Tag Archives: oral

Berapa Banyak Kalori yang Dibakar saat Bercinta? Begini Penjelasannya

Jakarta

Bercinta ternyata memiliki banyak manfaat untuk hubungan suami istri. Selain membuat hubungan menjadi lebih harmonis, bercinta juga dapat membantu membakar kalori.

Lantas, berapa banyak kalori yang terbakar ketika sedang berhubungan seks?

Dikutip dari Very Well Health, rata-rata orang membakar 3-4 kalori per menit selama bercinta dengan intensitas sedang. Namun, kalori yang dibakar selama seks tidak sama seperti latihan interval intensitas tinggi (HIIT) atau sesi angkat beban di tempat gym.


Aktivitas seksual, termasuk foreplay, berciuman, seks oral dan penetrasi, dan bentuk keintiman fisik lainnya, dapat berkontribusi pada pengeluaran kalori harian Anda.

Rata-rata Per Menit

Penelitian menunjukkan rata-rata pria membakar sekitar 4,2 kalori per menit saat berhubungan seks. Sementara pada wanita membakar 3,1 kalori per menit.

Namun, jumlah kalori yang dibakar bervariasi dari orang ke orang, tergantung pada faktor-faktor seperti intensitas dan durasi seks dan perbedaan individu dalam komposisi tubuh dan usia.

Rata-rata Per Jam

Jika diperpanjang hingga satu jam, pria dapat membakar sekitar 252 kalori saat berhubungan seks, dan wanita membakar sekitar 180 kalori.

Namun, menurut sebuah studi penelitian, pada kenyataannya hubungan seksual rata-rata berlangsung sekitar enam menit. Ini berarti seorang pria akan membakar sekitar 25 kalori selama sesi seks rata-rata, dan seorang wanita akan membakar sekitar 19 kalori.

Namun, sesi seks rata-rata dalam studi penelitian ini tidak memperhitungkan waktu yang dihabiskan untuk melakukan aktivitas foreplay, semacam berciuman, atau variabel lain seperti posisi seks.

Jika pasutri sangat aktif saat berhubungan seks dan menghabiskan lebih banyak waktu untuk foreplay, aktivitas seksual akan cenderung berlangsung lebih lama. Hal ini yang dapat membakar lebih banyak kalori.

Ada beberapa faktor yang dapat menentukan kalori yang dibakar saat bercinta. Berikut penjelasannya:

Posisi

Posisi seks yang membutuhkan lebih banyak tenaga akan membakar lebih banyak kalori. Posisi seks di mana saat berada di atas membutuhkan lebih banyak gerakan tubuh, tenaga, dan usaha berkelanjutan dan secara alami akan membakar lebih banyak kalori.

Begitu juga saat berganti posisi selama berhubungan seks, dapat membuat tubuh terus bergerak dan dapat berkontribusi pada pembakaran kalori yang lebih tinggi.

Kecepatan

Intensitas gerakan juga berperan dalam berapa banyak kalori yang dibakar saat berhubungan seks. Sesi yang lambat dan sensual akan membakar lebih sedikit kalori daripada sesi yang lebih bersemangat.

Durasi

Seperti halnya aktivitas fisik lainnya, semakin lama melakukan aktivitas seksual, semakin banyak kalori yang dibakar. Cobalah luangkan waktu dengan foreplay untuk memperpanjang kenikmatan, sehingga pengeluaran kalori akan meningkat seiring dengan detak jantung.

(sao/naf)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Pasutri Catat! Makanan Ini Sebaiknya Dibatasi Biar Libido Nggak Drop

Jakarta

Berhubungan intim merupakan momen yang penting untuk pasangan suami istri. Oleh karena itu, sudah seharusnya pasangan bisa menjaga libido atau dorongan seks untuk menjaga keharmonisan rumah tangga.

Tidak hanya soal komunikasi dan bagaimana cara membangun hubungan yang baik dengan pasangan, diet atau pola makan juga sangat memengaruhi libido. Dikutip dari India Times, berikut ini sederet makanan yang sebaiknya dibatasi untuk menjaga dorongan seksual .

1. Minuman Beralkohol

Mengonsumsi alkohol secara berlebih dapat memengaruhi organ hati. Organ tersebut memiliki peran besar dalam memetabolisme hormon yang berkaitan dengan gairah seks. Organ hati yang kurang efisien mengubah androgen menjadi estrogen dapat mengakibatkan gairah seksual yang memburuk.


Menurut para peneliti, alkohol bersifat melemahkan dan dapat memengaruhi kemampuan pria dalam mempertahankan ereksi. Perlu diingat bahwa ini juga bisa berdampak pada wanita.

2. Makanan Proses

Makanan dari tepung proses yang dikonsumsi secara berlebihan dapat mendorong penurunan libido bercinta. Ketika tepung gandum utuh diolah menjadi tepung putih, maka ia akan kehilangan tiga perempat kandungan zinc di dalamnya. Zinc merupakan mineral yang sangat penting untuk menjaga kesehatan seksual dan reproduksi, khususnya pada pria.

Jenis makanan proses lain yang juga harus diperhatikan adalah makanan dari daging olahan. Daging olahan yang dimaksud dapat berupa sosis, nugget, ham, kornet, dan masih banyak lagi.

Dalam sebuah studi kohort tahun 2020 di antara 21.469 pria dalam Studi Lanjutan Profesional Kesehatan, menghindari daging merah dan olahan dikaitkan dengan risiko yang lebih rendah terkena disfungsi ereksi.

3. Gula

Mengonsumsi gula, khususnya gula tambahan secara berlebihan dapat menurunkan kadar testosteron pada pria. Dalam sebuah studi tahun 2013, yang diterbitkan dalam Clinical Endocrinology, 74 pria berusia 19-74 menjalani tes toleransi glukosa oral.

Peneliti menemukan bahwa glukosa atau gula menyebabkan penurunan yang signifikan pada kadar testosteron total. Kadar testosteron yang tidak seimbang juga memengaruhi kesehatan wanita.

Kadar testosteron yang tidak seimbang pada wanita dapat mengurangi hasrat, meningkatkan lemak tubuh, menurunkan massa otot, dan menciptakan ingatan yang kabur.

4. Lemak Jenuh

Mengonsumsi makanan tinggi lemak jenuh dapat meningkatkan berbagai masalah kesehatan seperti diabetes hingga tekanan darah tinggi. Apabila tidak segera diatasi, kondisi tersebut dapat berdampak negatif pada libido untuk melakukan hubungan seks.

Sebagian besar makanan goreng yang mengandung lemak trans dapat menurunkan libido pria dan wanita.

Jika ingin meningkatkan libido dan kualitas seks bersama pasangan, sebaiknya perbanyak konsumsi buah-buahan, sayur, biji-bijian utuh, dan daging ikan.

(avk/kna)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Kebiasaan Ini Bisa Bikin Performa di Atas Ranjang Anjlok, Pasutri Wajib Catat!


Jakarta

Bercinta bisa menjadi salah satu momen penting untuk pasangan suami istri. Tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan, nyatanya bercinta juga dapat meningkatkan keintiman dan keharmonisan pasangan. Oleh karena itu, memerhatikan kualitas bercinta adalah salah satu faktor penting dalam rumah tangga.

Dikutip dari WebMD, berikut ini adalah sederet kebiasaan sepele yang bisa bikin performa bercinta ngedrop:

1. Terlalu Banyak Junk Food

Junk food banyak mengandung karbohidrat olahan, gula sederhana, lemak jenuh, hingga lemak trans. Terlalu banyak mengonsumsi makanan sejenis itu dapat memperlambat aliran darah dan memengaruhi performa seks di atas ranjang.


Perbanyak konsumsi real food seperti buah, sayuran, hingga protein nabati dan hewani. Protein nabati yang bisa dikonsumsi seperti kacang-kacangan, buncis, hingga tahu. Pola makan sehat dapat memberikan lebih banyak energi untuk berhubungan intim.

2. Kebanyakan Makan Garam

Makanan tinggi garam dapat membuat seseorang lebih rentan mengalami masalah tekanan darah tinggi. Masalah tekanan darah yang tidak terkontrol dengan baik dapat berisiko menurunkan libido.

Jauhi makanan kemasan yang tinggi natrium dan perhatikan seberapa banyak jumlah garam yang dikonsumsi sehari-hari. Sebaiknya, prioritaskan makanan-makanan mengandung bumbu dari rempah.

3. Stres

Kontrol stres yang buruk dapat memicu ketegangan dan kekhawatiran terus menerus. Ketika tubuh terus dipenuhi oleh hormon stres, itu dapat mengganggu kesehatan hingga menurunkan keinginan untuk melakukan seks.

Coba cari tahu apa yang membuat tingkat stres terasa tinggi dan temukan cara untuk mengatasinya. Luangkan waktu untuk melakukan hobi, melakukan aktivitas relaksasi, hingga berkonsultasi dengan psikolog bila diperlukan.

4. Skip Foreplay

Foreplay merupakan salah satu faktor yang penting untuk meningkatkan performa bercinta. Persiapan sebelum melakukan hubungan intim dapat membuat pengalaman bercinta pasutri menjadi lebih baik.

Dalam sebuah survei terhadap 8.700 orang, mereka mengatakan seks berlangsung lebih lama ketika mereka memasukkan lebih banyak jenis rangsangan sebelum penetrasi. Foreplay bisa dilakukan dengan seks oral hingga masturbasi.

NEXT: Masih kurang berinovasi hingga masalah komunikasi

5. Tidak Berinovasi

Melakukan hal yang sama dan berulang kali dalam bercinta dapat membuat gairah dan performa seks menurun. Mulai lakukan eksplorasi dengan mencoba posisi baru dengan pasangan.

Eksplorasi ini juga bisa dilakukan dengan menambahkan alternatif tempat, waktu, atau pakaian khusus baru. Menggunakan mainan seks juga bisa menjadi salah satu cara untuk melakukan eksplorasi.

6. Kurang Berkomunikasi

Komunikasi memiliki peranan penting untuk saling terbuka dengan pasangan dan meningkatkan kualitas seks. Apabila sedang memiliki masalah atau keinginan baru dalam bercinta, coba bicarakan dengan pasangan.

Bicarakan dengan baik pada pasangan, sehingga mereka bisa menerimanya dengan baik. Bukan tidak mungkin ini menjadi salah satu cara ampuh untuk meningkatkan performa bersama di atas ranjang.

7. Kebiasaan Merokok

Merokok merupakan kebiasaan buruk yang dapat memengaruhi kesehatan secara keseluruhan. Salah satunya yang mungkin jarang diketahui adalah merokok dapat mengurangi hasrat seksual.

Kandungan kimia yang ada di dalam rokok dapat mengganggu aliran darah yang pada akhirnya dapat memicu masalah performa seksual. Coba kurangi secara bertahap atau temui profesional untuk menghentikan kebiasaan tersebut.

(avk/up)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Paksu Merapat, Ini 5 Titik Orgasme yang Bisa Dirangsang untuk Puaskan Istri

Jakarta

Orgasme terjadi ketika seseorang merasakan puncak sensasi kenikmatan dari rangsangan seksual yang diberikan oleh pasangan pada bagian sensitif tubuh. Pada sesi bercinta, orgasme atau klimaks dapat memberikan banyak manfaat kesehatan pada tubuh.

Dikutip dari Women’s Health, dokter kandungan dan ginekolog dr Sheila Loanzon MD mengatakan wanita sebenarnya memiliki banyak titik-titik sensitif yang bisa memancing munculnya orgasme.

“Alih-alih mencapai berbagai jenis orgasme, tujuan sebenarnya adalah memahami bahwa ada berbagai cara untuk mencapai orgasme. Ada klitoris, vagina, payudara, paha bagian dalam, mengisap jari kaki, oral, pijat sensual, orgasme mental, dan masih banyak lagi,” kata dr Loanzon.


Berikut adalah bagian-bagian dari tubuh wanita yang bisa dirangsang oleh laki-laki untuk mendapatkan klimaks.

1. Orgasme Klitoris

Klitoris adalah struktur kecil yang padat saraf yang terletak di bagian atas lubang vagina, dan tidak memiliki fungsi lain selain memberikan kenikmatan seksual.

Psikoterapis berlisensi Vanessa Marin mengatakan cara untuk mencapai orgasme klitoris adalah dengan memberikan rangsangan melalui sentuhan atau menggosoknya dengan jari-jari.

2. Orgasme Titik G

dr Loanzon mengatakan titik G dipercaya berada pada dinding vagina anterior (depan) spons uretra. Bagian ini sangat sensitif dan bisa dirangsang ketika pasangan melakukan aktivitas seksual.

Pelatih seks dan pendiri Ignite Your Pleasure Amy Lavine mengatakan untuk mendapatkan orgasme lewat ‘titik G’, pria bisa memasukkan jari tengah ke vagina, kemudian menggerakkannya di area yang bertekstur bergelombang.

3. Orgasme Puting Susu

Puting susu merupakan zona sensitif dengan ribuan ujung saraf. Puting sendiri dapat mengirimkan pesan ke korteks sensorik di otak yang merupakan area yang sama yang dirangsang oleh rangsangan genital.

Menurut terapis seks dan penulis The New Sex Bible Jessica O’Reilly cara paling mudah untuk mendapatkan orgasme dari puting susu adalah dengan menyentuh bagian tepat di atas areola (area berwarna gelap yang mengelilingi puting payudara).

4. Orgasme Kulit

Orgasme kulit juga disebut “getaran”, yakni seperti sensasi geli yang menjalar ke seluruh anggota tubuh. Jika dilakukan dengan tepat, mungkin seseorang akan merasa seperti merinding, rambut berdiri, atau sedikit menggigil.

Penelitian menunjukkan bahwa orgasme kulit paling sering dipicu oleh musik, adegan yang menggugah emosi dalam film, karya seni yang bergerak, atau bahkan orang lain yang memiliki hubungan sangat istimewa dapat memicu sensasi

5. Orgasme Titik C

Titik C merupakan serviks, dan melibatkan ujung saraf yang terletak di serviks dan sekitaran rahim. Orgasme ini bisa didapat ketika terjadinya penetrasi.

Menurut O’Reilly, dorongan dari penis pasangan saat penetrasi bisa menyentuh serviks dan memicu munculnya orgasme. Namun, komunikasi juga diperlukan karena terkadang dorongan yang kuat dari pasangan mungkin terasa menyakitkan.

(dpy/kna)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Aktivitas Bercinta Ini Ternyata Berisiko Picu Kanker, Ini Penjelasan Pakar


Jakarta

Setiap pasangan tentu memiliki kebiasaan bercinta yang menjadi favorit mereka. Salah satu aktivitas seksual yang dilakukan seperti seks oral.

Beberapa pasangan melakukan seks oral sebagai cara untuk mencegah terjadinya kehamilan. Hanya saja, bentuk aktivitas seksual ini tetap bisa membahayakan kesehatan, salah satunya dapat memicu adanya kanker orofaring atau kanker yang terjadi di bagian belakang dari mulut.

Dikutip dari Health, seorang profesor di Institute of Cancer and Genomic Sciences University of Birmingham, Hisham Mehanna, PhD membenarkan hal tersebut. Mehanna mencatat adanya kenaikan jumlah pengidap kanker orofaring.


“Untuk kanker orofaring, faktor risiko utamanya adalah jumlah pasangan ‘seumur hidup’, terutama seks oral,” ujarnya.

Senada, Direktur Penelitian Klinis Departemen Bedah Kepala dan Leher di MD Anderson Cancer Center Texas, Neil Gross MD mengatakan faktor risiko semua kanker tenggorokan di sebagian besar negara maju adalah human papillomavirus (HPV).

Human papillomavirus atau HPV sendiri termasuk infeksi seksual yang bisa menular ketika pasangan melakukan seks anal dan vaginal, serta melalui seks oral. Infeksi ini dapat menyebabkan beberapa kanker lain seperti kanker serviks, vulva, vagina, penis, dan anus.”Jika Anda memiliki pasangan seks oral dalam jumlah banyak, Anda lebih berisiko tinggi terkena infeksi HPV di tenggorokan,” kata Matin Imanguli, MD ahli bedah di Rutgers Cancer Institute of New Jersey.

Bagaimana Cara Mengurangi Risiko Kanker Tenggorokan?

Salah satu cara untuk mengurangi risiko terkena kanker di tenggorokan untuk perempuan tentu dengan menghentikan aktivitas seks oral. Hal ini karena HPV sendiri tidak bergejala, sehingga banyak orang yang kadang tidak tahu jika mereka mengidapnya.

Selain itu, adalah dengan mendapatkan vaksin HPV agar mengurangi risiko kanker tenggorokan. Selain itu, vaksin HPV ini juga dapat melindungi diri dari kanker serviks.

Menjaga pola hidup yang sehat juga bisa mengurangi risiko terkena kanker tenggorokan, seperti tidak mengonsumsi alkohol, berhenti merokok, menjaga berat badan, dan memastikan tubuh mendapatkan nutrisi yang ideal.

“Menghindari perilaku berisiko termasuk tembakau dan alkohol adalah cara terbaik untuk menghindari kanker kepala dan leher, termasuk kanker tenggorokan,” tutup dr Gross.

(dpy/suc)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Pria Merapat, Ini 6 Tips Biar Gaspol dan Tahan Lama saat Bercinta

Jakarta

Ejakulasi yang terlalu cepat pada pria tentu akan merusak suasana ketika bercinta, sehingga memiliki stamina yang prima merupakan suatu keharusan agar bisa tahan lama ketika di ranjang.

Para pria tentu akan merasa seks menjadi lebih intim jika mampu bertahan lebih lama saat berhubungan seks. Mereka mungkin akan mencoba berbagai posisi agar lebih tahan lama di ranjang.

Selain penentuan posisi seks yang tepat, tahan lama ketika bercinta bisa didapatkan dari berbagai cara lain. Dikutip dari Health Shots berikut adalah sederet tips yang bisa dilakukan untuk meningkatkan stamina seks.


1. Pentingnya Foreplay

Pemanasan atau foreplay sebelum berhubungan seks ternyata bisa membantu para pria yang memiliki masalah stamina atau disfungsi ereksi. Foreplay yang tepat dapat memuaskan istri ketika sesi bercinta.

Foreplay meliputi sentuhan, ciuman, dan seks oral. Memperpanjang sesi foreplay akan meningkatkan pengalaman seksual bagi wanita seperti mendapatkan orgasme.

2. Lakukan Teknik Start-Stop

Pria yang ingin bertahan lebih lama di atas ranjang mungkin bisa mempertimbangkan teknik start-stop saat bercinta. Teknik ini bisa dilakukan dengan cara berhenti sejenak ketika merasa ejakulasi sudah dekat.

Setelah itu tarik napas dalam-dalam sampai tubuh terasa tenang. Kemudian bisa dilanjutkan lagi dengan penetrasi. Teknik ini membantu tubuh untuk menyesuaikan cara menahan ejakulasi.

3. Mencoba Hal Baru

Kenikmatan seksual terasa lebih didorong dalam lingkungan yang penuh dengan kegembiraan dan gairah. Pria bisa mencoba hal-hal baru untuk mendapatkan hal ini.

Hal baru tersebut bisa meliputi aktivitas atau posisi seksual dan lokasi bercinta yang berbeda agar lebih menarik. Selain itu, komunikasi terkait fantasi seksual juga bisa dilakukan bersama pasangan.

4. Perhatikan Pola Makan

Pola makan yang tidak teratur dan tepat dapat menurunkan performa pria ketika bercinta. Mulailah untuk mengonsumsi sayuran hijau, kacang-kacangan, kurma untuk agar bisa meningkatkan stamina.

Selain itu, makanan kaya omega, ika, dan produk susu bisa berdampak baik bagi kinerja seksual. Beberapa makanan afrodisiak seperti tiram, coklat hitam, dan semangka dianggap dapat membantu meningkatkan libido.

5. Kelola Stres

Tingkat stres yang tinggi dapat merusak libido dan membuat ereksi menjadi sulit. Selain itu, orang yang cemas mungkin merasa terganggu dari keintiman seksual.

Kecemasan terhadap kinerja dapat membuat seks menjadi kurang menggairahkan dan memikat. Manjakan diri dengan teknik pengurangan stres seperti meditasi atau yoga dapat membantu meningkatkan stamina saat bercinta.

6. Tidur Nyenyak

Kurang tidur juga dapat mengganggu kinerja seksual seseorang. Tidak bisa tidur dengan nyenyak selama beberapa malam akan berdampak negatif pada gairah seks.

Usahakan untuk mendapatkan tidur yang cukup. Setidaknya tujuh sampai sembilan jam per malam agar stamina seks meningkat.

(dpy/naf)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Dear Paksu, Ini 5 Posisi Seks yang Bikin Istri Lebih Puas saat Bercinta

Jakarta

Memberikan kesenangan saat bercinta pada istri merupakan impian bagi banyak suami. Salah satu cara untuk mendapatkannya adalah dengan memilih jenis posisi seks yang tepat.

Posisi seks yang tepat akan membuat wanita lebih mudah mendapatkan orgasme. Dikutip dari Prevention, berikut adalah 5 posisi seks yang wajib dicoba oleh para suami ketika di ranjang.

1. Missionary with a pillow

Posisi misionaris kerap dianggap membosankan. Namun, ada satu modifikasi yang memungkinkan suami melakukan penetrasi lebih dalam, hanya dengan tambahan bantal.


“Dukungan dan ketinggian tambahan dapat mengintensifkan sensasi dan meningkatkan kesenangan,” jelas Aliyah Moore, PhD, terapis seks bersertifikat.

2. Cowgirl

Posisi seks cowgirl akan mendorong gesekan lebih intens terhadap klitoris. Gesekan pada bagian ini seringkali menjadi kunci orgasme pada wanita.

“Saat penetrasi dalam posisi ini, Anda dapat memilih kecepatan, kedalaman, dan sudut penetrasi, yang dapat membantu Anda menemukan yang terbaik,” jelas Berkheimer, seorang seksolog.

3. Doggy style

Posisi seks ini memungkinkan adanya penetrasi lebih dalam dan memperbesar peluang untuk merangsang G-spot wanita. Sudut masuknya bisa menciptakan sensasi yang intens, dan tangan bebas menjelajahi klitoris atau zona sensitif seksual lainnya.

4. Queening

Queening merupakan salah satu variasi seks tanpa hubungan intim. Ini merupakan variasi yang cocok jika pasangan ingin mendapatkan kenikmatan oral seks.

“Posisi ini memberikan rangsangan langsung pada klitoris dan beberapa zona sensitif seksual lainnya secara bersamaan,” kata Berkehimer.

5. Butterfly

Posisi seks ini cukup mirip dengan misionaris, akan tetapi ada beberapa gerakan yang lebih menyenangkan. Butterfly memungkinkan laki-laki untuk melakukan penetrasi yang lebih dalam, serta akan lebih leluasa dalam stimulasi serviks dan klitoris.

Sudut masuk dan tekanan terhadap tulang kemaluan dapat berkontribusi pada kenikmatan yang luar biasa,” kata Moore.

(dpy/kna)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Gairah Mulai Kendor saat Bercinta? Intip 4 Cara Bikin Hubungan Pasutri Kembali Membara


Jakarta

Keintiman seksual menjadi salah satu hal penting yang wajib dimiliki dan dijaga oleh setiap pasangan. Jika dilakukan dengan benar, maka keintiman seksual akan membuat pasangan akan terus merasa terhubung satu sama lain.

Di sisi lain, masih banyak pasangan yang merasa gugup ketika akan bercinta, bahkan kehilangan gairah seksual karena tidak menjaga keintiman tersebut. Terlebih, jika telah lama menjalin hubungan.

Menurut Very Well Mind, ada beberapa cara yang bisa dilakukan seseorang untuk tetap menjaga kedekatan atau keintiman dengan pasangannya. Sehingga, ini akan memberikan efek positif terhadap aktivitas seksual mereka.


1. Mengenali kenikmatan diri sendiri

Mendapatkan kualitas bercinta yang baik tak hanya terkait dengan bagaimana seseorang melakukan foreplay dan menyenangkan pasangan. Namun, meluangkan waktu untuk mempelajari diri sendiri juga dapat membantu dalam sebuah hubungan.

“Rasakan kenikmatan sendiri, dan jangan hanya masturbasi. Tetapi pelajari kenikmatan sendiri dengan menjelajahi berbagai hal lain seperti audio erotis atau membaca erotis,” kata terapis seks Candice Cooper-Lovett, Phd, LMFT.

Cooper-Lovett juga menyarankan untuk seseorang mulai membaca buku-buku yang mengundang keingintahuan dan erotisme. Buku-buku seperti ini akan memberikan ide tentang apa-apa saja yang bisa dilakukan dengan pasangan.

2. Menjadwalkan seks

Sama seperti berkencan, ternyata bercinta akan memberikan sensasi yang lebih baik jika terjadwal. Menjadwalkan seks ternyata akan lebih dapat lebih diingat oleh pasangan.

“Banyak orang merasa seks harus selalu spontan, tetapi terkadang mungkin harus menjadwalkannya,” kata Cooper-Lovett.

3. Menambah momen-momen kebersamaan

Keintiman secara emosional ternyata menjadi bagian dari keintiman seksual. Sehingga penting bagi pasangan untuk memupuk keintiman seksual melalui aktivitas-aktivitas di luar ranjang.

Terlebih untuk para pasangan yang telah bersama cukup lama, aktivitas-aktivitas di luar kebiasaan sehari-hari mungkin bisa dicoba untuk dilakukan. Hal ini agar menyegarkan hubungan, ditambah pasangan bisa saja menguasai hal-hal baru yang berhubungan dengan bercinta.

4. Memiliki outercourse

Outercourse atau aktivitas seksual yang bukan seks penetrasi dapat menjadi salah satu cara yang bagus untuk mendapatkan keintiman seksual yang lebih dalam. Outercourse sendiri, selain dapat membangun ketegangan seksual, juga bisa membuat pasangan terangsang tanpa harus berhubungan seksual.

Beberapa contoh kegiatan seksual tersebut adalah berciuman, onani, masturbasi, pijatan mesra, seks toys, seks oral, dan lain-lain.

(dpy/naf)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Riset Ini Ungkap Variasi Seks Paling Intimidatif


Jakarta

Dalam seks, eksplorasi bisa menjadi salah satu kunci dalam membangun keintiman. Namun tentunya tidak semua variasi seks perlu dicoba, karena sejujurnya begitu menyeramkan.

Setidaknya inilah yang terungkap dalam sebuah riset yang dilakukan Superdrug Online Doctor baru-baru ini. Riset ini mengungkap bahwa sebagian besar pasangan agak terintimidasi oleh banyak aspek keintiman.

Riset ini mengamati pendapat para responden tentang berbagai aktivitas seksual yang intimidatif dan ‘anxiety inducing’. Responden diminta memberikan penilaian dengan skala 1-5.


Dikutip dari NY Post, riset ini mengungkap ‘public sex’ atau bercinta di tempat umum dinilai paling intimidatif dengan skor tertinggi pada skala 1-5. Responden dari Eropa memberikan rerata skor 3,2 dan Amerika 3,7.

Selain itu, variasi seksual termasuk BDSM, seks anal, ‘rough sex’ ada di urutan berikutnya. Dibandingkan variasi-variasi tersebut, responden merasa lebih tidak ‘anxiety’ untuk mencoba mengeksplorasi posisi seks baru, atau mencoba menggunakan sextoy.

Berdasarkan jenis kelamin, responden pria memilih seks anal, seks oral, dan seks berdiri sebagai fantasi terfavorit. Sementara itu, pada responden wanita pilihan posisi bercinta missionary, spooning, dan cowgirl berada di urutan paling atas.

(up/up)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

5 Pelumas Alami yang Aman untuk Bercinta, Tak Bikin Alat Vital Iritasi

Jakarta

Pelumas atau lubricant adalah salah satu alat bantu seks yang cukup umum digunakan. Biasanya, pelumas seks digunakan untuk melancarkan pergerakan penis saat penetrasi, sehingga tidak menimbulkan iritasi.

Pelumas seks umumnya berbentuk gel atau cairan. Pelumas seks terbagi menjadi tiga kategoru berdasarkan bahan dasarnya, yaitu:

Pelumas berbahan dasar air


Jenis pelumas ini paling tidak menimbulkan iritasi, tetapi cenderung cepat kering.

Pelumas berbahan dasar silikon

Lebih tahan lama dibandingkan pelumas berbahan dasar air dan bisa digunakan dengan hampir semua jenis kondom.

Pelumas berbahan dasar minyak

Jenis pelumas ini paling tahan lama, tetapi bisa merusak lateks kondom dan membuatnya rusak/bocor.

Ada banyak jenis pelumas seks yang tersedia di pasaran. Kendati demikian, ada pasangan yang mungkin lebih suka menggunakan bahan alami, atau sesuatu yang ada di rumah.

Dikutip dari berbagai sumber, berikut bahan-bahan alami yang bisa digunakan sebagai alternatif pelumas seks.

1. Minyak kelapa virgin

Dikutip dari Medical News Today, minyak kelapa virgin memiliki efek antiperadangan dan melembapkan. Minyak kelapa juga memiliki rasa dan aroma yang nikmat, sehingga kerap digunakan sebagai pelumas saat seks oral.

Karena berbahan dasar minyak, minyak kelapa virgin sebaiknya tidak digunakan bersama kondom karena bisa merusak lateks kondom dan membuatnya bocor.

2. Aloe vera

Aloe vera atau lidah buaya berbahan dasar air dan dapat menghidrasi kulit serta mengurangi iritasi. Kekentalannya juga membuat lidah buaya cocok dijadikan sebagai alternatif pelumas seks yang lebih alami.

Namun bagi pasangan yang menggunakan produk aloe vera, sebaiknya periksa komposisinya terlebih dahulu. Pastikan produk tersebut tidak mengandung bahan-bahan yang bisa mengiritasi alat vital, seperti alkohol.

3. Minyak zaitun

Selain minyak kelapa, minyak zaitun juga dapat digunakan sebagai pelumas seks alami.

Perlu diketahui, kulit tidak bisa dengan mudah menyerap minyak zaitun. Akibatnya, minyak bisa menyumbat pori-pori dan berujung infeksi. Jika menggunakan minyak zaitu sebagai pelumas seks alami, jangan lupa mencuci kulit dan alat vital hingga bersih setelah berhubungan intim.

4. Minyak sayur

Seperti halnya minyak zaitun, minyak sayur juga bisa dijadikan alternatif pelumas seks. Dikutip dari Oprah Daily, seksolog klinis dari Royal Intimacy, Caitlin V, MPH mengatakan minyak sayur sebaiknya digunakan sebagai pelumas eksternal untuk vagina.

Sama seperti produk berbahan dasar minyak lain, minyak sayur dapat merusak lateks pada kondom. Jadi sebaiknya hindari penggunaan keduanya secara bersamaan.

Bahan Alami yang Harus Dihindari

Memilih bahan alami sebagai pengganti pelumas seks tidak boleh sembarangan. Sebab, ada beberapa bahan yang justru bisa memicu iritasi dan infeksi.

Dikutip dari Cleveland Clinic, berikut bahan-bahan yang sebaiknya tidak digunakan sebagai pelumas untuk bercinta:

  • Bahan yang berasal dari hewan, seperti yogurt, minyak ikan, dan putih telur
  • Krim atau lotion
  • Minyak bayi
  • Petroleum jelly
  • Air liur
  • Bahan yang mengandung gula

(ath/kna)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy