Tag Archives: london

Odegaard Cedera, Waktunya Eze Unjuk Gigi


Jakarta

Gelandang Arsenal Martin Odegaard harus kembali menepi karena cedera. Namun kini The Gunners punya Eberechi Eze untuk menggantikan peran pemain asal Norwegia tersebut.

Odegaard ditarik keluar di pertengahan babak pertama saat Arsenal menekuk West Ham United pada Sabtu (4/10). Pengumuman resmi klub pada Minggu menyebut ia mengalami cedera medial collateral ligament di lutut kirinya usai berbenturan dengan Crysencio Summerville.

Itu adalah cedera ketiga Odegaard yang membuatnya ditarik keluar di babak pertama musim ini. Sebelum ini, ia menderita cedera bahu saat melawan Leeds United pada 23 Agustus dan kembali mengalami cedera serupa pada 13 September di laga melawan Nottingham Forest.


Belum diketahui berapa lama Odegaard akan menepi, namun yang ia tak akan bisa memperkuat Norwegia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 bulan ini. Arsenal hanya menyebut perawatan medis Odegaard dilakukan agar ia kembali merumput “sesegera mungkin.”

Absennya Odegaard menjadi kerugian bagi Arsenal, apalagi jika mengingat penampilannya saat membantu Arsenal mengalahkan Olympiakos 2-0 di Liga Champions pekan lalu. Ia berperan dalam terciptanya semua gol di laga tersebut.

Namun berbeda dengan sebelumnya, Arsenal kini punya kedalaman skuad lebih baik, terutama setelah menghabiskan 250 juta Pound di bursa transfer musim panas lalu. Sehingga manajer Mikel Arteta diyakini tak akan kebingungan.

Jika Odegaard harus absen, maka posisinya bisa diisi oleh Eze. Rekrutan anyar The Gunners itu juga sering berposisi sebagai gelandang serang sewaktu di Crystal Palace dan sudah dicoba di posisi itu oleh Arteta dalam dua laga terakhir di Liga Inggris melawan Newcastle United dan West Ham United.

Sejauh ini, hasilnya baik-baik saja dengan Arsenal meraih kemenangan di dua laga tersebut. Lalu masih ada Ethan Nwaneri yang bisa menjadi alternatif.

Banyaknya opsi pemain ini akan menjadi faktor krusial bagi Arsenal dalam mengarungi musim ini. Jika Eze bisa terus menutupi absennya Odegaard dengan baik, maka bukan tak mungkin kans Meriam London meraih gelar di akhir musim terbuka lebar.

(adp/aff)



Sumber : sport.detik.com

Profil Sleeping Prince Saudi yang Meninggal Dunia usai Koma 20 Tahun


Jakarta

Pangeran Arab Saudi, Al Waleed bin Khaled bin Talal Al Saud atau dikenal sebagai Sleeping Prince meninggal dunia di usia 36 tahun. Ia menghembuskan nafas terakhirnya setelah koma selama 20 tahun.

Kabar meninggalnya Pangeran Al Waleed diumumkan oleh sang ayah, Pangeran Khaled bin Talal Al Saud melalui unggahan di platform X pada Sabtu (19/7/2025).

“Dengan hati yang percaya pada kehendak dan takdir Tuhan, dan dengan kesedihan dan duka yang mendalam, kami berduka cita atas kepergian putra terkasih kami, Pangeran Alwaleed bin Khaled bin Talal bin Abdulaziz Al Saud, semoga Tuhan mengasihaninya, yang telah meninggal dunia atas rahmat Tuhan Yang Maha Esa hari ini.” tulisnya.


Profil Sleeping Prince Arab Saudi

Mengutip dari laman Times of India, Pangeran Al Waleed adalah putra sulung dari Pangeran Khaled bin Talal Al Saud sekaligus pengusaha miliarder Pangeran Al Waleed bin Talal. Sang ayah merupakan salah satu cucu pendiri Saudi, Raja Abdulaziz dan pemilik Perusahaan Perdagangan Al Nafood.

detikHikmah belum menemukan informasi rinci mengenai keturunan keberapa Pangeran Al Waleed maupun sang ayah, Pangeran Khaled bin Thalal. Sebelum mengalami kecelakaan, Pangeran Al Waleed dipandang sebagai salah satu anggota keluarga kerajaan dengan masa depan menjanjikan.

Alami Kecelakaan di Usia 15 Tahun hingga Koma Puluhan Tahun

Kecelakaan yang dialami Pangeran Al Waleed terjadi pada 2005 lalu ketika usianya 15 tahun. Kala itu, ia sedang menempuh pendidikan di akademi militer di London.

Usai kecelakaan, Pangeran Al Waleed dipindahkan ke King Abdulaziz Medical City di Riyadh, Arab Saudi. Sleeping Prince tersebut dirawat di sana hingga akhir hayatnya.

Walau mendapat perawatan medis darurat dan bantuan dari dokter spesialis Amerika serta Spanyol, Pangeran Al Waleed tak pernah sadar sepenuhnya. Ia berada di bawah pengawasan medis ketat selama hampir dua dekade.

Pangeran Al Waleed sempat membuat gerakan-gerakan kecil seperti mengangkat jari atau menggerakkan kepala pada 2019 silam. Tetapi setelah itu, tidak ada kemajuan pemulihan dari sang pangeran.

Kegigihan Sang Ayah Harapkan Kesembuhan Pangeran Al Waleed

Ayah dari Pangeran Al Waleed bin Thalal terus mengharapkan kesembuhan dari putranya. Ia bahkan menolak untuk mencabut alat penopang hidup yang terpasang di tubuh Pangeran Al Waleed.

Begitu juga dengan ibunya yang tetap mempertahankan dukungan hidup anaknya. Ia selalu berharap, merawat dan mendoakan Pangeran Al Waleed.

Pangeran Al Waleed Akan Disalatkan Minggu Sore

Melansir dari media sosial X Inside the Haramain, jenazah Pangeran Al Waleed akan disalatkan pada hari ini, Minggu (20/7/2025) di Masjid Imam Turki bin Abdullah di kota Riyadh setelah salat Ashar waktu setempat.

(aeb/inf)



Sumber : www.detik.com