Tag Archives: webmd

Kelamaan Tak Bercinta Bisa Picu 6 Dampak Buruk, Ini Temuan Riset

Jakarta

Bercinta menjadi momen yang penting untuk pasangan suami istri. Selain memberikan dampak yang baik untuk kesehatan mental dan fisik, nyatanya bercinta dapat menjadi faktor besar keharmonisan rumah tangga.

Namun, apa jadinya bila pasangan suami istri terlalu lama tidak bercinta? Dikutip dari WebMD, berikut ini beberapa dampak dari terlalu lama tidak berhubungan intim:

1. Kecemasan

Bercinta bersama pasangan bisa menjadi salah satu cara untuk mengurangi kecemasan. Seks dapat mengurangi hormon yang dilepaskan oleh tubuh sebagai respons terhadap stres.


Kehidupan seks yang aktif dapat membuat seseorang lebih bahagia dan sehat. Ini penting untuk meredakan kecemasan.

2. Risiko Gangguan Jantung

Penelitian mengatakan orang yang berhubungan seks sebulan sekali atau kurang lebih mungkin terkena penyakit jantung daripada mereka yang melakukannya dua kali seminggu atau lebih. Peneliti menduga ini berkaitan dengan tingkat stres yang lebih rendah hingga aktivitas fisik lebih baik.

Bercinta dengan frekuensi yang tepat dapat meningkatkan sistem imunitas tubuh. Salah satu alasannya adalah karena seks dapat meningkatkan kadar zat pembasmi kuman yang disebut imunoglobulin A atau IgA.

Orang yang berhubungan seks lebih dari dua kali seminggu memiliki kadar IgA yang lebih rendah dibandingkan mereka yang tidak berhubungan seks.

4. Keharmonisan Memburuk

Bercinta dapat ‘membasahi’ otak dengan zat sisa kimiawi yang dapat membantu diri lebih terikat dengan pasangan sekitar dua hari. Apabila dilakukan secara rutin, ini tentu saja baik untuk hubungan yang lebih baik jangka panjang.

Hubungan seksual yang sehat dan sama-sama bahagia, dapat membangun kepercayaan dan pengertian antara diri dan pasangan. Jadi pasangan suami istri sebaiknya jangan sampai kelamaan skip bercinta.

5. Jam Tidur Berkurang

Tanpa seks, tubuh dapat kehilangan hormon yang dapat membantu tidur dengan nyenyak. Beberapa di antaranya seperti prolaktin dan oksitosin.

Misalnya seperti oksitosin merupakan ‘hormon cinta’ yang ketika dilepaskan dapat memberikan rasa rileks dan mengurangi stres. Hal tersebut yang akhirnya membuat tubuh menjadi lebih mudah tidur.

6. Tekanan Darah Naik

Bercinta secara rutin juga baik untuk membantu mengontrol tekanan darah. Seks yang sehat dapat melibatkan sedikit latihan aerobik hingga pembentukan otot, serta baik untuk meredakan tingkat stres.

Hal-hal tersebut yang akhirnya dapat membantu mengontrol tekanan darah yang lebih baik.

(avk/naf)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Dear Pasutri, Ini 6 Hal yang Terjadi Pada Tubuh saat Lama Tak Bercinta

Jakarta

Bagi pasangan suami istri, hubungan seksual merupakan salah satu aspek penting dalam menjaga keharmonisan hubungan rumah tangga. Tak ayal, bagi pasutri, sesi bercinta kerap dinanti-nanti datangnya.

Namun, aktivitas seksual bisa saja terhenti. Banyak faktor yang memengaruhi, seperti gangguan kesehatan hingga kesibukan. Padahal, terlalu lama melewatkan sesi bercinta, bisa berdampak kurang baik ke tubuh.

Dikutip dari WebMD dan Medical News Today, mereka yang hasrat seksualnya tidak terpenuhi biasanya akan menjadi mudah marah dan gampang cemas.


Sebuah studi pada tahun 2020 menunjukkan bahwa frustasi seksual berhubungan dengan gejala depresi. Selain itu, sebuah studi pada tahun 2021 menunjukkan bahwa kondisi ini juga bisa menyebabkan seseorang menjadi kurang fokus di tempat kerja.

Lalu, apa saja yang terjadi pada tubuh ketika seseorang lama tak melakukan aktivitas seksual?

1. Stres dan Mudah Cemas

Saat berhenti melakukan hubungan seksual, dapat membuat seseorang menjadi kurang terhubung dengan pasangannya. Hal ini juga berarti berkurangnya dorongan untuk mengelola stres sehari-hari.

2. Sistem Imun Melemah

Seks secara teratur dapat membantu tubuh melawan penyakit, sehingga tidak akan mudah terserang flu atau sejenisnya. Melalui penelitian, mereka yang rutin berhubungan seks memiliki kadar antibodi imunoglobulin A yang lebih tinggi.

3. Hubungan Kurang Harmonis

Pasangan yang memiliki jadwal seksual kurang teratur dapat membuat hubungan menjadi renggang dan kurang harmonis. Pasalnya, seks yang teratur dapat membantu merasa dekat secara emosional dengan pasangan, yang membuka peluang untuk komunikasi yang lebih baik.

4. Lebih Berisiko Kanker Prostat

Hubungan antara seks dan kanker prostat masih pro dan kontra. Namun, beberapa penelitian menunjukkan bahwa laki-laki yang jarang ejakulasi memiliki risiko lebih tinggi terkena kanker prostat.

Sebuah penelitian besar yang dilakukan pada 30.000 pria menemukan mereka yang mengalami lebih dari 21 kali ejakulasi dalam sebulan memiliki risiko kanker prostat yang lebih rendah dibanding mereka yang hanya ejakulasi empat hingga tujuh kali sebulan.

Pasangan yang frekuensi berhubungan seksualnya menurun atau bahkan berhenti, dapat menurunkan daya ingat. Seseorang mungkin akan menjadi lebih pelupa.

Seks teratur dapat membantu meningkatkan daya ingat, terlebih bagi mereka yang berusia antara 50-89 tahun.

6. Sulit Tidur

Seks sendiri diketahui dapat melepaskan hormon untuk membantu tidur nyenyak. Hormon seperti prolaktin dan oksitosin diketahui berperan untuk itu.

(dpy/suc)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Merasa Bosan Bercinta? Simak 5 Tips Ini Agar Gairah Seks Kembali Membara

Jakarta

Bercinta seharusnya menjadi aktivitas yang menyenangkan dan romantis yang bisa dilakukan oleh pasangan suami istri. Namun aktivitas ini bisa menjadi membosankan dan membuat hubungan menjadi renggang.

Dikutip dari WebMD, kehidupan seks yang baik akan mengundang banyak manfaat salah satunya meningkatkan mood akibat tubuh banyak melepaskan hormon oksitosin. Berikut 5 cara mengusir rasa bosan bercinta dengan pasangan.

1. Menjalin Komunikasi

Komunikasi dengan pasangan bisa menjadi cara untuk ‘mengusir’ rasa bosan untuk bercinta. Seseorang bisa mengomunikasikan apa yang diinginkan terkait seks ke pasangan.


Beri tahu pasangan tentang apa yang disuka dan tidak disuka. Bisa terkait fantasi seks, atau hal-hal lain yang lebih intim.

2. Mencoba Posisi Seks yang Baru

Aktivitas seksual yang monoton tentu bisa menimbulkan rasa bosan, sehingga setiap pasangan wajib untuk memberikan variasi dalam kehidupan seks.

Beberapa cara yang bisa dicoba adalah dengan melakukan foreplay, mencoba posisi seks yang baru, mencoba sesi role play, atau berpindah tempat untuk bercinta.

3. Menjadwalkan Waktu Bercinta

Menetapkan waktu untuk bercinta membuat seseorang akan lebih bersiap untuk melakukannya. Kecil kemungkinan untuk melewatkan sesi seks.

Selain itu penting juga untuk memilih waktu yang tepat.

4. Mencoba ‘Sesuatu’ yang Berbeda

Saat seks masih terasa membosankan, pasangan bisa mencoba untuk kembali menumbuhkan rasa kasih sayang mereka dengan banyak cara lain.

Mandi bersama atau saling memberikan pijatan sensual bisa dicoba untuk membangkitkan gairah seksual. Selain itu, sesi bercumbu ‘panas’ atau saling mengajari satu sama lain tentang bagian tubuh mana yang ingin disentuh.

5. Terapi Seks

Terapis seks mungkin bisa membantu menemukan titik permasalahan terkait rasa bosan pasangan untuk melakukan seks. Terapis adalah psikolog berlisensi yang mampu memberikan solusi terkait kurangnya hasrat seksual, kesulitan ereksi, atau masalah mencapai orgasme.

Bertemu dengan terapi seks bisa dilakukan berdua bersama pasangan, tetapi jika dirasa masih malu untuk pasangan mengetahui terkait permasalahan seksual, bisa datang ke terapis sendiri.

(dpy/suc)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Tak Disangka-sangka, Ini 5 Manfaat Seks yang Jarang Diketahui

Jakarta

Seks bukan sekadar aktivitas yang menyenangkan bagi pasangan. Bercinta, bagi banyak pasangan dapat membangun hubungan yang lebih kuat antara dua orang dengan mengurangi segala hal negatif yang ada.

Hormon oksitosin yang dilepaskan selama momen intim antar pasangan mampu meningkatkan kepercayaan dan rasa persahabatan yang lebih kuat. Hal ini membuat seks tak hanya sekadar bersenang-senang di ranjang, namun juga memiliki banyak manfaat.

Dikutip dari WebMD, berikut adalah 5 manfaat kesehatan dari bercinta.


1. Menjaga Sistem Kekebalan Tubuh

Pakar kesehatan seksual Yvonne K Fulbright, PhD mengatakan mereka yang aktif secara seksual memiliki kekebalan tubuh yang bagus, sehingga jarang sakit. Orang yang berhubungan seks memiliki tingkat pertahanan tubuh yang lebih tinggi terhadap kuman hingga virus.

“Orang yang aktif secara seksual memiliki waktu sakit lebih sedikit,” ujar Fulbright dikutip dari Web MD.

2. Mengurangi Rasa Sakit

Profesor dari University of New Jersey, Barry Komisaruk phD mengatakan orgasme dapat menurunkan rasa sakit pada seseorang.

“Kami menemukan bahwa rangsangan pada vagina dapat menghalangi nyeri kronis pada punggung dan kaki dan banyak wanita mengatakan kepada kami bahwa rangsangan pada alat kelamin dapat mengurangi kram menstruasi, nyeri rematik, dan dalam beberapa kasus bahkan sakit kepala,” kata Komisaruk.

Pria yang sering ejakulasi (setidaknya 21 kali sebulan) lebih kecil kemungkinannya terkena kanker prostat. Hal ini terbukti pada penelitian yang diterbitkan dalam Journal of American Medical Association.

4. Meningkatkan Kualitas Tidur

Psikiater di West Hollywood, California Sheenie Ambardar, MD mengatakan seks dapat membuat seseorang mendapatkan tidur yang berkualitas. Hal ini karena adanya hormon prolaktin yang dilepaskan oleh tubuh.

“Setelah orgasme, hormon prolaktin dilepaskan yang bertanggung jawab atas perasaan rileks dan mengantuk setelah berhubungan seks,” kata Ambardar.

5. Meredakan Stres

Setiap sentuhan dan pelukan pada saat bercinta, tubuh akan melepaskan hormon yang dapat membuat perasaan menjadi lebih bahagia. Gairah seksual melepaskan zat kimia otak yang meningkatkan sistem kesenangan dan penghargaan di otak.

“Seks dan keintiman dapat meningkatkan harga diri dan kebahagiaan,” ujar Ambardar.

(dpy/up)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

6 Hal yang Terjadi Pada Tubuh saat Pasutri Mendadak Jarang Bercinta

Jakarta

Seks adalah salah satu ‘rutinitas’ yang dilakoni oleh pasangan suami istri. Selain untuk kepuasan dan menjaga keharmonisan, seks juga dapat memberikan sejumlah manfaat untuk kesehatan.

Lantas, apa yang terjadi jika pasutri mendadak jarang berhubungan seks? Berhenti bercinta untuk sementara waktu memang tidak memiliki pengaruh yang serius terhadap tubuh. Namun, jika seseorang berhenti bercinta dalam waktu yang sangat lama, maka efek sampingnya bisa menyerang kesehatan fisik dan mental.

Dikutip dari berbagai sumber, berikut hal-hal yang terjadi pada tubuh ketika berhenti bercinta dalam waktu yang lama.


1. Stres dan Cemas Meningkat

Dikutip dari WebMD, seks dapat membantu menurunkan tingkat stres dan kecemasan. Ini karena seks melepaskan hormon bahagia, seperti dopamin dan endorfin, yang membuat relaks tubuh dan mengurangi stres.

Karenanya, orang yang berhenti bercinta dalam waktu lama bisa lebih rentan mengalami stres. Kehidupan seks yang aktif juga dapat membuat seseorang lebih sehat dan bahagia, sehingga jauh dari kecemasan.

2. Gangguan pada Jantung

Penelitian menemukan orang yang berhubungan seks sekali sebulan atau kurang memiliki risiko lebih besar terkena penyakit jantung, dibanding orang yang melakukannya dua kali seminggu. Salah satu alasannya adalah karena seks bertindak sebagai aktivitas fisik yang membantu melancarkan sirkulasi darah.

Selain itu, seks juga dapat menurunkan tingkat stres, salah satu faktor yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.

3. Penurunan Daya Ingat

Seseorang yang berhenti bercinta juga rentan mengalami penurunan daya ingat. Pasalnya, seks secara rutin dapat membantu meningkatkan kemampuan daya ingat, terutama pada orang yang berusia antara 50-89 tahun.

Belum diketahui secara pasti kaitan antara seks dan daya ingat. Namun, peneliti menduga seks dapat meningkatkan perkembangan sel otak yang berhubungan dengan ingatan.

Penelitian juga menunjukkan seks dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, terutama immunoglobulin A yang terdapat pada lapisan mukosa (selaput lendir) dan melindungi tubuh dari ancaman virus, bakteri, dan zat berbahaya penyebab penyakit.

Pria yang jarang berhubungan seks ternyata memiliki risiko lebih besar terkena kanker prostat. Sebuah studi yang dilakukan oleh peneliti di Harvard menemukan pria yang ejakulasi kurang dari 7 kali dalam sebulan memiliki risiko kanker prostat 20 persen lebih tinggi dibanding pria yang ejakulasi 21 kali per bulan.

Studi yang sama dilakukan di Australia menemukan pria yang ejakulasi 7 kali dalam seminggu memiliki risiko kanker prostat 36 persen lebih rendah.

6. Risiko Gangguan Seksual Meningkat

Baik pria maupun wanita yang jarang bercinta juga punya risiko lebih tinggi mengalami gangguan fungsi seksual. Pada wanita yang memasuki masa menopause, dinding vagina mereka dapat menipis dan kering jika tidak rutin berhubungan seks.

Penelitian juga menunjukkan pria yang bercinta kurang dari satu kali dalam seminggu memiliki risiko lebih tinggi terkena disfungsi ereksi dibanding pria yang bercinta setiap minggu.

(ath/naf)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

10 Cara Membesarkan Penis Secara Alami yang Patut Dicoba


Jakarta

Ukuran penis merupakan hal yang cukup sensitif bagi pria. Banyak pria terkadang merasa tidak percaya diri dengan ukuran penis mereka sehingga tak sedikit pria yang menempuh berbagai cara membesarkan penis untuk menambah kepercayaan diri.

Umumnya, membesarkan penis dapat dilakukan secara medis melalui operasi. Namun, kebanyakan pria lebih memilih membesarkan penis menggunakan cara alami karena dinilai lebih minim risiko dibandingkan dengan metode operasi. Berikut ini beberapa cara membesarkan penis secara alami yang patut untuk dicoba.

Cara Membesarkan Penis Secara Alami

Ukuran penis setiap pria biasanya berbeda. Hal ini dipengaruhi oleh faktor hormon dan juga genetik. Rata-rata ukuran penis normal saat tidak ereksi adalah sekitar 6.5 cm hingga 9 cm.


Bagi pria, ukuran penis berperan besar dalam tingkat kepercayaan diri. Sehingga, tidak sedikit pria yang merasa tidak percaya diri karena ukuran penis yang tidak sesuai dengan ekspektasi dan keinginan mereka.

Dirangkum dari berbagai sumber, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membesarkan penis, yaitu sebagai berikut.

1. Menurunkan Berat Badan

Dilansir situs Webmd, salah satu cara membesarkan penis yang patut untuk dicoba adalah dengan menurunkan berat badan. Ukuran penis yang kecil seringkali disebabkan oleh timbunan lemak di bagian selangkangan atau perut bawah.

Timbunan lemak inilah yang membuat ukuran penis terlihat lebih kecil. Oleh karena itu, menurunkan berat badan dengan menjaga pola makan atau berolahraga dinilai dapat membantu untuk membuat penis terlihat lebih besar.

2. Hentikan Kebiasaan Merokok

Cara membesarkan penis selanjutnya adalah dengan menghentikan kebiasaan merokok. Kandungan partikel asap yang terdapat pada rokok dapat menyumbat pembuluh darah arteri yang memasok darah ke penis, sehingga mempengaruhi ukuran penis.

3. Melakukan Jelqing

Dilansir situs Medical News Today, melakukan latihan jelqing bisa menjadi salah satu cara membesarkan penis secara alami.

Jelqing adalah sebuah teknik yang dilakukan untuk membesarkan penis dengan menggunakan ibu jari untuk memijat jaringan di sepanjang penis.

Teknik ini dilakukan untuk meregangkan kulit dan membuat jaringan kulit di area penis membesar dan terlihat lebih panjang. Cara untuk melakukan latihan ini juga cukup mudah, yaitu sebagai berikut.

  1. Genggam penis dengan menggunakan jari telunjuk dan ibu jari.
  2. Kemudian pijat penis dengan mendorong ibu jari dari ujung pangkal penis hingga ke ujung kepala penis.
  3. Lakukan gerakan ini sebanyak satu kali atau dua kali sehari untuk menghindari cedera pada penis.

4. Mengurangi Stres

Tingkat stres yang tinggi juga dinilai dapat mempengaruhi ukuran penis. Hal ini karena stres atau kecemasan dapat mengganggu aliran darah ke beberapa bagian tubuh termasuk penis.

Oleh karena itu, kelola tingkat stres dengan melakukan meditasi atau melakukan hobi yang menyenangkan untuk menghindari stres berkepanjangan.

5. Memperbanyak Konsumsi Buah dan Sayuran

Mengkonsumsi buah-buahan serta sayuran memang bagus untuk kesehatan dan bisa menjadi salah satu cara membesarkan penis yang patut untuk dicoba.

Hal ini karena buah-buahan dan sayuran memiliki kandungan antioksidan yang tinggi untuk membantu melawan radikal bebas yang dapat merusak organ tubuh dan menghambat aliran darah.

Pasokan darah yang cukup dapat membuat organ tubuh berfungsi dengan baik, termasuk untuk membesarkan ukuran penis.

6. Mandi dengan Air Hangat

Mandi dengan air hangat dipercaya mampu membantu meningkatkan aliran darah ke seluruh organ tubuh, termasuk penis.

Mandi air hangat dapat membantu melancarkan darah serta membuat tubuh menjadi lebih rileks. Oleh karena itu, cara ini bisa menjadi salah satu cara yang tepat dan mudah untuk membantu membesarkan penis.

7. Melakukan Latihan Peregangan

Dilansir situs Healthline, cara membesarkan penis yang bisa dicoba adalah dengan melakukan latihan peregangan.

Namun, ketika akan melakukan peregangan, pastikan untuk melakukannya hanya saat sedang lemas dan hentikan peregangan jika muncul rasa nyeri dan tidak nyaman pada area penis. Berikut ini langkah-langkah peregangan penis.

  1. Genggam ujung kepala penis dengan jari.
  2. Tarik penis ke atas dan regangkan penis sekitar 10 detik.
  3. Regangkan penis ke kanan dan ke kiri masing-masing selama 10 detik.
  4. Lakukan latihan ini selama 5 menit setidaknya satu kali hingga dua kali sehari.

8. Lakukan Meditasi

Dilansir situs Mayo Clinic, melakukan meditasi bisa menjadi salah satu cara untuk membesarkan ukuran penis. Melakukan meditasi dianggap mampu melancarkan aliran darah ke beberapa organ tubuh termasuk penis, sehingga dapat membuat ukuran penis terlihat lebih besar.

Selain itu, meditasi juga dapat membantu tubuh menjadi lebih rileks sehingga meditasi bisa menjadi cara yang efektif untuk mengatasi kecemasan, depresi hingga gangguan tidur.

9. Melakukan Latihan Kegel

Latihan kegel dinilai dapat menjadi salah satu latihan terbaik untuk meningkatkan kualitas hubungan intim. Selain itu, latihan ini juga dipercaya dapat membantu untuk meningkatkan ukuran dan ketebalan penis.

Cara melakukan latihan ini adalah dengan menggosok pelan area penis mulai dari ujung pangkal hingga kepala penis dengan lembut menggunakan satu tangan. Hentikan latihan ini jika terjadi ereksi.

10. Berolahraga Secara Teratur

Berolahraga secara teratur dipercaya dapat membantu untuk meningkatkan ukuran penis dan membuat organ tubuh menjadi lebih sehat.

Sebab, melakukan olahraga secara teratur dapat membantu melancarkan aliran darah dan meningkatkan fungsi organ tubuh.

Oleh karena itu, luangkanlah waktu paling tidak 30 menit setiap harinya untuk melakukan olahraga ringan seperti jogging atau bersepeda agar tubuh menjadi lebih sehat.

Potensi Risiko dan Efek Samping Membesarkan Penis

Membesarkan penis baik secara medis maupun alami pastinya tidak luput dari risiko dan efek samping.

Dilansir dari situs Healthline, menggosok penis atau memijat area penis terlalu kasar dan terlalu sering dapat menyebabkan robekan pada jaringan serta kerusakan ligamen di area penis.

Cedera ini dapat berpotensi menghambat kemampuan pria dalam mendapatkan dan mempertahankan ereksi. Selain itu, hingga saat ini belum ada studi ilmiah yang cukup untuk membuktikan efektivitas melakukan peregangan dalam membantu membesarkan penis.

Cara membesarkan penis secara alami juga dapat berisiko menimbulkan iritasi dan alergi yang mengganggu fungsi penis.

Oleh karena itu, jika muncul kemerahan serta rasa nyeri dan tidak nyaman di area penis segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang lebih tepat dan terhindar dari gangguan kesehatan lainnya.

Nah, itulah beberapa cara membesarkan penis yang bisa dicoba. Namun, sebelum mencoba cara-cara di atas, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter untuk menemukan cara yang tepat dan aman untuk membesarkan ukuran penis. Semoga informasi ini bermanfaat.

(inf/inf)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

Pria Wajib Tahu! 7 Zona Erotis Wanita yang Jarang Tersentuh


Jakarta

Wanita memiliki titik rangsangan tertentu yang umumnya jarang diketahui pria. Apabila pria ‘menjelajah’ dan memainkan zona tersebut, itu dapat meningkatkan kepuasan wanita, memudahkan lubrikasi, serta orgasme.

Dikutip dari WebMD, Kate McCombs, MPH, pakar seks asal NYC dan pendiri Sex Geekdom mengungkapkan tujuh zona erotis wanita yang jarang diketahui. Apa saja?

1. Pergelangan tangan bagian dalam

Pergelangan tangan wanita tidak biasa disentuh. Oleh sebab itu, McCombs mengatakan itu bisa menjadi tempat yang mengasyikkan.


“Ada banyak ujung saraf. Tepat pada titik nadi dan itu tahap pertama saat tubuhmu mulai menjadi lebih intim,” jelas McCombs.

Sentuh pergelangan tangan wanita dengan lembut. Biarkan wanita terhubung dengan Anda yang menyentuhnya secara sensual.

“Orang seringkali terburu-buru melakukan rangsangan. Luangkan waktu sejenak dan melakukan kontak mata bisa sangat membantu dalam menciptakan suasana hati,” tambahnya.

2. Tengkuk leher

McCombs mengatakan ciuman di leher hampir selalu menggairahkan. Menurut penelitian dalam jurnal Cortex, wanita menempatkan tengkuk di atas payudara dan puting sebagai zona sensitif seksual.

“Ini tempat yang seksi karena sangat rentan. Jika kamu menggabungkan bibir dengan leher, itu cukup menarik,” jelas McCombs. Dia menyarankan cium dan sentuh leher pasangan secara lembut.

3. Bokong

Menurut peneliti seks Zhana Vrangalova PhD, bokong memang sering dijadikan titik rangsangan. Hal ini tidak mengejutkan. Bokong adalah area dekat dengan organ kewanitaan sehingga memiliki potensi sensitif seksual yang tinggi. Bokong dapat disentuh secara lembut atau keras tergantung preferensi si wanita.

4. Kulit kepala

Vrangalova menyarankan pria untuk memainkan rambut pasangan. Pijat kulit kepala dengan lembut, lalu letakkan kuku Anda jari di atasnya.

5. Area belakang lutut

Lutut dikenal sebagai titik lemah. Namun, area belakang lutut ternyata memiliki banyak saraf yang jarang tersentuh. Mcombs mengungkapkan area itu mengarah ke paha, bersifat intim, dan membuat wanita lebih dekat kepada pasangan. Cobalah sentuh dengan lembut atau pijat bagian belakang lutut pasangan saat dia berdiri di depan Anda.

6. Daun telinga

“Gerakan ketika Anda menyelipkan rambut ke belakang telinga terasa sangat intim,” ungkap McCombs.

Demi memaksimalkan potensi rangsangan, ia menyarankan untuk menggelitik ujung daun telinga secara sensual. Namun, sebelum melakukannya bicarakan terlebih dulu kepada pasangan.

7. Kaki

Meskipun studi menemukan kaki ada di peringkat rendah sebagai titik rangsangan seksual, Vrangalova berpendapat ada wanita yang kakinya disentuh, dijilat, atau dihisap pasangan. Hal itu merupakan salah satu pengalaman seksual yang membangkitkan gairah dan belum tentu termasuk fetish kaki.

(Celine Kurnia/naf)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy

9 Makanan dan Minuman Terbaik Dongkrak Performa Seks Pasutri


Jakarta

Hubungan seks dapat membantu mempererat hubungan suami istri, tentunya pasangan harus memuaskan satu sama lainnya. Hal ini dapat dilakukan dengan performa yang baik saat di ranjang, salah satunya dengan stamina tubuh cukup sehingga saat melakukan hubungan seks tidak terburu-buru karena ngantuk atau lapar.

Faktanya, makanan dapat membantu meningkatkan performa bercinta. Hal ini dapat membantu pasangan lebih bergairah dan semakin terangsang. Salah satu persiapan sebelum melakukan hubungan seks adalah memperhatikan apa yang dikonsumsi. Terdapat beberapa makanan yang dianjurkan dan dihindari untuk dikonsumsi sebelum melakukan seks.

Dikutip dari WebMD, berikut 9 makanan dan minuman yang dapat membantu pasangan untuk meningkatkan stamina dan performa di ranjang. Namun, ada dua hal yang perlu dihindari sebelum melakukan hubungan seks.


1. Ikan yang mengandung Omega-3

Kandungan omega-3 yang terdapat pada ikan kembung, salmon, dan juga sarden dapat meningkatkan performa di ranjang. Hormon tubuh dapat meningkatkan sirkulasi darah ke alat kelamin, sehingga pasangan lebih mudah untuk bergairah. Selain itu, asam lemak yang ada pada omega-3 memiliki peran untuk meningkatkan peradangan pada tubuh. Hal ini sangat penting untuk kesehatan seksual pasangan.

2. Tiram

Makanan satu ini mengandung zinc yang dapat meningkatkan kadar testosteron pada pria. Jika dikonsumsi secara rutin, maka zinc dapat membantu pria lebih bergairah saat melakukan hubungan seks dan meningkatkan kesuburan pria. Selain itu, zinc juga dapat membantu fungsi ereksi dan sperma bergerak dengan bebas.

Jika pria tidak menyukai seafood, maka bisa diganti dengan makanan yang mengandung zinc seperti kacang mede, yogurt dan daging.

3. Delima

Buah ini dikenal dengan simbol kesuburan dan penambah gairah seks. Para ahli mengatakan, jika minum jus delima dapat meningkatkan performa dan gairah seks. Hal ini karena jus dapat meningkatkan suasana hati, memperlancar aliran darah dan kadar testosteron. Buah ini juga dipercaya dapat menurunkan risiko stress karena memiliki kandungan antioksidan yang tinggi.

4. Alpukat

Selain delima, alpukat juga mengandung serat dan lemak yang baik untuk jantung karena buah ini dapat memberikan energi saat melakukan hubungan seks. Selain itu, alpukat juga memiliki vitamin B6 yang bagus untuk meringankan gejala PMS pada wanita dan membuat hubungan seks berlangsung lebih lama.

5. Stroberi

Buah ini memiliki kandungan vitamin C yang dapat meningkatkan performa dan gairah seks di ranjang. Selain itu, stroberi juga dapat meringankan stress dan memperlancar aliran darah pada tubuh. Stroberi juga memiliki manfaat lain seperti membantu tubuh dalam memproduksi oksitosin yang dapat membantu orgasme.

6. Semangka

Buah semangka memiliki citrulline yang dapat memperlancar aliran darah ke organ seks. Selain itu, buah semangka memiliki kandungan vitamin B yang dapat meningkatkan kadar hormon testosteron bagi pria untuk meningkatkan gairah seks.

Jika tidak memiliki gairah untuk melakukan hubungan seks, maka kadar hormon testosteron rendah. Hal ini dapat ditingkatkan dengan mengkonsumsi buah yang memiliki kandungan vitamin untuk meningkatkan gairah seks kembali.

7. Cokelat

Cokelat dikenal mampu untuk meningkatkan suasana hati wanita. Disisi lain, cokelat juga dapat membantu tubuh untuk memproduksi serotonin yaitu hormon yang dapat meningkatkan gairah seks. Cokelat juga mempunyai senyawa tryptophan dan feniletilamin yang dapat meningkatkan gairah atau rangsangan.

8. Bayam

Sayuran hijau ini memiliki magnesium dan mineral yang membantu pria dalam meningkatkan kadar testosteron. Selain itu, sayuran hijau juga memiliki manfaat untuk wanita seperti membantu dalam meningkatkan kepuasan seks, gairah seks dan orgasme. Mengkonsumsi bayam secara rutin dapat membantu pria untuk memperlancar ereksi saat melakukan hubungan seks.

9. Teh dan kopi

Kedua minuman ini memiliki kafein yang dapat membantu pria untuk kuat di ranjang. Kandungan yang terdapat pada teh dan kopi mampu untuk meningkatkan sistem saraf dan mencegah adanya disfungsi ereksi. Selain itu, teh dan kopi juga dapat meningkatkan kesehatan karena adanya antioksidan.

Namun, pasangan harus menghindari minuman beralkohol sebelum melakukan hubungan seks, karena alkohol dapat menurunkan kadar testosteron dan menurunkan gairah seks. Sehingga, tidak ada rangsangan atau ketertarikan terhadap pasangan. Mengkonsumsi alkohol juga membuat durasi seks menjadi sebentar, apalagi adanya dehidrasi yang membuat vagina menjadi lebih kering.

Makanan dengan lemak jenuh juga harus dihindari oleh pasangan, karena makanan ini dapat memperlambat aliran darah. Selain itu, keringat yang dikeluarkan setelah mengkonsumsi makanan tersebut dapat mengeluarkan bau yang tidak sedap. Sehingga, menghilangkan gairah untuk melakukan hubungan seks.

(naf/naf)

Sumber : health.detik.com

Image : unsplash.com/ Spacejoy