersebut merupakan tanggapan Inggris atas kemarahan publik melihat krisis kelaparan di Gaza.

Dukungan Barat atas negara Palestina juga datang dari negara-negara yang hadir dalam konferensi di New York yang dipimpin Prancis dan Arab Saudi akhir bulan lalu. Menteri Luar Negeri Prancis Jean-Noël Barrot mengatakan pihaknya dan 14 negara lain mengeluarkan deklarasi bersama mendukung Palestina dan terciptanya solusi dua negara.

“Di New York, bersama 14 negara lainnya, Prancis mengeluarkan seruan kolektif: kami menyatakan keinginan kami untuk mengakui Negara Palestina dan mengundang mereka yang belum melakukannya untuk bergabung dengan kami,” tulis Barrot di X, Rabu (30/7/2025), dilansir France24.

Negara yang masuk deklarasi tersebut antara lain Andorra, Australia, Kanada, Finlandia, Prancis, Islandia, Irlandia, Luksemburg, Malta, Selandia Baru, Norwegia, Portugal, San Marino, Slovenia, dan Spanyol.

(kri/erd)



Sumber : www.detik.com

Pembakaran Masjid Al-Aqsa pada 1969 Disebut Rencana ‘Israel Raya’



Jakarta

Peristiwa pembakaran Masjid Al Aqsa di Kota Tua Yerusalem 56 tahun lalu menggegerkan umat Islam Palestina dan dunia. Kementerian Luar Negeri dan Ekspatriat Yaman menyebut insiden itu bagian dari rencana sistematis untuk ‘Israel Raya’.

Dalam pernyataan yang dikeluarkan pada peringatan 56 tahun pembakaran Masjid Al-Aqsa, Kamis (21/8/2025) kemarin, dilansir kantor berita SABA, Yaman menegaskan pembakaran Masjid Al-Aqsa dan rentetan kejahatan seperti penyerbuan Al-Quds saat ini, penodaan tempat sucinya, hingga penggalian yang mengancam fondasi masjid hanya kelanjutan dari kejahatan untuk menghapus identitas Arab dan Islam Al-Quds serta me-Yahudikannya.

“Merupakan bagian tak terpisahkan dari skema yang lebih luas dan lebih berbahaya yang dikenal sebagai ‘Israel Raya’,” kata Kementerian Luar Negeri dan Ekspatriat Yaman seperti dinarasikan SABA.


Pernyataan tersebut menunjukkan impian Israel, yang ditegaskan lagi oleh Perdana Menteri Benjamin Netanyahu baru-baru ini, bukan khayalan melainkan roadmap yang tengah dijalankan.

Kisah Pembakaran Masjid Al-Aqsa 21 Agustus 1969

Pembakaran Masjid Al-Aqsa memicu kemarahan umat Islam dan tanggal kejadiannya kini diperingati sebagai Hari Masjid Sedunia. Sejumlah media Arab menyebut pelakunya adalah ekstremis Yahudi.

Peristiwa itu terjadi pada 21 Agustus 1969 pukul 7 pagi waktu setempat. Warga Palestina digegerkan dengan kepulan asap dari Masjid Al-Aqsa. Seseorang yang kemudian diketahui bernama Michael Dennis Rohan telah membakar area salat dan mimbar masjid tersebut.

Rohan, menurut The New Arab, merasa mendapat pesan dari Tuhan agar membakar Masjid Al-Aqsa dan ingin orang-orang Yahudi menjadikannya sebagai kuil. Dalam kepercayaan Yahudi, lokasi berdirinya Masjid Al-Aqsa saat ini diyakini sebagai tempat berdirinya kuil Yahudi kuno, mereka menyebut wilayah itu Temple Mount.

Turis Australia itu lantas membakar aula salat al-Qibli dan mimbar Shalahuddin al-Ayyubi. Area tersebut ludes terbakar.

Warga Palestina di sekitar lokasi bergegas masuk masjid untuk menyelamatkan sebanyak mungkin artefak dan mencoba memadamkan api. Tim pemadam kebakaran akhirnya tiba, setelah sempat dihadang oleh pasukan pendudukan Israel.

Rohan kemudian ditangkap pada 23 Agustus dan ditetapkan sebagai tersangka atas kejahatan pembakaran Masjid Al-Aqsa.

(kri/lus)



Sumber : www.detik.com

Khusus Pasutri, Ini Sederet Manfaat Rutin Bercinta Termasuk Memperpanjang Umur

Jakarta

Bercinta merupakan salah satu momen penting dalam hubungan rumah tangga. Tidak hanya meningkatkan keharmonisan pasutri, nyatanya rutin bercinta juga menyimpan banyak sekali manfaat untuk kesehatan.

Ada banyak penelitian terkait hubungan intim dengan berbagai masalah kesehatan. Berikut ini adalah sederet manfaatnya:

1. Memperpanjang Umur

Banyak penelitian menunjukkan rutin bercinta bersama pasangan menunjukkan hubungan yang erat dengan umur yang lebih panjang. Bercinta dapat menurunkan risiko serangan stroke, serangan jantung, dan penyakit kardiovaskular lainnya.


Pada tahun 2010, New England Research Institute melakukan penelitian besar-besaran. Hasilnya aktivitas seksual secara teratur dapat menurunkan risiko penyakit jantung.

2. Melawan Pilek dan Flu

Bercinta juga bermanfaat untuk membantu melawan masalah pilek dan flu. Sebuah penelitian yang dilakukan di Universitas Wikes, seseorang yang berhubungan seks beberapa kali seminggu cenderung memiliki antibodi imunoglobulin A (IgA) yang lebih tinggi dibanding mereka yang bercinta kurang dari sekali seminggu.

“IgA adalah garis pertahanan pertama melawan pilek dan flu,” kata salah satu penulis penelitian Carl Charnetski dikutip dari Healthline, Minggu (29/9/2024).

3. Meredakan Sakit Kepala

Bercinta secara rutin juga dapat membantu meredakan sakit kepala. Selama seks, hormon oksitosin yang dapat mengurangi rasa sakit dilepaskan dalam tubuh.

Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Bulletin of Experimental Biology and Medicine, responden yang menghirup uap oksitosin dan kemudian jari-jari mereka yang ditusuk hanya merasakan setengah sakit dibandingkan dengan mereka yang tidak menghirup oksitosin.

Manfaat lain yang diberikan oksitosin setelah orgasme adalah menenangkan saraf. Penelitian yang dilakukan pada tikus lab menunjukkan oksitosin menangkal efek kortisol, yang menjadi hormon stres.

Seks juga membantu tidur menjadi lebih berkualitas. Itu tidak hanya akibat kelelahan fisik, melainkan ada peran oksitosin yang menenangkan tubuh.

5. Meningkatkan Mood

Bercinta secara rutin juga dapat memberikan banyak manfaat psikologis. Perasaan yang membahagiakan setelah bercinta dapat berlangsung lebih lama dari yang dikira.

Menurut pakar, kehidupan seks yang sehat menghasilkan kepuasan jangka panjang terhadap kesehatan mental seseorang, serta meningkatkan kemampuan berkomunikasi dengan jujur dan intim.

Orang yang aktif secara seksual cenderung tidak mengalami alexithymia. Ini adalah sifat kepribadian yang ditandai dengan ketidakmampuan untuk mengekspresikan atau memahami emosi.

Peneliti di Australia pada tahun 2003 menerbitkan sebuah studi yang menunjukkan semakin banyak seorang pria ejakulasi antara usia 20-50 tahun, maka semakin kecil kemungkinan risiko kanker prostat.

Manfaat bercinta secara rutin juga dapat dirasakan oleh wanita. Wanita yang lebih sering melakukan hubungan seks memiliki risiko kanker payudara yang lebih rendah dibandingkan mereka yang tidak melakukannya.

(avk/kna)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

5 Alasan Seks Bisa Bikin Panjang Umur, Cegah Penyakit Jantung hingga Kanker

Jakarta

Seks bukan hanya sekadar aktivitas untuk mendapatkan kenikmatan semata. Selama beberapa tahun terakhir, sejumlah penelitian telah menemukan kaitan antara seks dan kesehatan.

Bahkan, seks bisa membuat seseorang hidup lebih lama alias panjang umur. Direktur Klinik San Diego Sexual Medicine, dr Irwin Goldstein mengatakan kehidupan seksual yang aktif dapat berkontribusi terhadap kesehatan secara keseluruhan.

Lantas, bagaimana cara seks bisa membuat seseorang hidup lebih lama? Dikutip dari Healthline, berikut penjelasannya.


1. Seks mengurangi risiko penyakit jantung

Salah satu cara utama seks membuat seseorang panjang umur adalah dengan menurunkan risiko penyakit tertentu. Beberapa penelitian menunjukkan orang yang rutin berhubungan intim memiliki risiko yang lebih kecil terkena penyakit kronis tertentu, salah satunya penyakit jantung.

Studi yang dilakukan New England Research Institute pada 2010 menemukan aktivitas seksual dapat mengurangi risiko penyakit jantung. Lebih lanjut, rutinitas seks juga dapat menurunkan risiko serangan jantung dan stroke.

2. Seks mengurangi stres dan tekanan darah tinggi

Stres dan tekanan darah tinggi adalah dua faktor yang dapat meningkatkan risiko berbagai macam penyakit. Nah, seks dapat membantu mengatasi kedua hal tersebut.

Aktivitas seksual akan membuat tubuh melepaskan hormon bahagia, seperti oksitosin dan dopamin. Hormon bahagia ini tidak hanya memberikan perasaan nyaman, tapi juga menurunkan kadar kortisol, yakni hormon yang memunculkan stres.

Ketika tingkat stres menurun, pembuluh darah di dalam tubuh akan mengendur. Alhasil, aliran darah menjadi lebih lancar dan tekanan darah menurun.

Sebuah studi yang dilakukan di Australia pada 2003 menemukan pria yang sering ejakulasi memiliki risiko lebih kecil terkena kanker prostat.

Studi serupa yang dilakukan oleh National Cancer Institute menunjukkan pria yang ejakulasi setidaknya lima kali dalam seminggu, baik melalui seks atau masturbasi, memiliki peluang lebih kecil mengalami kanker prostat.

4. Seks mengurangi risiko kanker payudara

Seks tidak hanya mengurangi risiko kanker pada pria, tapi juga wanita. Goldstein mengatakan beberapa studi menunjukkan wanita yang sering melakukan seks vagina memiliki risiko lebih kecil terkena kanker payudara.

5. Seks mencegah preeklamsia

Preeklamsia adalah salah satu penyebab kematian tertinggi pada ibu hamil. Preeklamsia adalah peningkatan tekanan darah yang dapat menyebabkan kerusakan organ. Kondisi ini biasanya terjadi setelah usia kehamilan lebih dari 20 minggu.

Sejumlah penelitian menunjukkan wanita yang cukup terpapar sperma pasangannya sebelum pembuahan, memiliki kemungkinan preeklamsia yang lebih kecil.

Lebih lanjut, penelitian yang dilakukan pada 2000 menemukan wanita yang sering melakukan seks oral, khususnya mereka yang menelan sperma pasangannya, memiliki risiko preeklamsia yang lebih kecil.

(ath/naf)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy