Tag Archives: durasi bercinta

Berapa Banyak Kalori yang Dibakar saat Bercinta? Begini Penjelasannya

Jakarta

Bercinta ternyata memiliki banyak manfaat untuk hubungan suami istri. Selain membuat hubungan menjadi lebih harmonis, bercinta juga dapat membantu membakar kalori.

Lantas, berapa banyak kalori yang terbakar ketika sedang berhubungan seks?

Dikutip dari Very Well Health, rata-rata orang membakar 3-4 kalori per menit selama bercinta dengan intensitas sedang. Namun, kalori yang dibakar selama seks tidak sama seperti latihan interval intensitas tinggi (HIIT) atau sesi angkat beban di tempat gym.


Aktivitas seksual, termasuk foreplay, berciuman, seks oral dan penetrasi, dan bentuk keintiman fisik lainnya, dapat berkontribusi pada pengeluaran kalori harian Anda.

Rata-rata Per Menit

Penelitian menunjukkan rata-rata pria membakar sekitar 4,2 kalori per menit saat berhubungan seks. Sementara pada wanita membakar 3,1 kalori per menit.

Namun, jumlah kalori yang dibakar bervariasi dari orang ke orang, tergantung pada faktor-faktor seperti intensitas dan durasi seks dan perbedaan individu dalam komposisi tubuh dan usia.

Rata-rata Per Jam

Jika diperpanjang hingga satu jam, pria dapat membakar sekitar 252 kalori saat berhubungan seks, dan wanita membakar sekitar 180 kalori.

Namun, menurut sebuah studi penelitian, pada kenyataannya hubungan seksual rata-rata berlangsung sekitar enam menit. Ini berarti seorang pria akan membakar sekitar 25 kalori selama sesi seks rata-rata, dan seorang wanita akan membakar sekitar 19 kalori.

Namun, sesi seks rata-rata dalam studi penelitian ini tidak memperhitungkan waktu yang dihabiskan untuk melakukan aktivitas foreplay, semacam berciuman, atau variabel lain seperti posisi seks.

Jika pasutri sangat aktif saat berhubungan seks dan menghabiskan lebih banyak waktu untuk foreplay, aktivitas seksual akan cenderung berlangsung lebih lama. Hal ini yang dapat membakar lebih banyak kalori.

Ada beberapa faktor yang dapat menentukan kalori yang dibakar saat bercinta. Berikut penjelasannya:

Posisi

Posisi seks yang membutuhkan lebih banyak tenaga akan membakar lebih banyak kalori. Posisi seks di mana saat berada di atas membutuhkan lebih banyak gerakan tubuh, tenaga, dan usaha berkelanjutan dan secara alami akan membakar lebih banyak kalori.

Begitu juga saat berganti posisi selama berhubungan seks, dapat membuat tubuh terus bergerak dan dapat berkontribusi pada pembakaran kalori yang lebih tinggi.

Kecepatan

Intensitas gerakan juga berperan dalam berapa banyak kalori yang dibakar saat berhubungan seks. Sesi yang lambat dan sensual akan membakar lebih sedikit kalori daripada sesi yang lebih bersemangat.

Durasi

Seperti halnya aktivitas fisik lainnya, semakin lama melakukan aktivitas seksual, semakin banyak kalori yang dibakar. Cobalah luangkan waktu dengan foreplay untuk memperpanjang kenikmatan, sehingga pengeluaran kalori akan meningkat seiring dengan detak jantung.

(sao/naf)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Nggak Perlu Terlalu Lama, Segini Durasi Ideal Berhubungan Intim Agar Makin Bergairah

Jakarta

Durasi bercinta atau berhubungan seks yang ideal mungkin masih menjadi pertanyaan banyak pasangan suami istri. Hal ini kerap dikaitkan dengan tingkat kepuasan pasangan.

Faktanya, tingkat kepuasan dalam hubungan seksual dipengaruhi banyak faktor, salah satunya durasi. Lantas, berapa durasi yang ideal bercinta?

Terapis seks dan pakar kesehatan mental, Anu Goel, mengatakan durasi seks yang ideal umumnya tidak terlalu lama.


“Durasi waktu seks vaginal harus antara 7-15 menit agar dapat memberikan hasil yang diinginkan secara maksimal dan untuk mencapai orgasme, meskipun tidak pernah dijamin,” jelas Anu Goel yang dikutip dari Healthshot.

“Namun, seks tidak hanya dilakukan secara vaginal, tetapi juga foreplay, yang sangat penting,” sambungnya.

Berdasarkan penelitian, Goel mengatakan bahwa pria biasanya mengalami ejakulasi setelah berhubungan seks selama 5-10 menit. Penelitian yang dipublikasikan dalam The Journal of Sexual Medicine tersebut membagi seks menjadi cukup, diinginkan, terlalu pendek, dan terlalu lama.

Disebutkan bahwa hubungan seks yang berlangsung selama 3 hingga 13 menit adalah hal yang normal. Untuk seks yang berjalan selama 3-7 menit dianggap cukup, sedangkan yang berlangsung antara 7-13 menit dianggap memuaskan.

Apa yang terjadi jika terlalu lama berhubungan seks?

Meski sebagian orang menganggap hubungan seks yang lama akan semakin baik, itu mungkin saja tidak benar. Hubungan seks yang lama juga dapat menimbulkan berbagai komplikasi.

“Jika hubungan seks dilakukan terlalu lama, hal itu dapat menyebabkan infeksi vagina. Hal ini terjadi karena kontak terus-menerus antara dua manusia,” jelas Goel.

Hal itu juga dapat menyebabkan nyeri vagina dan bahkan pembengkakan. Jika pelumas mengering karena hubungan seks yang lama, aktivitas yang terus-menerus dapat menyebabkan gesekan, yang dapat menyebabkan nyeri.

“Tentu saja, ada juga risiko Infeksi Saluran Kemih atau ISK yang lebih tinggi. Hubungan seks yang terlalu lama juga dapat membuat Anda kelelahan secara fisik,” sambungnya.

(sao/suc)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Ramai soal Seks Tahan 2 Menit, Berapa Lama Sih Waktu Ideal Bercinta?


Jakarta

Salah satu pengguna media sosial X menyebut bahwa hubungan seks yang ideal menurutnya cukup dua menit. Hal ini memunculkan pro dan kontra, banyak yang setuju, tetapi tidak sedikit pula yang tidak sepakat.

“Kalau (seks) dua menit cukup, kenapa lama-lama? It’s not a sport bro,” tulis salah satu akun di X, dikutip detikcom pada (9/11/2-24).

Lantas, berapa sih waktu ideal dalam bercinta?


Dikutip dari Medical News Today, sebuah penelitian pada 2008 yang melibatkan terapis seks di Amerika Serikat dan Kanada menemukan fakta terkait durasi seks.

  • Kurang dari 3 menit, memerlukan pemeriksaan klinis
  • 3-7 menit: tergolong cukup
  • 7-13 menit: kategori waktu yang banyak diinginkan pasangan
  • 10-30 menit: tergolong terlalu lama

Namun, sebuah studi pada 2020 menilai waktu untuk orgasme pada wanita rata-rata 13,41 menit.

Kapan Waktu Terbaik Berhubungan Seksual?

Dikutip dari Vinmec, para peneliti menyimpulkan bahwa berhubungan seks di pagi hari atau pada hari ovulasi memiliki manfaat kesehatan dengan melepaskan endorfin yang menurunkan tekanan darah dan mengurangi stres, membantu untuk memiliki hari yang lebih baik.

Waktu terbaik untuk berhubungan seks adalah pukul 3 sore karena saat itulah pria dan wanita paling sinkron. Pria mungkin berada dalam kondisi fisik terbaiknya pada dini hingga pertengahan pagi (karena peningkatan testosteron) tetapi mereka mencapai kadar estrogen tertinggi pada sore hari, yang membuat mereka lebih selaras secara emosional dengan pasangannya. Wanita juga memiliki kadar kortisol tertinggi pada saat itu, yang meningkatkan energi dan kewaspadaan.

Selain itu, pagi hari juga menjadi waktu yang tepat untuk bercinta. Sebuah studi terhadap 1.000 orang yang dilakukan oleh Forza Supplements menemukan bahwa waktu terbaik untuk berhubungan seks adalah sekitar pukul 7:30 pagi, sekitar 45 menit setelah bangun tidur.

(dpy/naf)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Berapa Menit Sih Durasi Bercinta yang Normal? Ini Hasil Penelitiannya

Jakarta

Durasi ideal hubungan seksual merupakan topik yang sering kali menjadi perhatian banyak pasangan. Durasi hubungan seksual seharusnya disesuaikan dengan kebutuhan dan preferensi setiap pasangan.

Beberapa pasangan mungkin menginginkan hubungan intim yang lebih panjang dan sensual, sementara yang lain menginginkan sesuatu yang cepat dan agresif.

Menurut survei anggota Society for Sex Therapy and Research tahun 2005, seks vaginal atau aktivitas seksual di mana penis dimasukkan ke dalam vagina, biasanya berlangsung selama tiga hingga tujuh menit.


Berdasarkan survei tersebut, seks vaginal yang berlangsung selama satu hingga dua menit dianggap terlalu singkat. Sedangkan seks vaginal yang berlangsung selama 10 hingga 30 menit dianggap terlalu lama.

Jadi, berapa lama seks vaginal seharusnya berlangsung?

Terapis seks yang melakukan survei mengatakan bahwa antara 7 hingga 13 menit merupakan waktu ideal yang diinginkan. Dikutip dari Healthline, terdapat beberapa faktor biologis yang dapat mempengaruhi berapa lama aktivitas seksual berlangsung, di antaranya:

1. Usia

Seiring bertambahnya usia, seringkali membutuhkan waktu lebih lama untuk merasa terangsang, dan ereksi akan lebih sulit dicapai atau dipertahankan. Perubahan hormonal juga berkontribusi terhadap kekeringan vagina serta penurunan libido.

2. Alat kelamin

Bentuk alat kelamin juga dapat menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi berapa lama aktivitas seksual berlangsung. Para peneliti dalam sebuah studi yang diterbitkan tahun 2003 menemukan bahwa bentuk penis khususnya tonjolan di sekitar kepala mungkin telah berevolusi.

Tonjolan tersebut mampu menggantikan air mani yang sudah ada sebelumnya di dalam vagina. Dorongan yang lebih dalam dan lebih kuat menghasilkan lebih banyak air mani. Hal ini memungkinkan pasangan yang berejakulasi memberi ruang untuk air mani mereka sendiri dan meningkatkan peluang reproduksi.

Ini juga dapat menjelaskan mengapa beberapa orang merasa sakit untuk terus berhubungan setelah ejakulasi.

3. Disfungsi seksual

Ejakulasi dini dapat menyebabkan pasangan mencapai klimaks lebih cepat dari yang inginkan. Orang yang mengalami ejakulasi tertunda mungkin membutuhkan waktu lebih lama untuk mencapai klimaks, itupun jika mereka mampu melakukannya.

Jika pasangan ingin memperpanjang durasi hubungan seksual, teknik-teknik berikut ini dapat membantu:

– Teknik Semans

Teknik semans kerap dikenal sebagai teknik merayap atau start-stop teknik, ketika pria menghindari ejakulasi selama berhubungan seksual. Tujuannya untuk memperpanjang durasi berhubungan dan memuaskan kedua pasangan.

– Teknik Johnsons dan Masters

Teknik ini melibatkan penekanan lembut pada ujung penis selama beberapa detik tepat sebelum ejakulasi hingga dorongan untuk ejakulasi mereda. Teknik ini juga dapat digunakan untuk melatih kontrol ejakulasi.

(avk/avk)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Berapa Lama Durasi Paling Pas buat Bercinta? Terapis Seks Bilang Gini


Jakarta

Banyak orang beranggapan, durasi bercinta adalah tolak ukur kepuasan pasangan saat berhubungan seks. Artinya semakin lama durasi bercinta, semakin besar kenikmatan yang dirasakan pasangan. Tak heran, banyak pasangan bertanya-tanya perihal durasi bercinta paling pas.

Mengacu pada survei yang dikutip dari Healthline, seks yang berlangsung selama satu hingga dua menit ‘terlalu singkat’ sedangkan durasi 10 hingga 30 menit dianggap terlalu lama.

Terapis seks menjelaskan bahwa seks bisa berlangsung selama tujuh hingga 13 menit ‘jika diinginkan’. Perlu dicatat, aktivitas yang dimaksud dalam durasi ini hanyalah berupa penetrasi, tidak termasuk foreplay dan jenis seks lainnya.


Pasalnya, banyak orang menganggap ‘puncak’ dari hubungan seks adalah momen ketika suami-istri sudah mencapai orgasme, sedangkan kepuasan hanya bisa dicapai dengan sentuhan. Meski begitu, masih diperlukan banyak penelitian untuk menentukan durasi rata-rata yang diinginkan pasutri.

Beberapa pasangan menginginkan durasi seks yang panjang, sementara yang lainnya lebih mengharapkan sesuatu yang cepat dan agresif. Alih-alih mengejar durasi panjang saat bercinta, sebaiknya prioritasnya kenyamanan dan kepuasan masihng-masing pihak dalam aktivitas seks.

Faktor biologis juga bisa mempengaruhi durasi aktivitas seksual. Seiring bertambahnya usia, seseorang mungkin membutuhkan waktu lebih lama untuk terangsang. Vagina yang kering, rendahnya libido, serta bentuk alat kelamin juga bisa menjadi faktor yang mempengaruhinya.

(vyp/vyp)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Tak Harus Semalaman, Ini Durasi Seks yang Ideal Menurut Survei

Jakarta

Berhubungan intim merupakan aktivitas yang menyenangkan. Namun, tak jarang seseorang merasa cemas lantaran memikirkan apakah mereka cukup memuaskan pasangan. Lantas, salah satu pertanyaan yang muncul adalah berapa lama durasi seks yang ideal.

Pada dasarnya, tidak ada waktu yang pasti akan berapa lama seks yang ideal. Pasalnya, hal ini dapat sangat bervariasi tergantung pada preferensi dan berbagai faktor lain, seperti apa yang seseorang anggap sebagai seks dan ekspektasi individu.

Meskipun demikian, rata-rata durasi seks yang wajar mungkin berlangsung lebih singkat dari apa yang dipikirkan seseorang. Lalu, berapa lama sih durasi idealnya?


Durasi Rata-rata

Dikutip dari Healthline, menurut survei anggota Society for Sex Therapy and Research tahun 2005, seks vaginal (hubungan seks antara Mr P dan Miss V) biasanya berlangsung selama 3 hingga 7 menit.

Menurut survey tersebut, seks vaginal yang berlangsung selama 1 hingga 2 menit dianggap ‘terlalu singkat’. Sedangkan seks vaginal yang berlangsung selama 10 hingga 30 menit dianggap ‘terlalu lama’.

Jadi, berapa lama seks vaginal yang wajar? Menurut para terapis seks yang disurvei, 7 hingga 13 menit adalah waktu yang ‘ideal’ atau ‘diinginkan’.

Penting untuk dicatat bahwa angka-angka ini hanya berlaku untuk hubungan seks vaginal, tidak memperhitungkan hal-hal seperti foreplay, dan tidak mewakilki jenis hubungan seks lainnya.

Apa yang dapat memengaruhi berapa lama seks berlangsung?

Dikutip dari Medical News Today, beberapa faktor dapat berkontribusi dalam durasi seks, seperti:

Apa yang dianggap sebagai seks

Beberapa orang mendefinisikan setiap kontak yang merangsang secara seksual sebagai seks. Secara keseluruhan, orang dengan definisi yang lebih luas mungkin menganggap hubungan seks mereka berlangsung lebih lama.

Praktik, tujuan, dan norma seksual

Tujuan seks, seperti satu kali orgasme untuk setiap pasangan, dapat mempengaruhi durasi.

Kendala eksternal

Sebagai contoh, orang tua baru mungkin menyisipkan sesi seks singkat ketika bayi sedang tidur siang.

Fungsi seksual dan kesehatan secara keseluruhan

Rasa sakit saat atau setelah berhubungan seks dan ejakulasi dini adalah beberapa contoh masalah yang dapat membatasi durasi hubungan seks.

Usia

Durasi dapat berkurang seiring bertambahnya usia karena faktor-faktor yang mempengaruhi kesehatan dan stamina.

Preferensi Juga Penting

Seks haruslah menyenangkan di atas segalanya, dan ini tergantung pada preferensi pribadi.

Beberapa orang menginginkan hubungan yang panjang dan sensual, sementara yang lain menginginkan sesuatu yang cepat dan agresif.

Kuncinya adalah bahwa seseorang melakukan hubungan seks yang memuaskan dan bukan sekadar mengejar waktu.

(Syifaa F. Izzati/kna)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Bapak-bapak Merapat! Ternyata Segini Durasi Bercinta yang Didambakan Wanita


Jakarta

Banyak wanita memerlukan waktu yang tidak sebentar untuk bisa mencapai puncak kenikmatannya di kala bercinta. Walhasil jika ingin memaksimalkan sensasi nikmat pada wanita, penting untuk pasutri memperhatikan durasi bercinta.

Tak jarang muncul pertanyaan, berapa lama sih durasi hubungan seksual yang ideal? Sebab seringkali beredar narasi, lamanya durasi hubungan seksual memiliki peran penting dalam mencapai tingkat kepuasan yang maksimal.

Dikutip dari Times of India, sebuah studi telah dilakukan pada 4.000 partisipan pria dan wanita di Amerika dan Inggris guna mengamati kebiasaan seksual dalam masyarakat. Partisipan dalam studi ini berusia antara 18 hingga 35 tahun. Studi ini bertujuan untuk mengungkap berapa durasi hubungan seks yang didambakan oleh pria dan wanita.


Hasil studi ini cukup menarik. Ternyata, wanita cenderung mendambakan hubungan seks berlangsung sedikit lebih lama daripada yang didambakan oleh pasangan pria mereka. Rata-rata durasi yang dianggap ideal oleh wanita adalah sekitar 25 menit 51 detik. Menariknya, pria yang menjadi bagian dari studi ini memiliki pandangan yang hampir serupa dengan rata-rata waktu yang diharapkan, yaitu 25 menit 43 detik.

Namun, saat ditelusuri lebih lanjut, terdapat perbedaan antara harapan dan kenyataan. Wanita yang terlibat dalam penelitian ini mengungkapkan bahwa pasangan mereka cenderung tidak mampu bertahan lama di ranjang. Mayoritas wanita mengaku, pasangan mereka hanya mampu bertahan selama 11 hingga 14 menit dalam setiap sesi bercinta.

Di samping itu, pria melaporkan bahwa seiring bertambahnya usia dan pengalaman seksual, mereka cenderung mampu bertahan lebih lama di ranjang. Hal ini menunjukkan bahwa latihan dan pengalaman seksual memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan ketahanan serta performa seksual pada pria.

Selain mengungkapkan tentang durasi hubungan seksual, studi ini juga menyoroti perbedaan dalam gairah seksual antara pria dan wanita berdasarkan waktu. Wanita cenderung mengalami penurunan gairah seksual saat beraktivitas intim di malam hari. Mayoritas wanita dalam studi ini menyebut, mereka gairah seksual mereka lebih meletup-letup saat pagi hari.

Dengan demikian, studi ini memberikan pandangan menarik tentang perbedaan antara harapan dan kenyataan terkait durasi hubungan seksual yang diinginkan oleh wanita. Sekaligus, studi ini menyinggung pengalaman dan latihan memiliki peran penting dalam meningkatkan kualitas hubungan seksual pada pria.

Meskipun begitu, perlu diingat bahwa durasi seks ‘dambaan’ setiap orang bisa berbeda. Setiap pasangan suami istri pasti memiliki variasi yang unik untuk mencapai tingkat kepuasan. Studi ini hanya memberikan pandangan umum tentang preferensi wanita terkait durasi hubungan seks yang diharapkan.

(kna/kna)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Nggak Perlu Semalaman, Peneliti Ungkap Durasi Ideal Bercinta buat Pasutri

Jakarta

Durasi dalam seks memiliki variasi yang berbeda-beda. Hal ini tentu berkaitan dengan preferensi kepuasan seksual setiap pasangan dalam bercinta. Akan tetapi, peneliti telah menemukan durasi ideal dan yang terlalu lama saat melakukan aktivitas seksual.

Menurut survei Society for Sex Therapy and Research, durasi normal seks vaginal biasanya berlangsung 3 hingga 7 menit. Pada kondisi lain, ketika seks berlangsung berlangsung hanya 1 hingga 2 menit dikategorikan sebagai yang “terlalu singkat”.

Kemudian, seks vaginal yang berlangsung 10 hingga 30 menit dianggap ‘terlalu lama’.


Bagi pasangan yang merasa kesulitan mempertahankan durasi saat seks, peneliti telah menemukan ‘taktik’ untuk mengoptimalkan seks agar lebih lama. Berikut cara menambah durasi seks menurut penelitian dari National Library of Medicine.

1. Teknik Memeras

Mulailah aktivitas seksual hingga merasa hampir siap untuk ejakulasi. Kemudian, mintalah pasangan untuk meremas ujung penis, pada titik di mana kepala (kelenjar) bergabung dengan batangnya. Tahan pemerasan selama beberapa detik. Dorongan untuk ejakulasi akan mundur. Teknik ini dapat dilakukan beberapa kali dalam satu sesi.

2. Metode Stop-Start

Metode stop-start dapat dilatih dengan pasangan atau saat melakukan masturbasi. Saat melakukan masturbasi dan merasa akan segera ‘datang’, berhentilah sampai keinginan untuk ejakulasi berlalu. Kemudian lanjutkan merangsang diri sendiri. Teknik ini seiring waktu akan mampu memperpanjang hubungan seksual.

3. Latihan Dasar Panggul

Latihan dasar panggul (Kegels) membantu memperkuat otot-otot dasar panggul yang mengontrol ejakulasi. Untuk mengidentifikasi otot dasar panggul, hentikan buang air kecil di tengah jalan. Untuk berlatih teknik ini, kencangkan otot dasar panggul, tahan kontraksi selama tiga detik, lalu kendurkan selama tiga detik dan ulangi.

(kna/kna)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Oh.. Ternyata Segini Durasi ‘Normal’ Bercinta yang Diam-diam Didambakan Pasutri


Jakarta

Saat akan melakukan hubungan seksual, mungkin timbul rasa ingin tahu berapa lama waktu normal seks bertahan? Atau, secara lebih spesifik, berapa lama penetrasi bisa dilakukan?

Pertanyaan tersebut memfokuskan pada waktu normal ejakulasi, tetapi adakah penjelasan secara medis?

Studi dari National Library of Medicine memperkirakan waktu rata-rata untuk ejakulasi pada populasi umum yang melibatkan 500 pasangan dari seluruh dunia dengan melakukan hubungan seks selama periode empat minggu. Hasilnya, terdapat variasi waktu yang sangat berbeda.


Rata-rata waktu untuk setiap pasangan melakukan hubungan seks berkisar antara 33 detik hingga 44 menit. Memperlihatkan perbedaan hingga 80 kali lipat.

Penelitian tersebut mengungkap bahwa tidak ada durasi ‘normal’ untuk berhubungan seks.

Meskipun tidak ditemukan waktu yang ideal, satu studi pada tahun 2005 di Journal of Sexual Medicine meneliti sekelompok terapis seks tentang berapa lama seks harus bertahan.

Pedoman mereka memisahkan seks menjadi empat kategori: cukup, terlalu singkat, terlalu lama, dan diinginkan. Mereka menilai seks dengan ejakulasi yang berlangsung 1-2 menit dikategorikan ‘terlalu singkat’, seks yang berlangsung 10-30 menit sebagai ‘terlalu lama’. Sementara itu, seks yang dikategorikan ‘cukup’ berlangsung selama 3-7 menit dan seks yang ‘normalnya’ diinginkan pasutri berlangsung selama 7-13 menit.

(vyp/vyp)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Segini Rata-rata Durasi ‘Normal’ Pasutri Bercinta Menurut Riset


Jakarta

Khawatir tenang durasi saat bercinta? Tak perlu khawatir. Sebuah studi menunjukkan bahwa sebagian besar pasangan tidak melakukannya selama yang dikira.

Dikutip dari Men’s Health, Lovely, mainan seks dan aplikasi pelacakan untuk pasangan, mengumpulkan data informasi dari 432 pasangan dan lebih dari 2.000 pertemuan seksual. Hasilnya, terungkap bahwa seks biasanya hanya berlangsung selama 12 menit untuk rata-rata pasangan.

Beberapa pasangan biasanya melakukannya selama 19 menit dan merasa sangat puas di ranjang. Namun, beberapa dari mereka melaporkan bahwa meskipun mereka senang dengan kehidupan seksnya, durasi berhubungan ingin dikurangi hingga rata-rata tujuh menit saja.


Meski begitu, data ini belum bisa dipastikan secara keseluruhan karena Lovely hanya melihat posisi seks favorit dan rata-rata berapa lama seks bertahan. Banyak faktor spesifik lainnya, seperti seks oral dan tingkat keintiman. Dua yang berkontribusi pada klimaks ini tidak disebutkan secara spesifik.

Tetap saja, 12 menit rasanya terdengar cukup singkat. Jika melihat studi-studi lainnya, banyak disebutkan bahwa wanita membutuhkan waktu lebih dari 12 menit untuk mencapai klimaks. Penelitian terbaru dari Chapman University menyebut bahwa wanita cenderung lebih jarang orgasme ketika seks berlangsung kurang dari 30 menit, dimulai saat foreplay.

Akan tetapi, data yang disajikan Lovely tidak mengklarifikasi apakah 12 menit hanya mencakup penetrasi atau apakah foreplay juga terlibat. Ini penting karena foreplay dapat membantu membangun gairah dan membuat pasangan lebih mudah orgasme.

(naf/naf)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy