Tag Archives: seksolog

Istri Wajib Tahu, Ternyata Ini yang Bikin Paksu Ogah Bercinta


Jakarta

Hubungan intim perlu rutin dilakukan pasutri agar hubungan cinta dan kasih sayang semakin erat. Sayangnya, tidak semua kehidupan seksual pasangan suami dan istri berjalan mulus.

Terkadang suami juga tidak mau berhubungan intim. Padahal, pria umumnya punya gairah seksual yang lebih tinggi dibandingkan wanita.

Seksolog dr Haekal Anshari, M Biomed (AAM), menjelaskan bahwa pada dasarnya pria dapat dikatakan yang paling jarang mengalami gangguan fungsi seksual.


“Kita harus paham bahwa laki-laki itu memang cukup unik, karena dapat dikatakan paling jarang mengalami gangguan fungsi seksual,” tuturnya saat ditemui di Jakarta Selatan, Selasa (10/12/2024).

“Terlebih dia masih sehat secara fisik dan masih produktif. Beda halnya kalau dia sudah usia lanjut, mungkin sudah ada gangguan hormon, gangguan organ tubuh, dan sebagainya,” lanjut dr Haekal.

dr Haekal mengungkapkan penyebab pria merasa malas untuk melakukan hubungan seksual bisa disebabkan oleh faktor tertentu. Salah satunya mungki karena suami tidak bisa menikmati saat berhubungan intimdan sulit untuk mencapai orgasme, yang bisa jadi dipicu oleh ereksi yang tidak keras optimal atau ejakulasi dini.

“Itukan membuat dia nggak puas. Itulah penyebab kenapa dia menurun minatnya untuk melakukan hubungan seksual,” kata dr Haekal.

Tak hanya itu, dr Haekal mengatakan istri yang sering merasa kesakitan atau tak nyaman saat bercinta juga bisa memicu suami malas melakukannya. Hal ini membuat suami merasa tak mendapat kenikmatan dan membuatnya merasa takut untuk melakukan hubungan seksual dengan pasangannya.

“Jadi memang saling berkaitan, bisa dari faktor laki-laki sendiri, maupun faktor di perempuannya. Maka dari itu, jika memang memerlukan pengobatan harus melibatkan mereka berdua,” pungkasnya.

(sao/suc)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Bukan Cuma Desahan, Ini Tanda-tanda Wanita Capai Orgasme saat Bercinta


Jakarta

Orgasme adalah fase puncak yang ingin dicapai saat pasangan suami istri melakukan hubungan seksual. Saat keduanya mencapai orgasme, tingkat keintiman dalam hubungan akan semakin meningkat.

Namun, ternyata tidak semua pria mengetahui tanda saat pasangannya mencapai orgasme. Banyak yang menganggap bahwa squirting adalah tanda utama seorang wanita sudah mencapai orgasme saat bercinta.

Seksolog dr Haekal Anshari, M Biomed (AAM) mengungkapkan bahwa squirting bukanlah tanda seorang wanita sudah mencapai orgasme. Squirting adalah cairan yang seperti ejakulasi yang tidak dialami semua wanita.


“Ada yang bilang perempuan kalau orgasme juga mesti keluar, atau istilahnya squirting. Sebetulnya, squirting itu bukan tanda perempuan orgasme,” terang dr Haekal saat ditemui di Jakarta Selatan, Selasa (10/12/2024).

dr Haekal menjelaskan squirting akan bisa dirasakan saat wanita orgasme jika memang keluar dari vagina. Namun, jika cairan tersebut naik ke kandung kemih, si wanita tidak akan merasakannya.

“Tapi, ketika dia orgasme, dia pengen kencing. Jadi, perempuan orgasme itu nggak harus squirting, nggak harus keluar,” sambungnya.

Lantas, apa yang menjadi tanda wanita orgasme saat bercinta?

dr Haekal mengatakan seorang wanita yang mencapai orgasme ditandai dengan kontraksi ritmik pada sepertiga depan otot rongga vagina. Itu disebut juga sebagai gerakan orgasmic platform.

“Gerakan orgasmic platform itu di mana kontraksinya seperti meremas-remas penis. Itu merupakan kondisi perempuan sedang mengalami orgasme,” tuturnya

(sao/kna)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Musim Hujan Bisa Hasrat Bercinta Naik, Mitos atau Fakta? Ini Kata Seksolog


Jakarta

Musim hujan sering dikaitkan dengan meningkatnya hasrat seksual seseorang. Cuaca yang dingin dan suasana mendung disebut-sebut mampu membangkitkan libido seseorang.

Seksolog dr Haekal Anshari, M Biomed (AAM) mengungkapkan fenomena tersebut tidak sepenuhnya didukung oleh bukti ilmiah. Namun, menurutnya salah satu faktor yang dapat membangkitkan libido seseorang adalah faktor lingkungan.

“Saya sih belum menemukan studinya ya. Tapi, memang salah satu hal yang bisa membangkitkan libido itu dari faktor lingkungan,” terang dr Haekal saat ditemui di Jakarta Selatan, Selasa (10/12/2024).


“Jadi, nggak hanya sentuhan atau visual, tapi suasananya juga bisa,” sambungnya.

Menurutnya, faktor lingkungan seperti suasana yang mendung dan hujan yang turun saat pagi dapat memberikan efek tertentu pada psikologis seseorang, terutama pria.

“Kalau pagi hari itu, hormon testosteron laki-laki meningkat. Jadi, kalau suasananya mendung, gerimis, atau hujan di pagi hari, itu bisa membuat laki-laki lebih bergairah,” kata dr Haekal.

Meski begitu, dr Haekal mengatakan cuaca bukanlah faktor utama yang dapat meningkatkan gairah seksual seseorang. Selain faktor lingkungan, gairah seksual seseorang dapat dipengaruhi hal lainnya, seperti kondisi fisik, mental, hubungan dengan pasangan, dan stimulasi lainnya.

Maka dari itu, cuaca yang dingin atau musim hujan tidak dapat dianggap sebagai penyebab utama yang membuat libido meningkat. Hal tersebut lebih berkaitan dengan bagaimana lingkungan sekitar mempengaruhi suasana hati atau mood bercinta.

“Cuaca itu hanya salah satu dari sekian banyak faktor yang bisa membangkitkan gairah seksual seseorang,” tuturnya.

(sao/kna)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

7 Tips Foreplay Biar Lancar Bercinta, Suasana di Ranjang Makin ‘Panas’

Jakarta

Foreplay atau aktivitas seksual sebelum melakukan hubungan seksual sering kali diabaikan banyak pasangan. Padahal, foreplay memiliki peran vital, terlebih untuk wanita dalam mendapatkan orgasme.

Dikutip dari Men’s Health, jika dilakukan dengan tepat, foreplay bisa sama menyenangkannya dengan seks penetrasi. Hal ini bahkan didukung oleh penelitian pada 2017. Studi tersebut menemukan wanita lebih mungkin mengalami orgasme setelah foreplay.

Salah satu alasan masih banyak pasangan yang melewatkan sesi ‘pemanasan’ ini adalah mereka tidak tahu bagaimana cara yang tepat untuk memulainya.


Berikut adalah sederet tips melakukan foreplay yang bisa dicoba untuk membuat sesi bercinta lebih ‘panas’.

1. Membersihkan Ruangan

Terapis seks Chelsie Reed, PhD mengatakan kamar atau ruangan yang kotor bisa menurunkan gairah seksual seseorang. Setidaknya, luangkan waktu sekitar 10 menit untuk membersihkan kamar sebelum sesi bercinta.

“(Ruangan) berantakan mungkin membuat beberapa orang menjadi stres dan ketika Anda stres, tubuh seringkali tidak cukup rileks untuk terangsang,” ujar Chelsie.

2. Menyalakan Musik Romantis

Memilih musik yang tepat dapat membantu meningkatkan gairah seksual. Genre musik bisa juga disesuaikan dengan suasana apa yang ingin diciptakan.

“Beberapa orang membuat playlist yang bertransisi dari satu suasana hati dan kecepatan ke suasana hati lainnya untuk memandu pengalaman mereka dan transisi ke berbagai jenis sentuhan dan permainan,” kata Chelsie.

3. Berikan Pijatan Erotis

Sebelum melakukan hubungan seks penetrasi, pasangan mungkin bisa memberikan pijatan erotis untuk menghangatkan suasana. Pijatan ini juga bisa membuat pasangan menjadi rileks sekaligus menggoda.

Mulailah dengan lengan, kaki, hingga punggung. Coba untuk melemaskan otot-otot pasangan sebelum berpindah ke area yang lebih intim.

4. Jelajahi Zona Sensitif Lain

Pendiri perusahaan pendidikan seks di Baltimore Cassie Fuller mengatakan jangan hanya berfokus pada alat kelamin pasangan. Tubuh juga dipenuhi oleh zona-zona sensitif seksual lain seperti leher, paha, atau payudara.

“Cobalah membelai, menjilat, atau menggigit area sensitif seksual lainnya, seperti leher, punggung, telinga, perut, atau pergelangan tangan,” ujar Cassie.

5. Mencoba dengan Mainan Seks

Mainan seks mungkin bisa dijadikan alat untuk memulai pemanasan sebelum bercinta. Ada banyak jenis mainan seks yang bisa dicoba, seperti vibrator, satisfyer, atau womanizer.

6. Dirty Talk atau Obrolan Nakal

Dirty talk atau obrolan nakal itu sangat ‘panas’. Hal ini tentu bisa membangkitkan gairah seksual pasangan.

Ucapan-ucapan nakal ini bisa dilakukan secara lambat, hati-hati, dan ‘sekotor’ mungkin. Selain itu kontak mata dengan pasangan juga diperlukan dalam sesi pembicaraan nakal ini.

7. Berciuman

Seksolog klinis Patti Britton mengatakan wanita akan mendapatkan kenikmatan erotis dari sesi berciuman. Berciuman juga menjadi salah satu cara untuk membangkitkan gairah seksual pasangan.

“Wanita mendapatkan kenikmatan erotis terbesar dari ciuman yang sering dan penuh gairah. Jika Anda merasa dia mulai kehilangan minat, berciuman selalu merupakan cara terbaik untuk membuatnya kembali tertarik,” tutupnya.

(dpy/naf)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Dear Paksu, Ini 5 Posisi Seks yang Bikin Istri Lebih Puas saat Bercinta

Jakarta

Memberikan kesenangan saat bercinta pada istri merupakan impian bagi banyak suami. Salah satu cara untuk mendapatkannya adalah dengan memilih jenis posisi seks yang tepat.

Posisi seks yang tepat akan membuat wanita lebih mudah mendapatkan orgasme. Dikutip dari Prevention, berikut adalah 5 posisi seks yang wajib dicoba oleh para suami ketika di ranjang.

1. Missionary with a pillow

Posisi misionaris kerap dianggap membosankan. Namun, ada satu modifikasi yang memungkinkan suami melakukan penetrasi lebih dalam, hanya dengan tambahan bantal.


“Dukungan dan ketinggian tambahan dapat mengintensifkan sensasi dan meningkatkan kesenangan,” jelas Aliyah Moore, PhD, terapis seks bersertifikat.

2. Cowgirl

Posisi seks cowgirl akan mendorong gesekan lebih intens terhadap klitoris. Gesekan pada bagian ini seringkali menjadi kunci orgasme pada wanita.

“Saat penetrasi dalam posisi ini, Anda dapat memilih kecepatan, kedalaman, dan sudut penetrasi, yang dapat membantu Anda menemukan yang terbaik,” jelas Berkheimer, seorang seksolog.

3. Doggy style

Posisi seks ini memungkinkan adanya penetrasi lebih dalam dan memperbesar peluang untuk merangsang G-spot wanita. Sudut masuknya bisa menciptakan sensasi yang intens, dan tangan bebas menjelajahi klitoris atau zona sensitif seksual lainnya.

4. Queening

Queening merupakan salah satu variasi seks tanpa hubungan intim. Ini merupakan variasi yang cocok jika pasangan ingin mendapatkan kenikmatan oral seks.

“Posisi ini memberikan rangsangan langsung pada klitoris dan beberapa zona sensitif seksual lainnya secara bersamaan,” kata Berkehimer.

5. Butterfly

Posisi seks ini cukup mirip dengan misionaris, akan tetapi ada beberapa gerakan yang lebih menyenangkan. Butterfly memungkinkan laki-laki untuk melakukan penetrasi yang lebih dalam, serta akan lebih leluasa dalam stimulasi serviks dan klitoris.

Sudut masuk dan tekanan terhadap tulang kemaluan dapat berkontribusi pada kenikmatan yang luar biasa,” kata Moore.

(dpy/kna)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

5 Tipe Orgasme yang Bisa Dialami Wanita, Termasuk Rangsangan di Payudara


Jakarta

Mungkin banyak yang beranggapan orgasme hanya ada satu jenis saja. Faktanya, jenis orgasme yang dialami seseorang ternyata ditentukan oleh berbagai macam faktor, mulai dari titik rangsangan hingga kondisi emosional.

Khususnya pada wanita. Pakar seks sekaligus psikoterapi Gigi Engle mengungkapkan wanita bisa merasakan kenikmatan seksual dalam berbagai cara, dan bagaimana cara merasakan kenikmatan itu sama sekali tidak memengaruhi nilai mereka sebagai seorang wanita.

“Orang-orang merasakan kenikmatan dan seksualitas dalam berbagai cara, apapun yang membuat Anda merasakan kenikmatan adalah yang paling penting. Seks seharusnya tentang memberikan kesenangan kepada pasangan Anda, memberikan kesenangan kepada diri Anda sendiri dan menikmati pengalaman intim itu alih-alih melihatnya sebagai sesuatu yang berorientasi pada tujuan,” ujar Engle dikutip dari Sheknows.


Lantas, apa saja tipe orgasme yang bisa dialami seorang wanita? Berikut ulasannya.

1. Orgasme Puting (Nipple Orgasm)

Sesuai namanya, orgasme puting adalah orgasme yang dicapai lewat rangsangan pada area puting payudara. Engle menjelaskan orgasme puting dapat terjadi berkat koneksi antara otak dan semua ujung saraf, termasuk di puting dan alat kelamin.

“Puting payudara Anda, khususnya, karena merupakan zona sensitif seksual tertentu, memiliki ujung saraf yang langsung terhubung ke jaringan klitoris,” ucapnya.

Seksolog Barbara Carrellas menambahkan tidak peduli di manapun orgasme dipicu, semua orgasme pada akhirnya terjadi di otak.

“Secara neurologis, orgasme tampak seperti meditasi karena area otak yang diaktifkan sebagian bergantung pada jenis rangsangan yang membawa kita ke kondisi meditasi atau orgasme,” ucapnya.

2. Energy Orgasm

Carrellas menjelaskan energy orgasm atau orgasme energi adalah melepaskan ketegangan yang terkumpul baik di dalam tubuh maupun pikiran.

“Orgasme energi adalah jenis orgasme yang kita alami saat kita tiba-tiba melepaskan ketegangan dan energi yang tersimpan. Dalam banyak hal, ini mirip dengan orgasme vulkanik fisik (ditandai dengan peningkatan cepat, pelepasan cepat, dan pendinginan), hanya saja sensasinya tidak terlokalisasi,” terangnya.

Biasanya, setelah mengalami orgasme energi wanita akan merasa ketegangan seolah-olah terkuras dari lengan dan kaki. Tangan dan jari mungkin merasa kesemutan, dada terasa lebih terbuka, dan relaksasinya lebih mendalam dan memuaskan.

3. Emotional Orgasm

Orgasme tidak harus selalu bersifat seksual. Carrellas mengungkapkan emotional orgasm atau orgasme emosi ibarat membiarkan tubuh mengekspresikan emosi secara total tanpa berusaha menahannya.

Carrellas menjelaskan orgasme emosi sama seperti saat seseorang tertawa begitu keras, sehingga merasa akan mati karena tertawa. Pada saat itu, diafragma mengalami kejang, sehingga tubuh tidak bisa bernapas. Ketika akhirnya bisa menarik napas dalam-dalam dan berhenti tertawa, perasaan lega itulah yang mirip dengan orgasme.

Dia menambahkan orgasme emosi tidak bergantung pada emosi tertentu. Untuk bisa mencapai orgasme ini, dibutuhkan konsentrasi yang dapat terpusat baik pada perasaan seksual maupun nonseksual.

4. Zone Orgasm

Rangsangan di organ kemaluan tidak selalu diperlukan untuk bisa mencapai orgasme. Sebuah penelitian yang dilakukan pada 2011 menyebut zone orgasme atau orgasme zona adalah orgasme yang terjadi ketika titik atau zona sensitif pada tubuh seseorang yang biasanya tidak digunakan untuk rangsangan erotis, dirangsang hingga mencapai puncaknya.

Engle mengungkapkan zona sensitif tersebut bisa berada di bagian tubuh mana saja, dan setiap wanita memiliki zona sensitif yang berbeda-beda.

“Belakang lutut, dan paha bagian dalam adalah tempat yang bagus untuk memulai. Leher bagian belakang, di bawah telinga, bahkan kulit kepala juga sebenarnya bisa menjadi zona sensitif seksual yang luar biasa,” katanya.

5. Coregasm

Percaya atau tidak, wanita ternyata juga bisa mengalami orgasme saat berolahraga. Fenomena ini dikenal dengan istilah ‘coregasm’.

Disebut coregasm, karena orgasme ini biasanya dipicu oleh latihan otot perut atau core. Sebuah studi tahun 2012 yang diterbitkan dalam Sexual and Relationship Therapy menemukan 124 wanita mengaku mengalami orgasme akibat berolahraga, dan 246 wanita merasakan kenikmatan seksual saat berolahraga.

Kendati demikian, penelitian menemukan coregasm juga dapat dipicu oleh latihan lain, sepert angkat beban, yoga, bersepeda, lari, dan jalan kaki/hiking.

(ath/kna)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

5 Pelumas Alami yang Aman untuk Bercinta, Tak Bikin Alat Vital Iritasi

Jakarta

Pelumas atau lubricant adalah salah satu alat bantu seks yang cukup umum digunakan. Biasanya, pelumas seks digunakan untuk melancarkan pergerakan penis saat penetrasi, sehingga tidak menimbulkan iritasi.

Pelumas seks umumnya berbentuk gel atau cairan. Pelumas seks terbagi menjadi tiga kategoru berdasarkan bahan dasarnya, yaitu:

Pelumas berbahan dasar air


Jenis pelumas ini paling tidak menimbulkan iritasi, tetapi cenderung cepat kering.

Pelumas berbahan dasar silikon

Lebih tahan lama dibandingkan pelumas berbahan dasar air dan bisa digunakan dengan hampir semua jenis kondom.

Pelumas berbahan dasar minyak

Jenis pelumas ini paling tahan lama, tetapi bisa merusak lateks kondom dan membuatnya rusak/bocor.

Ada banyak jenis pelumas seks yang tersedia di pasaran. Kendati demikian, ada pasangan yang mungkin lebih suka menggunakan bahan alami, atau sesuatu yang ada di rumah.

Dikutip dari berbagai sumber, berikut bahan-bahan alami yang bisa digunakan sebagai alternatif pelumas seks.

1. Minyak kelapa virgin

Dikutip dari Medical News Today, minyak kelapa virgin memiliki efek antiperadangan dan melembapkan. Minyak kelapa juga memiliki rasa dan aroma yang nikmat, sehingga kerap digunakan sebagai pelumas saat seks oral.

Karena berbahan dasar minyak, minyak kelapa virgin sebaiknya tidak digunakan bersama kondom karena bisa merusak lateks kondom dan membuatnya bocor.

2. Aloe vera

Aloe vera atau lidah buaya berbahan dasar air dan dapat menghidrasi kulit serta mengurangi iritasi. Kekentalannya juga membuat lidah buaya cocok dijadikan sebagai alternatif pelumas seks yang lebih alami.

Namun bagi pasangan yang menggunakan produk aloe vera, sebaiknya periksa komposisinya terlebih dahulu. Pastikan produk tersebut tidak mengandung bahan-bahan yang bisa mengiritasi alat vital, seperti alkohol.

3. Minyak zaitun

Selain minyak kelapa, minyak zaitun juga dapat digunakan sebagai pelumas seks alami.

Perlu diketahui, kulit tidak bisa dengan mudah menyerap minyak zaitun. Akibatnya, minyak bisa menyumbat pori-pori dan berujung infeksi. Jika menggunakan minyak zaitu sebagai pelumas seks alami, jangan lupa mencuci kulit dan alat vital hingga bersih setelah berhubungan intim.

4. Minyak sayur

Seperti halnya minyak zaitun, minyak sayur juga bisa dijadikan alternatif pelumas seks. Dikutip dari Oprah Daily, seksolog klinis dari Royal Intimacy, Caitlin V, MPH mengatakan minyak sayur sebaiknya digunakan sebagai pelumas eksternal untuk vagina.

Sama seperti produk berbahan dasar minyak lain, minyak sayur dapat merusak lateks pada kondom. Jadi sebaiknya hindari penggunaan keduanya secara bersamaan.

Bahan Alami yang Harus Dihindari

Memilih bahan alami sebagai pengganti pelumas seks tidak boleh sembarangan. Sebab, ada beberapa bahan yang justru bisa memicu iritasi dan infeksi.

Dikutip dari Cleveland Clinic, berikut bahan-bahan yang sebaiknya tidak digunakan sebagai pelumas untuk bercinta:

  • Bahan yang berasal dari hewan, seperti yogurt, minyak ikan, dan putih telur
  • Krim atau lotion
  • Minyak bayi
  • Petroleum jelly
  • Air liur
  • Bahan yang mengandung gula

(ath/kna)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Seksolog Tak Sarankan Pasutri ‘Seks Kilat’ di Bulan Ramadan, Ini Alasannya


Jakarta

Bercinta bersama pasangan bisa menjadi hal yang ‘tricky’ untuk dilakukan selama bulan puasa. Terkadang pasutri masih bingung bagaimana menentukan waktu terbaik untuk bercinta selama bulan puasa.

Bagaimana sih cara agar hubungan pasangan suami istri tetap intim walaupun sudah memasuki bulan puasa? Seksolog Zoya Amirin, MPsi, FIAS membagikan beberapa hal yang mungkin bisa diterapkan pasutri selama bulan puasa.

“Disarankan menyempatkan waktu sebisa mungkin, kalau bisa dalam sebulan ini empat kali ya bagus. Kalau misalnya dua kali saja, minimal itu sudah oke kok,” ucap Zoya ketika dihubungi detikcom.


“Yang penting lakukanlah dengan mencari kualitas, bukan hanya, ‘kita harus berapa kali’. Cari gimana caranya berdua bisa mengatasi stres sama-sama, bisa menikmati hubungan seksual ini, akhirnya kan dua-duanya happy,” sambungnya.

Walaupun menentukan jadwal berhubungan intim lebih sulit, Zoya tidak menyarankan pasutri untuk melakukan seks kilat atau quickie sex. Ia berkata bahwa seks secara spontan dapat mengurangi kualitas dari hubungan bercinta itu sendiri.

Padahal dengan tingkat stres yang dialami pasangan selama bulan Ramadan, kualitas seks sangat berpengaruh pada kondisi psikologis setiap pasangan. Oleh karena itu, ia menyarankan pasangan suami istri untuk bisa menjadwalkan hubungan intim saat bulan puasa.

Bukan untuk menjadi beban, perencanaan bercinta yang dibuat dilakukan agar suami dan istri bisa mempersiapkan diri masing-masing secara fokus sebelum akhirnya bercinta. Dengan begitu, kualitas seks yang baik bisa dirasakan oleh kedua belah pihak.

Keintiman antara pasangan suami istri pun bisa dijaga walaupun dalam bulan puasa.

“Kalau saya sih sangat-sangat mengusulkan untuk dua-duanya itu membuat waktu ya. Ketika direncanakan, itu berarti sampai hari H-nya nanti kita mengatur suasana hati, apa ya yang dibutuhkan untuk bisa supaya bercinta dengan nikmat saat bulan puasa,” pungkasnya.

(avk/naf)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Anti Mainstream! Seksolog Ungkap Posisi Terbaik Bercinta di Kamar Mandi


Jakarta

Bosan dengan posisi bercinta yang terkesan begitu-gitu saja? Shower sex atau bercinta di kamar mandi bisa menjadi solusi untuk ‘memanaskan’ momen bercinta. Namun berdasarkan pengalaman beberapa pasutri, shower sex rupanya tak semudah yang dibayangkan.

Pakar seks mengungkapkan bahwa jika dilakukan dengan tidak benar, penetrasi saat shower sex bisa menyebabkan selip hingga berisiko ‘mematahkan’ penis. Namun jika dilakukan dengan benar dan aman, seksolog bersertifikat Myisha Battle menyebut, shower sex bisa meningkatkan keharmonisan lantaran ampuh bikin hubungan suami-istri semakin rekat.

“Pasangan harus menyadari bahwa mandi bersama dapat meningkatkan tingkat keintiman. Datanglah dengan posisi yang sempurna, tempatkan diri Anda tanpa tergelincir atau merusak suasana hati,” ucap Battle dikutip dari Daily Mail, Senin (15/1/2024).


Perihal posisi shower sex, ia menyarankan pasangan untuk membungkuk ke depan sambil bersandar dengan dinding yang ada di depan menggunakan tangan. Selanjutnya, sang suami bisa mendekati pasangan dari belakang untuk melakukan penetrasi.

“Meskipun Anda bisa memilih untuk tetap saling berhadapan, tapi cara ini memerlukan lebih banyak kekuatan dan keseimbangan,” ujarnya.

Jika ada pegangan di kamar mandi, Battle menyarankan pasutri untuk menggunakan pegangan tersebut ketika bersandar agar tubuh tetap berada dalam posisi yang stabil. Ia juga menyarankan, sebaiknya gunakan alas anti selip di lantai kamar mandi agar kaki pasutri tidak tergelincir.

Battle menuturkan bahwa posisi seks ini bisa menjadi sulit untuk dilakukan jika pasangan memiliki perbedaan tinggi badan yang signifikan.

Jika hal tersebut menjadi masalah, Battle menyarankan pasutri untuk menjadi kamar mandi sebagai tempat untuk ‘eksplorasi’ hubungan intim seperti foreplay. Setelahnya, pasangan bisa mengeringkan badan dengan handuk dan melanjutkan hubungan intim di kamar tidur.

“Untuk mendapatkan suasana hati yang baik saat berhubungan, coba gunakan semua ‘indera’ ketika mengeksplor bercinta saat mandi bersama. Bisa dilakukan dengan saling membersihkan tubuh satu sama lain,” ujarnya.

Battle juga menyarankan penggunaan pelumas silikon ketika berhubungan. Pelumas silikon dapat bertahan lebih lama dibandingkan dengan pelumas berbahan dasar air dan tidak akan luntur dalam air.

(avk/vyp)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy