Tag Archives: Keberkahan Hidup

Sudahkah Kamu Sedekah Subuh Hari Ini? Rahasia Rezeki Lancar dan Berkah


Jakarta

Sedekah Subuh adalah salah satu amalan yang dipercaya dapat membuka pintu rezeki dan mendatangkan keberkahan hidup. Amalan ini dilakukan setelah salat Subuh, baik secara langsung maupun tidak langsung, kepada mereka yang membutuhkan.

Ahmad Mudzakir dalam bukunya Sapu Jagat Keberuntungan menjelaskan bahwa sedekah subuh memiliki keistimewaan karena malaikat langsung mendoakan orang yang melakukannya.


Rasulullah SAW bersabda, “Setiap awal pagi saat matahari terbit, Allah menurunkan dua malaikat ke bumi. Salah satunya berkata: ‘Ya Allah, berilah karunia kepada orang yang menginfakkan hartanya karena-Mu.’ Malaikat yang lain berkata: ‘Ya Allah, binasakanlah orang-orang yang bakhil.'” (HR. Bukhari dan Muslim, dari Abu Hurairah)

Waktu antara Subuh dan terbit matahari berkisar sekitar satu jam. Artinya, jika kita bersedekah setelah salat Subuh, malaikat akan segera mendoakan kebaikan dan pengganti dari Allah SWT untuk sedekah tersebut.

Allah SWT berfirman:

إِنَّ ٱلْمُصَّدِّقِينَ وَٱلْمُصَّدِّقَٰتِ وَأَقْرَضُوا۟ ٱللَّهَ قَرْضًا حَسَنًا يُضَٰعَفُ لَهُمْ وَلَهُمْ أَجْرٌ كَرِيمٌ

Artinya: “Sesungguhnya orang-orang yang membenarkan (Allah dan Rasul-Nya) baik laki-laki maupun perempuan dan meminjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, niscaya akan dilipatgandakan (pembayarannya) kepada mereka; dan bagi mereka pahala yang banyak.” (QS. Al-Hadid: 18)

Cara Melakukan Sedekah Subuh

Masih dari sumber yang sama, sedekah subuh bisa dilakukan dengan berbagai cara, antara lain:

1. Mengisi kotak amal di masjid setelah salat Subuh berjamaah. Bagi laki-laki, bisa langsung memasukkan sendiri. Sedangkan ibu-ibu dapat menitipkan kepada suami atau anak.

2. Transfer uang melalui rekening setelah Subuh. Bisa dikirim ke orang tua, teman yang membutuhkan, atau lembaga sosial.

3. Memberikan makanan kepada tetangga, pondok pesantren, panti asuhan, atau tempat lain yang membutuhkannya.

4. Mengantarkan bantuan secara langsung kepada yang membutuhkan sebelum matahari terbit.

Manfaat Dahsyat Sedekah Subuh

Menurut The Power of Jalur Langit karya Kawanita dan Isnura Afgan, berikut manfaat Sedekah Subuh:

Doa dikabulkan Allah SWT
Didoakan langsung oleh dua malaikat
Pahala berlipat ganda
Rezeki bertambah
Dosa dihapuskan
Terhindar dari malapetaka
Kedudukan tinggi di sisi Allah
Penyakit disembuhkan
Didekatkan ke pintu surga
Dijauhkan dari api neraka
Mendapat naungan di Padang Mahsyar
Mendapat pahala jariyah
Hati menjadi lapang

Doa Sedekah Subuh di Rumah

Doa Sedekah Subuh di rumah dibagi menjadi dua: doa sebelum sedekah dan doa sesudah sedekah. Berikut bacaannya yang dinukil dari buku Ajaibnya Bangun Pagi, Subuh, Dhuha & Mengaji di Pagi Hari karya Muhammad Ainur Rasyid.

1. Doa Sebelum Sedekah Subuh (Niat bersedekah)

نَوَيْتُ التَّقَرُّبَ اِلَى اللهِ تَعَالَى وَاتِّقَاءَ غَضَبِ الرَّبِّ جل جلاله وَاتِّقَاءَ نَارِ جَهَنَّمَ وّالتَّرَحُّمَ عَلَى الاخْوَانِ وَصِلَةَ الرَّحِمِ وَمُعَاوَنَةَ الضُّعَفَاءِ وَمُتَابَعَةَ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم وَاِدْخَالَ السُّرُوْرِ عَلَى اْلاِخْوَانِ وَدَفْعِ البَلاَءِ عَنْهُ وَعَنْ سَائِرِ اْلمُسْلِمِيْنَ وَاْلاِنْفاَقَ مِمَّا رَزَقَهُ الله وَقَهْرَ النَّفْسِ وَالشَّيْطَانِ

Nawaitut taqarruba ilallahi ta’ala wattiqaa ghadlabir rabbi jalla jalaluhu wattiqoa nari jahannama wattarakhkhuma ‘ala ikhwan wa shilatur rahim wa mu’awanatadh dhu’afaa wa mutaba’atan nabiyyi shallallahu ‘alaihi wasallama wa idkholas sururi ‘alal ikhwan wa daf’il bala’i ‘anhu wa ‘an sairil muslimin wal infaq mimma razaqahullahu wa qahran nafsi wasy-syaithan.*

Artinya:”Aku niat bersedekah untuk mendekatkan diri kepada Allah, menghindari murka-Nya, menghindari api neraka Jahannam, berbelas kasih kepada saudara, menyambung silaturahmi, membantu orang yang lemah, mengikuti sunnah Nabi SAW, membahagiakan saudara, menolak bala bagi mereka dan seluruh kaum muslimin, menafkahkan rezeki yang Allah berikan, serta mengalahkan hawa nafsu dan setan.”

Doa Setelah Sedekah Subuh di Rumah

Masih dari sumber yang sama, ini doa yang dapat diamalkan muslim setelah melakukan sedekah subuh di rumah.

رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا إِنَّكَ أَنْتَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ

Arab latin: Rabbana taqabbal minna innaka antas sami’ul alim.

Artinya: “Ya Tuhan kami, terimalah amalan kami, sesungguhnya Engkau Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.”

(lus/erd)



Sumber : www.detik.com

Ayat Seribu Dinar, Dibaca agar Dapat Rezeki Tak Terduga


Jakarta

Ayat seribu dinar merupakan sebuah ayat yang terdapat dalam surah At-Talaq ayat 2 dan 3. Ayat ini disebut sebagai doa yang jika diamalkan dengan sungguh-sungguh dapat mendatangkan rezeki dari arah yang tidak terduga. Berikut bacaan ayat seribu dinar yang dapat diamalkan.

وَمَنْ يَّتَّقِ اللّٰهَ يَجْعَلْ لَّهٗ مَخْرَجًا ۙ ۝٢ وَّيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُۗ وَمَنْ يَّتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ فَهُوَ حَسْبُهٗ ۗاِنَّ اللّٰهَ بَالِغُ اَمْرِهٖۗ قَدْ جَعَلَ اللّٰهُ لِكُلِّ شَيْءٍ قَدْرًا

Arab Latin: Wa may yattaqillāha yaj’al lahụ makhrajā wa yarzuq-hu min ḥaiṡu lā yaḥtasib, wa may yatawakkal ‘alallāhi fa huwa ḥasbuh, innallāha bāligu amrih, qad ja’alallāhu likulli syai`ing qadrā


Artinya: “Siapa yang bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan membukakan jalan keluar baginya. dan menganugerahkan kepadanya rezeki dari arah yang tidak dia duga. Siapa yang bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)-nya. Sesungguhnya Allahlah yang menuntaskan urusan-Nya. Sungguh, Allah telah membuat ketentuan bagi setiap sesuatu.”

Kisah di Balik Penamaan Ayat Seribu Dinar

Terdapat kisah menarik di balik penamaan ayat seribu dinar. Dikisahkan dalam buku Salat Dhuha untuk Wanita Disertai Doa-doa Pemanggil Rezeki yang ditulis oleh Zakiyah Ahmad, seorang pedagang bermimpi didatangi Nabi Khidir AS. Dalam mimpi tersebut, Nabi Khidir AS menyuruh si pedagang untuk mengeluarkan sedekah sebesar seribu dinar emas kepada fakir miskin. Setelah sedekah ini ditunaikan, Nabi Khidir AS kembali muncul dalam mimpinya untuk mengajarkan ayat-ayat suci kepada pedagang tersebut, agar diamalkan setiap hari demi keselamatannya dari malapetaka.

Setelah mengamalkan ayat-ayat tersebut dalam waktu yang cukup lama, terbukti bahwa manfaatnya luar biasa. Suatu hari, si pedagang pergi berlayar ke tanah seberang sambil membawa harta kekayaannya. Namun, saat di tengah laut, kapal yang ditumpanginya hancur diterjang badai, dan ia menjadi satu-satunya orang yang selamat. Pedagang tersebut terdampar di daratan seberang dengan seluruh harta yang dibawanya.

Bahkan ada pula kisah yang menceritakan bahwa di kemudian hari, pedagang tersebut menjadi raja di tempat di mana ia terdampar. Dari kisah inilah muncul nama “Ayat Seribu Dinar” yang dikenal hingga sekarang.

Keutamaan Membaca Ayat Seribu Dinar

Menurut Ibnu Katsir, yang dikutip dalam buku Tak Henti Engkau Dikejar Rezeki karya Taufiq FR, potongan dari ayat seribu dinar yang artinya, “Siapa yang bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan membukakan jalan keluar baginya. Dan menganugerahkan kepadanya rezeki dari arah yang tidak dia duga”. Ini merupakan sebuah pemberitahuan yang ditujukan kepada seluruh umat Islam dalam mencari rezeki.

Seringkali, seseorang terlalu sibuk mencari rezeki tanpa menyadari di mana letak rezeki tersebut. Hal ini dapat membuat orang merasa lelah, stres, dan frustasi karena hasil yang tidak sesuai dengan usaha yang telah dilakukan.

Ayat tersebut memiliki makna bahwa siapa pun yang bertakwa kepada Allah SWT dengan menjalankan seluruh perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya, niscaya Dia akan memberikan rezeki dari arah yang tidak pernah terbesit dalam hati mereka.

Ayat seribu dinar menjamin dengan pasti bahwa seseorang yang mampu berada di jalan Allah SWT, mengamalkan kebaikan, dan menjauhi larangan-Nya, akan mendapatkan rezeki sesuai yang diinginkan. Allah SWT tidak akan membiarkan hamba-Nya kelaparan, selama mereka selalu berada di jalan-Nya.

(lus/lus)



Sumber : www.detik.com

Istri yang Sering Marah Ternyata Bisa Kurangi Keberkahan Keluarga



Jakarta

Salah satu tujuan dari pernikahan yakni mengharapkan keberkahan dari Allah SWT sekaligus membina keluarga yang bahagia. Namun ketika seorang istri kerap marah maka keberkahan keluarga akan berkurang.

Suami atau istri memiliki hak dan kewajibannya masing-masing. Ketika salah satu tidak bisa atau dianggap kurang memenuhi hak dan kewajibannya maka upayakan untuk menyelesaikannya dengan tenang. Jangan gunakan emosi, apalagi sampai keluar amarah.

Mengutip buku 29 Dosa Suami Istri yang Menghalangi Datangnya Rezeki oleh Ibnu Mas’ad Masjhur, dijelaskan bahwa membahagiakan istri adalah suatu kewajiban bagi suami. Akan tetapi, yang harus dimengerti oleh istri adalah kadar antarsuami berbeda-beda.


Tidak ada standar khusus dalam membahagiakan istri dalam Islam. Hal ini sangat tergantung pada kebutuhan masing-masing dan tergantung pula pada kemampuan suami.

Seorang istri yang selalu bersyukur atas pemberian nafkah dari suami akan membantu melancarkan rezeki keluarga. Dengan begitu, keluarga akan hidup harmonis dan bahagia.

Dampak Positif dari Istri yang Bahagia

1. Dipenuhi rasa syukur

Rasa syukur akan mendorong datangnya rezeki dari berbagai
pintu.

2. Senantiasa mendoakan suaminya

Istri akan sangat menghargai kerja suami meskipun hasilnya tidak seberapa. Dengan doa-doa yang dipanjatkan oleh istri, Allah akan mempermudah rezeki suami.

3. Menjadi partner yang menyenangkan bagi suami

Istri akan mampu membuat suami tenang dalam mencari rezeki untuk keluarga.

4. Menjadi pendukung utama suaminya

Ketika suami berusaha semampunya untuk membahagiakan istri, istri juga akan berusaha membahagiakan suaminya dalam berbagai kondisi.

5. Dapat diandalkan suaminya untuk mendidik anak-anak

Istri yang bahagia cenderung tidak menganggap pekerjaan rumah sebagai beban, termasuk dalam mendidik anak-anak.

Dampak Negatif dari Istri yang Sering Marah

Mengutip buku Akibat-Akibat Fatal Marah Kepada Suami oleh Abdurrahman Sandriyanie W., dalam kehidupan rumah tangga kerap ditemui berbagai permasalahan. Ketika menjumpai perbedaan pendapat atau berselisih atas sesuatu, hendaknya diselesaikan dengan kepala dingin.

Amarah adalah tabiat buruk manusia yang kerap muncul dalam kehidupan rumah tangga. Ketika satu kali amarah dibiarkan, maka hal ini akan menjadi pemicu dari amarah-amarah lainnya di kemudian hari.

Bagi seorang istri, amarah yang meluap-luap terkadang akan berdampak panjang. Baik suami, maupun istri sebaiknya saling berkaca ketika menghadapi sebuah masalah.

Dari Abu Hurairah (diriwayatkan bahwa) ia berkata: Rasulullah saw bersabda: Mukmin yang paling sempurna imannya adalah yang paling baik akhlaknya dan orang yang paling baik di antara kalian adalah yang paling baik akhlaknya terhadap istrinya (HR at-Tirmidzi).

Berikut dampak negatif dari istri yang sering marah:

1. Menghalangi Keberkahan Hidup

Dalam Islam, keberkahan berarti ziyadatul khair yakni bertambahnya kebaikan. Keberkahan dalam pernikahan maka akan bermanfaat bagi kebahagiaan yang hakiki, meliputi kebahagiaan di dunia dan akhirat.

Ketika amarah telah menguasai diri, maka disitulah celah setan menggoda umat manusia. Setiap kali menjumpai permasalahan maka akan langsung timbul perasaan kesal yang mengundang amarah. Hal inilah yang mengurangi keberkahan sebuah hubungan rumah tangga.

2. Masuk golongan kufur nikmat

Asma’ binti Yazid al-Anshariyah Ra.menceritakan bahwa ketika ia sedang duduk bersama orang-orang sebayanya, Rasulullah SAW lewat dan mengucapkan salam kepada mereka.

Kemudian, beliau bersabda, “Waspadalah kalian, jangan mengingkari orang-orang yang telah memberikan kenikmatan.”

Selanjutnya Asma’ bertanya, “Ya Rasulullah, apakah yang dimaksud dengan pengingkaran terhadap orang-orang yang memberi kenikmatan?”

“Bisa jadi di antara kalian (perempuan) lama menjanda, lalu Allah menganugerahi suami, dan memberi anak, tetapi ia sangat marah dan mengingkari nikmat. Ia berkata, ‘Aku tidak mendapatkan satu kebaikan apapun darimu.” (HR. Bukhari dan Ahmad)

Melalui hadits ini, Rasulullah mengingatkan kaum perempuan dan para istri untuk tidak selalu mengedepankan rasa marah. Keberadaan suami di sisi istrinya merupakan anugerah yang harus disyukuri. Demikian pula sebaliknya, sebagai suami juga wajib menjadikan istrinya sebagai pasangan hidup yang istimewa.

3. Mengganjal khusyuknya ibadah

Seseorang akan menjalani ibadah yang khusyuk karena perasaan yang ikhlas dan lapang mengharapkan keberkahan. Bila ada perasaan amarah mengganjal di hati, maka hal ini dikhawatirkan bisa mengganggu jalannya ibadah.

Jalan untuk mencapai kekhusyukan dalam beribadah yakni melalui akhlak yang baik terhadap sesama. Hindari perselisihan dan amarah sekecil apapun agar ibadah tidak ternodai dengan penyakit hati.

Demikian dampak positif dari istri yang bahagia dan dampak negatif dari istri yang sering marah. Sebagai pasangan suami istri hendaknya saling memahami kondisi pasangan agar tercipta keluarga yang sakinah, mawadah dan warahmah.

(dvs/erd)



Sumber : www.detik.com