Tag Archives: lutut kopong karena kebanyakan masturbasi

Dokter Bicara Kemungkinan Lutut ‘Kopong’ gegara Keseringan Masturbasi


Jakarta

Masturbasi atau onani adalah cara untuk mendapat rangsangan dengan menyentuh area sensitif atau organ vital. Aktivitas ini guna memenuhi dan memuaskan gairah seksual pada seseorang. Meski tergolong normal, masturbasi sering diperdebatkan manfaat dan efek sampingnya.

Pria yang terlalu sering melakukan masturbasi biasanya akan mudah merasa lelah. Selain itu, keseringan masturbasi selama ini juga sering dikaitkan dengan lutut yang sering kaku dan timbul bunyi ‘krek’. Masyarakat awam menyebutnya lutut ‘kopong’.

Bagaimana Faktanya?


Ketua Dewan Pakar Perhimpunan Ahli Bedah Ortopedi Indonesia (PABOI) Prof Dr dr Ferdiansyah, SpOT(K) menjelaskan kekeliruan yang beredar mengenai masturbasi dan kaitannya dengan lutut kopong.

“Lutut kopong ini istilah yang salah ya sebenarnya, nggak ada lutut kopong,” kata dr Ferdiansyah.

Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga itu juga menyebut istilah yang pas untuk menjelaskan kondisi tersebut adalah osteoporosis.

“Jadi lutut itu, misalkan ada kelainan, kalau sudah menua disebut namanya osteoporosis, atau kalau ada kelemahan biasanya karena nggak olahraga. Jadi antara masturbasi dan lutut kopong tidak ada hubungannya sama sekali,” tegas dia.

Osteoporosis menyebabkan tulang menjadi lemah dan rapuh. Untuk mencegah kondisi ini, obat-obatan, pola makan sehat dan olahraga menahan beban dapat membantu mencegah pengeroposan tulang atau memperkuat tulang yang sudah lemah.

(naf/naf)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Dengkul ‘Getar-getar’ Saat Bercinta? Bisa Jadi Ini Penyebabnya


Jakarta

Bercinta sampai ‘dengkul getar-getar’ mungkin kerap digunakan sebagai kiasan untuk menggambarkan sensasi dahsyat saat mencapai orgasme di atas ranjang. Sebenarnya, normalkah kaki sampai bergetar saat berhubungan seks?

Menurut Jessica Williams, MD, seorang Obgyn di Coliseum Medical Center Georgia, dengkul bergetar saat bercinta merupakan hal yang wajar.

Selama orgasme, seseorang akan mengalami myotonia, yakni kontraksi atau ketegangan otot di sebagian besar tubuh. Saat mengendurkan otot-otot itu, kaki bisa bergetar.


Adapun kram panggul mungkin bisa juga disebabkan oleh pelepasan oksitosin. Karena hormon ini dilepaskan saat bercinta, seseorang mungkin mengalami kontraksi rahim dan myotonia yang dapat mempengaruhi otot setelah orgasme.

Jika sering gemetar atau kram, minum segelas air putih atau makan makanan kaya kalium dapat membantu. Mengonsumsi kalium dapat mengurangi myotonia dan rasa sakit yang akibat kontraksi otot. Makanan kaya kalium antara lain pisang, alpukat, buah kering, dan kacang-kacangan.

Posisi saat berhubungan seks mungkin bisa jadi penyebabnya pula. Posisi yang mengharuskan seseorang lebih banyak mengepalkan otot dapat memperbesar getaran. Jika berencana untuk langsung tidur usai bercinta, pastikan posisi tidur nyaman dan meregangkan otot.

Intinya, tak perlu khawatir jika mengalami dengkul getar atau kram panggul saat bercinta. Ini adalah hal yang normal.

“Kebanyakan orang merasakan kesejahteraan dan rasa damai yang dapat berlangsung mulai dari sepuluh menit hingga beberapa jam setelah orgasme,” kata Williams, dikutip dari Share Care.

(up/up)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy