Tag Archives: paksu

Paksu Catat, Ini 3 Jurus Jitu Bikin Istri ‘Big O’ Saat Bercinta

Jakarta

Orgasme wanita kerap dianggap sebagai “teka-teki” yang sulit untuk dipecahkan. Wanita memang dikenal lebih sulit mencapai puncak kenikmatan saat bercinta dibandingkan pria, dan setiap wanita memiliki preferensi yang berbeda tentang hal-hal yang membuat mereka terangsang di ranjang.

Kendati demikian, bukan berarti orgasme wanita sesuatu yang mustahil untuk dicapai. Ada sejumlah tips yang bisa dipraktikkan para suami untuk meningkatkan peluang istri mendapatkan orgasme saat bercinta.

Dikutip dari Everyday Health, berikut tiga hal yang bisa dilakukan paksu agar istri bisa “Big O” saat di ranjang.


1. Habiskan Lebih Banyak Waktu untuk Foreplay

Jangan langsung terburu-buru melakukan penetrasi. Meluangkan waktu untuk melakukan foreplay dapat membuka jalan menuju seks yang lebih menggairahkan.

Berikut beberapa tips foreplay untuk membuat pasangan bergairah:

Tambahkan romansa: menyalakan lilin, memberikan bunga, atau memutar musik romantis dapat membangkitkan suasana yang sensual dan penuh cinta. Bagi kebanyakan wanita, kedekatan dan keintiman emosional dapat menghasilkan pengalaman seksual yang lebih baik dan lebih banyak orgasme.

Berikan sentuhan lembut: membelai pasangan dengan lembut dapat menciptakan ketegangan seksual sebelum bercinta. Cobalah untuk memeluk, memegang tangan, atau menyentuh titik sensitif pasangan.

Hujani dengan ciuman: ciuman tidak hanya di bibir saja. Cobalah untuk mengecup titik-titik sensitif pada tubuh pasangan, seperti bahu, belakang leher, payudara, dan lain sebagainya.

Menonton film erotis: menonton film erotis dapat membantu pasangan untuk menemukan gairah, sehingga meningkatkan “semangat” bercinta.

2. Temukan “Titik Manis”

Klitoris dan G-spot merupakan bagian yang sangat penting bagi orgasme wanita. Terbuat dari ujung saraf yang sama seperti kepala penis, klitoris sangat sensitif dan kebanyakan wanita membutuhkan rangsangan di area ini untuk mencapai klimaks.

Membelai dan merangsang labia atau bibir vagina juga dapat membangkitkan gairah karena jaringan klitoris yang terletak di dalamnya.

“Beberapa wanita juga menyukai rangsangan di sini selain rangsangan kepala klitoris langsung yang dapat sangat intens bagi sebagian wanita,” ujar pakar kesehatan seksual dari Texas A&M School of Medicine, Lyndsey Harper, MD.

Di sisi lain, G-spot terletak di dalam vagina. G-spot merupakan kumpulan ujung saraf yang sangat sensitif, dan biasanya terletak di dinding anterior vagina (bagian dalam vagina yang dekat ke perut).

“Anda dapat bereksperimen dan melihat apakah area ini membawa kenikmatan seksual melalui rangsangan manual, mainan seks, dan posisi seks penetrasi tertentu yang memberi tekanan pada vagina anterior,” kata Harper.

3. Coba Posisi Seks yang “Ramah Wanita”

Posisi seks yang melibatkan rangsangan pada klitoris dapat meningkatkan peluang wanita mencapai orgasme saat penetrasi vagina. Posisi-posisi ini meliputi:

Woman on top: posisi ini memberikan rangsangan terbaik pada G-spot. Wanita juga dapat menggerakkan tubuh untuk merangsang klitorisnya dan menemukan sudut penetrasi yang pas.

Sitting: posisi ini memberikan stimulasi yang lebih baik pada klitoris. Posisi ini juga menawarkan banyak keintiman, sehingga meningkatkan gairah wanita saat bercinta.

Spooning: sudut penetrasi pada posisi ini memungkinkan pangkal penis untuk merangsang klitoris. Posisi ini juga memungkinkan akses lebih mudah bagi pria untuk merangsang titik sensitif pada tubuh wanita.

(ath/kna)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Olahraga Singkat Ini Bikin Paksu Lebih ‘Tangguh’ di Ranjang, Siap Sampai Ronde 2


Jakarta

Olahraga dapat membantu meningkatkan stamina dan ketahanan fisik saat bercinta. Pertanyaannya, olahraga apa yang paling efektif untuk membantu pria bisa tahan lebih lama di ranjang?

Dikutip dari New York Post, sebuah studi yang dipublikasikan di International Journal of Clinical and Health Psychology mengungkapkan ada satu jenis olahraga yang dapat membantu pria tahan lama saat bercinta. Olahraga ini terbilang singkat, hanya memakan waktu tak sampai 10 menit.

High-intensity interval training, atau yang disingkat HIIT, merupakan olahraga yang menggabungkan gerakan latihan intens dan waktu istirahat yang minim. Studi terbaru yang dilakukan peneliti dari East China Normal University itu menunjukkan olahraga HIIT selama tujuh menit sehari dapat membantu mengatasi ejakulasi dini pada pria.


Ejakulasi dini adalah gangguan fungsi seksual yang membuat pria mengalami ejakulasi sebelum atau sesaat setelah penetrasi. Kondisi ini kerap memicu frustasi, rasa tidak puas saat bercinta, hingga memengaruhi kesehatan mental.

Dalam studi yang melibatkan 76 pria berusia 18-34 tahun itu, peneliti menemukan kelompok pria yang melakukan HIIT tujuh menit setiap hari selama dua minggu mengalami gejala ejakulasi dini lebih sedikit dibanding kelompok pria yang melakukan latihan pernapasan lambat.

Peneliti menjelaskan saat melakukan HIIT, orang-orang harus memerhatikan gerakan tubuh dan pernapasan mereka. Inilah yang diduga melatih pria sehingga dapat mengendalikan ejakulasi dengan lebih baik.

“Setelah latihan berulang kali, kemampuan mereka untuk mengatur perhatian terhadap sensasi tubuh internal dan eksternal dapat meningkat,” tulis para peneliti dalam laporan mereka.

Jadi jika pria ingin menikmati sesi bercinta yang lebih lama bersama pasangan, HIIT bisa menjadi salah satu opsi yang dijajal.

(ath/naf)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Paksu Wajib Paham! Ini 5 Hal Sepele yang Bikin Gairah Bercinta Istri ‘Anjlok’


Jakarta

Bercinta menjadi salah satu momen yang penting bagi pasangan suami istri. Selain memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, rutin bercinta juga dapat meningkatkan keharmonisan dalam rumah tangga.

Namun, dalam beberapa kasus dorongan seksual atau libido istri mungkin bisa terganggu, sehingga enggan untuk berhubungan intim. Sebenarnya apa sih yang menjadi pemicu hal tersebut bisa terjadi?

Dikutip dari Health Direct, hilang atau menurunnya libido pada wanita merupakan hal yang normal. Penurunan libido yang dialami wanita biasanya meliputi tidak tertarik dengan aktivitas seksual jenis apapun termasuk masturbasi hingga jarang memikirkan fantasi seksual.


Ada banyak faktor yang dapat menyebabkan seseorang mengalami penurunan dorongan seksual, beberapa di antaranya adalah usia yang bertambah dan perubahan kadar hormon dalam tubuh.

Perubahan hormon biasanya disebabkan oleh perimenopause atau menopause, beberapa bentuk kontrasepsi, kehamilan, melahirkan, dan juga menyusui.

Mengapa kondisi perimenopause atau menopause dapat menyebabkan penurunan libido pada wanita? Hal ini disebabkan oleh menurunnya kadar estrogen yang dapat mengurangi keinginan berhubungan dan mempersulit munculnya gairah seksual.

Selain itu, seiring bertambahnya usia, penyakit kronis dan cedera dapat menguras energi lebih banyak. Hal ini belum lagi ditambah masalah pelumas alami vagina berkurang akibat penurunan estrogen.

Kondisi ini dapat membuat wanita lebih rentan mengalami nyeri ketika melakukan hubungan intim.

Selain masalah hormon dan usia, persoalan psikologis juga dapat memengaruhi libido wanita. Hal ini biasanya disebabkan oleh stres yang tidak dikelola dengan baik.

Beberapa masalah psikologis yang dapat memengaruhi libido meliputi stres, kecemasan, depresi, duka cita, citra tubuh yang buruk, gangguan stres pasca-trauma, hingga riwayat hubungan seks yang tidak diinginkan.

Tidak hanya itu, seringkali masalah libido istri yang menurun berhubungan erat dengan situasi rumah tangga bersama suami. Kedekatan emosional sangat penting untuk menjaga keintiman dalam hubungan seksual. Oleh karena itu, penting bagi pasangan suami istri untuk bisa berkomunikasi dengan baik dan mencari permasalahan apa yang membuat libido mengalami penurunan.

Berikut ini adalah beberapa masalah terkait hubungan yang dapat menyebabkan masalah drop-nya libido pasangan.

  • Kurangnya hubungan emosional dengan pasangan
  • Pertengkaran yang belum terselesaikan
  • Tidak mampu berkomunikasi tentang kebutuhan seksual
  • Masalah kepercayaan
  • Tidak memiliki privasi yang cukup
  • Penyakit yang dimiliki oleh pasangan
  • Perubahan fungsi seksual pasangan

Apabila penyebab penurunan libido berkaitan dengan masalah kesehatan dan psikologis, ada baiknya pasangan melakukan konsultasi dengan dokter atau psikolog terpercaya.

Apabila masalah datang dari situasi rumah tangga yang ada dan masih tidak bisa diselesaikan pasutri, maka berkonsultasi dengan psikolog keluarga atau seksolog sangat disarankan.

(avk/suc)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Paksu Perlu Catat! Begini Cara Bikin Istri Orgasme Berkali-kali saat Bercinta

Jakarta

Berhubungan intim seharusnya menjadi aktivitas yang menyenangkan bagi pasangan. Akan tetapi, banyak wanita yang mengaku mengalami kesulitan orgasme dan enggan mengutarakan hal tersebut pada pasangan. Walhasil, mereka pun terpaksa berpura-pura orgasme demi memuaskan pasangan saat bercinta. Padahal, seharusnya tidak demikian.

Lantas, bagaimana cara yang mudah untuk membantu pasangan mencapai klimaks atau membuat orgasme mereka lebih baik dari sebelumnya? Dikutip dari Men’s Health, berikut penjelasannya.

Memilih Posisi Seks Tertentu

Salah satu titik rangsang paling efektif dari wanita agar mendapatkan orgasme adalah klitoris. Menurut pakar seks SKYN Gigi Engle, salah satu posisi seks terbaik untuk mendapatkan banyak kontak ke klitoris adalah lotus.


Pada posisi ini, laki-laki akan mulai dengan duduk dan bersila, sementara wanita duduk di pangkuan dengan menghadap laki-laki, serta melingkarkan kakinya di punggung.

Lebih Banyak Berciuman

Saat suasana bercinta menjadi lebih panas, mungkin laki-laki akan tidak lagi terfokus pada ciuman. Padahal, ciuman seringkali menjadi keharusan untuk membantu wanita mendapatkan orgasme.

Menurut survei tahun 2017 yang melibatkan lebih dari 50.000 orang dewasa, wanita lebih mungkin mencapai orgasme jika hubungan seksual mereka mencakup kombinasi ciuman yang lama, seks oral, dan rangsangan genital.

Menggodanya dengan Obrolan ‘Nakal’

Obrolan ‘nakal’ bisa menjadi salah satu opsi dalam membantu pasangan mendapatkan orgasme. Laki-laki bisa memulai dengan apa yang mereka inginkan atau apa yang ingin pasangannya lakukan.

Menggunakan Pelumas untuk Sensasi Maksimal

Seks dapat menjadi tidak nyaman jika dilakukan tanpa melumasi vagina pasangan. Pasalnya, ‘pelumas’ ini dapat membantu penetrasi vagina dan rangsangan eksternal.

“Pelumasan meningkatkan kenyamanan dan kecepatan penetrasi vagina dan gesekan klitoris,” kata Ellen Friedrichs MA, seorang pendidik kesehatan.

Fokus pada Leher

Leher merupakan bantalan sentuh yang sangat responsif. Kulit di leher tipis, dan pembuluh darah dekat dengan permukaan. Jadi, tidak mengherankan jika para peneliti menemukan bahwa leher merupakan salah satu tempat terbaik untuk stimulasi menggunakan sentuhan ringan.

Memberikan Sentuhan Daerah Sensitif Wanita

Sebuah studi tahun 2016 menemukan bahwa 12 persen wanita dapat mencapai orgasme melalui rangsangan di zona sensitif seksual lain di luar alat kelamin dan puting juga dipenuhi dengan ujung saraf yang memberikan kenikmatan.

Tidak hanya itu, sebuah studi tahun 2019 menemukan bahwa rangsangan puting dapat mengaktifkan wilayah otak yang sama dengan rangsangan alat kelamin.

(dpy/suc)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Paksu Waspada, Ini Posisi Bercinta yang Berisiko Bikin Mr P Patah


Jakarta

Posisi seks yang tepat tidak hanya meningkatkan kenikmatan saat bercinta, tapi juga mengurangi risiko cidera. Percaya atau tidak, ada loh posisi bercinta yang berisiko menyebabkan penis patah.

Ahli bedah dari NHS, Karan Rajan, MRCS, MBBS, Bsc, mengungkapkan ada satu posisi seks yang bisa menyebabkan penis pria patah ketika gerakan pria dan wanitanya tidak sinkron.

“Meskipun tidak bertulang, penis bisa patah. Fraktur penis adalah robekan pada tunica albuginea. Ini adalah selubung jaringan kenyal yang memungkinkan penis membesar baik lebar maupun panjang selama ereksi,” terang Rajan dikutip dari Unilad, Sabtu (19/10/2024).


Posisi itu adalah reverse cowgirl, yang diduga menjadi penyebab 50 persen kasus penis patah saat bercinta.

Penelitian yang dilakukan pada 2014 juga mengungkapkan hal yang serupa. Penelitian yang diterbitkan di jurnal Advances in Urology itu menemukan posisi seks wanita di atas menjadi penyebab paling umum penis patah dalam hubungan heteroseksual.

Penis patah ditandai dengan suara letupan atau retakan, rasa sakit luar biasa, kehilangan ereksi, pembengkakan, atau perubahan warna pada batang penis, menurut Mayo Clinic. Jika tidak segera ditangani, fraktur penis dapat menyebabkan penis melengkung atau ketidakmampuan ereksi yang cukup kuat untuk berhubungan seks.

(ath/suc)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Istri Wajib Tahu, Ternyata Ini yang Bikin Paksu Ogah Bercinta


Jakarta

Hubungan intim perlu rutin dilakukan pasutri agar hubungan cinta dan kasih sayang semakin erat. Sayangnya, tidak semua kehidupan seksual pasangan suami dan istri berjalan mulus.

Terkadang suami juga tidak mau berhubungan intim. Padahal, pria umumnya punya gairah seksual yang lebih tinggi dibandingkan wanita.

Seksolog dr Haekal Anshari, M Biomed (AAM), menjelaskan bahwa pada dasarnya pria dapat dikatakan yang paling jarang mengalami gangguan fungsi seksual.


“Kita harus paham bahwa laki-laki itu memang cukup unik, karena dapat dikatakan paling jarang mengalami gangguan fungsi seksual,” tuturnya saat ditemui di Jakarta Selatan, Selasa (10/12/2024).

“Terlebih dia masih sehat secara fisik dan masih produktif. Beda halnya kalau dia sudah usia lanjut, mungkin sudah ada gangguan hormon, gangguan organ tubuh, dan sebagainya,” lanjut dr Haekal.

dr Haekal mengungkapkan penyebab pria merasa malas untuk melakukan hubungan seksual bisa disebabkan oleh faktor tertentu. Salah satunya mungki karena suami tidak bisa menikmati saat berhubungan intimdan sulit untuk mencapai orgasme, yang bisa jadi dipicu oleh ereksi yang tidak keras optimal atau ejakulasi dini.

“Itukan membuat dia nggak puas. Itulah penyebab kenapa dia menurun minatnya untuk melakukan hubungan seksual,” kata dr Haekal.

Tak hanya itu, dr Haekal mengatakan istri yang sering merasa kesakitan atau tak nyaman saat bercinta juga bisa memicu suami malas melakukannya. Hal ini membuat suami merasa tak mendapat kenikmatan dan membuatnya merasa takut untuk melakukan hubungan seksual dengan pasangannya.

“Jadi memang saling berkaitan, bisa dari faktor laki-laki sendiri, maupun faktor di perempuannya. Maka dari itu, jika memang memerlukan pengobatan harus melibatkan mereka berdua,” pungkasnya.

(sao/suc)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Tak Perlu Obat Kuat, 7 Cara Ini Bisa Bikin Paksu Lebih ‘Tahan Lama’ di Ranjang


Jakarta

Bercinta bisa menjadi momen penting untuk meningkatkan keharmonisan pasangan suami istri. Oleh karena itu, memerhatikan kualitas dan durasi bercinta seringkali menjadi perhatian utama pasangan.

Dikutip dari Healthline, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk meningkatkan durasi bercinta. Berikut ini beberapa di antaranya.

1. Edging

Edging merupakan sebuah teknik seksual ketika seseorang dengan sengaja menunda orgasme. Penundaan ini dilakukan dengan menghentikan semua bentuk rangsangan seksual ketika hampir ejakulasi.


Tujuannya adalah meningkatkan intensitas kesenangan dan kepuasan sampai akhirnya mencapai klimaks. Dengan menunda ejakulasi, maka hubungan seksual bisa berlangsung lebih lama.

Teknik ini biasanya juga digunakan untuk membantu orang dengan ejakulasi dini agar lebih mampu mengontrol waktu klimaks.

2. Latihan Otot Dasar Panggul

Otot-otot dasar panggul membantu menyangga kandung kemih dan ejakulasi. Latihan yang membantu memperkuat kelompok otot tersebut dapat membantu meningkatkan kemampuan suami dalam menunda ejakulasi.

Salah satu bentuk latihan otot dasar panggul adalah dengan kegel. Latihan kegel dapat membantu memperkuat otot pubococcygeus yang selain baik untuk penis, juga baik untuk vulva pada wanita. Perlu dicatat latihan ini perlu dilakukan dengan komitmen yang konsisten sehingga memberikan hasil maksimal.

Kepalkan otot tersebut selama 10 detik, lalu lepaskan. Lakukan setidaknya tiga set dengan 10 repetisi setiap hari.

3. Masturbasi Sebelum Bercinta

Masturbasi sebelum bercinta dapat mencegah ejakulasi dini. Ini dapat menjadi salah satu langkah tepat untuk memperpanjang durasi bercinta.

Menurut sebuah studi kecil tahun 2019, para peneliti menemukan bahwa masturbasi pada pangkal penis dapat membantu Anda menunda ejakulasi.

4. Sunat

Sunat merupakan salah satu cara yang bisa dilakukan untuk memperpanjang durasi bercinta. Sebuah studi pada tahun 2015 menunjukkan banyak orang menemukan peningkatan kendali atas kapan mereka orgasme setelah disunat.

5. Jaga Berat Badan Ideal

Menjaga berat badan ideal dapat meningkatkan performa di atas ranjang. Dalam sebuah studi di 2017, peneliti menemukan orang dengan tiga atau lebih kondisi di bawah ini, memiliki kemungkinan lebih besar mengalami ejakulasi dini:

  • Tekanan darah tinggi.
  • Kadar kolesterol baik lebih rendah.
  • Lingkar pinggang 40 inci (101,6 cm) atau lebih.
  • Kadar gula darah tinggi.
  • Trigliserida darah tinggi.

6. Ganti Posisi Bercinta

Mengganti posisi bercinta bisa menjadi cara menyenangkan, meningkatkan kepercayaan diri, dan informatif. Misalnya, suami mungkin bisa menemukan ada posisi tertentu yang dapat membantu mengurangi rangsangan.

Lakukan eksperimen bersama istri untuk menemukan posisi yang memperpanjang klimaks dan memberikan kenikmatan bagi pasangan.

7. Pakai Kondom

Kondom dapat membantu menghilangkan rasa sensitif pada penis. Kondom dengan penghilang rasa sensitif seringkali mengandung bahan tambahan atau beberapa bahan dalam semprotan dan krim penghilang rasa sensitif.

Sebagai manfaat tambahan, kondom tetap menjadi salah satu cara terbaik untuk mengurangi risiko infeksi menular seksual dan kehamilan yang tidak diinginkan.

(avk/suc)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Istri Wajib Tahu, Ternyata Ini Titik Sensitif yang Bikin Paksu Makin Bergairah

Jakarta

Ternyata pria memiliki bagian tubuh yang sensitif jika dirangsang, dan tentu memberikan kenikmatan seksual saat disentuh. Hal ini dapat membantu pasangan untuk meningkatkan gairahnya sebelum sesi bercinta.

Dikutip dari Times of India, ada beberapa titik sensitif atau zona erotis pria yang membuatnya merasa sangat sensual dan seksi. Berikut daftarnya:

1. Bibir dan mulut

Mencium dan menggigit bibir dapat sangat sensual dan menjadi cara jitu untuk meningkatkan gairah pria. Dengan menggigit dan mengisap bibir bawah dengan lembut juga dapat menambah kenikmatan saat bercinta.


Cobalah untuk menjelajahi area sensitif pria di sekitar mulut, seperti sudut-sudutnya, yang dpat meningkatkan sensasi tersebut.

2. Leher dan cuping telinga

Leher adalah area yang sangat sensitif. Dengan memberikan ciuman ringan atau gigitan dapat menimbulkan sensasi yang menyenangkan.

Cobalah berbisik pelan di leher juga dapat memberikan rangsangan seksual. Jangan lupa cuping telinga, berikan belaian dan gigitan lembut bisa sangat membangkitkan gairah bagi banyak pria.

3. Puting dan dada

Puting adalah zona sensitif seksual yang bisa sangat sensitif dan menyenangkan saat dirangsang. Coba berikan ciuman, cubitan, hingga jilatan lembut untuk menciptakan gairah.

Selain itu, menggerakkan jari atau bibir di dada dan memijat otot dada dengan lembut juga bisa menyenangkan.

4. Paha bagian dalam dan perineum

Paha bagian dalam sering menjadi zona sensitif seksual yang terabaikan. Membelai atau mencium paha bagian dalam dengan lembut, hingga mendekati alat kelamin, dapat menciptakan peningkatan gairah.

Perineum, yaitu area antara skrotum dan anus, juga sangat sensitif. Memberikan tekanan lembut atau menggunakan gerakan memutar ringan dengan jari-jari dapat membangkitkan gairah.

5. Area genital

Penis dan testis sangat sensitif dan menjadi pusat kenikmatan seksual. Membelai, memijat, atau membelai penis dengan lembut bisa sangat membangkitkan gairah.

Cobalah dengan berbagai teknik, untuk menemukan apa yang terasa menyenangkan bagi pasangan. Memperhatikan testis dan dengan lembut menangkup, membelai, atau menariknya dengan ringan juga bisa menyenangkan bagi banyak pria.

Namun sebelum melakukannya, cobalah untuk bertanya pada pasangan apakah dia merasa nyaman dengan itu atau tidak.

(sao/kna)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Paksu Harus Tahu, Ini 5 Posisi Bercinta yang Paling Disukai Istri

Jakarta

Keintiman atau kepuasan dalam berhubungan seksual tentunya menjadi goal atau tujuan yang dicari pasangan suami istri. Salah satu cara untuk bisa mendapatkannya adalah dengan mencoba berbagai posisi atau gaya bercinta.

Dikutip dari Prevention, pakar seks bersertifikat Aliyah Moore mengatakan beberapa posisi tertentu memang dianggap lebih cocok untuk kenikmatan wanita. Hal ini karena lebih memungkinkan wanita untuk mendapatkan rangsangan langsung atau tidak langsung ke area sensitif utama, seperti klitoris atau ‘G-spot’.

Berikut adalah sederet posisi bercinta yang bisa dicoba oleh para pasangan suami istri agar mendapatkan kepuasan yang lebih.


1. Missionary with a pillow

Gaya missionary mungkin dianggap sebagai posisi yang membosankan. Tapi, jika divariasikan dengan bantal, maka akan memberikan sensasi yang lebih nikmat.

Moore mengungkapkan meletakkan bantal di bawah pinggul wanita saat melakukan missionary dapat memungkinkan penetrasi yang lebih dalam dan peningkatan rangsangan pada klitoris.

“Dukungan dan elevasi tambahan dapat mengintensifikasikan sensasi dan meningkatkan kenikmatan,” ujarnya.

2. Cowgirl

Gaya bercinta cowgirl mungkin menjadi salah satu gaya bercinta yang paling disukai wanita. Hal ini karena ‘cowgirl’ dapat memberikan kebebasan pada wanita untuk berhubungan seks, mulai dari mengatur ritme, gerakan, hingga kedalaman penetrasi.

3. Reverse Cowgirl

Keuntungan yang didapat pada posisi seks ‘reverse cowgirl’ dapat memberikan keuntungan yang sama dengan ‘cowgirl’. Untuk melakukannya, wanita duduk sambil membelakangi pria saat melakukan penetrasi atau tidak saling berhadapan.

4. Lotus

Posisi ini sangat cocok bagi pasangan yang ingin merasakan keintiman saat bercinta. Lotus memungkinkan pasangan saling melakukan kontak mata, penetrasi yang dalam, dan kebebasan wanita untuk mengendalikan ritme serta ‘dorongan’.

Pada posisi ini, pasangan duduk berhadapan. Pria akan melakukan penetrasi sambil duduk bersila, sementara wanita duduk di pangkuan sambil melingkarkan kakinya ke pinggang pasangannya. Keduanya bisa saling memberikan stimulasi dengan menyentuh titik sensitif di dada atau payudara, mencium bibir pasangan, dan lain sebagainya.

5. Doggy Style

Doggy style adalah salah satu gaya bercinta yang paling digemari banyak pasangan. Keunggulan dari gaya bercinta ini karena dapat memberikan penetrasi yang lebih dalam dibandingkan dengan posisi seks yang lain.

“Posisi ini memungkinkan penetrasi yang lebih dalam dan memberikan kesempatan untuk merangsang G-spot,” ucap Moore.

(dpy/suc)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Paksu Wajib Tahu! 3 Trik yang Bikin Istri Mudah Capai Orgasme

Jakarta

Wanita disebut lebih sulit untuk mencapai puncak kenikmatan saat bercinta atau orgasme dibandingkan pria. Setiap wanita memiliki keinginan yang berbeda tentang hal-hal yang dapat membuat mereka terangsang saat bercinta.

Meski begitu, bukan berarti orgasme wanita adalah sesuatu yang mustahil untuk dicapai. Masih ada berbagai cara yang bisa dilakukan untuk membuat istri mencapai orgasme seperti yang diinginkannya.

Berikut tiga hal yang bisa dilakukan para suami untuk membantu istri mencapai orgasme yang memuaskan saat bercinta:


1. Luangkan Lebih Banyak Waktu untuk Foreplay

Saat bercinta, usahakan untuk tidak terburu-buru untuk melakukan penetrasi. Cobalah luangkan waktu untuk melakukan berbagai ‘sesi pemanasan’ atau foreplay selama bercinta.

Sebagai awal, ciptakan suasana yang romantis dan sensual. Bisa dengan menyalakan lilin atau musik yang romantis penuh cinta.

Selanjutnya, berikan sentuhan lembut untuk istri, misalnya seperti memegang tangan, memeluk, hingga menyentuh zona sensitifnya. Bisa juga dengan memberikan ciuman di beberapa bagian tubuh, mulai dari bibir, bahu, leher, hingga payudara.

2. Temukan G-spot Pasangan dengan Tepat

Dikutip dari Everyday Health, klitoris dan titik G sangat penting untuk orgasme wanita. Itu terletak pada ujung saraf, sama dengan kepala penis.

Klitoris sangat sensitif dan kebanyakan wanita membutuhkan rangsangan di area ini untuk mengalami klimaks. Suami dapat membelai dan merangsang labia atau bibir vagina untuk membangkitkan gairah istri karena jaringan klitoris yang terletak di dalamnya.

“Beberapa wanita juga menyukai rangsangan di sini, selain rangsangan kepala klitoris langsung yang dapat sangat intens bagi sebagian wanita,” beber pakar kesehatan seksual dari Texas A&M School of Medicine, Lyndsey Harper, MD.

Di sisi lain, G-spot terletak di dalam vagina. Ini merupakan kumpulan ujung saraf yang sangat sensitif, dan umumnya terletak di dinding anterior vagina atau bagian dalam vagina yang dekat ke perut.

“Anda dapat bereksperimen dan melihat apakah area ini membawa kenikmatan seksual melalui rangsangan manual, mainan seks, dan posisi seks penetrasi tertentu yang memberi tekanan pada vagina anterior,” sambungnya.

3. Cobalah Posisi yang Disukai Istri

Faktor lain yang dapat membantu istri mencapai orgasme adalah posisi seks. Hal ini yang melibatkan rangsangan pada klitoris dapat meningkatkan peluang istri mencapai orgasme saat penetrasi vagina.

Berikut beberapa posisi seks yang banyak disukai wanita:

Spooning: Pada posisi ini, sudut penetrasi memungkinkan pangkal penis untuk merangsang klitoris. Selain itu, posisi ini juga memudahkan akses bagi suami untuk memberikan rangsangan pada istri di area sensitifnya.

Woman on top: Ini merupakan salah satu posisi seks yang dapat memberikan rangsangan terbaik pada G-spot. Pada posisi ini, istri dapat menggerakkan tubuhnya untuk membantunya merangsang klitoris dan menemukan sudut penetrasi yang pas.

Sitting: Dengan posisi ini, suami dapat memberikan stimulasi yang pas pada klitoris. Ini memberikan banyak keintiman, sehingga dapat meningkatkan gairah istri saat bercinta.

(sao/naf)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy