Tag Archives: doa bercermin

Bacaan Doa Bercermin serta Keutamaannya dalam Islam


Jakarta

Bercermin merupakan salah satu aktivitas yang dilakukan setiap hari, misalnya setelah berpakaian, ketika menggunakan make up, atau setelah memotong rambut. Dengan bercermin, detikers bisa melihat penampilan diri sendiri.

Dalam ajaran Islam, kita dianjurkan untuk membaca doa ketika bercermin. Hal ini dilakukan sebagai bentuk rasa bersyukur atas segala karunia Allah SWT yang diberikan kepada manusia.

Selain itu, membaca doa bercermin juga menjadi pengingat agar tidak perlu sombong dan merasa lebih baik dari orang lain. Sebab, Allah SWT tidak suka dengan manusia yang sombong dan merasa paling sempurna.


Bahkan, Allah SWT telah berfirman dalam Al-Quran surat At-Taghabun ayat 3, yakni sebagai berikut:

خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَ الۡاَرۡضَ بِالۡحَقِّ وَ صَوَّرَکُمۡ فَاَحۡسَنَ صُوَرَکُمۡ ۚ وَ اِلَیۡہِ الۡمَصِیۡرُ

Latin: Khalaqas-samāwāti wal-arḍa bil-ḥaqqi wa ṣawwarakum fa aḥsana ṣuwarakum, wa ilaihil-maṣīr.

Artinya: “Dia menciptakan langit dan bumi dengan hak. Dia membentuk rupamu dan dibaguskan-Nya rupamu itu dan hanya kepada Allah SWT. Kembali(mu).” (QS. At-Taghabun ayat 3).

Lalu, seperti apa bacaan doa bercermin? Simak selengkapnya dalam artikel ini yuk detikers.

Bacaan Doa Bercermin

Dilansir situs NU Online, bercermin adalah tindakan mubah menurut syara’. Artinya, dalam agama Islam, seorang muslim tidak diwajibkan ataupun dilarang untuk merias dirinya di depan cermin.

Namun, ada baiknya untuk membaca doa ketika bercermin. Mengutip buku Doa dalam Al-Quran dan Sunnah oleh M Quraish Shihab, berikut bacaan doa bercermin.

الْحَمْدُ للَّهِ اَللّٰهُمَّ كَمَا حَسَّـنْتَ خَلْقِـيْ فَحَسِّـنْ خُلُقِـيْ

Latin: Alhamdulillah allahumma kamaa hassanta khalqi fahassin khuluq.

Artinya: “Segala puji hanya bagi Allah. Hanya sebagaimana Engkau telah ciptakan aku dengan baik, maka perbaikilah akhlakku.” (HR Ahmad dan At Tirmidzi).

Lalu, dalam suatu hadits lainnya disebutkan bahwa Rasulullah SAW juga membaca doa bercermin sebagai berikut:

اَلْحَمْدُلِلّٰهِ الَّذِى سَوَّى خَلْقِى فَعَدَّلَهُ وَكَرَّمَ صُوْرَةَ وَجْهِى فَحَسَّنَهَاوَجَعَلَنِى مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ

Bacaan latin: Alhamdulillahil ladzii sawwaa khalqii fa’addalahu wa karramahu shuurata wajhii fa ahsanahaa wa ja’alanii minal muslimiin.

Artinya: “Segala puji bagi Allah yang menyempurnakan kejadianku dan memperindah serta memuliakan rupaku lalu membaguskannya dan menjadikan aku seorang muslim.” (HR Ibnu as-Sani).

Adab Ketika Bercermin

Ketika kamu sedang berkaca, sebaiknya ketahui sejumlah adab bercermin sesuai ajaran Islam. Apa saja adab bercermin? Simak di bawah ini:

  1. Berdoa sambil mengingat nikmat yang diberikan Allah SWT.
  2. Tidak berlama-lama di depan cermin.
  3. Tidak berlebih-lebihan dalam bercermin.
  4. Tidak berlebihan mengagumi kecantikan atau ketampanan diri sendiri.
  5. Tidak mencela kekurangan fisik diri sendiri.
  6. Tetap bersabar dengan segala kekurangan diri.
  7. Selalu bersyukur dengan segala kelebihan diri.

Keutamaan Membaca Doa Bercermin

Ada sejumlah keutamaan dengan membaca doa bercermin bagi umat muslim.

Mengutip buku Adab Islam dalam Kehidupan Sehari-hari oleh Mahdy Saeed Reziq Krezem, salah satu keutamaan membaca doa bercermin adalah agar manusia selalu bersyukur.

Ketika melihat diri kita sendiri di depan kaca, kamu akan merasa terlihat tampan ataupun cantik. Hal ini menunjukkan bahwa kamu telah bersyukur atas nikmat yang diberikan Allah SWT.

Namun, tidak ada satupun umat manusia yang sempurna di muka bumi. Jadi, janganlah merasa paling tampan/cantik daripada yang lain. Sebab, tak menjamin bahwa seseorang yang memiliki rupa menawan punya akhlak yang baik juga.

Dengan bercermin, kamu juga dapat melihat dirimu sendiri. Apakah saat ini sudah berperilaku baik sesuai dengan ajaran Islam? Atau merasa masih jauh dari kata seorang muslim yang baik, sehingga harus sadar diri dan cepat bertobat.

Nah, itu dia penjelasan lengkap mengenai bacaan doa bercermin beserta adab dan keutamaannya dalam Islam. Semoga artikel ini dapat menambah ilmu dan pengetahuan detikers.

(ilf/inf)



Sumber : www.detik.com

Doa Bercermin: Arab, Latin dan Terjemahannya


Jakarta

Ketika bercermin, umat Islam dianjurkan untuk membaca doa. Hal itu sebagai bentuk syukur kepada Allah SWT atas fisik yang kita miliki.

Selain itu, doa bercermin juga sebagai permohonan kepada Sang Pencipta agar bisa menjadi pribadi yang lebih baik laik. Itulah salah satu keutamaan yang didapat jika kita rajin mengamalkannya.

Mengutip buku Doa dalam Al-Quran dan Sunnah karya M Quraish Shihab, berikut bacaan doa bercermin.


Doa Bercermin 1

الْحَمْدُ للَّهِ اَللّٰهُمَّ كَمَا حَسَّـنْتَ خَلْقِـيْ فَحَسِّـنْ خُلُقِـيْ

Bacaan latin: Alhamdulillah allahumma kamaa hassanta khalqi fahassin khuluq

Artinya: Segala puji hanya bagi Allah. Ya Allah sebagaimana Engkah telah ciptakan aku dengan baik maka perbaikilah akhlakku. (HR Ahmad dan At Tirmidzi)

Doa Bercermin 2

اَلْحَمْدُلِلّٰهِ الَّذِى سَوَّى خَلْقِى فَعَدَّلَهُ وَكَرَّمَ صُوْرَةَ وَجْهِى فَحَسَّنَهَاوَجَعَلَنِى مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ

Bacaan latin: Alhamdulillaahil ladzii sawwaa khalqii fa’addalahu wa karramahu shuurata wajhii fa ahsanahaa wa ja’alanii minal muslimiina

Artinya: Segala puji bagi Allah yang menyempurnakan kejadianku dan memperindah serta memuliakan rupaku lalu membaguskannya dan menjadikan aku seorang muslim.

Adab Bercermin

Lazimnya, bercermin dilakukan setiap hari. Sebelum melakukan hal tersebut, sebaiknya perhatikan dulu-adab-adab dalam bercermin.

Dikutip dari buku Cantik Itu Sederhana karya Ninik Handiri, ada sejumlah adab bercermin yang dianjurkan dalam Islam:

  • Berdoa
  • Mengingat nikmat yang Allah SWT berikan
  • Tidak terlalu lama di depan cermin
  • Tidak berlebih-lebihan saat bercermin
  • Tidak mencela kekurangan fisik sendiri
  • Tidak berlebihan mengagumi diri sendiri
  • Bersyukur dengan segala kelebihan diri
  • Bersabar dengan segala kekurangan diri

(hnh/erd)



Sumber : www.detik.com

Doa Bercermin dalam Arab, Latin, dan Artinya


Jakarta

Bercermin bukan hanya sekadar melihat bayangan diri di permukaan kaca, tetapi juga merupakan momen yang dapat kita manfaatkan untuk mendekatkan diri dengan Allah SWT dengan membaca doa. Seperti apa bacaan doa bercermin?

Bercermin adalah salah satu aktivitas berhias diri yang bisa dilakukan muslim. Dikutip dari buku Sukses Dunia-Akhirat dengan Doa-Doa Harian karya karya Mahmud asy Syafrowi bahwa sesungguhnya Allah SWT telah menciptakan umatnya dengan baik, seperti firman-Nya dalam surah At Tagabun ayat 3,

خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَ بِالْحَقِّ وَصَوَّرَكُمْ فَاَحْسَنَ صُوَرَكُمْۚ وَاِلَيْهِ الْمَصِيْرُ ٣


Artinya: “Dia menciptakan langit dan bumi dengan benar, Dia membentuk kamu lalu memperindah bentukmu, dan kepada-Nyalah kembali(-mu).”

Dari firman Allah SWT tersebut, hendaknya kita bersyukur dengan apa yang telah diberikan oleh Allah SWT. Salah satunya dapat diamalkan dengan memanjatkan doa bercermin.

2 Doa Bercermin dalam Arab, Latin, dan Artinya

Dikutip dari buku Doa dalam Al-Qur’an dan Sunnah karya M Quraish Shihab bahwa doa yang dapat dibaca ketika bercermin:

اَلْحَمْدُ لِلَّهِ اللَّهُمَّ كَمَا حَسَّنْتَ خَلْقِي فَحَسِّنُ خُلُقي

Bacaan latin: Alhamdulillaah allaahumma kamaa hassanta khalqi fahassin khuluqii.

Artinya: “Segala puji hanya bagi Allah. Ya Allah, sebagaimana Engkau telah perindah tubuhku, maka perindah juga akhlakku.” (HR. Ahmad dan at-Tirmidzi).

Dikutip dari buku 63 Adab Sunnah karya Dr. KH. Rachmat Morado Sugiarto, Lc., M.A. al-Hafizh, bahwa doa bercermin yang dapat dibaca:

اللَّهُمَّ أَحْسَنْتَ خَلْقِي فَأَحْسِنْ خُلُقِي

Bacaan latin: Allahumma ahsanta kholqii fa ahsin khuluqii

Artinya: “Ya Allah Engkau telah membaguskan penciptaanku maka baguskanlah akhlakku.”

Dalam kedua doa tersebut, umat muslim tidak hanya menghargai keindahan ciptaan Allah dalam bentuk fisik, tetapi juga memohon pertolongan-Nya untuk menjaga dan memperbaiki akhlak serta perilaku umat muslim.

Adab Bercermin

Adab bercermin mengajarkan tentang tindakan yang bermakna, penuh kesadaran, dan sesuai dengan tuntunan agama. Dikutip dari buku Living Hadis oleh Salim Rosyadi, dkk, ada beberapa adab bercermin sebagai berikut:

  • Mengingat nikmat yang telah diberikan oleh Allah SWT
  • Tidak berlebihan ketika mengagumi keindahan diri sendiri
  • Tidak mencela kekurangan fisik diri sendiri
  • Bersabar dengan kekurangan diri
  • Bersyukur dengan kelebihan yang dimiliki
  • Tidak terlalu lama ketika berada di depan cermin
  • Tidak berlebih-lebihan dalam bercermin

(rah/rah)



Sumber : www.detik.com

Doa Bercermin dan Artinya untuk Pria dan Wanita


Jakarta

Bercermin adalah aktivitas sehari-hari yang sering kita lakukan untuk melihat penampilan. Namun, dalam Islam, bercermin bukan hanya soal penampilan fisik, ada sunnah yang dianjurkan saat bercermin, yaitu membaca doa.

Doa ini mengingatkan kita bahwa segala keindahan dan kebaikan yang kita lihat adalah pemberian Allah SWT. Kita wajib bersyukur akan hal tersebut.

Doa Bercermin Arab, Latin, dan Terjemahannya

Menukil buku 63 Adab Sunnah karya Dr. KH. Rachmat Morado Sugiarto, Lc., M.A. al-Hafizh, doa bercermin yang dapat dibaca adalah:


اللَّهُمَّ أَحْسَنْتَ خَلْقِي فَأَحْسِنْ خُلُقِي

Bacaan latin: Allahumma ahsanta kholqii fa ahsin khuluqii

Artinya: “Ya Allah Engkau telah membaguskan penciptaanku maka baguskanlah akhlakku.”

Sedangkan dalam buku Doa dalam Al-Qur’an dan Sunnah karya M Quraish Shihab, doa yang dapat dibaca ketika bercermin adalah sebagai berikut:

اَلْحَمْدُ لِلَّهِ اللَّهُمَّ كَمَا حَسَّنْتَ خَلْقِي فَحَسِّنُ خُلُقي

Bacaan latin: Alhamdulillaah allaahumma kamaa hassanta khalqi fahassin khuluqii.

Artinya: “Segala puji hanya bagi Allah. Ya Allah, sebagaimana Engkau telah perindah tubuhku, maka perindah juga akhlakku.” (HR Ahmad dan at-Tirmidzi)

Makna dan Hikmah Doa Bercermin

Dalam buku Adab Islam dalam Kehidupan Sehari-hari karya Mahdy Saeed Reziq Krezem, doa bercermin memiliki makna yang dalam. Saat kita bercermin dan melihat diri kita, kita diingatkan bahwa fisik kita adalah ciptaan Allah SWT. Selain mensyukuri fisik yang telah Allah SWT berikan, doa ini juga mengajarkan kita untuk memperbaiki akhlak. Kecantikan atau ketampanan fisik tidak ada artinya tanpa keindahan akhlak.

Dengan membaca doa bercermin, kita memohon kepada Allah SWT agar tidak hanya memperindah penampilan luar, tetapi juga memperbaiki perilaku dan hati kita. Akhlak yang baik akan memancarkan kecantikan batin, yang jauh lebih berharga di mata Allah SWT.

Adab Bercermin

Menukil buku Living Hadis karya Salim Rosyadi dkk, terdapat beberapa adab bercermin. Hal ini mengajarkan kita untuk bertindak dengan penuh makna, kesadaran, dan sesuai dengan tuntunan agama.

  • Mengingat nikmat yang diberikan oleh Allah SWT.
  • Tidak berlebihan dalam mengagumi keindahan diri sendiri.
  • Tidak mencela kekurangan fisik diri.
  • Bersabar atas kekurangan diri.
  • Bersyukur atas kelebihan yang dimiliki.
  • Tidak terlalu lama berada di depan cermin.
  • Tidak berlebihan dalam bercermin.

Manfaat Membaca Doa Bercermin

Merujuk buku Adab Islam dalam Kehidupan Sehari-hari karya Mahdy Saeed Reziq Krezem, ada beberapa manfaat yang bisa didapatkan ketika kita berdoa saat bercermin. Di antaranya adalah:

1. Mengajarkan Syukur

Doa ini mengingatkan kita untuk selalu bersyukur atas segala pemberian Allah SWT, baik fisik maupun batin.

2. Meningkatkan Akhlak

Dengan berdoa, kita memohon agar Allah SWT memperbaiki akhlak dan sifat-sifat kita. Sehingga dapat menjadi pribadi yang lebih baik.

Doa bercermin menekankan bahwa keindahan fisik adalah anugerah. Namun keindahan akhlak adalah cerminan dari iman yang baik.

Pentingnya Sunnah dalam Kehidupan Sehari-hari

Islam sangat memperhatikan segala aspek kehidupan, termasuk hal-hal kecil seperti bercermin. Setiap aktivitas sehari-hari dapat menjadi ibadah jika disertai dengan niat yang baik dan sesuai dengan ajaran Rasulullah SAW. Membaca doa saat bercermin adalah salah satu cara kita untuk mengikuti sunnah Nabi dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Dalam buku Sunnah Rasulullah Sehari-hari karya Syaikh Abdullah bin Hamoud Al Furaih, terdapat sebuah hadits bahwa Rasulullah SAW bersabda,

“Hendaknya kalian berpegang kepada sunnahku dan sunnah para khulafa rasyidin yang mendapat petunjuk, pegang teguhlah dan gigitlah ia dengan gigi geraham.” (HR Abu Dawud dan At-Tirmidzi. Hadits ini dinilai shahih oleh Al-Albani dalam Shahih Al-Jami’)

(hnh/kri)



Sumber : www.detik.com

Doa Ketika Bercermin, Amalkan untuk Kebaikan Diri


Jakarta

Doa ketika bercermin adalah salah satu doa harian yang bisa diamalkan. Sebab, manusia dalam kesehariannya sering sekali melakukan kegiatan bercermin.

Bercermin merupakan aktivitas manusia untuk melihat memeriksa dan melihat penampilan mereka, khususnya sebelum pergi ke luar rumah. Dalam buku Sukses Dunia-Akhirat dengan Doa-Doa Harian karya Mahmud Asy-Syafrowi, dijelaskan bahwa Allah SWT sesungguhnya menciptakan umat-Nya dengan baik, sebagaimana disebutkan dalam Surat At-Tagabun ayat 3 berikut:

خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَ بِالْحَقِّ وَصَوَّرَكُمْ فَاَحْسَنَ صُوَرَكُمْۚ وَاِلَيْهِ الْمَصِيْرُ ٣


Artinya: “Dia menciptakan langit dan bumi dengan benar, Dia membentuk kamu lalu memperindah bentukmu, dan kepada-Nyalah kembali(-mu).”

Mengutip buku Doa Mustajab untuk Muslimah karya Wira Kautsari Wijayanti, Lc., M.A., berdoa saat bercermin merupakan ungkapan kesadaran atas keindahan yang diberikan Allah kepada kita dan permohonan agar diberikan juga kebaikan dalam akhlak dan perilaku sehari-hari.

Dengan berdoa ketika bercermin, umat Islam diingatkan untuk tidak hanya mementingkan penampilan fisik, melainkan jg kebaikan hati dan perilaku yang sesuai dengan ajaran Islam.

Doa Bercermin: Tulisan Arab, Latin, dan Artinya

Mengutip dari berbagai sumber, berikut ini adalah tiga versi doa bercemin:

1. Doa Bercermin Versi 1

Mengutip buku Doa-Doa Rasulullah oleh Ibnu Taimiyah, diriwayatkan oleh Anas bin Malik ra, sesungguhnya Rasulullah ketika melihat (wajahnya) di cermin, beliau mengucapkan doa:

اَلْحَمْدُلِلّٰهِ الَّذِى سَوَّى خَلْقِى فَعَدَّلَهُ وَكَرَّمَ صُوْرَةَ وَجْهِى فَحَسَّنَهَاوَجَعَلَنِى مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ

Arab latin: Alhamdulillahilladzi sawwaa khalqii fa’addalahu wa karrama shurata wajhii fahassanaha waja’alanii minal muslimin.

Artinya: “Segala puji bagi Allah yang telah menyempurnakan dan memperbaiki penciptaanku, memuliakan bentuk wajahku, maka Dia membaguskan dan menjadikan aku termasuk orang-orang Islam.”

2. Doa Bercermin Versi 2

Masih mengutip dari buku yang sama dengan sebelumnya, diriwayatkan oleh Ali bin Abu Thalibh ra., sesungguhnya Rasulullah ketika melihat (wajahnya) di cermin, maka beliau akan berdoa:

اَللّٰهُمَّ كَمَا حَسَّـنْتَ خَلْقِـيْ فَحَسِّـنْ خُلُقِـيْ

Arab latin: Allohumma kamaa hassanta kholqii fahassin khuluqii

Artinya: “Ya Allah sebagaimana Engkau telah ciptakan aku dengan baik, maka perbaikilah akhlakku.”

Doa Bercermin Versi 3

Selain dua versi di atas, terdapat doa lain yang dapat dibaca ketika bercermin, sebagaimana dikutip dari buku Doa dalam Al-Qur’an dan Sunnah karya M. Quraish Shihab.

اَلْحَمْدُ لِلَّهِ اللَّهُمَّ كَمَا حَسَّنْتَ خَلْقِي فَحَسِّنُ خُلُقي

Arab latin: Alhamdulillaah allaahumma kamaa hassanta khalqi fahassin khuluqii.

Artinya: “Segala puji hanya bagi Allah. Ya Allah, sebagaimana Engkau telah perindah tubuhku, maka perindah juga akhlakku.”

Adab Bercermin

Mengutip buku Living Hadis karya Salim Rosyadi dkk., selain membaca doa ketika bercermin, Islam juga mengatur adab ketika bercermin. Berikut ini adalah adab-adab bercermin:

  1. Mengingat nikmat yang telah diberikan Allah SWT seraya berdoa.
  2. Tidak terlalu mengagumi kecantikan diri sendiri.
  3. Tidak terlalu lama berada di depan cermin.
  4. Tidak berlebih-lebihan ketika bercermin.
  5. Tidak mencela kekurangan fisik sendiri.
  6. Bersyukur dengan segala kelebihan diri.
  7. Bersabar dengan segala kekurangan.

(hnh/inf)



Sumber : www.detik.com