Tag Archives: dehidrasi

Mendadak Kram saat Bercinta, Coba Ubah Posisi Seks


Jakarta

Kram adalah kontraksi pada otot yang terjadi secara tiba-tiba dan menimbulkan rasa sakit. Kram otot juga bisa terjadi saat berhubungan seks. Dikutip dari Health Shots, kram adalah salah satu hal yang umum terjadi saat berhubungan seks, terutama pada bagian otot kaki dan perut bagian bawah.

Terkadang, kram otot terjadi ketika sedang orgasme atau dalam kondisi adanya ketidakseimbangan dalam tubuh. Sejumlah faktor pemicu yang paling umum adalah dehidrasi, kelelahan otot, dan keringat yang berlebih.

Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mencegah dan mengatasi kram otot saat berhubungan seksual. Berikut 5 hal yang bisa dicoba, dikutip dari berbagai sumber.


1. Coba untuk mengubah posisi seks

Sejumlah posisi seks bisa memberikan tekanan pada otot yang dapat meningkatkan risiko mengalami kram otot. Dalam kondisi seperti ini, cobalah untuk mengubah posisi seks menjadi posisi yang lebih mudah dan ringan, serta tidak membutuhkan banyak tenaga atau tekanan. Posisi seks harus disesuaikan ketika otot sudah terasa terlalu banyak menerima tekanan.

2. Mengubah pola makan

Pola makan berdampak pada kesehatan secara keseluruhan, tak terkecuali kesehatan otot. Kondisi tubuh yang kekurangan asupan potasium dinilai lebih rentan terhadap kram otot atau otot kaku.

Mengonsumsi makanan yang kaya akan kandungan potasium bisa memperbaiki dan memperlancar sirlukasi darah sehingga dapat menurunkan risiko mengalami kram. Beberapa contoh makanan yang kaya akan potasium adalah pisang, jeruk, kentang, tomat, dan nanas.

3. Mencegah dengan konsumsi vitamin

Selain potasium, asupan vitamin B dan E juga memegang peranan yang tak kalah penting. Vitamin E adalah nutrisi yang dibutuhkan tubuh untuk meningkatkan imunitas, juga dapat menurunkan risiko terkena kram. Vitamin E banyak ditemukan dalam kacang-kacangan dan sayuran seperti brokoli dan bayam.

Kekurangan vitamin B juga bisa menyebabkan rasa sakit atau kaku pada sejumlah bagian tubuh. Untuk itu, penting untuk memenuhi asupin vitamin ini dengan mengonsumsi ikan, telur, atau kacang-kacangan.

4. Pemanasan sebelum memulai seks

Sangat dianjurkan untuk tidak langsung berhubungan seks tanpa melakukan pemanasan terlebih dahulu karena sangat rentan untuk memicu terjadinya kram pada otot. Pemanasan dapat dilakukan dengan foreplay bersama pasangan atau memulai dengan posisi yang ringan. Ketika kondisi tubuh sudah terasa lebih siap, barulah memulai hubungan seks dalam intensitas yang lebih tinggi.

5. Mengonsumsi banyak air

Dikutip dari SheSaid, salah satu penyebab terjadinya kram adalah dehidrasi. Untuk itu, penting untuk menjaga asupan cairan tubuh agar tetap terpenuhi. Minumlah air putih yang banyak, sebelum, sesudah, atau bahkan di tengah berhubungan seksual.

(kna/kna)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Ladies Jangan Langsung Tidur! Ini 6 Hal yang Penting Dilakukan setelah Bercinta


Jakarta

Beberapa wanita terbiasa langsung tidur setelah bercinta lantaran merasa lemas dan mengantuk. Padahal, penting sekali untuk membersihkan area kemaluan setelah bercinta. Tak hanya untuk menjaga higienitas, melainkan juga untuk mencegah risiko infeksi saluran kemih (ISK).

Dikutip dari Punch, terdapat beberapa hal yang perlu dilakukan oleh wanita setelah berhubungan seks guna mengurangi risiko penyakit menular:

1. Buang air kecil

Buang air kecil menjadi cara paling simpel sekaligus penting untuk mencegah risiko ISK. Sebab saat hubungan seks, area vagina akan bersentuhan dengan penis, tangan, bahkan mulut. Maka dari itu, jika vagina tidak dibersihkan dengan baik, bakteri bisa pindah ke saluran kencing melalui lubang kemih yang berdekatan dengan vagina. Melalui buang air kecil, bakteri akan keluar dari lubang kemih.


2. Basuh dengan sabun khusus kewanitaan

Wanita dapat mencuci vagina dengan sabun yang tidak memiliki parfume dan bahan kimia. Secara alami, wanita memiliki bakteri baik di dalamnya, ketika salah menggunakan sabun dikhawatirkan dapat menghentikan pertumbuhan bakteri baik pada vagina.

Namun ingat, ada cara khusus untuk membersihkan area vagina. Tak lain, dengan mengusap lembut area vagina dan bergerak dari depan ke belakang.

3. Mandi

Mandi setelah berhubungan seks berfungsi untuk membuat tubuh menjadi lebih rileks. Tak hanya itu, mandi menggunakan sabun dapat mematikan bakteri yang menempel di tubuh dan vagina.

4. Memakai pakaian longgar

Setelah mandi, wanita dapat berganti pakaian yang bersih, longgar, ringan, dan bisa menyerap keringat dengan baik. Wanita juga wajib mengganti pakaian dalam yang berbahan dasar katun dan usahakan tidak ketat untuk menjaga vagina dari infeksi.

5. Minum air putih

Melakukan seks dapat menguras energi dan stamina pasangan. Tak hanya itu, tubuh akan mengalami dehidrasi, sehingga asupan air dalam tubuh perlu diperhatikan. Salah satunya dengan mengkonsumsi air putih.

6. Mengkonsumsi makanan kaya probiotik

Makanan probiotik tidak hanya baik untuk kesehatan pencernaan, melainkan juga untuk vagina. Probiotik berfungsi menyeimbangkan bakteri baik dengan flora yang tidak baik dalam saluran pencernaan. Bakteri baik tersebut akan menyebar ke bagian tubuh lainnya termasuk vagina. Makanan yang kaya probiotik di antaranya kimchi, tempe, dan yogurt.

(vyp/vyp)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

9 Makanan dan Minuman Terbaik Dongkrak Performa Seks Pasutri


Jakarta

Hubungan seks dapat membantu mempererat hubungan suami istri, tentunya pasangan harus memuaskan satu sama lainnya. Hal ini dapat dilakukan dengan performa yang baik saat di ranjang, salah satunya dengan stamina tubuh cukup sehingga saat melakukan hubungan seks tidak terburu-buru karena ngantuk atau lapar.

Faktanya, makanan dapat membantu meningkatkan performa bercinta. Hal ini dapat membantu pasangan lebih bergairah dan semakin terangsang. Salah satu persiapan sebelum melakukan hubungan seks adalah memperhatikan apa yang dikonsumsi. Terdapat beberapa makanan yang dianjurkan dan dihindari untuk dikonsumsi sebelum melakukan seks.

Dikutip dari WebMD, berikut 9 makanan dan minuman yang dapat membantu pasangan untuk meningkatkan stamina dan performa di ranjang. Namun, ada dua hal yang perlu dihindari sebelum melakukan hubungan seks.


1. Ikan yang mengandung Omega-3

Kandungan omega-3 yang terdapat pada ikan kembung, salmon, dan juga sarden dapat meningkatkan performa di ranjang. Hormon tubuh dapat meningkatkan sirkulasi darah ke alat kelamin, sehingga pasangan lebih mudah untuk bergairah. Selain itu, asam lemak yang ada pada omega-3 memiliki peran untuk meningkatkan peradangan pada tubuh. Hal ini sangat penting untuk kesehatan seksual pasangan.

2. Tiram

Makanan satu ini mengandung zinc yang dapat meningkatkan kadar testosteron pada pria. Jika dikonsumsi secara rutin, maka zinc dapat membantu pria lebih bergairah saat melakukan hubungan seks dan meningkatkan kesuburan pria. Selain itu, zinc juga dapat membantu fungsi ereksi dan sperma bergerak dengan bebas.

Jika pria tidak menyukai seafood, maka bisa diganti dengan makanan yang mengandung zinc seperti kacang mede, yogurt dan daging.

3. Delima

Buah ini dikenal dengan simbol kesuburan dan penambah gairah seks. Para ahli mengatakan, jika minum jus delima dapat meningkatkan performa dan gairah seks. Hal ini karena jus dapat meningkatkan suasana hati, memperlancar aliran darah dan kadar testosteron. Buah ini juga dipercaya dapat menurunkan risiko stress karena memiliki kandungan antioksidan yang tinggi.

4. Alpukat

Selain delima, alpukat juga mengandung serat dan lemak yang baik untuk jantung karena buah ini dapat memberikan energi saat melakukan hubungan seks. Selain itu, alpukat juga memiliki vitamin B6 yang bagus untuk meringankan gejala PMS pada wanita dan membuat hubungan seks berlangsung lebih lama.

5. Stroberi

Buah ini memiliki kandungan vitamin C yang dapat meningkatkan performa dan gairah seks di ranjang. Selain itu, stroberi juga dapat meringankan stress dan memperlancar aliran darah pada tubuh. Stroberi juga memiliki manfaat lain seperti membantu tubuh dalam memproduksi oksitosin yang dapat membantu orgasme.

6. Semangka

Buah semangka memiliki citrulline yang dapat memperlancar aliran darah ke organ seks. Selain itu, buah semangka memiliki kandungan vitamin B yang dapat meningkatkan kadar hormon testosteron bagi pria untuk meningkatkan gairah seks.

Jika tidak memiliki gairah untuk melakukan hubungan seks, maka kadar hormon testosteron rendah. Hal ini dapat ditingkatkan dengan mengkonsumsi buah yang memiliki kandungan vitamin untuk meningkatkan gairah seks kembali.

7. Cokelat

Cokelat dikenal mampu untuk meningkatkan suasana hati wanita. Disisi lain, cokelat juga dapat membantu tubuh untuk memproduksi serotonin yaitu hormon yang dapat meningkatkan gairah seks. Cokelat juga mempunyai senyawa tryptophan dan feniletilamin yang dapat meningkatkan gairah atau rangsangan.

8. Bayam

Sayuran hijau ini memiliki magnesium dan mineral yang membantu pria dalam meningkatkan kadar testosteron. Selain itu, sayuran hijau juga memiliki manfaat untuk wanita seperti membantu dalam meningkatkan kepuasan seks, gairah seks dan orgasme. Mengkonsumsi bayam secara rutin dapat membantu pria untuk memperlancar ereksi saat melakukan hubungan seks.

9. Teh dan kopi

Kedua minuman ini memiliki kafein yang dapat membantu pria untuk kuat di ranjang. Kandungan yang terdapat pada teh dan kopi mampu untuk meningkatkan sistem saraf dan mencegah adanya disfungsi ereksi. Selain itu, teh dan kopi juga dapat meningkatkan kesehatan karena adanya antioksidan.

Namun, pasangan harus menghindari minuman beralkohol sebelum melakukan hubungan seks, karena alkohol dapat menurunkan kadar testosteron dan menurunkan gairah seks. Sehingga, tidak ada rangsangan atau ketertarikan terhadap pasangan. Mengkonsumsi alkohol juga membuat durasi seks menjadi sebentar, apalagi adanya dehidrasi yang membuat vagina menjadi lebih kering.

Makanan dengan lemak jenuh juga harus dihindari oleh pasangan, karena makanan ini dapat memperlambat aliran darah. Selain itu, keringat yang dikeluarkan setelah mengkonsumsi makanan tersebut dapat mengeluarkan bau yang tidak sedap. Sehingga, menghilangkan gairah untuk melakukan hubungan seks.

(naf/naf)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

3 Pelumas Alami untuk Wanita yang Sudah Menopause, Bikin Auto Basah


Jakarta

Pelumas alami untuk wanita yang sudah menopause kerap kali dicari oleh banyak orang. Pasalnya, ketika wanita mulai memasuki masa menopause, seks mungkin tidak terasa senikmat dulu. Masalah pada umumnya adalah karena keringnya vagina sehingga membuat berhubungan seksual terasa menyakitkan.

Menopause menandai berakhirnya siklus menstruasi seseorang. Setelah 12 bulan tidak haid, mereka yang sebelumnya merasakan haid akan dinyatakan menopause. Rata-rata hal ini terjadi di sekitar usia 40-an atau 50-an.

Dikutip dari Healthline, pada masa menopause tubuh mengalami perubahan hormon secara signifikan. Secara khusus, kadar esterogen dan progesterone menurun. Hal ini dapat menyebabkan berbagai gejala, termasuk salah satunya kekeringan pada vagina.


Kekeringan vagina bisa menjadi masalah bagi banyak wanita menopause. Kekeringan adalah tanda khas dari sindrom genitourinari menopause, juga dikenal sebagai vaginitis atrofi atau atrofi vagina. Dengan kondisi ini, jaringan vagina menjadi lebih tipis dan lebih mudah teriritasi. Kondisi ini diakibatkan penurunan alami kadar estrogen tubuh selama menopause.

Dinding vagina biasanya memiliki lapisan tipis yang lembab. Kelembaban ini disekresikan oleh sel-sel dinding vagina dan membantu sperma bertahan dan berjalan. Ini pula yang mengurangi gesekan selama berhubungan seksual.

Ketika produksi estrogen mulai menurun, sekresi dan kelembaban vagina berkurang sehingga menyebabkan kekeringan pada vagina.

Gejala kekeringan vagina

  • Iritasi, terbakar, atau gatal
  • Gairah seks menurun
  • Pendarahan pasca-seks
  • Infeksi saluran kemih berulang

Penyebab kekeringan vagina

  • Merokok
  • Depresi
  • Tingkat stress tinggi
  • Beberapa pengobatan kanker

Pelumas Alami untuk Wanita yang Sudah Menopause

Terdapat beberapa pengobatan alami atau rumahan untuk meringankan rasa tidak nyaman ketika bercinta, di antaranya

1. Minyak kelapa

Penelitian telah membuktikan bahwa minyak kelapa murni adalah perawatan yang baik untuk kekeringan pada kulit karena memiliki sifat pelembab dan antibakteri. Secara umum, mengolesi minyak kelapa ke kulit luar dianggap aman. Meskipun begitu, bicarakanlah kepada dokter sebelum menggunakan minyak ini sebagai pelumas vagina.

2. Air Kelapa

Kelapa memang buah yang kaya manfaat. Selain minyaknya yang baik untuk kulit, air kelapa juga bagus untuk diminum guna menghilangkan bakteri. Air kelapa juga dapat membantu meredakan dehidrasi yang dapat memperburuk gejala kekeringan vagina. Bukan dioles ya, tapi diminum.

3. Vitamin E

Vitamin E adalah vitamin yang larut dalam lemak yang memiliki fungsi ganda sebagai antioksidan penangkal penyakit. Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa vitamin E bermanfaat untuk meningkatkan pelumasan dan mengurangi kekeringan pada vagina.

(up/up)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy