Tag Archives: tips seks

Bapak-bapak Merapat! Ternyata Segini Durasi Bercinta yang Didambakan Wanita


Jakarta

Banyak wanita memerlukan waktu yang tidak sebentar untuk bisa mencapai puncak kenikmatannya di kala bercinta. Walhasil jika ingin memaksimalkan sensasi nikmat pada wanita, penting untuk pasutri memperhatikan durasi bercinta.

Tak jarang muncul pertanyaan, berapa lama sih durasi hubungan seksual yang ideal? Sebab seringkali beredar narasi, lamanya durasi hubungan seksual memiliki peran penting dalam mencapai tingkat kepuasan yang maksimal.

Dikutip dari Times of India, sebuah studi telah dilakukan pada 4.000 partisipan pria dan wanita di Amerika dan Inggris guna mengamati kebiasaan seksual dalam masyarakat. Partisipan dalam studi ini berusia antara 18 hingga 35 tahun. Studi ini bertujuan untuk mengungkap berapa durasi hubungan seks yang didambakan oleh pria dan wanita.


Hasil studi ini cukup menarik. Ternyata, wanita cenderung mendambakan hubungan seks berlangsung sedikit lebih lama daripada yang didambakan oleh pasangan pria mereka. Rata-rata durasi yang dianggap ideal oleh wanita adalah sekitar 25 menit 51 detik. Menariknya, pria yang menjadi bagian dari studi ini memiliki pandangan yang hampir serupa dengan rata-rata waktu yang diharapkan, yaitu 25 menit 43 detik.

Namun, saat ditelusuri lebih lanjut, terdapat perbedaan antara harapan dan kenyataan. Wanita yang terlibat dalam penelitian ini mengungkapkan bahwa pasangan mereka cenderung tidak mampu bertahan lama di ranjang. Mayoritas wanita mengaku, pasangan mereka hanya mampu bertahan selama 11 hingga 14 menit dalam setiap sesi bercinta.

Di samping itu, pria melaporkan bahwa seiring bertambahnya usia dan pengalaman seksual, mereka cenderung mampu bertahan lebih lama di ranjang. Hal ini menunjukkan bahwa latihan dan pengalaman seksual memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan ketahanan serta performa seksual pada pria.

Selain mengungkapkan tentang durasi hubungan seksual, studi ini juga menyoroti perbedaan dalam gairah seksual antara pria dan wanita berdasarkan waktu. Wanita cenderung mengalami penurunan gairah seksual saat beraktivitas intim di malam hari. Mayoritas wanita dalam studi ini menyebut, mereka gairah seksual mereka lebih meletup-letup saat pagi hari.

Dengan demikian, studi ini memberikan pandangan menarik tentang perbedaan antara harapan dan kenyataan terkait durasi hubungan seksual yang diinginkan oleh wanita. Sekaligus, studi ini menyinggung pengalaman dan latihan memiliki peran penting dalam meningkatkan kualitas hubungan seksual pada pria.

Meskipun begitu, perlu diingat bahwa durasi seks ‘dambaan’ setiap orang bisa berbeda. Setiap pasangan suami istri pasti memiliki variasi yang unik untuk mencapai tingkat kepuasan. Studi ini hanya memberikan pandangan umum tentang preferensi wanita terkait durasi hubungan seks yang diharapkan.

(kna/kna)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Bercinta Jadi Tak Seru Lagi dan Terasa Gitu-gitu Saja? Bisa Jadi Ini Gegaranya

Jakarta

Tak bisa menutup mata, kualitas aktivitas seksual memegang peranan penting dalam menentukan kualitas hubungan pasutri. Sebab tak hanya perihal kenikmatan di ranjang, hubungan seksual yang baik juga bisa membangun keintiman antara pria dan wanita, yang terbawa ke aktivitas sehari-hari.

Namun pada beberapa kondisi, pasutri merasa bosan dengan aktivitas seksual yang terkesan begitu-gitu saja. Memang, rasa bosan itu wajar terjadi. Namun jika berlangsung terus-menerus, jelas salah satu risikonya adalah keintiman yang terganggu.

Seringkali, rasa bosan tersebut menandakan adanya permasalahan dalam kualitas hubungan. Namun perlu diingat, tidak seluruhnya rasa bosan dalam aktivitas seksual disebabkan oleh masalah dalam hubungan. Bisa jadi, rasa bosan itu timbul akibat kondisi fisik ataupun psikis.


Dikutip dari Best Healthmag berikut beberapa alasan pasangan suami istri bosan dalam melakukan aktivitas seksual:

1. Kelelahan

Kehidupan yang penuh dengan kesibukan dapat menyebabkan kelelahan yang berdampak pada gairah seksual seseorang. Setelah menjalani berbagai aktivitas sepanjang hari, seseorang mungkin merasa terlalu lelah untuk terlibat dalam hubungan seksual.

2. Stres

Pengaruh negatif dari berbagai sumber stres, seperti tuntutan pekerjaan, persoalan keluarga, atau masalah keuangan, bisa berdampak pada menurunnya minat seksual seseorang. Kortisol, hormon yang berkaitan dengan stres, memiliki peran untuk mempengaruhi gairah seksual, yang mana dapat mengakibatkan berkurangnya ketertarikan pada aktivitas seksual.

Terutama pada pria, stres dapat mengganggu produksi hormon testosteron, hingga menyebabkan masalah disfungsi ereksi.

3. Kesehatan Mental

Kesehatan mental memiliki peran yang penting dalam mempengaruhi gairal seksual seseorang. Kecemasan dan depresi, dapat mengurangi minat dan kenikmatan dalam aktivitas seksual. Penggunaan antidepresan juga memiliki pengaruh terhadap tingkat libido, yang dapat menurunkan gairah seksual dan membuat orgasme lebih susah tercapai.

4. Komunikasi yang Tertutup

Mempertahankan komunikasi yang erat dalam hubungan suami istri adalah suatu hal yang sangat penting. Melakukan dialog terbuka mengenai perasaan dan kebutuhan satu sama lain memiliki potensi besar untuk mengatasi perbedaan dalam gairah seksual. Dengan melakukan diskusi terbuka, bukan hanya masalah-masalah saja yang dapat dipecahkan, tetapi juga dapat meningkatkan kualitas hubungan.

5. Bosan dalam Hubungan

Setiap hubungan akan mengalami beberapa tahapan seiring waktu. Pada awal menikah, mungkin pasutri merasa penuh kebahagiaan dibarengi gairah seksual yang membara. Namun, gairah seksual akan mengalami fluktuasi yang alami seiring berjalannya waktu, dan dapat mengakibatkan berkurangnya intensitas daya tarik seksual.

Faktor-faktor seperti stres atau kewalahan merawat anak dapat menjadi pemicu dari menurunnya minat dalam aktivitas seksual.

6. Keinginan Seksual yang Berbeda

Keinginan seksual pada setiap orang bisa berbeda dan memiliki keunikan masing-masing. Terutama pada pria, umumnya mereka memiliki minat seksual yang lebih tinggi. Namun, tidak dapat diabaikan bahwa setiap orang akan mengalami perubahan dalam tingkat hasrat seksual, seiring dengan pertambahan usia. Hormon estrogen pada periode perimenopause dan testosteron dapat memengaruhi gairah seksual.

(kna/kna)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Nggak Perlu Semalaman, Peneliti Ungkap Durasi Ideal Bercinta buat Pasutri

Jakarta

Durasi dalam seks memiliki variasi yang berbeda-beda. Hal ini tentu berkaitan dengan preferensi kepuasan seksual setiap pasangan dalam bercinta. Akan tetapi, peneliti telah menemukan durasi ideal dan yang terlalu lama saat melakukan aktivitas seksual.

Menurut survei Society for Sex Therapy and Research, durasi normal seks vaginal biasanya berlangsung 3 hingga 7 menit. Pada kondisi lain, ketika seks berlangsung berlangsung hanya 1 hingga 2 menit dikategorikan sebagai yang “terlalu singkat”.

Kemudian, seks vaginal yang berlangsung 10 hingga 30 menit dianggap ‘terlalu lama’.


Bagi pasangan yang merasa kesulitan mempertahankan durasi saat seks, peneliti telah menemukan ‘taktik’ untuk mengoptimalkan seks agar lebih lama. Berikut cara menambah durasi seks menurut penelitian dari National Library of Medicine.

1. Teknik Memeras

Mulailah aktivitas seksual hingga merasa hampir siap untuk ejakulasi. Kemudian, mintalah pasangan untuk meremas ujung penis, pada titik di mana kepala (kelenjar) bergabung dengan batangnya. Tahan pemerasan selama beberapa detik. Dorongan untuk ejakulasi akan mundur. Teknik ini dapat dilakukan beberapa kali dalam satu sesi.

2. Metode Stop-Start

Metode stop-start dapat dilatih dengan pasangan atau saat melakukan masturbasi. Saat melakukan masturbasi dan merasa akan segera ‘datang’, berhentilah sampai keinginan untuk ejakulasi berlalu. Kemudian lanjutkan merangsang diri sendiri. Teknik ini seiring waktu akan mampu memperpanjang hubungan seksual.

3. Latihan Dasar Panggul

Latihan dasar panggul (Kegels) membantu memperkuat otot-otot dasar panggul yang mengontrol ejakulasi. Untuk mengidentifikasi otot dasar panggul, hentikan buang air kecil di tengah jalan. Untuk berlatih teknik ini, kencangkan otot dasar panggul, tahan kontraksi selama tiga detik, lalu kendurkan selama tiga detik dan ulangi.

(kna/kna)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

8 Cara Alami Tingkatkan Gairah Seksual Pria, Nggak Perlu Obat Kuat


Jakarta

Hubungan seks adalah hal yang penting untuk meningkatkan keharmonisan rumah tangga. Apabila gairah seks tiba-tiba anjlok, tentu hal ini akan mengurangi kenikmatan dalam berhubungan intim.

Kurangnya gairah seksual pada pria bisa disebabkan oleh berbagai hal. Mulai dari masalah hubungan, stres, obat-obatan, hingga rendahnya kadar testosteron pada tubuh.

Jangan khawatir, adapun berikut ini adalah beberapa cara alami yang dapat dilakukan pria dikutip dari beberapa sumber:


Coba Makan Cokelat

Cokelat sudah lama menjadi simbol hasrat, bukan hanya karena rasanya yang enak, namun juga manfaatnya untuk meningkatkan gairah seksual. Cokelat membantu pelepasan serotonin yang dapat menghasilkan efek afrodisiak dan peningkatan suasana hati.

Serotonin juga memiliki peran dalam pengaturan aliran darah ke jaringan genital yang bertanggung jawab atas besar tidaknya libido.

Konsumsi Seafood

Konsumsi makanan laut seperti oyster dan ikan salmon sangat baik untuk meningkatkan gairah seksual. Oyster merupakan makanan laut yang kaya akan zinc dan baik untuk meningkatkan aliran darah, khususnya ke organ seksual.

Pada sebuah studi yang dilakukan pada tahun 2018, kekurangan zinc juga memiliki pengaruh pada tingkat testosteron.

Kelola Stres

Tingkat stres yang tinggi juga berperan pada menurunnya gairah seksual. Stres kronis dapat mempengaruhi sistem reproduksi seperti perubahan kadar testosteron, disfungsi ereksi, hingga menyebabkan penurunan keinginan seks.

Untuk mengelola stres, coba lakukan aktivitas fisik secara teratur, mencari dukungan sosial, tingkatkan kualitas tidur, dan coba teknik relaksasi seperti meditasi.

Berkomunikasi dengan Pasangan

Faktor mental dan emosional mungkin juga menjadi salah satu faktor penyebab menurunnya gairah seksual. Berbicara dengan pasangan seksual terkait berbagai masalah dapat membantu meningkatkan fungsi ereksi dan mengurang tekanan yang mungkin dirasakan.

Olahraga Teratur

Dalam sebuah penelitian yang dilakukan pada 20.700 pria di atas usia 40 tahun menunjukkan bahwa olahraga dapat membantu mencegah disfungsi ereksi. Sementara kurangnya aktivitas fisik dapat berdampak negatif pada fungsi ereksi.

Olahraga dapat meningkatkan aliran darah ke seluruh tubuh, termasuk ke penis. Dalam penelitian tersebut, ahli meminta partisipan melakukan latihan aerobik selama 40 menit sebanyak empat kali dalam seminggu.

Hindari Makanan ‘Penurun’ Libido

Terdapat beberapa makanan inflamasi yang dapat menurunkan libido yang harus dikurangi ketika sedang mengalami masalah kurang gairah seksual. Adapun makanan tersebut adalah sebagai berikut:

  • Lemak jenuh
  • Daging merah dan olahan
  • Tepung halus
  • Gula
  • Telur
  • Ikan putih
  • Soda
  • Biji-bijian olahan di roti, pasta, dan nasi putih

Eksplorasi Hal Baru

Melakukan eksplorasi hal-hal baru bersama pasangan dapat meningkatkan gairah seksual. Beberapa hal yang bisa dilakukan antara lain menggunakan sex-toys, mencoba foreplay, dan ‘menjelajahi’ zona sensitif pasangan.

Batasi Alkohol dan Rokok

Studi pada tahun 2018 menunjukkan bahwa alkohol dapat menurunkan sensitivitas penis dengan menekan sistem saraf pusat dan memperlambat penyampaian informasi dari otak ke penis. Membatasi atau menghindari alkohol dapat meningkatkan fungsi ereksi.

Selain itu, rokok juga dapat mengurangi aliran darah ke penis dan meningkatkan kemungkinan disfungsi ereksi. Merokok dapat merusak pembuluh darah dan memiliki kaitan dengan penyakit jantung.

(avk/kna)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Sentuhan di 5 Titik Rangsangan Ini Bikin Gairah Wanita Meledak-ledak, Penasaran?


Jakarta

Berbeda dengan banyak pria, banyak wanita memerlukan waktu lebih lama agar gairah bercintanya bisa terbangun. Maka itu, penting untuk para suami memahami betul cara seperti apa yang paling disukai sang istri agar gairahnya terbangun.

Umumnya, pria tidak butuh proses yang lama untuk bisa terangsang. Bahkan sedikit sentuhan dari lawan jenis saja sudah cukup untuk membuat pria menjadi ‘on’.

Tapi bagi wanita, seks layaknya sebuah skema yang harus ditelusuri satu per satu untuk bisa membuat mereka terangsang dan akhirnya mencapai klimaks. Karena itu, pria harus mengetahui titik rangsangan pada wanita agar bercinta bisa mendatangkan kepuasan bagi kedua pasangan.


Pertanyaannya sekarang, di mana saja titik rangsangan tersebut? Dikutip dari Lovepanky, berikut titik rangsangan yang umumnya dimiliki oleh wanita.

1. Bibir

Seks biasanya dimulai dari sebuah kecupan. Karenanya, tidak heran bibir menjadi titik rangsangan yang bisa membuat wanita merasa ‘horny’ dan bergairah untuk bercinta.

Ini karena saat berciuman, otak akan mengeluarkan hormon oksitosin dan serotonin yang dapat memicu hasrat seksual. Oleh karena itu, sesi ciuman panas saat foreplay menjadi sebuah keharusan jika Anda ingin merasakan seks yang menggairahkan.

2. Paha bagian dalam

Banyak orang mungkin terbiasa melihat adegan film yang menunjukkan pria menyentuh paha bagian dalam wanita saat hendak bercumbu atau bercinta. Bukan tanpa alasan, karena ternyata paha bagian dalam ini merupakan salah satu titik yang ampuh untuk merangsang wanita.

Jika Miss V diibaratkan sebagai sebuah pintu, maka paha bagian dalam adalah ‘tombol’ yang dapat mengendalikan pintu tersebut. Dengan mengusap paha secara perlahan, dan meneruskannya ke arah vagina, bisa membuat wanita merasa bergairah dan lebih rileks menantikan ‘sesi’ yang berikutnya.

3. Telinga

Tahukan bahwa anggota tubuh yang ada di kepala rata-rata sensitif terhadap sentuhan? Tak terkecuali telinga, membuat bagian tubuh yang satu ini menjadi titik rangsang yang efektif pada wanita.

Suami bisa merangsang titik ini dengan memberikan belaian lembut, mencium, membisikkan kata-kata romantis, atau memberikan gigitan-gigitan kecil pada daun telinga pasangan wanita.

4. Puting payudara

Puting merupakan salah satu titik rangsang yang tidak pernah gagal menyulut birahi wanita. Ini karena puting payudara merupakan salah satu bagian paling sensitif pada tubuh wanita.

Bahkan, wanita bisa saja mengalami orgasme hanya dengan rangsangan pada puting. Ada banyak cara yang bisa Anda lakukan, mulai dari menyentuh, mencubit, mencium, menghisap, hingga memberikan gigitan-gigitan kecil.

5. Klitoris

Jika kita berbicara soal titik rangsang yang paling ampuh, maka ‘mahkota’ tersebut akan jatuh pada klitoris. Meski begitu, setiap wanita memiliki tingkat sensitivitas yang berbeda-beda pada klitorisnya, sehingga dibutuhkan teknik yang mumpuni untuk bisa membuat wanita ‘nge-fly’ dengan rangsangan pada klitoris.

(ath/vyp)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

8 Makanan yang Bikin Miss V Lebih Kencang dan ‘Menggigit’


Jakarta

Kesehatan vagina adalah hal yang paling penting bagi setiap wanita. Selain menjaga kebersihan dan kesehatan secara umum, makanan yang dikonsumsi juga dapat mempengaruhi kesehatan organ intim seseorang.

Beberapa makanan mengandung nutrisi penting yang dapat membantu menjaga keseimbangan pH vagina, meningkatkan sirkulasi darah dan bahkan meningkatkan gairah seksual.

Kondisi vagina yang sehat, akan memberikan dampak yang sangat baik untuk kehidupan seksual wanita dan terhindar dari beberapa jenis infeksi di area reproduksi. Dikutip dari Healthline, ini 8 makanan yang dapat menjaga kesehatan vagina:


1. Ubi Jalar

Selain rasanya yang enak dan mudah ditemukan, ternyata ubi jalar memiliki manfaat yang sangat baik untuk kesehatan vagina. Ubi jalar mengandung banyak vitamin A dan beta-karoten, hal tersebut dapat mencegah timbulnya bakteri vaginosis (BV), yakni sebagai pemicu infeksi di vagina. Kandungan serat yang terdapat pada ubi jalar juga dapat mengatur kadar insulin pada orang yang mengalami kondisi sindrom ovarium polikistik (PCOS).

2. Yoghurt

Yoghurt merupakan makanan kaya probiotik yang mengandung bakteri baik lactobacillius, yakni memiliki manfaat untuk saluran pencernaan dan juga membantu meningkatkan pemulihan dari bakteri vaginosis (BV).

Lactobacillius yang terkandung pada yoghurt dapat membantu menjaga keseimbangan pH pada vagina. Penelitian menunjukkan bahwa makanan probiotik dapat mencegah infeksi dan meningkatkan pemulihannya. Konsumsilah yoghurt, agar vagina tetap sehat dan tidak mengeluarkan aroma yang tidak menyenangkan.

3. Makanan yang Mengandung Omega-3

Asam lemak omega-3 memiliki manfaat yaitu melancarkan sirkulasi darah, yang mana hal tersebut dapat meningkatkan gairah seksual. Olahan atau makanan yang mengandung omega-3 sangat berperan penting bagi kesehatan reproduksi wanita, seperti dapat mencegah kekeringan pada vagina dan membantu mengobati dismenore atau nyeri saat haid.

4. Jus Cranberry

Jus cranberry mengandung antioksidan dan senyawa asam, yakni dapat membantu mencegah bakteri menempel pada dinding kandung kemih. Bagi wanita yang sering mengalami masalah infeksi saluran kemih atau ISK, konsumsi jus cranberry yang murni. Lantaran kandungan senyawa asam pada cranberry mampu mengatasi ISK. Selain itu, kandungan vitamin E, vitamin C pada cranberry pun mampu meningkatkan kekebalan tubuh seseorang.

5. Kedelai

Manfaat kedelai yang jarang diketahui banyak orang, ternyata memiliki dampak yang sangat baik untuk kesehatan vagina. Kedelai mengandung fitoestrogen yang sangat bermanfaat bagi wanita dengan kadar estrogen rendah. Wanita yang sudah menopause, konsumsilah olahan kedelai, seperti susu kedelai, yang mana hal tersebut dapat membantu mengatasi kekeringan pada vagina.

6. Buah-buahan

Buah yang mengandung antioksidan seperti, delima, bluberry, raspberry, strawberry dan apel memiliki manfaat yang baik bagi wanita, salah satunya dapat meningkatkan kesuburan. Buah-buahan yang mengandung antioksidan juga dapat membantu mengurangi kemungkinan perkembangan mioma uterus dan meningkatkan aliran darah.

7. Alpukat

Buah alpukat mengandung lemak sehat, vitamin B6 dan kalium, yang bermanfaat untuk meningkatkan pelumasan pada vagina dan menguatkan dinding vagina. Alpukat kerap kali menjadi buah favorit banyak orang, lantaran rasanya yang enak dan dapat diolah dalam banyak variasi. Tak hanya itu, ternyata mengonsumsi alpukat juga dapat meningkatkan gairah seksual seseorang.

8. Sayuran Hijau

Sayuran hijau gelap seperti kale, daun kelor dan bayam memiliki manfaat sebagai pembersih darah dan meningkatkan sirkulasi berkat kandungan nitrates (nitrat makanan). Nitrates adalah vasodilator yang membantu melebarkan pembuluh darah dan meningkatkan aliran darah ke seluruh tubuh, termasuk vagina. Aliran darah yang meningkat ini dapat membantu mengurangi kekeringan vagina dan meningkatkan gairah seksual.

(naf/naf)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

8 Makanan yang Bikin Miss V Awet Muda dan Tetap ‘Menggigit’

Jakarta

Mengonsumsi makanan yang sehat tak hanya bermanfaat bagi kesehatan tubuh secara umum, tetapi juga bermanfaat bagi kesehatan organ intim. Apa yang kita konsumsi pasti akan berdampak pada seluruh organ tubuh, tak terkecuali organ intim.

Berdasarkan jurnal Scientific Reports, kesehatan usus atau pencernaan memiliki kaitan erat dengan kesehatan vagina. Pada umumnya, bila kesehatan pencernaan terjaga, maka kesehatan vagina juga akan terjaga.

Vagina yang sehat dengan kadar pH yang seimbang akan terhindar dari berbagai jenis infeksi, termasuk infeksi jamur yang berpotensi menimbulkan bau tak sedap. Berikut terdapat 8 jenis makanan yang dapat bantu bersihkan dan sehatkan vagina, dikutip dari Health Shots.


1. Yogurt

Yogurt memiliki kandungan bakteri laktobacilus. Berdasarkan sebuah penelitian pada 2006, yogurt terbukti dapat membantu menyeimbangkan kesehatan jamur di vagina dan mencegah infeksi jamur di vagina.

2. Jus Kranberi

Banyak ahli telah merekomendasikan jus kranberi atau buah kranberi bagi wanita yang memiliki permasalahan infeksi saluran kemih. Kranberi merupakan buah yang kaya akan antioksidan dan memiliki kemampuan melawan infeksi.

Selain itu, kandungan asam dalam buah ini dapat membantu mempertahankan keseimbangan pH pada vagina, menjadikan vagina lebih sehat dan bebas infeksi yang dapat menimbulkan bau tak sedap.

3. Nanas

Buah ini mengandung segudang kandungan vitamin C, vitamin B, dan serat. Tak hanya bermanfaat bagi kesehatan usus, kandungan baik dalam nanas juga dapat membantu vagina terhindar dari infeksi yang berpotensi menimbulkan bau tak sedap.

4. Apel

Kandungan antioksidan dalam apel dapat membantu menstimulasi aliran darah pada vagina yang turut menjaga kesehatan vagina. Sebuah studi oleh PubMed Central pada 2014 menunjukkan bahwa komponen yang terdapat dalam buah ini dapat mencegah fibroid rahim dan membantu meningkatkan gairah seksual.

5. Teh jahe

Jahe kaya akan kandungan antimikroba yang bermanfaat bagi kesehatan usus dan vagina. Kandungan antimikroba ini dipercayai mampu menjaga vagina tetap sehat dan bebas dari infeksi.

6. Lemon

Lemon adalah buah dengan tingkat keasamaan dan kaya akan vitamin C. Inilah yang dibutuhkan vagina untuk dapat menjaga keseimbangan pHnya. Keseimbangan pH ini juga akan berdampak pada kesehatannya, menjauhkannya dari pertumbuhan jamur atau infeksi yang tidak diinginkan.

7. Seledri

Sama seperti lemon, seledri juga mengandung vitamin C yang dapat menjaga vagina dari pertumbuhan bakteri-bakteri buruk. Hal ini secara tidak langsung akan menjaga vagina dari bakteri yang dapat menimbulkan bau tak sedap.

8. Kayu manis

Kayu manis memiliki kandungan yang dapat membantu menetralisasi keasaman pada vagina dan menjaga keseimbangan pHnya. Vagina yang sehat dan seimbang pastinya akan terhindar dari bau tak sedap dan pertumbuhan jamur hingga infeksi.

(kna/kna)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Mr P Mendadak Loyo di Tengah Sesi Bercinta Bikin ‘Turn Off’, Bisa Jadi Ini Pemicunya


Jakarta

Kehilangan ereksi selama berhubungan seksual adalah hal yang mungkin membuat beberapa pria khawatir, tetapi sebenarnya sangat umum terjadi. Kondisi ini terjadi ketika pria tidak dapat mempertahankan tekanan pada penis dan kemungkinan juga salah satu gejala dari disfungsi ereksi.

Pertama-tama, penting bagi seorang pria memahami bagaimana ereksi dapat terjadi. Proses ereksi melibatkan otak, pembuluh darah, hormon dan saraf. Umumnya, ereksi dimulai dengan rangsangan seksual, kondisi ini menyebabkan peningkatan aliran darah ke penis dan penurunan aliran darah keluar dari penis. Perubahan ini dapat meningkatkan tekanan darah dan membuat penis menjadi tegang.

Kehilangan ereksi terjadi ketika pria tidak dapat mempertahankan peningkatan tekanan darah pada penis. Namun, perlu diketahui bahwa kehilangan ereksi tak selalu menandakan adanya disfungsi ereksi.


Banyak hal yang dapat menyebabkan kehilangan ereksi saat berhubungan seksual, seperti hilangnya stimulasi yang diakibatkan oleh bagian otak, karena tidak dapat mengirimkan sinyal saat pria mendapatkan rangsangan seksual.

Selain itu, terdapat beberapa faktor yang dapat menyebabkan pria kehilangan ereksi, diantaranya adalah riwayat penyakit kardiovaskular, hipertensi dan diabetes yang mana kondisi tersebut dapat mempengaruhi pembuluh darah.

Gaya hidup juga bisa menjadi faktor seorang pria kehilangan ereksi, seperti kelebihan berat badan, kurang olahraga dan kebiasaan merokok yang dapat mengakibatkan kerusakan pembuluh darah serta mempengaruhi kondisi ereksi.

Faktor psikologis juga dapat mempengaruhi terjadinya kehilangan ereksi, seperti stres, permasalahan dalam hubungan dan depresi.

Kehilangan ereksi dapat diatasi dengan mengubah gaya hidup, mengonsumsi makanan yang bergizi, berolahraga, mengelola stres, berhenti merokok dan mengurangi konsumsi alkohol.

Bantuan dari terapis atau konselor juga dapat menolong jika ada faktor psikologis yang mempengaruhi ereksi seseorang. Terapis dapat melakukan tindakan untuk mengatasi kecemasan performa dan meningkatkan kualitas hubungan.

(kna/kna)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Fakta-fakta Sexomnia, Gangguan Seks yang Terjadi Saat Tidur

Jakarta

Biasanya seseorang ketika tidur cenderung tidak melakukan aktivitas apapun. Namun, beberapa orang ternyata memiliki gangguan tidur yang dapat menyebabkan perilaku seksual yang disebut sexsomnia.

Apa itu sexsomnia? sexsomnia ialah gangguan tidur di mana seseorang secara tidak sadar melakukan perilaku seksual. Sexsomnia diklasifikasikan sebagai parasomnia, yaitu sekelompok gangguan yang meliputi tidur sambil berjalan, mengigau, dan meneror saat malam hari.

Dikutip dari Live Science, sexsomnia terjadi ketika sebagian otak tiba-tiba terbangun dari tidur nyenyak. Menurut laporan tahun 2010 di jurnal Clinical Neurology and Neurosurgery, pengidap sexsomnia secara teknis masih tertidur, namun mulai melakukan perilaku seksual tertentu.


Menurut dr Rexford Muza, seorang dokter yang fokus dengan masalah tidur di Guy’s and St Thomas Hospital di Inggris, pengidap sexsomnia ketika tidur, akan mungkin membelai dirinya sendiri maupun pasangannya, atau si pengidap akan membuat suara dan gerakan seksual.

Jurnal Current Opinion in Pulmonary oleh dr Muza menyebut ketika sexsomnia, wanita lebih cenderung melakukan masturbasi. Sementara pada pria, lebih sering memulai hubungan seksual dengan orang yang tertidur di sampingnya, meskipun orang dengan sexsomnia masih tertidur dan tidak ingat pada pagi hari.

Apa Penyebab Sexsomnia?

dr Muza menjelaskan sebagian besar penyebab sexsomnia dipicu oleh pasangan yang berpindah tempat tidur. Hal ini kemungkinan menyebabkan gairah parsial di otak. Namun, apapun yang dapat mengganggu tidur, mendengkur, kebisingan eksternal atau perubahan suhu mendadak, bisa menjadi pemicu sexsomnia.

Selain itu, dikutip dari Mayo Clinic, orang dengan sleep anea, dapat mengalami sesxsomnia karena kesulitan bernapas yang meyebabkan pengidapnya mengeluarkan suara terengah-engah atau tersedak. Di malam hari, hal tersebut bisa membangungkan sebagian otak.

Perlu dicatat, libido yang tinggi bukan menjadi pemicu sexsomnia. Menurut Schenck, tidak ada korelasi antara dorongan seksual yang tidak terpuaskan dan sexsomnia.

Apa Saja Gejala Sexsomnia?

Gejala sexsomnia dapat bervariasi, tergantung pada orangnya. Tetapi, ciri yang mendasari parasomnia ini adalah orang yang sedang tidur menunjukkan perilaku seksual yang tidak mereka sadari dan tidak dapat dikendalikan, seperti:

  • Masturbasi
  • Membelai
  • Mendesah
  • Melakukan gerakan seksual
  • Memulai aktivitas seksual
  • Agresi seksual
  • Pelecehan seksual

(kna/kna)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

7 Posisi Morning Sex Biar Nggak Bosan, Bisa Dicoba dari Senin sampai Minggu


Jakarta

Kesibukan di pagi hari bukan menjadi alasan untuk tidak melakukan morning sex. Meskipun kadang malas melakukan hal ini, berhubungan badan di pagi hari dapat melepaskan hormon oksitosin yang membuat tubuh merasa nyaman. Hormon ini pun mendorong seseorang untuk lebih semangat menjalani hari.

Tak perlu posisi yang ribet, berikut adalah posisi morning sex yang simpel tetapi tetap menyenangkan.

1. Spooning di hari Minggu

Ini adalah posisi seks yang sempurna untuk dilakukan di pagi hari. Ketika bangun dengan posisi pasangan meringkuk di belakang, tak jarang ‘morning wood’ si dia sudah terbangun. Untuk itu, yang perlu dilakukan hanyalah merespons dengan memutar pinggul perempuan ke arah laki-laki.


Jika khawatir dengan bau mulut yang tak sedap di pagi hari, posisi ini cocok karena tidak mengharuskan pasangan untuk saling berhadapan, tetapi akan tetap terasa mesra.

2. Missionary di hari Senin

Posisi ini cocok dilakukan jika masih mengantuk. Laki-laki akan melakukan penetrasi dari atas dan perempuan hanya perlu berbaring dan menikmatinya.

Meskipun posisi ini sering diremehkan karena membosankan atau terlalu aman, faktanya misionaris adalah salah satu posisi seks yang paling serbaguna. Selain itu, melakukan posisi ini di pagi hari dapat membantu meregangkan tubuh di tempat tidur.

3. Doggy Style di hari Selasa

Jika mager, tidak perlu repot-repot untuk melakukan posisi merangkak. Cukup berbaring telentang dan biarkan pasangan masuk dari belakang.

Seperti posisi spooning, posisi ini akan memberikan cukup ruang untuk terhindar dari masalah napas di pagi hari, terutama jika pasangan duduk dan menjauh sehingga mereka dapat menikmati indahnya punggung pasangan.

Doggy style dapat memberikan tekanan lebih pada kandung kemih, jadi pastikan untuk mengosongkannya pada malam sebelumnya agar tidak mengganggu permainan seks.

4. Lakukan di kamar mandi

Pasangan dapat menghemat waktu, dan air, di pagi hari dengan memasukan seks ke dalam rutinitas mandi pagi. Mandi bersama adalah cara yang seksi untuk memulai hari dan pasangan akan keluar dari kamar mandi dengan perasaan segar.

Salah satu posisi terbaik untuk shower sex adalah saling berhadapan. Punggung pasangan perempuan akan menempel dengan tembok, sementara laki-laki akan menghadapnya.

Jika tidak ingin berhadapan, penetrasi juga bisa dilakukan dari belakang. Seks oral juga cocok dilakukan di kamar mandi.

5. Posisi T di hari Kamis

Posisi T mirip dengan spooning. Pasangan laki-laki akan berbaring miring dan perempuan akan berbaring telentang dengan kaki di atas panggul sehingga laki-laki dapat memasuki dari bawah.

Posisi ini mudah dan tidak memerlukan banyak usaha. Selain itu, posisi ini juga membuat pasangan tak perlu mengkhawatirkan napas di pagi hari. Posisi T juga ideal bagi mr p untuk menyentuh G-spot.

6. Bangunkan dia dengan mulut di hari Jumat

Tak melulu dengan penetrasi, kenikmatan bercinta juga bisa didapat melalui oral sex. Membantu pasangan menurunkan ‘morning wood’nya di pagi mungkin bisa membuatnya terbangun dengan wajah sumringah.

7. ‘Makan’ di dapur

Di hari pekan, memasak sarapan bersama pasangan terdengar romantis. Lalu mengapa tidak menambahkannya dengan bercinta?

Meja makan bisa berfungsi sebagai tempat untuk memulai permainan. Selain menyenangkan, berhubungan seks di tempat yang tidak biasa dapat membuat pasangan lebih bergairah.

Satu tips ketika melakukan hal ini adalah dengan membuka tirai dan biarkan cahaya pagi masuk. Dengan begitu, pasangan dapat saling melihat kecantikan yang dimiliki. Cahaya pagi juga dapat membuat tubuh terlihat seksi dan segar.

(kna/kna)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy