Tag Archives: gairah

Bukan karena Nggak Sayang, Ternyata Ini Alasan Pasangan Ogah Bercinta


Jakarta

Pasangan mendadak ogah bercinta mungkin bikin uring-uringan. Tapi tenang dulu. Ada sejumlah kemungkinan penyebab seseorang kehilangan hasrat untuk bermesraan. Seperti apa penjelasannya?

Edukator kesehatan seksual asal Toronto, Sonya Barnett mengungkapkan beberapa alasan pasangan tidak ingin bercinta. Berikut adalah alasannya, dikutip dari Best Health:

1. Stres

Pekerjaan, masalah keluarga, dan masalah keuangan dapat menyebabkan stres. Pandemi juga meningkatkan stres banyak orang. Saat kita kewalahan, kortisol yang merupakan hormon stres utama memengaruhi gairah seseorang. Ini berlaku untuk semua jenis kelamin, tetapi pada pria, stres kronis memengaruhi produksi testosteron dan menyebabkan disfungsi ereksi.


“Sangat sulit meluangkan waktu untuk mengkhawatirkan seksualitas kita sendiri saat kita mengkhawatirkan hal lain,” kata Barnett.

2. Kesehatan mental

Sama seperti stres, masalah kesehatan mental yang seperti kecemasan dan depresi dapat memengaruhi gairah seks. Tanda-tanda depresi adalah hilangnya minat atau kesenangan dalam melakukan hal-hal yang pernah dinikmati, termasuk seks.

Antidepresan juga dapat menurunkan gairah, membuat lebih sulit untuk terangsang, dan mencapai orgasme.

Kecemasan memengaruhi tubuh dan pikiran dalam banyak cara. Saat seseorang menghadapi gangguan kecemasan, mereka mungkin tidak mendapatkan mood bercinta atau cemas tentang performa di tempat tidur.

Pikiran cemas ini menyebabkan tubuh tegang secara fisik yang dapat menghalangi pasangan untuk bersantai dan menikmati seks.

3. Fase hubungan

Suatu hubungan dapat melewati beberapa fase. Seringkali di awal hubungan romantis, keintiman fisik itu baru dan mengasyikkan. Namun, Barnett menilai hubungan yang terjalin bertahun-tahun membuat gairah turun dan itu adalah normal.

Jika suami atau istri sedang stres, minat pada seks bisa berkurang. Jika anak-anak lahir dan pasutri lelah merawat bayinya, satu sama lain lebih membutuhkan dukungan emosional daripada keinginan untuk bercinta.

“Kami selalu diberitahu bahwa jika tidak berhubungan seks, hubungan Anda berakhir. Itu tidak benar. Seks adalah salah satu aspek dari suatu hubungan dan terkadang hubungan tidak membutuhkan itu. Jika kita memiliki persahabatan yang mungkin cukup baik,” papar Barnett.

4. Kelelahan

Rasa lelah dapat menurunkan gairah. Faktor gaya hidup seperti pekerjaan, keluarga, dan stres semuanya memengaruhi tingkat stamina. Jika pasangan menolak seks setelah hari yang melelahkan, cobalah untuk tidak tersinggung.

“Mungkin mereka terlalu lelah, terutama jika memiliki anak yang lebih kecil,” kata Barnett.

“Terkadang Anda tidak memiliki ruang kepala emosional untuk berurusan dengan orang lain di penghujung hari,” sambungnya.

5. Rendahnya gairah seks

Tidak semua orang memiliki dorongan seks yang tinggi. Barnett mengatakan masyarakat mungkin memiliki stigma bahwa pria harus selalu tertarik pada seks jika tidak ada yang ‘salah’ dengan mereka. Hal Ini tidak benar dan dapat membuat orang merasa tidak nyaman ketika dorongan seks mereka tidak sama dengan orang lain.

Dorongan seks juga berubah seiring bertambahnya usia. Perimenopause, transisi bertahun-tahun menuju menopause menyebabkan kadar estrogen turun yang bisa membuat wanita kurang tertarik pada seks. Kadar testosteron dan gairah juga mulai menurun pada pria seiring bertambahnya usia.

“Pada titik tertentu, Anda mungkin menginginkan seks lebih sedikit atau lebih banyak dari pasangan. Itu adalah ‘pasang surut’ alami,” pungkasnya.

(vyp/vyp)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Ingin Lebih Dominan saat Bercinta? Coba 5 Variasi Seks Menantang Ini


Jakarta

Soal aktivitas bercinta, terdapat berbagai variasi posisi yang bisa dicoba sesuai dengan kebutuhan masing-masing pasangan. Mengeksplorasi berbagai jenis gaya dan posisi juga menjadi hal yang penting untuk semakin menambahkan semangat dan gairah dalam pengalaman bercinta.

Beberapa orang senang posisi-posisi yang membuat dirinya bisa mendominasi pasangan. Tentu, posisi ini bisa dicoba dengan persetujuan kedua belah pihak untuk menjadikan pengalamannya berkesan. Berikut adalah 5 posisi seks untuk yang suka mendominasi!

1. Doggy style

Dalam posisi ini, penetrasi akan dilakukan dari belakang. Posisi ini memberikan kesempatan untuk mengontrol kedalaman dan tempo saat melakukan penetrasi. Mengatur dan memainkan tempo saat bercinta bisa menjadi hal yang membuat suasana semakin ‘memanas’.


2. Reverse cowgirl

Hampir sama dengan posisi cowgirl, namun posisi ini dilakukan secara terbalik dan tidak saling berhadapan. Dengan posisi ini, pasangan bisa mengendalikan gerakan dengan memegang pinggul pasangan. Posisi ini juga memberikan banyak kebebasan tanpa membebani pasangan.

3. Misionaris dengan ‘mengikat’ tangan

Posisi misionaris adalah posisi seks yang paling populer karena sederhana dan mudah untuk dilakukan tanpa perlu mengeluarkan banyak energi. Namun, posisi klasik ini juga bisa diberikan warna baru dengan memanfaatkan kain untuk menahan tangan kasangan. Hal ini bisa menambah elemen ‘dominan’ terhadap pasangan.

Tentu, sebelum melakukan gaya ini, pastikan sudah sama-sama menyetujuinya dan menggunakan bahan yang tidak berpotensi mencederai.

4. Standing doggy style

Sama seperti namanya, posisi ini adalah posisi doggy style tapi dilakukan dalam posisi berdiri. Untuk menjaga keseimbangan, pasangan juga bisa memanfaatkan sandaran seperti meja atau tembok. Posisi ini memberikan kontrol bagi pasangan untuk mengatur penetrasi dan memberikan kesan dominan.

5. The Throne

Posisi ini juga menjadi salah satu posisi yang menarik untuk dicoba oleh pasutri. Posisi ini dilakukan dengan salah satu pasangan dalam posisi duduk, baik di kursi ataupun di pinggir kasur. Posisi ini memberikan kesempatan bagi pasangan untuk bisa mengontrol stimulasi dan intensitas dari penetrasi yang dilakukan.

(naf/naf)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

5 Makanan buat Dongkrak Gairah Wanita, yang Sudah Menopause Juga Boleh Cobain!


Jakarta

Pola makan dan nutrisi memainkan peran penting dalam mendukung kesehatan kita secara keseluruhan. Makanan yang dikonsumsi memengaruhi semua aspek kesehatan, termasuk jantung, usus, dan kesejahteraan kita secara keseluruhan. Tidak terkecuali, terhadap kesehatan seksual.

Pada wanita yang memasuki masa menopause, kadar hormon yang berfluktuasi dengan perubahan fisik dan emosional dapat berdampak negatif pada dorongan seks. Namun, hal ini dapat diatasi dengan mengubah pola makan dan mengonsumsi makanan tertentu. Tujuannya agar gairah tetap meningkat.

Dikutip dari Bonafide, berikut adalah 5 makanan yang dapat meningkatkan gairah seksual.


1. Saffron

Selain untuk membumbui makanan, rempah-rempah berwarna cerah ini juga dapat meningkatkan gairah seks pada wanita, terutama pada mereka yang berjuang melawan depresi atau yang sedang mengonsumsi antidepresan.

Dalam sebuah penelitian, wanita yang menggunakan antidepresan dan berjuang melawan disfungsi seksual sebagai efek samping diberi saffron. Hasilnya, mereka mengalami peningkatan gairah seksual dan pelumasan vagina.

Selain itu, saffron membantu memperbaiki suasana hati melalui peningkatan kadar dopamin di otak. Ini bisa sangat membantu bagi wanita menopause yang mungkin mengalami perubahan suasana hati yang lebih intens atau mudah marah. Perubahan suasana hati ini cenderung mengurangi keinginan untuk terlibat dalam aktivitas seksual.

2. Cabai

Bahan aktif yang memberi panas pada cabai (capsaicin) dapat meningkatkan fungsi seksual dengan membantu meningkatkan aliran darah kesehatan pembuluh darah secara keseluruhan. Hal ini secara tidak langsung memiliki efek positif pada aliran darah ke area tubuh tertentu, termasuk ke alat kelamin.

3. Salmon

Salmon adalah salah satu dari segelintir sumber makanan vitamin D4, nutrisi penting untuk mendukung kesehatan secara keseluruhan, termasuk fungsi seksual. Penelitian menunjukkan ada hubungan antara rendahnya kadar vitamin D pada wanita dan berkurangnya libido, kepuasan seksual, dan orgasme yang kurang memuaskan.

Jika bukan penggemar ikan, cobalah memasukkan lebih banyak produk susu ke dalam menu diet, seperti susu. Konsumsi juga sereal dan jus jeruk tertentu yang mengandung tambahan vitamin D.

4. Semangka

Semangka mengandung fitonutrien citrulline yang memberikan efek relaksasi pada pembuluh darah. Tubuh mengubah citrulline menjadi arginine, asam amino yang meningkatkan kadar oksida nitrat dalam tubuh dan berkontribusi pada relaksasi tersebut (mirip dengan cara kerja viagra pada pria).

Efek ini mendukung aliran darah yang lebih baik ke seluruh tubuh sehingga meningkatkan gairah seksual.

5. Cokelat hitam

Cokelat memiliki sejarah panjang sebagai makanan afrodisiak. Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of American Dietetic Association menunjukkan cokelat hitam mengandung senyawa phenylethylamine yang melepaskan endorfin yang sama yang dipicu oleh seks.

Senyawa ini dapat meningkatkan perasaan ketertarikan antara dua orang, keinginan untuk berhubungan seks serta, menambah kepuasan seksual.

Berikut adalah makanan yang sebaiknya dihindari karena berdampak negatif pada gairah wanita:

  • Gula rafinasi dan makanan yang dibuat dengan tepung putih. Makanan ini menyebabkan kadar gula darah melonjak dan tingkat energi menurun
  • Makanan olahan tinggi natrium yang dapat meningkatkan tekanan darah dan membatasi aliran darah.

(vyp/vyp)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy